Anda di halaman 1dari 23

CARA-CARA

PENGGAMBARAN
KHUSUS

Disusun Oleh :
• Arya Andhika (1404305081)
• Daniel Putra Rajagukguk (1404305073)
• Raymond Nicholas Silalahi (1404305076)
1. Cara menunjukkan bagian
yang dikerjakan secara khusus
Bagian tertentu yang dikerjakan secara
khusus, dijelaskan oleh :
• Garis sumbu tebal sejajar dengan bagian
bersangkutan
• Diberi jarak sedikit agar jelas
• Pada benda simetris garis tidak perlu
digambar seluruhnya( cukup setengahnya)
• Di samping garis sumbu diperlukan
keterangan pengerjaan tambahan
2. Garis- Garis Perpotongan

• Garis perpotongan yang sebenarnya


Garis perpotongan antara 2 permukaan
geometrik harus digambar dengan garis
gambar gambar jika kelihatan dan dengan
garis gores
Gambar garis perpotongan yang
disederhanakan

 Garis perpotongan antara silinder dengan


silinder
 Garis perpotongan antara silinder dengan
prisma tegak lurus
Garis perpotongan khayal

Garis perpotongan khayal, yang


terdapat pada pembulatan atau
perpotongan antara 2 silinder, digambar
dengan garis tipis, tidak sampai batas-
batas gambar.
3. Gambar Bidang Datar
Untuk ,menghindari kesalahan dalam
pembuatan gambar diperlukan
penjelasan berupa pembuatan garis
diagonal dengan garis tipis.
4. Gambar benda-benda
simetris
Cara 1
Benda-benda simetris dapat digambar sebagian saja
Ditandai dengan dua garis pendek sejajar, tegak
lurus padanya
Cara 2
Bagian benda yang dihilangkan digambar sedikit
melalui garis simetrinya
Garis pendek sejajar boleh dihilangkan
5. Gambar yang diputus-putus

Gambar,seperti poros panjang dapat


digambar putus-putus
– Garis-garis potongnya digambar dengan
garis tipis
– Diberi zigzag
6. Penyerdehanaan Gambar dari
Bentuk-Bentuk yang
Mengulang
Bentuk pada benda yg berulang, biasanya
digambar hanya satu atau dua bentuk yang
terdapat pada tempat-tempat penting, seperti:
 Pada titik potong antara garis sumbu utama dan
lingkaran jarak dan satu lagi jika seluruhnya
terletak pada lingkaran yg sama
 Di ujung, jika seluruhnya terletak pd segi empat
 Pada kedua ujung dan satu disebelahnya, jika
seluruhnya terletak pd satu garis
7. Bentuk Semula (Asli)
Benda yang dihasilkan dari
pembentukan, bentuk semula (asli)
dari benda itu tidak tampak lagi. Dalam
hal demikian bentuk aslinya digambar
dengan sumbu. Cara tersebut belum
ditentukan dalam ISO
8. Penggunaan Pandangan
Sebagian
Dalam penggunaan pandangan
tambahan digunakan seminimal
mungkin contohnya 2 pandangan saja,
samping kiri dan kanan.
9.Proyeksi Putar
Suatu gambar harus memperlihatkan bentuk benda
sejelas mungkin, tapi terkadang hasil tidak tampak
tidak jelas.Cara untuk menghindarinya menggunakan
proyeksi putar.
Penyederhanaan Gambar bagian-
bagian Yang di Kartel, Jaring Kawat,
Plat Bordes, dsb.
10.Bagian-Bagian
Berdampingan
Jika pada gambar diperlukan bagian yang
ada di sebelahnya, maka bagian tersebut
digambar dengan garis tipis.
Gambar bagian ini tidak boleh menutupi
bagian utamanya.
Gambar pada bagian yang menempel ini
tidak diarsir pada gambar potongan.
HIDUP MESIN !!!

Anda mungkin juga menyukai