Peningkatan Pengetahuan Bullying Dan Kekerasan Seksual Pada Anak Melalui Program Sosialisasi Pada Sekolah Dasar Desa Paren
Peningkatan Pengetahuan Bullying Dan Kekerasan Seksual Pada Anak Melalui Program Sosialisasi Pada Sekolah Dasar Desa Paren
Abstract
The rise of cases of bullying and sexual violence against children today can occur
due to lack of knowledge about it by victims and perpetrators. The perpetrators
are not aware of the effects that will occur if they do bullying or sexual violence
on children, and also the victims do not know what things they should do when
they become victims of bullying or victims of sexual violence. Bullying is an
action carried out by someone or a group of people against others who they
consider weak with the aim of hurting them physically and mentally, and bullying
is done intentionally. Whereas Sexual Violence in Children is an action carried
out by unscrupulous persons usually carried out by adults who target children as
sexual violence targets. The socialization program aims to increase children's
knowledge about the dangers of bullying and sexual violence so that children can
anticipate if this happens to them. This socialization was attended by 80 students
of SD Negeri 1 Paren and SD Negeri 2 Paren, Jepara Regency. Participants
received material about the dangers of bullying and sexual violence on children
and how to deal with it. Enthusiastic participants were good enough they felt they
got more knowledge from the activity.
Keywords: Bullying, Sexual Violence, Children.
Abstrak
Maraknya kasus bullying dan kekerasan seksual pada anak sekarang ini dapat
terjadi karena kurangnya pengetahuan mengenai hal tersebut oleh korban maupun
pelaku. Si pelaku tidak sadar dampak apa saja yang akan terjadi bila mereka
melakukan bullying atau kekerasan seksual pada anak, dan juga si korban tidak
mengetahui hal-hal apa saja yang harus mereka lakukan ketika mereka menjadi
korban bullying maupun korban kekerasan seksual. Bullying merupakan suatu
tindakan yang dilakukan seseorang atau sekelompok orang terhadap orang lain
yang mereka anggap lemah dengan tujuan untuk menyakitinya secara fisik
maupun mental, dan bullying dilakukan dengan sengaja. Sedangkan Kekerasan
Seksual pada Anak (KSA) merupakan suatu tindakan yang dilakukan oleh oknum
tidak bertanggungjawab biasanya dilakukan oleh orang dewasa yang menjadikan
anak-anak sebagai target kekerasan seksual. Program sosialisasi bertujuan untuk
meningkatkan pengetahuan anak-anak mengenai bahaya bullying dan kekerasan
seksual sehingga anak-anak dapat mengantisipasi apabila hal tersebut menimpa
mereka. Sosialisasi ini dihadiri oleh 80 siswa SD Negeri 1 Paren dan SD Negeri 2
Paren, Kabupaten Jepara. Peserta mendapatkan materi mengenai bahaya bullying
dan kekerasan seksual pada anak dan bagaimana cara menghadapinya. Antusias
peserta cukup baik mereka merasa mendapatkan pengetahuan lebih dari kegiatan
tersebut.
Kata Kunci: Bullying, Kekerasan Seksual, Anak.
A. PENDAHULUAN
yang dilakukan adalah melaksanakan perkenalan dari Tim KKN kepada seluruh
SDN 1 Paren dan SDN 2 Paren. Tim Breaking, kemudian penyampaian materi
3 4
Usman, I. (2013). Kepribadian, komunikasi, Nusantara. (2008). Mengatasi kekerasan di sekolah
kelompok teman sebaya, iklim sekola dan perilaku dan lingkungan sekitar anak. Jakarta: PT. Grasindo,
bullying. Jurnal Humanitas, 10(1): 51-60. hlm. 13.
Adapun dampak dari kekerasan anak tingkat sekolah dasar. Bullying dan
seksual pada anak adalah adanya traumatis kekerasan seksual pada anak merupakan
secara seksual, anak merasa tidak berdaya, suatu permasalahan yang cukup penting.
dan juga anak memiliki gambaran diri yang Berbagai pihak telah melakukan
buruk. Hak tersebut diakibatkan oleh rasa berbagai cara agar dapat mengatasi
trauma anak ketika menjadi korban permasalahan tersebut, dan juga Tim
kekerasan seksual.5 KKN Lokasi UNNES 2019 Desa Paren
mengadakan kegiatan sosialisasi bullying
Kemudian setelah penyampaian
dan kekerasan seksual pada anak dengan
materi KSA, Tim KKN menayangkan video
tujuan dapat meminimalisir terjadinya
animasi yang berisi mengenai kekerasan
bullying di sekolah dan juga memberikan
seksual pada anak yang berupa lagu dan
pengetahuan mengenai kekerasan
gambar yang menarik sehingga lebih
seksual pada anak sehingga anak dapat
menarik perhatian anak, dan anak lebih
lebih berhati-hati terhadap orang asing.
mudah memahaminya. Dan diakhiri
Mereka menyambut baik sosialisasi
pemberian snack berupa wafer.
bullying dan kekerasan seksual pada
Selama sosialisasi berlangsung, Tim anak yang diadakan oleh Tim KKN.
KKN menilai anak-anak menyambut baik Saran
program sosialisasi tersebut sehingga lebih Semua pihak harus ikut perpartisipasi
mudah bagi Tim KKN untuk menyampaikan agar tercapainya suasana yang nyaman
materi karena anak-anak ikut berpartisipasi dan aman di sekolah, dan juga agar
dengan baik dan mendengarkan ketika Tim meminimalkan kasus bullying dan
KKN menyampaikan materi. kekerasan seksual pada anak di mana
D. PENUTUP pun.