Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
Ditetapkan di : Langsa
Pada tanggal : 07 Mei 2018
KEPALA UPTD PUSKESMAS
LANGSA KOTA,
12. Proses pendaftaran pasien rawat jalan memiliki waktu < 10 menit /
pasien sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM).
13. Proses pendaftaran pasien rawat inap memiliki waktu < 15 menit /
pasien sesuai dengan Standar Pelayanan Minimal (SPM).
14. Mengupayakan Dokumen Rekam Medis kembali dari Ruang Rawat Inap
ke Bagian Rekam Medis maksimal 2x24 jam sesuai dengan Standar
Pelayanan Minimal (SPM).
15. Mengupayakan pencapaian pengisian Informed Consent untuk pasien
pre operasi 100% terisi lengkap sesuai dengan Standar Pelayanan
Minimal (SPM).
16. Mengupayakan pencapaian Kelengkapan Pengisian Catatan medis
(KLPCM) 100 % terisi lengkap sesaat sebelum pasien pulang.
17. Resume Medik harus terisi lengkap sesaat sebelum pasien pulang.
18. Mengupayakan pengisian Dokumen Pemberian Informasi 100% terisi
lengkap sesuai dengan standar akreditasi.
19. Perlu dilakukannya assembling untuk menata dan mengurutkan
Dokumen Rekam Medis untuk setiap Dokumen Rekam Medis yang telah
digunakan untuk pelayanan.
20. Perlu dilakukannya evaluasi Kelengkapan Pengisian Catatan Medis
(KLPCM) dan melaporkannya ke Auditor Rekam Medis untuk setiap
Dokumen Rekam Medis yang telah digunakan untuk pelayanan.
21. Perlu dilakukannya koding diagnosa dengan menggunakan International
Code Diseases revisi ke 10 (ICD 10) untuk setiap Dokumen Rekam Medis
yang telah digunakan untuk pelayanan
22. Pendataan pasien rawat inap secara berkesinambungan guna
menentukan tingkat efisiensi.
23. Perlu dilakukannya indeks inti pasien yakni data sosial, jaminan
pembiayaan, asal pasien, kunjungan baru / lama, kasus baru / lama,
jenis kelamin, kelompok umur dan beban dokter untuk setiap Dokumen
Rekam Medis yang telah digunakan untuk pelayanan.
24. Distribusi Dokumen Rekam Medis wajib menggunakan tenaga / petugas
/ peralatan penunjang dari Puskesmas.
25. Melakukan kegiatan retensi terhadap Dokumen Rekam Medis setiap
tahun secara periodik guna memisahkan Dokumen Rekam Medis aktif
dan in aktif
26. Rekam medis wajib disimpan untuk jangka waktu 5 tahun terhitung dari
tanggal pertama pasien berobat. setelah batas waktu yang telah
ditetapkan dilampaui, rekam medis dapat dimusnahkan dengan cara
dibakar kecuali ringkasan pulang dan persetujuan tindakan medic.
27. Rekam Medis Pasien Rawat Inap
Rekam medis pasien rawat inap disimpan sekurang – kurangnya dalam
jangka waktu 2 (dua) tahun terhitung dari tanggal terakhir pasien
dipulangkan.
Setelah batas waktu 2 (dua) tahun terlampaui, rekam medis dapat
dimusnahkan kecuali ringkasan pulang dan persetujuan tindakan medis.
Ringkasan pulang dan persetujuan tindakan medis disimpan dalam
jangka waktu 5 (lima) tahun, terhitung dari tanggal pembuatan ringkasan
tersebut.
28.Rekam Medis Pasien Rawat Jalan
Rekam medis pasien rawat jalan disimpan sekurang – kurangnya dalam
jangka waktu 5 (lima) tahun terhitung dari tanggal pertama pasien
berobat.
Setelah batas waktu 5 (lima) tahun terlampaui, rekam medis dapat
dimusnahkan kecuali persetujuan tindakan medis.
Persetujuan tindakan medis disimpan dalam jangka waktu 5 (lima) tahun,
terhitung dari tanggal pembuatan persetujuan tindakan medis tersebut.
29.Rekam medis pasien di masukan kedalam family folder dan disimpan pada
rak penyimpanan di loket pendaftaran.
Selain dokter dan dokter gigi yang membuat/mengisi rekam medis, tenaga
kesehatan lain yang memberikan pelayanan langsung kepada pasien dapat
membuat/mengisi rekam medis atas perintah/pendelegasian secara tertulis
dari dokter dan dokter gigi yang menjalankan praktik kedokteran.
30. Kelengkapan isi rekam medis harus dievaluasi dan ditindak lanjuti
setiap tiga bulan oleh tim mutu pmkp.
31. Dokumen Rekam Medis terbagi 2 (dua) bagian:
a. Dokumen Rekam Medis Rawat Jalan.Terbagi 3 :
- Pasien Baru
Setiap Pasien Baru diterima di tempat penerimaan pasien dan akan diwawancarai
Oleh Petugas untuk mendapatkan data identitas pasien, hasil anamnese, hasil pe-
Meriksaan, Diagnostik dan pengobatan ataupun tindakan. Pencatatan data ini
harus diisi selambat-lambatnya 1x24 jamsetelah pasien diperiksa.
-Pasien Lama
Pasien datang untuk melakukan pemeriksaan atau tindakan ulang
-Pasien Gawat Darurat
Pasien yang datang ke tempat penerimaan gawat darurat yang dibuka selama
24 Jam, dimana di sini pasien akan lebih dahulu ditolong baru penyelesaian
Administrasinya.
b. Dokumen Rekam Medis Rawat Inap.
32. Untuk mempertahankan dan meningkatkan kompetensi, setiap petugas wajib mengikuti
pelatihan yang diselenggarakan oleh Organisasi Profesi.
33. Pemberian Informasi Hak dan Kewajiban pasien dan pelayanan yang ada di UPTD
Puskesmas Langsa Kota, terhadap setiap pasien baru.
34. Pemberian copyan isi resume medis kepada setiap pasien apabila diminta.
35. Pemberian Informed Consent terhadap setiap pasien sebelum di lakukan tindakan medis.
36. Perubahan terhadap isi Dokumen Rekam Medis yang didasarkan atas kebutuhan terkini.
37. Rekam medis harus disimpan dan dijaga kerahasiannya oleh dokter atau dokter gigi dan
Kepala Puskesmas.
38. Pelepasan Informasi pasien hanya bisa diberikan kepada:
a. Pasien sendiri.
b. Keluarga pasien dengan membawa surat kuasa bermaterai yang di tanda tangani
pasien.
c. Kuasa Hukum pasien membawa surat kuasa bermaterai yang di tanda tangani
pasien.
d. Pihak berwajib dengan menunjukkan surat tugas dari atasan dan mendapat
persetujuan dari Kepala Puskesmas.
39. Untuk menghidari terjadinya kehilangan, kerusakan dan penyalahgunaan DRM setiap
peminjaman Dokumen Rekam Medis wajib melalui petugas rekam medis dan mengisi
buku ekspedisi. Diberikan copyan Resume / ringkasan perawatan pasien berupa hasil
pemeriksaan dan riwayat pelayanan yang telah diberikan.
40. Peminjaman Dokumen Rekam medis hanya diperuntukan sebagai:
a. Penelitian tentang suatu kesehatan pasien (oleh dokter dan Para Medis)
b. Pendidikan (mendapat izin tertulis dari Kepala Puskesmas)
c. Hukum (membawa bukti dari pengadilan dan mendapat izin tertulis dari Kepala
Puskesmas)
41. Setiap Petugas Rekam Medis wajib simpan rahasia pasien:
a. Data Sosial pasien
b. Diagnosa Penyakit dan tindakan medis yang dilakukan terhadap pasien
42. Ruang Penyimpanan Dokumen Rekam Medis wajib terkunci dan terjaga selama 24 jam
43. Rekam Medis melakukan penyimpanan Dokumen Rekam Medis rawat inap dan rawat
jalan.
44. Data Rekam Medis yang disimpan adalah data yang akurat dan dapat
dipertanggungjawabkan. Data rekam medis yang sudah tertulis tidak boleh diubah oleh
siapapun dan kepentingan apapun.
45. Melakukan Sosialisasi setiap kebijakan yang di keluarkan oleh pihak eksternal
Puskesmas.
46. Melakukan sosialisasi setiap kebijakan yang sudah tidak relevan.
47. Puskesmas menentukan akses terhadap Dokumen Rekam Medis pasien adalah :
a. Kepala Puskesmas.
b. Dokter.
c. Perawat.
d. Petugas Rekam Medis.
e. Petugas Layanan Perusahaan Asuransi.
f. Petugas Farmasi.
g. Sanitarian
h. Analis.
i. Gizi
48. Setiap petugas diluar Peraturan tentang Tenaga Kesehatan yang memiliki akses langsung
dengan dokumen rekam medis wajib dilakukan sumpah janji rekam medis.
49. Puskesmas menentukan otoritas dalam memberikan asuhan terkait dengan kasus pasien :
a. Dokter Rawat Jalan
b. Dokter jaga
c. Perawat yang bertugas
d. Petugas Gizi
50. Puskesmas menentukan tempat penulisan DRM, yakni di :
a. Tempat Pendaftaran Pasien.
b. Ruang perawatan.
c. Ruang pasien mendapatkan pelayanan medis dan tindakan medis.
51. Puskesmas menentukan Format Pengisian DRM sbb :
a. Format Rekam Medis yang dipakai adalah format yang telah ditetapkan oleh Puskesmas
sesuai dengan judul yang ada pada formulir Rekam Medis.
b. Pengisian formulir Rekam Medis sesuai dengan petunjuk teknis pengisian Puskesmas.
52. Unit Rekam medis melakukan orientasi terhadap setiap pegawai baru sesuai dengan
ketentuan Puskesmas.
53. Koordinasi dan komunikasi antara pendaftaran dengan unit-unit penunjang terkait,
seperti :
Ditetapkan di : Langsa
Pada Tanggal : 07 Mei 2018
KEPALA UPTD PUSKESMAS
LANGSA KOTA