LAPORAN PRAKTIKUM MINGGUAN

BOTANI TUMBUHAN RENDAH

ACARA I

FUNGI

DISUSUN OLEH KELOMPOK III:

1.Ratu Mas Tara Indriani (E1A017061)

2. Rian Abendani (E1A017064)

3. Rohimah (E1A017072)

4.Shintya Putri Anggriani (E1A017070)

PROGRAM STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN

UNIVERSITAS MATARAM

2019
 FUNGI

Ratu Mas Tara Indriani; Rian Abendani; Rohimah; Shintya Putri Anggriani

Program Studi Pendidikan Biologi

FakultasKeguruan dan Ilmu Pendidikan

UniversitasMataram

A. Pendahuluan

Praktikumadalahcarapenyampaianbahanpelajarandenganmemberikanke
sempatanberlatihkepadapraktikanuntukmeningkatkanketerampilansebagaipener
apanbahanataupengetahuan yang telahmerekapelajarisebelumnya.
Praktikumbertujuanuntukmeningkatkanketerampilankogntif,
keterampilanafektif, dan keterampilanpsikomotorik. Keterampilankognitif,
dapatmelatihpraktikanuntukmenerapkanteori pada kehidupannyata.
Keterampilanafektifbertujuanuntukpraktikanmerencanakankegiatansecaraindivi
duataukerjasama.
Keterampilanpsikomotorikbertujuanuntukketerampilanpraktikandalammenggu
nakanalat-alatlaboratorium dan memahamimetodenya.
Praktikumbotanitumbuhanrendahmerupakanpenerapanilmubiologi yang
mempelajaritumbuhan-umbuhantingkatrendah. Pada
praktikumbotanitumbuhanrendah kali initentang Fungi. Tujuandaripraktikum
fungi adalahuntukmengamatibagianmikroskopis fungi (jamur).

Jamurmerupakanmakhlukhidup yang
tidakdapatmembuatmakanannyasendiri.
Tubuhjamurtersusundarikomponendasar yang disebuthifa. Hifa pada jamur
yang bersifatparasitbiasanyamengalamimoodifikasimenjadi haustoria
darisubstrat. Oleh karenaitu, jamurbersifatsaprofitatauparasit.
Jamurbanyakditemukanditempat yang lembap dan kaya zatorganik, misalnya di
kayu yang sudahlapuk, di roti yang sudahbasi, dan sebagainya.
Jamursudahbanyakdimanfaatkanuntukfermentasimakananmisal pada tempe
 yang menggunakanSaccharomyces cereviceae (Subandi, 2009:45).
Dalammelakukanpraktikumterdapatmanfaat-manfaatpraktikumantara lain
praktikandapatbelajarmempraktekkanprosedurkerjaberdasarkanmetodeilmiah,
keterampilandalammemecahkanmasalah, dan
mempertinggipartisipasipraktikanbaiksecaraindividumaupunberkelompokdala
mbelajarbersama.,
sertapraktikandapatmengembangkanketerampilannyasecaralangsungdenganobj
ek yang diteliti.

Praktikumbotanitumbuhanrendahtentang Fungi dilaksanakan pada

hariJumattanggal 12 April 2019. Praktikuminidilakukan di
LaboratoriumBiologi FKIP, UniversitasMataram.
Suasanapraktikumsangatkondusif dan berjalandenganlancr.

B. Metodologi

Adapunlangkahkerjadalam acara tentang fungi sebagaiberikutpertama,

menyiapkanalat dan bahan yang akandigunakan. Kedua,
mengambilsampeljamur roti dan meletakkannya pada kacabenda. Ketiga,
meneteskanaquades di
ataskacabendakemudianmenutupnyadengankacapenutup. Keempat,
meletakkankacabenda yang berisisampel di bawahmikroskop. Kelima,
mengamatistrukturmikroskopisjamur roti dan mendokumentasikkannya.
Keenam, menggambar dan mencatathasilpengamatan pada bukugambar.
Ketujuh, melakukanlangkahkeduasampaikelima pada jamurtempe. Kedelapan,
menggambarbagian dorsal dan ventral jamurtiram. Kesembilan, membersihkan
dan merapikanalat dan bahan yang sudahdigunakan.

C. Hasil Pengamatan
1. Jamur roti(Ratu Mas Tara Indriani)
a. Gambar hasilpengamatan
 (Sumber: Dokumenpribadi 2019:1)
Keterangan:
a. Sporangium
b. Sporangiophore
c. Columella
d. Stolon
e. Rhizoid
f. Spora
g. Perbesaran 10x40
b. Gambar pembanding

(Sumber: Dokumenpribadi, 2019:1)

c. Klasifikasi
Kingdom : Fungi
Divisi : Zygomycota
Class : Zygomycetes
 Ordo : Mucorales
Famili : Mucoraceae
Genus : Rhizopus
Species : Rhizopus stolonifer
d. Deskripsi
Merujuk pada IkaRochjatunSastrahidayatdalambukuMikologi
(2011) menyatakanbahwaRhizopus merupakanjamurmikroskopis yang
masukkedalam divisi Zygomycota. Rhizopus stolonifermemilikihifa
yang tidakbersekat dan hifanonseptasertamempunyaibeberapa inti
(koenositik), memiliki stolon, dan memiliki rhizoid. Sporangiophore
tumbuh pada seluruhbagianmiselium,
bentuknyasederhanaataubercabang, dan lebihpendekdarirhizopus.
Sporanyatersusunteratur dan halus. Selamareproduksiaseksual, ujung
sporangiophore membengkakuntukmembentuk sporangium bulay yang
berisiuninukleat. Perpanjangansporangiphoredisebut columellaatau
columella adalahsuatusekat yang menonjol yang memisahkanantara
sporangium denganujung sporangiophore. Columella pada Rhizopus
stoloniferberanekaragamantara lain bulat, silinder,
atausepertibuahadvokat. Dinding sporangium rhizopusmudahpecah,
agar bisamelepaskanspora yang
siapberkecambahuntukmembentukmiseliumbaru.
Selamareproduksiseksual, kotakhifa (+) denganhifa (-)
salingberdekatan yang disebutzigospora. Stolon pada jamur roti
adalahhifa yang membentukjaringan pada
permukaansubstrattempattumbuhjamur.Rhizopus stolonifera
dapathidup pada roti dan buah-buahanlunak.
Organismeinimenyebabkankerusakan pada roti, dan juga
cetakanrotinya.

2. Jamurtempe (Ratu Mas Tara Indriani)

a. Gambar hasilpengamatan
 (Sumber: Dokumenpribadi, 2019:1)
Keterangan:
a. Sporangium
b. Sporangiospores
c. Columella
d. Collarette
e. Sporangiophore
f. Stolon
g. Rhizoid
h. Perbesaran 10x40
a. Gambar pembanding

(Sumber:Anonim, 2019:1)
b. Klasifikasi
Kingdom : Fungi
Divisi : Zygomycota
Class : Zygomycetes
Ordo : Mucorales
Famili : Mucoraceae
Genus : Rhizopus
Species :Rhizopus oryzae
c. Deskripsi
Merujuk pada Najmi Indah dalambukuTaksonomiTumbuhan
Tingkat Rendah (2009) menyatakanbahwaRhizopus
oryzaeadalahjamur yang seringdigunakandalampembuatantempe.
Jamuriniamandikonsumsikarenatidakmenghasilkantoksin dan
mampumenghasilkanasamlaktat. Rhizopus oryzaetumbuhbaik pada pH
3,4-6. Secaraumumjamur juga membutuhkan air
untukpertumbuhannya, tetapikebutuhan air
untukjamurlebihsedikitdibandingkandenganbakteri. Selain pH dan
kadar air, jumlah nutrient dalamjamur juga dibutuhkan. Ciri-
ciridarijamurRhizopus oryzaeantara lain
koloniberwarnaputihberangsur-angsurmenjadiabu-abu, stolon
halusatausedikitkasar dan tidakberwarnahinggakuningkecoklatan.
Selainitu, sporangiophore tumbuhdari stolon dan mengarahkeudara,
baiktunggalataudalamkelompok (hingga 5 sporangiophore). Rhizoid
tumbuhberlawanan dan terletak pada posisi yang sama. Columella,
oval hinggabulatdengandindinghalus dan sedikitkasar. Sporabulat,
oval atauberbentukelips. Untukreproduksi, Rhizopus
oryzaebereproduksisecaraseksual dan aseksual.
Reproduksiseksualdengankonjugasi,
sedangkanreproduksiaseksualdenganspora nonmotile yang dihasilkan
oleh sporangium. Terdapat stolon yang
menghubungkanmiseliumdenganhifa rhizoid. Untukhifarelatifbesar
 dan berkembangbiakdenganmiselium yang bercabang-cabang.
Rhizoid adalahhifa yang menembussubstrat dan
berfungsisebagaijangkaruntukmenyerapmakanan. Pada Rhizopus
oryzae,terdapatkerah yang terletakdiantara columella.
Habitatnyadidarat, di tanah yang lembap, atauorganisme yang
sudahmati.

3. Jamurtiram (Ratu Mas Tara Indriani)

a. Gambar hasilpengamatan
1) Dorsal

(Sumber: Dokumenpribadi, 2019:1)

Keterangan:
a. Tudung
b. Batang
2) Ventral
 (Sumber: Dokumenpribadi, 2019:1)
Keterangan:
a. Kumpulan bilah
b. Batang
b. Gambar pembanding
1) Dorsal

(Sumber: Dokumenpribadi, 2019:1)

2) Ventral

(Sumber: Dokumenpribadi, 2019:1)

c. Klasifikasi
Kingdom : Fungi
Divisi : Basidiomycota
Class : Basidiomycetes
Ordo : Agaricales
 Famili : Tricholomataceae
Genus : Pleurotus
Species :Pleurotusostreatus
d. Deskripsi
Merujuk pada
GembongTijtrosoepomodalambukuTaksonomiTumbuhan (2001)
menyatakanbahwajamurPleurotusostreatustermasukdalamkelas
Basidiomycetes yang hidupnyasaprofit, dan terkadangada yang
hidupbersimbiosismembentukekomikoriza.
Jamurinibersifatmakroskopis yang memilikimiselium yang bercabang,
adanyasekat pada hifadenganlubang yang melintangseperti pada
Ascomycetes. Jamurtiram (Pleurotusostreatus) memiliki tudung
setengahlingkaranmiripcangkangtiramdenganbagiantengahagakcekun
g dan berwarnaputihhinggakrem. Jamurtirammemilikitangkai yang
tumbuhmenyamping, permukaannyahampirlicin, dengan diameter 5-
20 cm. Tepi tudung mulus dan sedikitberlekuk. Pada waktumuda,
tubuhbuahdiselubungi oleh velum universal. Jikatubuhmembesar,
tinggallahselaput pada pangkaltangkaitubuhbuahsebagai bursa. Pada
bagianbawahbasidokarpterdapatlembaran-lembaran (bilah) yang
disebut gill. Pada lembaraninibanyakterbentuk basidium yang
akanmenghasilkan basidiospore. Basidium merupakan badan yang
berasaldarisebuahsel yang membesar. Selainitu,
jamurtirammemilikisporaberbentukbatangberukuran 8-11x3-4 μm.

D. Kesimpulan

Berdasarkanhasilpengamatanberbagaijamurdarikelas yang berbeda,

makadapatdisimpulkanbahwajamur roti (Rhizopus stolonifera) dan jamurtempa
(Rhizopus oryzae) termasukdalamkelas Zygomycetes, dan untukjamurtiram
(Pleurotusostreatus) termasukdalamkelas Basidiomycetes. Bagian-bagianpada
jamurRhizopus stoloniferaantara lain sporangium, sporangiophore, columella,
 stolon, rhizoid, dan spora. Bagian-bagian pada jamurRhizopus oryzaeantara
lain sporangium, sporangiospores, columella, collarette (kerah),
sporangiophore, stolon, dan rhizoid. Bagian dorsal pada
jamurPleurotusostreatusterdapat tudung dan batang, dan untukbagian ventral
terdapatkumpulanbilah dan batang.

E. Saran

Semogauntukpraktikumselanjutnya, dapatmeningkatkankedisiplinannya
agar tidaktelatmelakukanpraktikum,
untukpengerjaanlaporanformatnyadiberitahudarisebelumnya agar
pengerjaannyatidaktergesa-gesa, dan tingkatkanteruskekompakkannya.
 DAFTAR PUSTAKA

Anonim. 2019. PemanfaatanJamur Rhizopus OryzaeDalamIndustri Tempe.

Diaksesmelalui (www.tetesanpena27.blogspot.com). Pada hari Rabu, 10
Juli 2019 pukul 19.18 WITA.

Indah, Najmi. 2009. TaksonomiTumbuhan Tingkat Rendah. Jember:

InstitutKeguruanIlmu Pendidikan PGRI.

Subandi. 2009. Dasar-dasarMikrobiologi. Bandung: GunungDjati Press.

Tjitrosoepomo, Gembong. 2001. TaksonomiTumbuhan. Yogyakarta: UGM Press.