Anda di halaman 1dari 9

Pengaruh Hypnobirthing terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan, Tekanan

Darah, dan Denyut Nadi pada Ibu Hamil Primigravida Trimester III

A. Rumusan Masalah
Apaka ada pengaruh Hypnobirthing terhadap Penurunan Tingkat Kecemasan,
Tekanan Darah, dan Denyut Nadi pada Ibu Hamil Primigravida Trimester III

B. Tujuan Penelitian
a. Tujuan Umum
Untuk mengetahui “Pengaruh Hypnobirthing terhadap Penurunan Tingkat
Kecemasan, Tekanan Darah, dan Denyut Nadi pada Ibu Hamil Primigravida
Trimester III”

b. Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui Pengaruh Hypnobirthing terhadap Penurunan Tingkat
Kecemasan pada ibu hamil Primigravida Trimester III
2. Untuk mengetahui Pengaruh Hypnobirthing terhadap Penurunan
Tekanan Darah pada ibu hamil Primigravida Trimester III
3. Untuk mengetahui Pengaruh Hypnobirthing terhadap Penurunan Denyut
nadi pada ibu hamil Primigravida Trimester III

 Menganalisis pengaruh antara hypnobirthing terhadap penurunan


tingkat ecemasan, tekanan darah . dan denyut nadi pada ibu hamil
primigravida Trimester III.
Konsisten dengan judul, sebaiknya menggunakan kata “antara”.
C. Variabel Independen dan Variabel Dependen
Variabel Independen : Adapun yang dimaksud dengan variabel independen
adalah variabel bebas atau variabel yang mengikat
1. Tingkat Kecemasan pada ibu hamil Primigravida Trimester III
2. Tekanan Darah pada ibu hamil Primigravida Trimester III
3. Denyut nadi pada ibu hamil Primigravida Trimester III
Variabel Dependen : variabel dependen adalah variabel yang tidak bebas
atau variabel terikat
Hypnobirthing pada ibu hamil Primigravida Trimester III

D. Kerangka Konsep

Tingkat
Kecemasan

Perilaku hypnobriting
pada ibu hamil
Primigravida
Trimester III
Tekanan Darah

Denyut Nadi
E. Hipotesa Penelitian
Ha : 1. Ada pengaruh Pengaruh Hypnobirthing terhadap Penurunan Tingkat
Kecemasan pada ibu hamil Primigravida Trimester III
2. Ada pengaruh Hypnobirthing terhadap Penurunan Tekanan Darah
pada ibu hamil Primigravida Trimester III
3. Ada pengaruh Pengaruh Hypnobirthing terhadap Penurunan
Denyut nadi pada ibu hamil Primigravida Trimester III

H0 : Tidak ada pengaruh antara Hypnobirthing terhadap Penurunan Tingkat


Kecemasan, Tekanan Darah, dan Denyut Nadi pada Ibu Hamil
Primigravida Trimester III

F. Jenis Penelitian dan Metode Penelitian


Jenis penelitian ini bersifat eksperimental. Penelitian eksperimen semu atau
quasy experiment dengan rancangan Non Equivalent Control Group yang digunakan
untuk mengetahui pengaruh Hypnobirthing terhadap penurunan tingkat kecemasan,
tekanan darah dan denyut nadi. didapatkan hasil perhitungan sampel sebanyak 36
responde yang terdiri atas 18 kelompok intervensi dan 18 kelompok kontrol atau
masing-masing kelompok dengan perbandingan 1:1. Teknik pengambilan sampel
yang digunakan adalah purposive sampling.
Pada penelitian ini dibagi menjadi dua kelompok yaitu kelompok perlakuan
dan kelompok kontrol. Jenis perlakuan yang diberikan adalah Hypnobirthing.
Pengaruh perlakuan dilihat pada penurunan tingkat kecemasan, tekanan darah dan
denyut nadi ibu hamil sebelum dan sesudah diberikan perlakuan.
G. Jenis data dan Metode pengumpulan data
1. Jenis data

a. Data Primer

Data primer dari ibu yang telah terpilih sebagai sampel dengan

daftar pertanyaan yang telah disusun sebelumnya berdasarkan tujuan

penelitian dan diisi sendiri oleh responden. dimana kelompok intervensi

diberikan hypnibriting dan kelompok kontrol hanya diberikan antenatal

care dan diamati serta dicatat perkembangan dan kemajuannya oleh

peneliti selama satu bulan.

b. Data Sekunder

Data sekunder diperoleh dari dua puskesmas yaitu .

2. Metode pengumpulan data

Metode pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah

sebagai berikut:

a. Observasi (pengamatan), merupakan suatu prosedur yang terancam

meliputi melihat dan mencatat jumlah aktivitas tertentu yang ada

hubungannya dengan masalah yang diteliti.

b. Kuesioner, merupakan metode pengumpulan data dengan memberikan

sejumlah pertanyaan kepada responden untuk dijawab.


H. Desain Penelitian
Uji homogenitas (uji kesetaraan) dilakukan untuk variabel perancu
(confounding) yang diduga akan mempengaruhi masing-masing kelompok intervensi
yang meliputi umur, pendidikan dan pekerjaan. Uji homogenitas dilakukan untuk
melihat kesetaraan antara variabel, data numerik meliputi umur diuji kesetaraan
dengan menggunakan uji independent t test, data kategorik meliputi pendidikan dan
pekerjaan diuji dengan chi square test.
I. Definisi Operasional
Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Hasil Ukur Skala

Independen: Reaksi/respon tubuh Stres : Ordinal


terhadap stresor Skor ≥ 50% jika
1. kecemasa Kuesioner
psikososial (tekanan nilai total skor
mental/beban kehidupan. 21-60

Tidak stres :
Skor <50% jika
nilai total skor 0-
20

2. Tekanan Pengecekan
Tekanan atau denyut dan pengukuran
Darah
pertama kali yang tekanan darah ….mmHg
terdengar pada waktu Responden
pemeriksaan tekanan dengan rasio
sphygmomanomet
darah
er merkuri
Tekanan atau denyut yang
terakhir kali terdengar
pada waktu pemeriksaan
tekanan darah

3.Frekuensi Rasio
Denyut nadi sering palpasi di atas
1.Ringan(<75)
Nadi diambil di
arteri radialis
pergelangan tangan untuk 2.Berat (>120)
memperkirakan denyut dengan
jantung yang diukur untuk menggunakan
mengetahui beban kerja
stopwatch
selama 10 detik, kemudian
dikalikan 6

Upaya menanamkan niat


positif kepikiran bawah
sadar sehingga ibu rileks
(Klien nampak rileks, santai,
sampai dengan tertidur.
tubuh bisa lemas seperti
tanpa tulang dan merosot Ya
Memberikan (Hypno birthing)
dari kursi tempat duduknya
Dependen: intervensi hypno
ke Nominal
Hypnobirthing Birthing
lantai. Pernapasan dan Tidak
nadi menjadi lebih lambat, (tidakhypnobirthing)
wajah kemerahan, dan
tamp
ak bola mata bergerak

gerak /Rapid Eye Movement
J. Pengolahan Data
Menurut Arikunto dalam (Wawan, 2011: 18), kegiatan mengolah data
meliputi:
a. Editing
Mengedit adalah memeriksa daftar pertanyaan yang telah diserahkan
oleh para pengumpul data. Tujuan editting adalah mengurangi kesalahan
atau kekurangan yang ada dalam daftar pertanyaan yang sudah diselesaikan
sampai sejauh mungkin.
b. Scoring
Skoring adalah memberikan penilaian terhadap item-item yang perlu
diberi penilaian atau skor. Dalam penelitian ini, penulis menggunakan
kuesioner sebagai instrument penelitian.
c. Coding
Koding dilakukan dengan meletakkan angka pada setiap jawaban.
Tujuannya untuk mempermudah analisa data yang dilakukan dengan
komputer.
d. Tabulating
Tabulasi adalah membuat tabel hasil observasi yang sudah diberi skor dan
dimasukkan ke dalam tabel.
e. Entry Data
Penyajian data dalam bentuk tabel dan uraian tertulis secara deskriptif.

K. Analisa Data
Analisis data suatu penelitian, biasanya melalui prosedur bertahap. Analisis
dalam penelitian ini terdiri dari:
a. Analisis Univariate (univariat)
Penelitian analisa univiariat adalah analisis yang dilakukan
menganalisa tiap variabel dari hasil penelitian (Notoatmodjo, 2010).
Analisis univariate bertujuan untuk menjelaskan atau mendeskripsikan
karakteristik setiap variabel penelitian. Bentuk analisis univariate tergantung
dari jenis datanya. Pada umumnya dalam analisis ini hanya menghasilkan
distribusi frekuensi dan persentase dari tiap variable.
Analisis univariate dalam penelitian ini menggunakan program sistem
komputerisasi, dengan menggunakan statistik sederhana yaitu persentase dan
distribusi frekuensi.
b. Analisis Bivariate (bivariat)
Analisis bivariate adalah analisis yang dilakukan terhadap dua variabel
yang diduga berhubungan atau berkorelasi.pada penelitian Analisis bivariat
untuk melihat kesetaraan atau homogenitas sampai penelitian apakah layak
dibandingkan atau melihat variasi data dari kedua kelompok tersebut dan
melihat perbandingan kecemasan, tekanan darah dan denyut nadi sebelum dan
setelah intervensi pada masing-masing kelompok dengan menggunakan uji
nonparametrik wilcoxon. Serta melihat perbandingan dua kelompok pada
penurunan kecemasan, tekanan darah, dan denyut nadi dengan uji statistik
nonparametrik yaitu Mann whitney dengan p value ≤0,05.

Anda mungkin juga menyukai