Anda di halaman 1dari 4

Eppy Setiyowati, Pemberian VCO pada Tn.

M dengan Diagnosis Medis CVA Infark dengan Masalah Keperawatan Risiko


Kerusakan Integritas Kulit di Ruang ICU Central Rumtikal dr. Ramelan Surabaya

PEMBERIAN VCO (VIRGIN COCONUT OIL) PADA Tn. M


DENGAN DIAGNOSIS MEDIS CVA INFARK DENGAN MASALAH
KEPERAWATAN RISIKO KERUSAKAN INTEGRITAS KULIT
DI RUANG ICU CENTRAL RUMKITAL dr. RAMELAN SURABAYA

Eppy Setiyowati
Dosen FKK Universitas Nahdlatul UlamaSurabaya
e-mail: eppy@unusa.ac.id

Abstract: Ulcus decubitus is a serious dermal (skin) problem, especially for the unconscious pa-
tients with the lack of mobilization hospitalized in the ICU. It appears in the area which is localized
with the necrotic tissues; it also usually appears on the surface of protruding bones, resulted from
the long term pressure which increases the capillary pressure. This study was purposed to analyze
the effectiveness of the use of VCO to the patient with the risk of having ulcus decubitus in the
central ICU of Rumkital Dr. Ramelan Surabaya (Surabaya Navy Hospital). The design used in this
study was case study done by investigating a problem through one case comprising of a single unit.
The variable used in this study was the use of VCO to the patient with the risk of ulcus decubitus.
The data were analyzed descriptively done by using inductive approach. The result of this study
concludes that the use of VCO to Mr. M who has the risk of impaired skin integrity is effective to
prevent decubitus.

Keywords: decubitus, VCO (virgin coconut oil)

Abstrak: Ulkus dekubitus merupakan masalah dermatologi yang sangat serius terutama pasien yang
dirawat di ICU, pasien tidak sadar, dan kurang mobilisasi. Ukus dekubitus terjadi pada area yang
terlokalisir dengan jaringan yang mengalami nekrosis dan biasanya terjadi pada permukaan tulang
yang menonjol, sebagai akibat dari tekanan dalam jangka waktu yang lama menyebabkan peningkatan
tekanan kapiler. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui seberapa besar efektivitas penerapan
pemberian VCO pada pasien yang berisiko terkena ulkus dekubitus di ruang ICU Central RSAL Dr.
Ramelan Surabaya. Rancangan penelitian yang digunakan adalah studi kasus. Penelitian studi kasus
dilakukan dengan cara meneliti permasalahan melalui satu kasus yang terdiri dari unit tunggal.
Variabel yang digunakan adalah pemberian minyak kelapa murni VCO pada pasien yang berisiko
terkena ulkus dekubitus. Teknik analisis data yang digunakan adalah deskriptif. Cara analisis dengan
pendekatan analisis induktif. Berdasarkan hasil studi kasus di atas dapat ditarik kesimpulan yaitu
pemberian VCO pada pasien Tn. M dengan masalah keperawatan risiko kerusakan integritas kulit
menghasilkan ada pengaruh dalam pemberian VCO untuk mencegah terjadinya dekubitus.

Kata kunci: dekubitus, VCO (virgin coconut oil)

PENDAHULUAN karena adanya sumbatan pembuluh darah, karena


trombus atau embolus, atau ruptur pembuluh
CVA (Cerebro VascularAccident) adalah
darah (Morton et al, 2012). Seseorang yang
defisit neurologis yang mempunyai awitan tiba-
menderita CVA tidak dapat melakukan aktivitas
tiba, berlangsung lebih dari 24 jam, dan disebab-
seperti biasanya sehingga penderita mengalami
kan oleh penyakit serebrovaskular (Ida, 2010).
penurunan mobilitas fisik dan dirawat di tempat
CVA terjadi pada saat terdapat gangguan aliran
tidur (bedrest). Bedrest yang lama tanpa adanya
darah ke bagian otak. Aliran darah terganggu

13 13
Medical and Health Science Journal, Vol. 1, No. 2, August 2017

perubahan posisi atau miring kanan dan miring bantu mencegah infeksi jamur dan bakteri jika
kiri dapat menimbulkan adanya luka tekan. ditambahkan dalam diet atau dipakaikan lang-
Menurut suatu penelitian di Indonesia yang sung pada kulit. Sehingga minyak kelapa murni
dilakukan oleh Suriadi (2007) angka kejadian dapat digunakan untuk mencegah terjadinya luka
luka dekubitus mencapai 33,3% dan tidak ter- tekan atau ulkus dekubitus. Menurut hasil pene-
jadi penurunan angka kejadian dekubitus. Keja- litian dari (Diah Setiani 2014) ada pengaruh
dian dekubitus cukup bervariasi, tapi secara perawatan kulit perawatan kulit dengan pembe-
umum dilaporkan bahwa 5–11% terjadi tatanan rian VCO untuk pencegahan kejadian luka tekan
perawatan jangka panjang dan 7–12% di tatanan pasien yang dirawat di ICU, ada perbedaan
perawatan atau home care. Di dr. Soetomo kejadian luka tekan antara kelompok intervensi
Surabaya adalah Rumah sakit tipe A atau sebagai dan kelompok dalam rentang nilai yang sama.
Rumah Sakit rujukan utama di Indonesia Timur. Hal ini ditunjukan pada hasil statistik deskriptif
Hasil survei Praktika Senior pada tanggal 5 Mei bahwa pada kelompok pembekuan yaitu kelom-
2016 di ruang ICU Central RUMKITAL dr. pok yang mendapatkan massage dengan VCO
Ramelan Surabaya, didapatkan data bahwa ter- tidak terjadi luka tekan, sedangkan pada kelom-
dapat 3 kasus Ulkus dekubitus selama 1 bulan pok kontrol atau kelompok yang mendapatkan
terakhir. Marison (2003) dalam jurnal kepera- perawatan standar ruangan, terjadi luka tekan.
watan HKBP balige (2013) mengatakan ulkus Menurut hasil penelitian (Betty Sunaryanti 2012)
dekubitus merupakan ancaman yang sangat be- ada pengaruh dalam pemberian VCO terhadap
sar bagi populasi pasien yang dirawat di rumah pencegahan ulkus dekubitus pada responden
sakit maupun perawatan lainnya. yang diberikan VCO, sedangkan responden yang
Di ruang ICU Central RS dr. Ramelan tidak diberikan VCO terjadi tanda ulkus deku-
Surabaya penanganan pasien yang terkena ulkus bitus.
dekubitus hanya menggunakan handbody dan Berdasarkan latar belakang tersebut maka
miring kanan dan kiri. Price, 2006 menyatakan penulis tertarik untuk melakukan pengelolaan
jika menggunakan lotion biasa untuk perawatan kasus asuhan keperawatan yang akan dituangkan
kulit, umumnya lotion menggunakan komponen dalam bentuk karya tulis ilmiah dengan judul
air sehingga ketika dipakai akan memberikan “Pemberian VCO (Virgin Coconut Oil) pada
kesegaran sesaat namun kandungan airnya hilang Pasien Tn. M dengan Diagnosis Medis CVA
karena penguapan, sehingga berisiko terjadinya Infark dengan Masalah Keperawatan Risiko Ke-
ulkus dekubitus. Sedangkan minyak kelapa murni rusakan Integritas Kulit di Ruang ICU Central
unsur oksidan dan vitamin E masih bisa diperta- RUMKITAL Dr. Ramlan Surabaya “.
hankan dan sebaliknya pada minyak goreng biasa,
sehingga bila digunakan untuk perawatan kulit
minyak goreng biasa akan menciptakan radikal METODE PENELITIAN
bebas di permukaan kulit dan menyebabkan Rancangan penelitian yang digunakan ada-
kerusakan jaringan. Jika dipakai secara topikal lah studi kasus. Studi kasus ini adalah studi
atau dipakai ke dalam, minyak kelapa membantu kasus yang dilakukan dengan cara meneliti per-
kulit tetap muda, sehat dan bebas dari penyakit. masalahan melalui satu kasus yang terdiri dari
Asam lemak antiseptik pada minyak kelapa mem- unit tunggal. Rancangan ini akan menggambar-

14
Eppy Setiyowati, Pemberian VCO pada Tn. M dengan Diagnosis Medis CVA Infark dengan Masalah Keperawatan Risiko
Kerusakan Integritas Kulit di Ruang ICU Central Rumtikal dr. Ramelan Surabaya

kan pelaksanaan penerapan pemberian VCO Penggunaan secara topikal langsung pada
terhadap pencegahan dekubitus pada pasien yang kulit diyakini sebagai cara terbaik untuk men-
sudah ditunjuk sebagai sampel studi kasus. Kasus dapatkan manfaat VCO. Cara ini akan mengem-
yang digunakan dalam penelitian studi kasus ini balikan elastisitas kulit dengan cepat dan efektif
yaitu pasien dengan diagnosa medis CVA Infark (Coconut-oil-central. n.d). Trevtick & Miton
yang dirawat di ruang ICU Central RUMKITAL (1999) dalam penelitiannya menyimpulkan vita-
dr. Ramelan Surabaya. Variabel yang digunakan min E dari VCO yang diberikan secara topikal
adalah pengaruh pemberian VCO terhadap pen- dapat terserap dalam 24 jam. Wang dan Quinn
cegahan dekubitus pada pasien tirah baring lama (1999) menyatakan vitamin E adalah zat yang
dengan diagnosis CVA Infark. Tempat studi kasus berfungsi sebagai stabilizer membrane sel, melin-
ini adalah di ruang ICU Centra RUMKITAL dr. dungi kerusakan sel dari radikal bebas dan
Ramelan Surabaya. sebagai simpanan lemak dalam organel sel. Selain
itu, VCO mempunyai kemampuan antioksidan,
antimikrobial, antifungi, melindungi kulit dari
HASIL PENELITIAN
bahaya radikal bebas, dan degenerasi jaringan
Hasil dari inovasi yang dilakukan kemung- (Coconut Research Center, 2004).
kinan tingkat kegagalan yang terjadi sangat kecil
dikarenakan dalam proses pemberian VCO pene-
liti selalu memperhatikan tingkat kelembaban PEMBAHASAN
kulit, posisi yang terkena ulkus dekubitus, keber-
Pemberian minyak kelapa murni VCO
sihan pasien, dan juga tempat tidur, tujuannya
secara rutin dan kontinu diberikan pada area
untuk meminimalisasi timbulnya infeksi yang
yang terkena luka tekan Grade I. kandungan
disebabkan oleh bakteri.
asam lemak (terutama asam laurat dan oleat)
Sebelum pasien diberikan VCO pertama
bersifat melembutkan kulit dan antimicrobial
kulit dibersihkan pada saat kotor dan atau seca-
sehingga VCO efektif dan aman digunakan se-
ra rutin. Frekuensi membersihkan tergantung
bagai moisturizer pada kulit (Agero and-Rowell,
kebutuhan pasien. Menggunakan sabun lembut
2008; Lucida, Salman & Hervian, 2012).
dan digosokkan secara pelan-pelan dengan kuat
Dalam hal ini peneliti melakukan suatu
pada kulit, baru dioleskan VCO ke seluruh
inovasi yang dilakukan pada Tn. M dengan
tubuh secara merata terutama di bagian yang
menerapkan tindakan keperawatan tentang pem-
terkena ulkus dekubitus. Untuk proses penyem-
berian minyak kelapa murni VCO sesuai dengan
buhan yang lebih optimal peneliti memberikan
teori dan jurnal yang ada. Penggunaan minyak
minyak sebanyak dua kali per hari pagi dan
VCO yang diolesi ke kulit pasien yang memerah
sore, setelah diolesi VCO juga dilakukan tindak-
secara teratur dan kontinu. Pemberian minyak
an miring kanan dan kiri.
kelapa murni VCO yang dilakukan peneliti pada
Upaya pencegahan luka tekan dinyatakan
pasien Tn. M dilaksanakan selama tiga hari
dalam beberapa literatur (MOH 2001, EPUAP
berturut-turut dari tanggal 11–13 Mei 2016.
& NPUAP 2009, NGC 2008, Mukti 1998) yang
Pemberian VCO dilakukan setiap dua kali sehari.
merujuk kepada beberapa hasil penelitian dan
Pemberian VCO yang peneliti lakukan adalah
evidence secara garis besar terdiri dari upaya-
sesuai dengan jadwal shift di mana peneliti
upaya.

15
Medical and Health Science Journal, Vol. 1, No. 2, August 2017

berdinas. Sedangkan pada saat peneliti tidak Dermawan, D. 2012. Proses Keperawatan Pene-
berdinas tugas tersebut dilanjutkan oleh maha- rapan Konsep & Kerangka Kerja. Edisi
siswa yang praktik keperawatan di ruang ICU. Pertama. Yogyakarta: Gosyen Publishing.
Pada saat melakukan pemberian VCO pada Muttaqin, A. 2008. Buku Ajar Asuhan Kepera-
pasien peneliti tidak menemukan kendala. watan Klien dengan Gangguan Sistem Per-
sarafan. Edisi Pertama. Jakarta: Salemba
Medika.
SIMPULAN DAN SARAN M. Bulechek, et al. 2013. Nursing Intervention
A. Simpulan Classification (NIC) Sixth Edition. MOSBY.
Mariana, Bella dkk. 2013. Pencegahan Kejadian
Berdasarkan hasil studi kasus di atas dapat
Luka Tekan Melalui Masase Virgin Coco-
ditarik kesimpulan yaitu penerapan pemberian
nut Oil Pada Pasien Dengan Imobilisasi 1
minyak kelapa murni VCO pada pasien Tn. M
(1): 38–42.
dengan tirah baring lama menghasilkan deku-
NANDA. 2011. Diagnosa Keperawatan Definisi
bitus Grade I tidak terjadi dan gejala kemerahan
dan Klasifikasi 2012–2014. Jakarta: EGC.
yang ditimbulkan oleh luka tekan dekubitus
Price, Murai, Ph.D. 2003. Terapi Minyak Kelapa
Grade I hilang.
(Bahrul Ulum, Penerjemah). 2004. Jakarta:
Prestasi Pustaka Publisher.
B. Saran Potter, P.A. & Perry, A.G. 2007. Basic Nursing
1. Bagi perawat dan tenaga medis Skill Essential for Practice. Canada: Mosby
Perawat pelaksana dapat menerapkan teknik Elsevier
pemberian minyak kelapa murni VCO pada Sabandar, O.A. 2008. Decubitus. January 31,
seluruh pasien tirah baring lama sehingga 2010. Siswono, 2006. Manfaat Minyak
terjadinya dekubitus dapat diminimalisasi. Kelapa Murni (VCO) untuk Kesehatan.
2. Bagi institusi pendidikan Diakses dari http://www.republika.co.id
Penerapan teknik pemberian minyak kelapa Sunaryanti, Betty dkk (2013). Perubahan
murni VCO dapat dimasukkan dalam proses Pengaruh Antara Pemberian Minyak Kelapa
pembelajaran dan dapat dilakukan dengan dan Madu.
memberikan materi. Widodo, A. 2007. Uji Kepekaan Instrumen Peng-
kajian Risiko Dekubitus dalam Mendeteksi
Dini Risiko Kejadian Dekubitus di RSIS.
DAFTAR PUSTAKA Universitas Muhamadiyah Surakarta. A.
Widodo–2007–publikasiilmiah.ums.ac.id.
Amin, Sarmidi. 2009. Cocopreneurship Aneka
15 Juni 2016 (09:36).
Peluang Bisnis dari Kelapa. Yogyakarta:
Wilkinson, J. M. 2007. Buku Saku Diagnosa
Lily Publisher.
Keperawatan dengan Intervensi NIC dan
Ariani, T.A. 2012. Sistem Neurobehaviour. Edisi
Kriteria Hasil NOC. Edisi ketujuh. Jakarta:
Pertama. Jakarta: Salemba Medika.
EGC.
Corwin, E.J. 2009. Buku Saku Patofisiologi.
Jakarta: EGC.

16

Anda mungkin juga menyukai