Anda di halaman 1dari 3

BAB IV

STANDAR FASILITAS

A. Dena Ruangan Puskesmas

B. Standar Fasilitas
1. Fasilitas dan Sarana
Ruang pelayanan pasien terdiri dua lantai di satu gedung puskesmas
terdapat 7 ruangan pelayanan sehingga memudahkan bagi pasien untuk
mengakses

Pendaftaran terdiri dari 3 meja komputer. Memisahkan pendaftaran


poli umum dan lansia

Poli umum (BP umum) terhubung lansung dengan ruangan


tindakkan 2 meja pemeriksaan dokter, termasuk didalamnya terdapat
bed/tempat tidur pasien. Ruangan ini ber-AC. Di bagian depan ruangan
ini/di sisi pintu masuk terdapat meja anamnesa pasien sekaligus
pemeriksaan awal oleh perawat. Ruangan ini memiliki wastafel sebagai
sarana cuci tangan bagi petugas. Selain itu ruangan ini memiliki
seperangkat komputer sebagai bagian dari sistem informasi puskesmas
yang terhubung dengan server untuk memasukkan data pasien pada
sistem informasi puskesmas

Ruang KIA terhubung langsung dengan ruang KB


seperti pemeriksaan ibu hamil, dan pelayanan KB, Ruangan KIA juga ber-
AC, dilengkapi dengan meja administrasi, bed pemeriksaan, wastafel,
lemari peralatan dan perangkat komputer pendukung sistem informasi
puskesmas.

Ruang pelayanan Gigi terdiri dari 1 dokter gigi dan 3 perawat gigi.
Ruangan ini ber-AC, dilengkapi peralatan yang sudah memadai seperti dua
dental unit, almari alat dan meja administrasi.

Ruang Konsultasi Gizi bergabung dengan ruangan imunisasi


sehingga memberikan kenyamanan kepada pasien untuk dapat
berkonsultasi kepada petugas. Ruang ini terdiri dari 2 meja kerja untuk
konsultasi, timbangan dan seperangkat alat bantu peraga seperti food
models.
Ruang laboratorium terdiri dari 1 ruangan, ber-AC. Dilengkapi
dengan meja kerja, almari, wastafel dan beberapa peralatan pemeriksaan
laboratorium.
Ruang farmasi terdiri dari 2 ruangan, yaitu ruang untuk pelayanan
obat dan ruang tempat penyimpanan obat. Ruang pelayanan obat
dilengkapi dengan ac, lalmari obat, meja peracikan obat, sedangkan ruang
penyimpanan obat dilengkapi dengan AC dan rak-rak penyimpanan obat.

2. Peralatan
Ruang Alat
BP Umum  tensimeter
 stetoskop
 termometer
 hammer
 senter
 diagnostik set
 timbangan
 pengukur tinggi badan
 pita pengukur
BP Gigi  tensimeter
 stetoskop
 tang rahang dewasa
 tang rahang anak
 bor gigi
 scaling set
 spuit
Ruang KIA  tensimeter
 stetoskop
 stetoskop laennec
 termometer
 doppler
 KB set
 Partus set
 Kulkas vaksin
 Spuit
 Pita pengukur
Ruang laboratorium  Centrifuge darah
 Centrifuge urine
 Box fiksasi
 Lampu spiritus
 Objek glass
 Deck galass
 Tabung
 Mikroskop
 Spuit
Ruang farmasi  Timbangan obat
 Blender
 Laminator
 Kalkulator
 Plastik obat
 Mesin puyer
 Kertas puyer
 Label obat
 Sendok obat
Pendaftaran  alat tulis
 buku register
 rak status
 komputer
 nomor antrian

BAB V
LOGISTIK

Untuk menunjang terselenggaranya pelayanan klinis yang bermutu,


maka perlu didukung oleh penyediaan logistik yang memadai dan optimal,
melalui perencanaan yang baik dan berdasarkan kebutuhan masyarakat
dan usulan pemegang program yang sudah berdasarkan hasil pemetaan
masalah. Ketersediaan logistik harus dijamin kecukupannya dan
pemeliharaan yang sudah dianggarkan dan dijadwalkan. Pengadaan alat
dan bahan dalam pelaksanaan upaya klinis Puskesmas diselenggarakan
sesuai dengan peraturan permenkes Nomor 75 tahun 2014 tentang Pusat
Pelayanan Kesehatan Masyarakat
A. Pengadaan barang
a. Alur pengadaan barang
B. Pemeliharaan barang
a. Jadwal kalibrasi
b. Sop kalibrasi
C. Pemusnaan barang
a. Berita acara pemusnaan barang

Anda mungkin juga menyukai