Setiap manusia dilahirkan dalam suatu keluarga dan menjadi bagian utuh
dari keluarga tersebut. Keluarga juga menjadi bagian utuh dari suatu masyarakat.
Seterusnya, masyarakat juga bagian integral dari suatu bangsa atau negara.
Individu sebagai pribadi tumbuh dan berkembang di dalam masyarakat. Namun
demikian, perkembangannya tersebut juga ditentukan oleh faktor bawaan berupa
minat, bakat dan selera. Perkembangan pribadi berada dalam antar aksi individu
yang dipengaruh berbagai faktor, terutama faktor alamiah, dan sosial budaya.
Karenanya, perembangan dan minat pribadi dapat berbeda-beda.
Setiap orang suka musik sesuai dengan yang diminatinya. Ada yang suka
musik klasik, tradisional, pop, rap, dangdut, jazz, keroncong, country, musik Barat
maupun musik Indonesia. Ketika seseorang menyukai dan menikmati salah satu
musik tertentu, maka cara menikmati musik tersebut harus tidak melanggar atau
mengganggu kebebasan orang lain. Sebab setiap orang mempunyai kebebasan.
Dikatakan bebas karena ia bebas dari tekanandan ancaman pihak lainnya. Selain
itu ia juga bebas melakukan sesuatu yang disukainya. Kebebasan atau
kemerdekaan dilindungi hukum dan undang-undang (pasal 28 dan 28 E ayat 3).
Kebebasan untuk berekspresi diri sesuai dengan yang diminatinya perlu
memperhatikan hak kebebasan orang lain. Suatu komunitas penggemar motor
gede (moge) ketika berkumpul dan konvoi di jalan raya perlu memperhatikan para
pengguna jalan lainnya sehingga kebebasan dan kenyamanan setiap pengguna
jalan tetap dilindung.
Implementasi HAM dalam kehidupan pribadi agar tidak bertentangan atau
melanggar hak orang lain perlu memperhatikan beberapa hal sebagai berikut:
http://uyunkachmed.blogspot.com/2011/10/implementasi-ham-dalam-berbagai-
bidang.html