TINJAUAN PUSTAKA
A. Pemukiman Sehat
1) Pencahayaan alami
2) Pencahayaan buatan
6
7
malam hari.
b. Perhawaan (ventilasi)
c. Kebisingan
1) Gangguan fisik
2) Gangguan mental
maksimal 55 dB.
dari 5 tahun adalah 9 m3, artinya dalam satu ruangan anak yang
ruangan 9 m3 (3 x 1 x 3m3).
e. Luas kamar tidur maksimal 3,5 m2 per orang dan tinggi langit-langit
masuk angin, dan bila terlalu sempit akan menyesakkan nafas dan
c. Jarak antara ujung atap dengan ujung atap tetangga minimal 3m.
atap tersebut.
f. Lantai yang selalu basah (kamar mandi, kamar cuci) jangan sampai
licin/ berlumut.
pintu.
h. Bagian bangunan yang dekat dengan api atau instalasi listrik harus
jangkauan anak-anak.
1. Komponen rumah
a. Langit-langit
b. Dinding
c. Lantai
d. Pintu
f. Ventilasi
h. Pencahayaan alamiah
2. Sarana sanitasi
b. Jamban keluarga
d. Tempat sampah
11
a. Membuka jendela
d. Pengelolaan sampah
4. Lain-lain
a. Kepadatan penghuni
b. Tikus
c. Lalat
d. Kecoa
e. Nyamuk
f. Kandang ternak
1. Lokasi
2. Kualitas udara
12
sebagai berikut:
vektor penyakit
menyilaukan mata
13
d. Tersedia cukup air bersih sepanjang waktu dengan kualitas air yang
syarat kesehatan
sebagainya;
6. Vektor penyakit
7. Penghijauan
kelestarian alam.
1. Bahan bangunan
a. Tidak terbuat dari bahan yang dapat melepaskan bahan yang dapat
µg/m2 , asbestos kurang dari 0,5 serat/m3 per 24 jam, plumbum (Pb)
3. Pencahayaan
4. Kualitas udara
b. Kelembaban udara 40 – 70 %
5. Ventilasi
Luas lubang ventilasi alamiah yang permanen minimal 10% luas lantai.
15
6. Vektor penyakit
Tidak ada lalat, nyamuk ataupun tikus yang bersarang di dalam rumah.
7. Penyediaan air
60 liter/ orang/hari
9. Pembuangan Limbah
Luas kamar tidur minimal 8 m2 dan dianjurkan tidak untuk lebih dari 2
orang tidur
1. Diare
bertambahnya defekasi (buang air besar) lebih dari biasanya/ lebih dari
tiga kali sehari, disertai dengan perubahan konsisten tinja (menjadi cair)
mencair dan bertambahnya frekuensi buang air besar biasanya tiga kali
badan lesu atau lemah, panas, tidak nafsu makan, terdapat darah dan
b. Meminum air minum sehat, atau air yang telah diolah, antara lain
proses klorinasi
2. ISPA
dan atau lebih dari saluran napas, mulai dari hidung (saluran atas)
a. Tanda dan gejala untuk golongan umur kurang dari 2 bulan yaitu
penanganannya.
3. Tuberkulosis Paru
adalah dahak bercampur darah/batuk darah, sesak nafas dan rasa nyeri
malam hari tanpa penyebab yang jelas, badan lemah dan lesu, dan
4. Kulit
a. Panu
Penyakit ini bisa diderita oleh siapa saja, baik itu laki-laki maupun
adalah:
diperhatikan.
5. Malaria
Cara Penularan:
anopheles.
sampai tujuh hari tanpa penyebab yang jelas, lemah/ lesu, gelisah, nyeri
rumah. Nyamuk betina bertelur di air. Berantas jentik dan hindari gigitan
berikut:
d. Menaburkan bubuk abate atau altosid 2-3 bulan sekali di tempat air
ventilasi dsb.