Sinopsis :
Akhir-akhir ini, sedang marak di gembar gemborkan oleh berbagai kalangan mengenai gerakan “Tumpuk
di Tengah”, mulai dari video, iklan di Youtube, sampai feeds Instagram banyak yang membagikan
mengenai gerakan ini. Namun nyatanya masih banyak masyarakat umum yang belum mengetahui apa
itu gerakan “Tumpuk di Tengah”, ada yang hanya sekedar pernah dengar, tahu tapi tidak melakukan,
hingga benar-benar tidak mengetahui sama sekali apa itu “Tumpuk di Tengah”
“Tumpuk di Tengah” itu sendiri merupakan gerakan dimana kita merapikan piring dan peralatan makan
lainnya sesudah kita makan di temat umum, seperti caffe, atau rumah makan, dengan tujuan
meringanakan pekerjaan pramusaji, selain itu hal ini bisa juga sebagai bentuk apresiasi kita terhadap
mereka karena telah membantu menyiapkan hidangan, namun terlehbih lagi, gerakan ini bisa menjadi
cara kita menyampaikan bahwa kita menghargai pekerjaan dan jabatan satu sama lain tanpa
memandang latar belakang.
Adanya seminar ini, saya ingin menganalisa apakah gerakan, dan berbagai kampanye yang dilakukan
sudah berhasil dan berjalan atau belum khususnya di kota Semarang. Jika sudah berhasil, maka akan di
ulas lebih lanjut mengapa gerakan ini bisa begitu berhasil dan berjalan, jika belum, maka akan di ulas
juga mengapa kegiatan ini dan kampanye yang dilakukan kurang berhasil.
BAB I