1. Pembukaan :
Tujuan pembinaan :Untuk meningkatkan capaian kegiatan UKM sesuai dengan target,
sasaran dan jadwal yang telah di buat serta sinkronisasi Kegiatan Masing- masing UKM
2. Pemaparan :
Pembahasan rapat hari ini merupakan pembahasan tentang :
a. Peningkatkan capaian kegiatan UKM sesuai dengan target, sasaran dan jadwal yang
telah di buat.
b. Sinkronisasi kegiatan masing- masing UKM
UKM merupakan Upaya pelayanan kesehatan yang wajib di laksanakan karena mempunyai
daya ungkit yang besar terhadap peningkatan derajat kesehatan masyarakat yang setinggi-
tingginya. Ada 5 Upaya EssensiaL dan 10 Upaya pengembangan pelayanan kesehatan di
Puskesmas yaitu :
1. Promosi Kesehatan yaitu Melaksanakan promosi kesehatan, pendataan, pemantauan
dan pembinaan rumah tangga dan pemberdayaan dan menggerakan
2. Pelayanan KIA dan KB Pelaksana program Kesehatan ibu,anak dan KB, pemeriksaan
ibu hamil dan ibu nifas, konseling dan penyuluhan masalah KIA/KB
3. Pencegahan dan Pengendalian Penyakit menular dan tidak menular yaitu Informasi
tentang penyakit menular, penyebaran informasi tentang HIV/AIDS, TB, Imunisasi,
Diare, DBD , ISPA dan Pneumonia
4. Kesehatan Lingkungan yaitu Pelaksanaan pendataan dan pemantauan kunjungan
rumah sehat , tempat-tempat umum, konseling dan penyuluhan masalah kesehatan
lingkungan
5. Perbaikan Gizi Masyarakat yaitu Pendataan bayi balita, pemantauan bayi gizi kurang
atau buruk, konseling masalah gizi, narasumber penyuluhan gizi
6. Usaha Kesehatan Sekolah yaitu Mendeteksi dini permasalahan kesehatan pada peserta
didik melalui kegiatan penjaringan kesehatan dan pemeriksaan berkala .
7. UKGS/UKGMD yaitu Penyuluhan dan pemeriksaan gigi dan mulut di sekolah dan
masyarakat desa
8. Kesehatan Jiwa yaitu Pendataan dan pemantauan tingkat perkembangan pasien jiwa
dengan melakukan kunjungan rumah
9. Kesehatan Tradisional yaitu Pembinaan pengobatan tradisional
10. Kesehatan Jasmani dan Olah raga yaitu Pembinaan Klub Olah Raga
11. Kesehatan Usia Lanjut yaitu Pendataan dan pemeriksaan usila secara berkala,
melakukan kunjungan rumah bagi lansia resti
12. Krisis kesehatan dan bencana yaitu Pelaksanaan pendataan dan pemantauan daerah
rawan bencana dan krisis kesehatan
3. Kesimpulan
UKM merupakan Upaya pelayanan kesehatan yang wajib di laksanakan karena
mempunyai daya ungkit yang besar terhadap peningkatan derajat kesehatan masyarakat
yang setinggi-tingginya.
Mengetahui :
Ka.Puskesmas Peukan Baro Pembuat Notulen
1. Pembukaan :
Tujuan pembinaan : Indikator Capaian Program
4. Pemaparan :
Pencegahan Dan
Penanggulangan Penyakit
Tidak Menular / PTM
46. Desa atau kelurahan yang 192 48 50% 12,5% 48 12,5%
melaksanakan kegiatan
pospembinaan terpadu ( posbindu )
PTM
47. ODGJ berat yang mendapatkan 125 31 100% 25 % 14 11,2%
pelayanan sesuai standar
48. Hasil pemeriksaan kesehatan 25 25 70% 100% 25 100%
jamaah haji(3 bln sebelum
operasional )
49. Usaha kesehatan gigi sekolah 25 6 100% 25 % 0 0
Kesimpulan
Bagi program yang Capaian programnya sudah meningkat hendaknya dipertahankan.
Bagi yang belum mencapai target hendaknya mengejar ketertingalannya
Mengetahui :
Ka.Puskesmas Peukan Baro Pembuat Notulen
1. Pembukaan :
Tujuan pembinaan : Analisa Masalah dan Pemecahan Masalah pada Program UKM
Puskesmas Peukan Baro.
2. Pemaparan :
Analisa Masalah dan Pemecahan Masalah pada Program UKM Puskesmas Peukan Baro.
Analisa Masalah
1. Program KIA
- Pelayanan KIA didesa dan cakupan K4 belum Maksimal
Penyebab :
a. Tempat Pelayanan KIA yang belum merata di semua desa.
b. Pemecahan masalah
Tanggapan dari Ka.Puskesmas : Puskesmas sudah berupaya untuk membuat
permintaan Mobiler ke Dinas Kesehatan untuk ditempatkan di desa desa yang
sudah memiliki Poskesdes. Para geuchik hendaknya menyediakan tempat
yang nyaman dan permanen untuk pemeriksaan K4.
c. Imunisasi
- Rendahnya Cakupan Imunisasi dasar lengkap
Penyebab :
a. Penolakan Orang Tua
b. Kebiasaan masyarakat yang tidak mengizinkan ibu dan bayi keluar
rumah sebelum lepas hari pasca persalinan.
Pemecahan Masalah ;
a. Menurut Jurim Puskesmas Peukan Baro adanya bantuan dari Suami
dan Nenek siBayi di desa untuk mengizinkan anak dan cucunya untuk
diimunisasi.
a. Kesling
- Gampong yang Bebas buang air besar sembarangan belum mencapai target
Penyebab :
a. Masih rendah desa bebas buang air besar sembarangan
b. Belum semua rumah tangga memiliki jamban keluarga
Pemecahan Masalah :
a. memanfaatkan Alokasi Dana Gampong untuk membuat Jamban
keluarga di masing-masing gampong.
b. Bagi masyarakat yang belum memiliki Jamban untuk memanfaatkan
WC UMUM.
d. Program P2P
- DBD masih tinggi
Penyebab :
a. Pemberantasan sarang nyamuk belum optimal.
Pemecahan Masalah :
a. melaksanakan gotong royong di masing- masing gampong
b. penanaman pohon sere dan lavender untuk dapat mengusir nyamuk
c. melaksanakan abaterisasi ketempat tempat penampungan air di
beberapa desa yang sudah ada kasus dalam wilayah kerja puskesmas
Peukan Baro.
e. Program Gizi
Pemberian ASI Ekslusif yang masih rendah, Kasus gizi kurang 1 orang,Bumil
KEK 3 Orang.
Penyebab :
a. Kurang dukungan dari pihak keluarga terutama nenek
b. Ibu merasa ASI tidak cukup ( ibu kurang percaya diri )
c. Bayi yang selalu menangis dan rewel dianggap lapar
d. Kurang asupan gizi pada 1000 hari pertama kehidupan.
Pemecahan Masalah :
b. Pemanfaatan Dana Gampong untuk PMT , Puskesmas yang membuat
Pagu untuk pemanfataan dana tersebut untuk kesehatan
c. pemanfataan dana alokasi gampong supaya dibuat oleh masing
gampong karena ketersediaaan dan besarnya kebutuhan dana hanya
gamponglah yang tahu.
e. Posbindu Penyakit tidak Menular dan lanjut lansia
- Scrining di posbindu masih rendah.
Penyebab :
a.Terbatasnya alat pemeriksaan kesehatan
b.Masih ada gampong yang belum melaksanakan PMT diposyandu
PTM dan Lansia
Pemecahan Masalah :
a. membuat Pagu untuk pemanfataan dana tersebut untuk kesehatan
b. pemanfataan dana alokasi gampong supaya dibuat oleh masing
gampong karena ketersediaaan dan besarnya kebutuhan dana
hanya gamponglah yang tahu.
f. Kesehatan Tradisional
- Taman Obat Keluarga Masih Rendah.
Penyebab :
a. Kurang minat masyarakat untuk memanfaatkan Toga
Pemecahan Masalah :
a. Pemanfaatan Apotik Hidup
b. memanfaatkan Polindes untuk obat tradisional.
c. Pengelola Program untuk menanam pohon kelor di setiap
rumah tangga.
1. Kesimpulan:
a. Masih adanya cakupan program kesehatan yang masih rendah yaitu :
- Program KIA (K1 dan K4),masih adanya tempat pelayanan yang belum merata di
semua desa.
- Program Imunisasi ( masih rendahnya cakupan imunisasi )
- Kesling (Gampong yang Bebas buang air besar sembarangan belum mencapai
target)
- P2P ( DBD Masih Tinggi)
- Program Gizi ( pemberian ASI Eksklusif yang masih rendah )
- Posyandu PTM dan Lansia ( Screening posyandu PTM dan Lansia Masih Rendah)
- Kestrad (Tanaman Obat keluarga Masih rendah)
Nurasiah , SKM
Nip. 1972111019930002009 Yusnida,SKM
ND. Peg.875,1/1654/2018 Nip. 196912311991032014
DAFTAR HADIR
Pelaksanaan Pembinaan Program UKM Puskesmas Peukan Baro
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
JADWAL KEGIATAN PEMBINAAN UKM TAHUN 2018
JENIS
NO SASARAN WAKTU TEMPAT PELAKSANA KET
KEGIATAN