Perilaku Kepemimpinan yang Efektif

Vibiz Research Center memiliki hipotesa yang menyatakan kepemimpinan yang sehat
diartikan sebagai kepemimpinan yang memiliki karakter yang kuat, kapabilitas yang
menopang, dan perilaku pemimpin yang jelas dapat dilihat.

Sebuah riset yang dilakukan Mc Kinsey teradap 189.000 orang dari 81 organisasi di
seluruh dunia menemukan 4 perilaku atau kebiasaan yang membedakan seorang
pemimpin yang efektif. Organisasi yang diteliti memiliki jumlah karyawan dari 750
sampai 300.000 orang, organisasi yang diteliti berada di Asia, Eropa, Amerika Latin dan
Amerika Utara dengan bermacam-macam latar belakang industri. Riset Mc Kinsey
searah dengan hipotesa. Vibiz Research Center dalam kebutuhan perilaku atau
behavior yang terlihat dari para pemimpin. Vibiz Research Center pernah melakukan
riset pada 1000 pemimpin perusahaan retail dan meneukan 4 perilaku pemimpin yang
paling dibutuhkan seorang pemimpin sebagai berikut :

 Perilaku 1 : Solving Problems (memecahakan masalah)

Perilaku ini akan terlihat pada saat proses pengambilan keputusan dilakukan
saat informasi dikumpulkan, dianalisa dan dipertimbangkan. Proses ini tidak
mudah dan bisa terjadi kesalahan, namun sangat diperlukan baik untuk masalah-
masalah besa seperti: terjadi merger dan akuisisi atau pada persoalan sehari-
hari seperti menangani timyang sedang berkonflik.
 Perilaku 2 : Operating with a strong results orientation (menjalankan dengan
berorientasi dengan hasil yang kuat)
Kepemimpinan tidak hanya mengembangkan, mengkomunikasikan visis dan
menyusun objektif tetapi juga terus mengikuti prosesnya sampai menghasilkan
pemimpin yang memiliki orientasi hasil yang kuat akan cenderung menekankan
efisiensi produktivitas dan mengutamakan pekerjaan yang paling menghasilkan.
 Perilaku 3 : Seeking different perspective (mencari perspektif yang berbeda)
Kualitas kepemimpinan ini terlihat pada pemimpin yang memonitor trend yang
berpengaruh pada organisasi, menemukan perubahan pada lingkungan,
mendorong karyawan untuk memberikan ide yang meningkatkan kinerja
organisasi, dengan akurat membedakan isu yang penting dan isu yang tidak
penting dan memberikan perhatian yang khusus pada shareholder concern.
Pemimpin yang memiliki perilaku ini akan memutuskan dengan analisa untuk
menghindari keputusan yang bias.
 Perilaku 4 : Supporting others ( mendukung pihak yang lain)
Pemimpin-pemimpin yang bisa memiliki dimensi ini akan memiliki empati
terhadap apa yang orang lain hadapi. Dengan sikap ini mereka akan
membangun dan memberikan insipirasi tim untuk menghadapi tantangan.
 Mereka mempengaruhi kelompok untuk mempromosikan efisiensi organisasi ,
mengatasi ketakutan terhadap ancaman luar.

Perliaku ini tentu tidak selalu menjadi prioritas dalam organisasi, Vibiz Research Center
menyakini bahwa setiap organisasi memiliki keunikan tersendiri dalam masalah yang
dihadapi sehingga membutuhkan tipe dan perilaku kepemimpinan yang berbeda-beda.

Teori kepemimpinan yang efektif merupakan pola tingkah laku pemimpin tergantung
dari hasil yang ditentukan oleh situasi tertentu. Pemimpin yang memiliki orietnasi kerja
cenderung lebih efektif dalam berbagai situasi semakin kesesuaian interaksi sosial
pemimpin maka tingkat efektivitas kepemimpinan semakin tinggi.

Dalam dunia bisnis yang cepat berubah maka ada beberapa faktor yang berimplikasi
terhadap kepemimpinan efektif, diantaranya seorang pemimpin dituntut untuk :

 Selalu memperbaharui pengetahuannya.

 Memiliki informasi yang terbaru, cepat dan akurat.
 Memiliki kemampuan untuk mampu meneropong dan memperkirakan apa yang
terjadi di masa depan.
 Memiliki kemampuan dengan cepat mengambil keputusan.
 Memiliki kemampuan untuk menempatkan orang yang tepat pada tempatnya.
 Memiliki kemampuan mengerakkan dan mempengaruhi bawahan dalam bentuk
tim.
 Mampu menyesuaikan gaya kepemimpinannya sesuai dengan kondisi dimana ia
berada.

Dalam hubungannya denga faktor-faktor diatas, Kouzes dan Posner (1995) menyakini
bahwa suatu kinerja yang memiliki kualitas unggul berupa barang atau jasa hanya
dapat dihasilkan oleh para pemimpin yang memiliki kualitas prima. Ditemukan kualitas
kepemimpinan manajerial adalah suatu cara hidup yang dihasilkan dari mutu pribadi
total ditambah kendali mutu total ditambah mutu kepemimpinan. Berdasarkan
penelitiannya ditemukan bahwa terdapat 5 praktek mendasar kepemimpinan yang
memiliki kualitas kepemimpinan unggul yaitu :

1. Pemimpin yang menantang proses.

2. Member inspirasi wawasan bersama.
3. Memungkinkan orang lain dapat bertindak dan berpartisipasi.
4. Mampu menjadi petunjuk jalan.
5. Memotivasi bawahan.

Burwash (1996) dalam hubungannya dengan kualitas kepemimpinan manajer

mengemukakan kunci dari kualitas kepemimpinan yang unggul adalah kepemimpinan
yang memiliki 8 sampai 9 kualitas dari 25 kualitas kepemimpinan yang terbaik.
Dinyatakan pemimpin yang tidak pernah puas dengan status quo dan memiliki
keinginan untuk terus mengembangkan dirinya. Beberapa criteria kualitas pemimpin
yang baik memiliki komitmen organisasional yang kuat, visionary, dispiln diri yang
tinggi, tidak melakukan kesalahan yang sama, antusias, berwawasan luas, kemampuan
komunikasi yang tinggi, manajemen waktu, berpikirpositif,memiliki dasar spiritual yang
kuat, mampu menangani setiap tekanan, mampu sebagai pendidik atau guru bagi
bawahannya, empati, dan selalu siap melayani.

Daftar Pusaka

Dewanto, Fadjar, 2015, Empat perilaku kepemimpinan efektif. http://blj.co.id

Chaniago, Harmon, 2008, Perilaku kepemimpinan yang efektif.

http://manajemenkantor.blogspot.com