BAB I

PENDAHULUAN

1.1. LATAR BELAKANG

Pertumbuhan pembangunan pada kota Malang yang berkembang pesat
memiliki masyarakat yang mempunyai apresiasi yang tinggi terhadap perkembangan
dunia olahraga. Olahraga merupakan suatu kebutuhan jasmani dan sudah menjadi
posisi penting dalam kehidupan sehari-hari masyarakat di kota Malang ditunjukkan
dengan semakin bertambahnya kelompok-kelompok dari berbagai cabang olahraga di
kota Malang (Ramadani, 2008).
Peningkatan minat masyarakat terhadap olahraga ini sendiri tidak diimbangi
dengan peningkatan kualitas maupun kuantitas fasilitas olahraga di kota Malang bahkan
terjadinya kecenderungan menurunnya kualitas fasilitas olahraga karena kurangnya
perawatan, sehingga mereka berlatih dengan fasilitas seadanya atau berlatih di tempat-
tempat yang kurang representatif. Hal tersebut dapat menghambat perkembangan
olahraga di kota Malang, baik dari segi kualitas maupun kuantitasnya. Masalah lain
yang perlu menjadi perhatian adalah fasilitas-fasilitas olahraga yang ada di kota Malang
kebanyakan tersebar letaknya sehingga sulit bagi masyarakat untuk melakukan
bermacam-macam olahraga pada satu tempat olahraga (Ramadani, 2008).
Melihat dari fenomena tersebut, penggemar olahraga memerlukan suatu wadah
yang memiliki beberapa macam olahraga yang berbeda sesuai dengan minat dan bakat
masing-masing individu, sehingga dapat meningkatkan kebugaran sekaligus berekreasi.
Untuk mewujudkan fasilitas yang mampu mewadahi kegiatan-kegiatan tersebut dalam
suatu lokasi yang terpadu, maka dibutuhkan suatu tempat yaitu Sport Center (Ramadani,
2008).
Ada dua spek yang menjadi motivasi dari hadirnya sport center sebagai pusat
olahraga :
 Yang pertama, meningkatkan keterampilan atlet/olahragwan (kemampuan) untuk
target kejuaraan nasional, PON, PORDA, dan sebagainya.
 Aspek yang kedua, memasyarakatkan olahraga khususnya dalam bidanng permainan
(Budiansyah, 2010).

1
 Pengembangan sport center ini diharapkan mampu memenuhi kebutuhan
masyarakat kota Malang akan fasilitas olahraga secara terpadu yang dilengkapi dengan
fasilitas penunjang lainnya, selain itu juga dapat meningkatkan kebugaran fisik
sekaligus berekreasi dan menambah pengetahuan dibidang olahraga. Sport center
merupakan tempat dari penyediaan berbagai macam olahraga, mulai dari fasilitas-
fasilitas olahraga maupun sarana-sarana olahraga yang dalam bidang prestasi maupun
olahraga yang bersifat non prestasi dengan kegiatan yang dilakukan di dalam (indoor)
maupun diluar ruangan (outdoor) (Sumalyo, 2005).
Perwujudan sport center ini menggunakan prinsip dasar dari arsitektur high-
tech. High-Tech Architecture menciptakan kesan estetik baru yang membedakannya
dengan arsitekture modern. Dalam buku High-Tech The Industrial Style and Source
Book For The Home, mendiskusikan high-tech adalah sebuah aesthetic (Bahar, 2010).
High-Tech Architecture, dikenal sebagai pandangan akhir dari modern atau
Expresi Struktural, adalah suatu gaya arsitektur yang muncul pada tahun 1970,
penggunaan unsur-unsur high-tech industri dan teknologi ke dalam disain bangunan.
High-tech architecture nampak sebagai perubahan pandangan modern, sebuah
perluasan gagasan yang lebih maju dalam prestasi teknologi. High-tech architecture
mengarahkan bangunan dengan penampilan struktur-struktur industri. High-tech
architecture adalah sebagai suatu pemahaman tentang gaya bangunan arsitektur yang
diperbarui. High tech architecture menampilkan kesan estetik dari industri baru, yang
dipacu oleh pemahaman baru tentang bangunan dengan kemajuan teknologi (Bahar,
2010).
Oleh sebab itu dengan melakukan pendekatan antara tema dengan obyek maka
diharapkan sports center ini bisa mewadahi berbagai kegiatan yang berhubungan
dengan kegiatan olahraga. Dan diharapkan sport center ini bisa memberikan pelayanan
pada peminat kegiatan olahraga.
Dengan demikian maka penulis mengambil judul :
“ Sport Center Di Malang Dengan Tema High-Tech Arsitektur”

2
1.2. TUJUAN DAN SASARAN
1.2.1. Tujuan
 Dapat merancang sarana olahraga yang selain fungsional juga memberikan suatu
rancangan variasi bentuk bangunan Sport Centre dengan pendekatan high-tech
arsitektur. Sehingga menciptakan ciri Bangunan Sport Centre di Kota malang yang
berbeda dengan bangunan sport centre yang telah ada di kota-kota besar lainnya di
Indonesia.
 Merencanakan konsep perancangan Sport Center sebagai suatu wadah yang mampu
menjadi pusat kegiatan dan aktivitas olahraga, serta mempunyai fasilitas-fasilitas
pendidikan, pembinaan dan pelatihan, bahkan bisa sebagai sarana rekreasi yang
mendukung untuk menempa kualitas, kemampuan, dan mental para pemain ( atlit
dan masyarakat ) di Kota Malang.

1.2.2. Sasaran
Sasaran perencanaan dan perancangan dari Sport Centre ini adalah :
 Merancang wadah kegiatan dan aktivitas olahraga, rekreasi yang menampung dan
memenuhi standard dan peraturan nasional.
 Terpenuhinya kebutuhan masyarakat Kota Malang akan fasilitas-fasilitas olahraga
prestasi yang akan menunjang dalam suatu kejuaraan se-tingkat daerah.

1.3. BATASAN
Batasan yang ada dibatasi pada :
 Tinjauan jenis olah raga yang akan digunakan dalam bangunan Sport Centre dibatasi
berdasarkan jenis olah raga yang telah ada, jenis olahraga prestasi dan bersifat
pertandingan atau permainan, serta diminati oleh penduduk kota Malang.
 Bangunan Sport Center terdapat di Kota Malang, Jawa Timur
 Tema high tech arsitektur dijadikan sebagai acuan mewujudkan ruang-ruang dalam
bangunan serta bentukan bangunan.
 Status kelembagaan adalah milik Pemda Kota Malang.

3
1.4. PERMASALAHAN
1.4.1. Identifikasi Masalah
 Mempermudah pengguna dalam latihan olahraga di Sport Center, mulai dari segi
aksesbility hingga segi psikologi.
 Pengolahan tata ruang Sport Center yang mendukung kegiatan olahraga maupun non
olahraga dan mendukung terjadinya komunikasi baik antara pengguna dan penonton
dengan kegiatan olahraga.

1.4.2. Rumusan Masalah

 Bagaimana menghadirkan sebuah sport center dengan fasilitas-fisilitas yang
memenuhi standart prestasi.
 Bagaimana merancang dan menentukan pola tata ruang, fungsi, serta tampilan desain
pada bangunan sport center melalui pendekatan konsep high tech arsitekture di Kota
Malang.