3.

1. Komunikasi efektif, seorang dokter harus bisa komunikasi efektif terutama dalam
hubungan dokter pasien sebagai salah satu alat bantu dalam kelancaran
mengarahkan proses penggalian riwayat penyakit lebih akurat untuk dokter, lebih
memberikan dukungan pada pasien, dengan demikian lebih efektif dan efisien bagi
keduanya.

2. Kemampuan klinis, kemampuan ini murupakan komponen yang sangat penting

dari seorang dokter, seorang dokter perlu membekali dirinya dengan kemampuan
ini dalam menjalankan praktik kedokteran baik sebagai janji pada diri sendiri,
maupun demi kepentingan pasien.

3. Dasar ilmia pada ilmu kedokteran, seorang dokter tentu harus memiliki dasar ilmu
kedokteran yang baik dan luas, karenaseorang dokter harus mampu menegakan
diagnosis, memberi pelayanan kesehatan dan mengobati pasien dengan baik dan
tepat dengan ilmu yang ia miliki.

4. manajemen kesehatan, seorang dokter harus dapat memanejemen pelayanan

kesehatan baik itu pelayanan medic, pelayanan penunjang medic, rehabilitasi
medic, dan lain sebagainya.

5. manejeme informasi, seorang dokter harus bisa mengolah informasi pelayanan

kesehatan dengan menjabarkan data yang benar, struktur dan menerjemahkan
berbagai bentuk informasi demi kemajuan kesehatan dan pelayanan kesehatan pada
pasien dan masyarakat.

6. refleksi diri dan peningkatan diri, seorang dokter harus bisa memberi umpan balik
yang positif pada pasienny dengan memberi respon atau tanggapan yang baik
terhadap keluhan pasien.

7. etika, moralitas, medico legal, dan professional. Ilmu kedokteran juga harus
dibaregi dengan ilmu hukum supaya mengetahui apa yang tidak mesti dilakukan
dan yang mesti dilakukan agar menjadi seorang dokter yang professional. Serta
terciptanya seorang dokter yang beretika dan bermoral.