Anda di halaman 1dari 15

OPTIMALISASI PENGGUNAAN FILLER PASIR LAUT PADA

CAMPURAN ASPHALT CONCRETE – BINDER COURSE UNTUK


LALU LINTAS TINGGI

TUGAS AKHIR

Dibuat Untuk Memenuhi Persyaratan dalam menyelesaikan


Pendidikan Diploma IV Jurusan Teknik Sipil
Perancangan Jalan dan Jembatan

Oleh :

DELLA CHAIRUNNISYAH 061240111441


ERIKA 061240111444

PERANCANGAN JALAN DAN JEMBATAN


JURUSAN TEKNIK SIPIL
POLITEKNIK NEGERI SRIWIJAYA
2016
OPTIMALISASI PENGGUNAAN FILLER PASIR LAUT PADA
CAMPURAN ASPHALT CONCRETE – BINDER COURSE UNTUK
LALU LINTAS TINGGI

TUGAS AKHIR
Disetujui oleh :

Palembang, Agustus 2016


Pembimbing I, Pembimbing II,

Zainuddin Muchtar, S.T., M.T. Ika Sulianti, S.T., M.T.


NIP.196501251989031002 NIP.198107092006042001

Mengetahui, Mengetahui,
Ketua Program Studi DIV Ketua Jurusan Teknik Sipil
Perancangan Jalan dan Jembatan

Drs. Raja Marpaung, S.T., M.T. Drs. Arfan Hasan, M.T.


NIP.195706061988031001 NIP. 195908081986031002

ii
OPTIMALISASI PENGGUNAAN FILLER PASIR LAUT PADA
CAMPURAN ASPHALT CONCRETE – BINDER COURSE UNTUK
LALU LINTAS TINGGI

TUGAS AKHIR

Disetujui oleh penguji Tugas Akhir


Perancangan Jalan dan Jembatan
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Sriwijaya

Nama Penguji Tanda Tangan

1. Andi Herius, S.T., M.T.


NIP 197609072001121002 ..........................
2. Drs. Suhadi, S.T., M.T.
NIP 195909191986031005 ..........................
3. Drs. Revias, S.T., M.T.
NIP 195911051986031003 ..........................
4. Hamdi B.Sc.E.M.T
NIP 196202151992011001 ..........................
5. Sumiati, S.T., M.T.
NIP 196304051989032002 ..........................
6. Zainuddin Muchtar, S.T., M.T.
NIP 196501251989031002 ..........................

iii
OPTIMALISASI PENGGUNAAN FILLER PASIR LAUT PADA
CAMPURAN ASPHALT CONCRETE – BINDER COURSE UNTUK
LALU LINTAS TINGGI

TUGAS AKHIR

Disetujui oleh penguji Tugas Akhir


Perancangan Jalan dan Jembatan
Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Sriwijaya

Nama Penguji Tanda Tangan

1. Akhmad Mirza, S.T., M.T.


NIP 197008151996031002 ..........................
2. Bastoni, S.T., M.Eng.
NIP 196104071985031002 ..........................
3. Drs.A.Fuad.Z., S.T., M.T.
NIP 195812131986031002 ..........................
4. Ika Sulianti, S.T., M.T.
NIP 198107092006042001 ..........................
5. Soegeng Harijadi, S.T., M.T.
NIP 196103181985031002 ..........................
6. Sukarman, S.T., M.T.
NIP 195812201985031001 ..........................

iv
MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“Keberhasilan yang paling manis adalah ketika mencapai sesuatu yang


menurut orang lain tidak mungkin”

“Karena sesungguhya setelah kesulitan itu ada kemudahan, sesungguhnya


setelah kesulitan ada kemudahan” (Q.S. Al – Insyirah : 5 – 6)

Tugas akhir ini saya persembahkan kepada :

1. Allah SWT, atas nikmat yang telah diberikan – Nya sampai detik ini,
hingga terselesaikannya tugas akhir ini
2. Nabi Muhammad SAW, atas cahaya islam yang telah dibawanya sampai
detik ini hingga umat muslim dapat menikmati terangnya cahaya islam
3. Keluargaku tercinta, Papa, Mama, Kak Jodi, Andre yang telah memberi
semangat dan dukungannya kepadaku
4. Pak Zai dan Bu Ika sebagai pembimbing kami selama TA. Terima kasih
atas bimbingan dan arahan yang telah diberikan kepada kami
5. Erika, teman seperjuangan, teman sebangku, partner TA. Terima kasih atas
kerjasamanya selama ini.
6. Teman – teman kelas selama 4 tahun D4 PJJ A dan PJJ B, adik – adik
tingkat sari, said, relin, ridho. Terima kasih atas suka dan duka yang telah
diberikan selama kuliah. Terima kasih kepada adik kecil, sari kuswari
yang telah memberikan semangat dan dukungannya.
7. Keluarga besar POLSRI terkhususkan kepada keluarga besar Teknik Sipil.
Terima kasih atas ilmu yang telah kalian berikan kepada kami.

-Be Who You Are Not Who The World Wants You To Be-

~Della Chairunnisyah, 2016~

v
MOTTO DAN PERSEMBAHAN

“ Kamu Jangan Mudah Putus Asa Jika Ingin Jadi Mata Air Bagi Negerimu,
Karena Mata Air yang Jernih Selalu Muncul dari Tanah yang Bergolak “

Terimakasih yang sangat mendalam kepada Allah.SWT yang telah memberikan


kelancaran, kemudahan dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini, terimakasih juga
saya ucapkan kepada pembimbing Bapak Zainuddin Muchtar, S.T., M.T. dan Ibu
Ika Sulianti, S.T., M.T., terimakasih sedalam-dalamnya yang telah membimbing
serta memberikan arahan dan masukan sehingga saya dapat menyelesaikan Tugas
Akhir ini, dan saya ucapkan juga terimakasih kepada orang tua saya untuk Ayah
saya dan Ibu saya yang telah memberikan semangat dan bimbingan serta do’a
sehingga saya dapat menyelesaikan Tugas Akhir ini, terimkasih juga saya ucapkan
kepada saudara saya Ayuk dan Adik saya yang telah memberikan saya semngat
dan do’a sehingga Tugas Akhir ini dapat diselesaikan, dan ucapan terimakasih
juga saya berikan kepada dia (my boyfriend) yang telah senantiasa mengantar
jemput saya selama saya kuliah 4 tahun dan telah memberikan semangat untuk
saya agar menjadi rajin, dan disiplin sehingga saya dapat menyelesaikan Tugas
Akhir ini, terimakasih yang sedalam-dalamnya juga saya ucapkan kepada adik
tingkat Sari Kuswari,Muhammad Shaid,Ridho,Relin yang telah menjadi adik
tingkat yang paling saya sayangi, terimakasih lembaga POLSRI yang telah
menjadi tempat saya mendapatkan ladang ilmu selama 4 tahun ini dan terimakasih
juga untuk teman – teman PJJ.A angkatan 2012 yang telah saya anggap menjadi
keluarga kedua saya kepada Della Chairunnisyah my best patner dari kerja
praktek sampai tugas akhir,uak Owens, uni Ade, Maoly
molay,Nyimas,Sahra,Indah,Yoris,cek Pebri,Dwi Budi Santoso,M.Batara, Surya
Prayogo,Indrooo dan teman-teman lainnya kita telah berjuang belajar selama 4
tahun ini, semoga saat kita berpisah kelak di suatu hari nanti kita dapat berkumpul
bersama kembali dengan berbagi merasakan nikmat dan rezeki yang telah kita
dapatkan amiinnnn ya robbal alaminn,
~ Erika, 2016 ~

vi
ABSTRAK

Pada umumnya dalam bidang konstruksi biasanya menggunakan pasir


gunung yaitu pasir alam yang tidak mengandung garam. Akan tetapi dengan
berkembangnya teknologi dalam dunia konstruksi ada juga yang menggunakan
pasir laut, karena ada saatnya di masa yang akan datang kita akan sulit untuk
mendapatkan pasir gunung, sedangkan pasir laut masih banyak tersedia dan
mudah ditemui di setiap wilayah Indonesia. Untuk mengatasi sulitnya
mendapatkan pasir gunung di masa yang akan datang, penulis mencoba
melakukan penelitian tentang menggunakan pasir laut sebagai filler untuk asphalt
trade binder. Dalam penelitian ini, penulis mengambil filler pasir laut dari Pantai
Matras yang terletak di Desa Sinar Baru, Kecamatan Sungailiat yang tepatnya
berada di sebelah timur Pulau Bangka Belitung. Pada penelitian ini penulis ingin
mengetahui penggunaan filler pasir laut yang paling optimal pada campuran
AC – BC pada perkerasan lentur (Flexible) untuk lalu lintas tinggi. Adapun variasi
kadar filler pasir laut yang akan dilakukan pengujian yaitu sebesar 6,5%, 8%,
9,5%, 11% dan 12,5%.
Berdasarkan hasil pengujian dengan menggunakan kadar prosentase filler
pasir laut yang tinggi menyebabkan hasil VMA dan VIM semakin kecil, serta
hasil VFB yang besar. Kadar filler pasir laut yang optimum didapat sebesar
11,19%. Pada variasi 11,19% diperoleh nilai stabilitas optimum sebesar 4108,46
Kg dan flow optimum sebesar 3 mm. Dari hasil pengujian sifat karakteristik
marshall tersebut membuat campuran aspal panas asphalt trade binder memiliki
keawetan, ketahanan yang baik, dan lebih stabil.
Kata Kunci : Optimalisasi, pasir laut, stabilitas, flow

ii
ABSTRACT

In general, in the field of construction usually use natural sand dunes


that it does not contain salt. However, with the development of technology in
construction there is also people use sea sand, because there comes a time in the
future we will be hard to get the sand mountain, at the same time the sand is still
widely available and easily found in every region of Indonesia. To overcome the
difficulty of getting sand mountain in future, the author tried to do research of the
use of sea sand as filler for asphalt binder trade. In this study , the authors took the
filler from sea sand of Matras Beach which is located in Desa Sinar Baru, District
of Sungailiat which is located exactly in the east of the island of Bangka Belitung.
In this study the authors wanted to know the use the most optimal type of sea sand
filler of AC – BC in flexible pavement (Flexible) to high traffic. The filler content
variation of sea sand that will be tested is at 6.5 %, 8 %, 9.5 %, 11 % and 12.5 %.
Based on test results using the percentage of sea sand filler levels which
leads to high, the results of VMA and VIM is getting smaller, and the results of
VFB is getting bigger. Levels of sea sand optimum filler obtained by 11,19 %. In
11,19 % variation obtained value of optimum stability is 4108.46 Kg and
optimum flow is 3 mm. From the test results of the characteristic marshall, it
make hot mix asphalt binder trade has durability, good resistance, and more
stable.

Keywords : Optimization, sea sand , stability, flow

iii
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan atas kehadirat Allah SWT, yang telah
melimpahkan rahmat dan karunia-Nya kepada penulis sehingga penulis dapat
menyelesaikan Tugas Akhir ini sesuai dengan waktu yang telah ditentukan untuk
menyelesaikan Pendidikan Diploma IV Jurusan Teknik Sipil Politeknik Negeri
Sriwijaya. Judul yang diambil pada tugas akhir ini yaitu “Optimalisasi
Penggunaan Filler Pasir Laut pada Campuran Asphalt Concrete – Binder Course
untuk Lalu Lintas Tinggi”. Keberhasilan dalam menyelesaikan Tugas Akhir ini
tidak lepas dari bimbingan, pengarahan, dan bantuan dari berbagai pihak. Oleh
karena itu, atas selesainya Tugas Akhir ini penulis mengucapkan terima kasih
kepada:

1. Bapak Dr.Ing.Ahmad Taqwa, M.T., Direktur Politeknik Negeri Sriwijaya.


2. Bapak Drs. Arfan Hasan, M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik Sipil
Politeknik Negeri Sriwijaya.
3. Bapak Raja Marpaung, M.T. selaku Ketua Program Studi Diploma IV
Perancangan Jalan dan Jembatan.
4. Bapak Zainuddin Muchtar, S.T., MT. Selaku Dosen Pembimbing I
5. Ibu Ika Sulianti, S.T., M.T. selaku Dosen Pembimbing II.
6. Bapak Bastoni, S.T., M.T. selaku Ketua Laboratorium Jurusan Teknik
Sipil Politeknik Negeri Sriwijaya
7. Serta orang tua dan teman – teman yang telah memberi dukungan dalam
menyelesaikan Tugas Akhir ini.
Penulis sangat mengharapkan kritik dan saran yang bersifat membangun.
Besar harapan penulis semoga Tugas Akhir ini dapat diterima oleh
Bapak/Ibu Dosen.

Palembang, Juli 2016

Penulis

iv
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ................................................................................. i


HALAMAN PENGESAHAN ................................................................... ii
LEMBAR PENGUJI ................................................................................. iii
MOTTO DAN PERSEMBAHAN ............................................................ v
ABSTRAK ................................................................................................. vii
KATA PENGANTAR ............................................................................... ix
DAFTAR ISI .............................................................................................. x
DAFTAR TABEL ..................................................................................... xiii
DAFTAR GAMBAR ................................................................................. xiv

BAB I PENDAHULUAN ..................................................................... 1


1.1 Latar Belakang .................................................................. 1
1.2 Rumusan Masalah .............................................................. 2
1.3 Tujuan dan Manfaat Penelitian .......................................... 2
1.4 Batasan Masalah.................................................................. 2
1.5 Sistematika Penulisan ........................................................ 2

BAB II TINJAUAN PUSTAKA ........................................................... 4


2.1 Aspal .................................................................................. 4
2.1.1 Jenis Aspal.............................................................. 4
2.1.2 Fungsi Aspal sebagai Material Perkerasan Jalan ... 5
2.1.3 Jenis – jenis Pengujian Aspal ................................. 6
2.1.4 Jenis Semen Aspal .................................................. 9
2.2 Agregat ............................................................................... 10
2.2.1 Jenis Agregat .......................................................... 12
2.2.2 Sifat Agregat sebagai Material Perkerasan Jalan ... 13
2.2.3 Filler ....................................................................... 22
2.2.4 Pasir Laut ............................................................... 23
2.3 Aspal Beton Campuran Panas ............................................ 24

5
2.3.1 Karakteristik Aspal Beton Campuran Panas .......... 25
2.3.2 Faktor – faktor yang Mempengaruhi Ketahanan
Terhadap Kelelehan (Flow) .................................... 28
2.3.3 Faktor yang Mempengaruhi Kemudahan dalam
Pelaksanaan ............................................................ 28
2.4 Perencanaan Mempengaruhi Kemudahan dalam
Pelaksanaan ........................................................................ 28
2.5 Uji Statistik ........................................................................ 29
2.5.1 Uji Validitas dengan Motode SPSS ....................... 29
2.5.2 Uji Regresi dengan Metode SPSS .......................... 31

BAB III METODOLOGI PENELITIAN .............................................. 33


3.1 Lokasi Penelitian ................................................................ 33
3.2 Teknik Pengumpulan Data ................................................. 33
3.3 Bahan Penelitian................................................................. 35
3.4 Benda Uji ........................................................................... 35
3.5 Komposisi Campuran ......................................................... 35
3.6 Tahapan Penelitian ............................................................. 36
3.7 Pengujian Agregat .............................................................. 37
3.7.1 Analisa Saringan Agregat....................................... 37
3.7.2 Berat Jenis dan Penyerapan .................................... 38
3.7.3 Kadar Air dan Kadar Lumpur Agregat................... 41
3.7.4 Bobot Isi Agregat ................................................... 43
3.7.5 Keausan Agregat Kasar dengan Mesin Los Angeles44
3.7.6 Kekerasan Agregat Kasar dengan Bejana Rudolf... 45
3.7.7 Kadar Organik terhadap Pasir Laut ........................ 47
3.8 Pengujian Berat Jenis Filler ............................................... 48
3.9 Pengujian Aspal ................................................................. 50
3.9.1 Berat Jenis Aspal .................................................... 50
3.9.2 Penetrasi Aspal ....................................................... 51
3.9.3 Titik Lembek .......................................................... 53

6
3.9.4 Daktilitas ................................................................ 54
3.9.5 Titik Nyala .............................................................. 55
3.10 Pembuatan Benda Uji dengan alat Marshall ...................... 57
3.10.1 Pembuatan Benda Uji ............................................. 57
3.10.2 Campuran Aspal dengan Alat Marshall ................. 57
3.11 Metode Analisis Data ......................................................... 61

BAB IV PENGUJIAN DAN ANALISI DATA ..................................... 62


4.1 Pengujian Bahan................................................................. 62
4.1.1 Pengujian dan Sifat Fisik Agregat .......................... 62
4.1.2 Analisis Hasil Pengujian Filler .............................. 64
4.1.3 Hasil Pengujian dan Analisis Aspal ....................... 64
4.1.4 Perencaan Gradasi Campuran ................................ 67
4.1.5 Hasil Pengujian Marshall ....................................... 68
4.2 Uji Statistik ........................................................................ 76
4.2.1 Uji Validitas dengan Metode SPSS ........................ 76
4.2.2 Uji Regresi dengan Metode SPSS .......................... 77
4.3 Analisa Data ...................................................................... 79
4.3.1 Kadar Filler Optimum Pasir Laut .......................... 79
4.3.2 Nilai Stabilitas pada Kadar Filler Optimum .......... 80
4.3.3 Perbandingan Nilai Stabilitas dari Penelitian
Terdahulu ............................................................... 81

BAB V PENUTUP .................................................................................. 82


5.1 Kesimpulan ....................................................................... 82
5.2 Saran .................................................................................. 82

DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

7
DAFTAR TABEL

Tabel 2.1 Spesifikasi AASHTO untuk Berbagai Nilai Penetrasi Aspal


AASHTO M 20 – 70 (1990) ....................................................... 9
Tabel 2.2 Spesifikasi Bina Marga untuk Berbagai Nilai Penetrasi Aspal
di Indonesia ............................................................................... 10
Tabel 2.3 Ukuran Bukaan Saringan .......................................................... 15
Tabel 2.4 Contoh Gradasi Agregat ............................................................ 17
Tabel 2.5 Jenis Pengujian Kebersihan Agregat ......................................... 18
Tabel 3.1 Ukuran Fraksi Pengujian Los Angeles ...................................... 44
Tabel 4.1 Hasil Pengujian Sifat Fisik Agregat .......................................... 62
Tabel 4.2 Hasil Pengujian Sifat Fisik Aspal.............................................. 65
Tabel 4.3 Hasil Perbandingan Proporsi Campuran dengan Spesifikasi .... 67
Tabel 4.4 Perbandingan Nilai Rata – rata Stabilitas Campuran
Menggunakan Filler Pasir Laut dengan Spesifikasi ................. 69
Tabel 4.5 Analisis Korelasi dengan SPSS 17.0 ......................................... 77
Tabel 4.6 Analisi Regresi Model Summary .............................................. 78

8
DAFTAR GAMBAR

Gambar 2.1 Penetrasi Aspal ..................................................................... 6


Gambar 2.2 Pemeriksaan Titik Nyala dan Titik Bakar ............................ 7
Gambar 2.3 Pengujian Daktilitas.............................................................. 7
Gambar 2.4 Pemeriksaan Titik Lembek Aspal ........................................ 8
Gambar 2.5 Jenis Agregat Berdasarkan Ukuran Butir ............................. 13
Gambar 2.6 Satu Set Saringan .................................................................. 14
Gambar 2.7 Ilustrasi Tentang Ukuran Butir pada Berbagai Gradasi ....... 15
Gambar 2.8 Pasir Laut .............................................................................. 23
Gambar 3.1 Diagram Alir Penelitian ........................................................ 36
Gambar 3.2 Agregat Kasar dan Agregat Sedang ..................................... 37
Gambar 3.3 Agergat Halus ....................................................................... 37
Gambar 3.4 Saringan ................................................................................ 37
Gambar 3.5 Timbangan ............................................................................ 38
Gambar 3.6 Piknometer............................................................................ 39
Gambar 3.7 Kerucut Terpancung ............................................................. 39
Gambar 3.8 Penumbuk ............................................................................. 39
Gambar 3.9 Cawan ................................................................................... 39
Gambar 3.10 Agregat SSD ......................................................................... 41
Gambar 3.11 Oven Pengering .................................................................... 42
Gambar 3.12 Bejana Silinder ..................................................................... 43
Gambar 3.13 Tongkat Pemadat .................................................................. 43
Gambar 3.14 Bola – bola Baja ................................................................... 44
Gambar 3.15 Mesin Los Angeles ............................................................... 45
Gambar 3.16 Ayakan 14mm, 10mm, 2,36mm ........................................... 45
Gambar 3.17 Bejana Silinder dan Stempel ................................................ 46
Gambar 3.18 Mesin Penekan...................................................................... 46
Gambar 3.19 Botol Kadar Organik ............................................................ 47
Gambar 3.20 Pasir Laut .............................................................................. 47
Gambar 3.21 Larutan Na(OH) 3% ............................................................. 47

9
Gambar 3.22 Botol Le Chatelier ................................................................ 48
Gambar 3.23 Corong .................................................................................. 49
Gambar 3.24 Kerosin ................................................................................. 49
Gambar 3.25 Filler Pasir Laut .................................................................... 49
Gambar 3.26 Piknometer............................................................................ 50
Gambar 3.27 Cawan Aspal ......................................................................... 50
Gambar 3.28 Hot Plate ............................................................................... 50
Gambar 3.29 Aspal Pen 80/100 .................................................................. 51
Gambar 3.30 Alat Penetrasi........................................................................ 51
Gambar 3.31 Jarum Penetrasi ..................................................................... 52
Gambar 3.32 Termometer .......................................................................... 52
Gambar 3.33 Bejana Tahan Panas .............................................................. 53
Gambar 3.34 Cincin Kinik ......................................................................... 53
Gambar 3.35 Dudukan Benda Uji .............................................................. 53
Gambar 3.36 Cetakan Daktilitas ................................................................ 54
Gambar 3.37 Mesin Uji Daktilitas ............................................................. 55
Gambar 3.38 Cleve Land Open Cup .......................................................... 55\
Gambar 3.39 Sumber Pemanas .................................................................. 56
Gambar 3.40 Cetakan Mould...................................................................... 58
Gambar 3.41 Mesin Penumbuk Marshall .................................................. 58
Gambar 3.42 Ekstruder .............................................................................. 58
Gambar 3.43 Mesin Uji Marshall .............................................................. 59
Gambar 4.1 Grafik Hasil Penggabungan Analisa Saringan Agregat ....... 68
Gambar 4.2 Grafik Hubungan Prosentase Filler dengan VMA ............... 71
Gambar 4.3 Grafik Hubungan Prosentase Filler dengan VIM ................ 72
Gambar 4.4 Grafik Hubungan Prosentase Filler dengan VFB ................ 73
Gambar 4.5 Grafik Hubungan prosentase Filler dengan Stabilitas ......... 74
Gambar 4.6 Grafik Hubungan Prosentase Filler dengan Flow ................ 75
Gambar 4.7 Grafik Prosentase Filler Optimum terhadap Flow ............... 79
Gambar 4.8 Grafik Stabilitas Optimum ................................................... 80
Gambar 4.9 Grafik Perbandingan Nilai Stabilitas.................................... 81

10

Anda mungkin juga menyukai