BAB V

V.1 KESIMPULAN

1. Gula pereduksi merupakan golongan gula (karbohidrat) yang dapat mereduksi senyawa-senyawa
penerima elektron, contohnya adalah glukosa dan fruktosa. Ujung dari suatu gula pereduksi adalah
ujung yang mengandung gugus aldehida atau keto bebas. Semua monosakarida (glukosa, fruktosa,
galaktosa) dan disakarida (laktosa,maltosa), kecuali sukrosa dan pati (polisakarida), termasuk sebagai
gula pereduksi.

Gula non-reduksi dicirikan dengan tidak adanya struktur rantai terbuka, sehingga tidak rentan terhadap
proses oksidasi reduksi. Pada polimer glukosa seperti amilum dan turunan amilum (maltodextrin dan
dextrin), makromolekulnya dimulai dengan gula reduksi.

2.

V.2SARAN

V.2.1 saran untuk laboratorium

Sebaiknya alat dan bahan yang digunakan dilengkapi agar parktikan dapan menjalani praktikum dengan
baik .

V.2.2 saran untun dosen

Sebaiknya pada saat prjtikum dosen ikum hadir mengawasi jalannya praktikum agar fapat berjalan
dengan semestinya.

V.2.3 saran untuk asisten.

Sebaiknya pada saat ptaktikum diharapkan agar asisten datang tepat waktu agar praktikum dapat
berjalan dengan baik