-2-
Judul Mengganti Pole Top Switch (PTS) atau pole top load break
Unit switch (PT-LBS) saluran udara tegangan menengah (SUTM)
dengan PDKB-TM
56 Kode Unit KTL.DHR.1.1012.1.2016
Judul Mengganti Pole Top Switch (PTS) atau Pole Top Load Breaker
Unit Switch (PT-LBS) Saluran Udara Tegangan Menengah (SUTM)
dengan PDKB-TM Metode Sentuh Langsung.
60 Kode Unit KTL.DHR.1.1013.1.2016
Judul Memelihara bank- trafo distribusi gardu tiang dengan PDKB
Unit
65 Kode Unit KTL.DHR.1.1014.1.2016
Judul Menyambung jaringan baru pada jaringan beroperasi saluran
Unit udara tegangan menengah (SUTM) dengan PDKB-TM
70 Kode Unit KTL.DHR.1.1015.1.2016
Judul Merubah konstruksi tiang tangent menjadi tiang penegang
Unit saluran udara tegangan menengah (SUTM) dengan PDKB-TM
75 Kode Unit KTL.DHR.1.1016.1.2016
Judul Mengganti isolator gantung pada tiang sudut saluran udara
Unit tegangan menengah (SUTM) dengan PDKB-TM
80 Kode Unit KTL.DHR.1.1017.1.2016
Judul Mengganti atau menggeser tiang saluran udara tegangan
Unit menengah (SUTM) dengan PDKB-TM
85 Kode Unit KTL.DHR.1.1018.1.2016
Judul Memasang tiang sisipan sutm ( saluran udara tegangan
Unit menengah ) dengan PDKB – TM metode berjarak
89 Kode Unit KTL.DHR.1.1019.1.2016
Judul Memasang tiang sisipan sutm ( saluran udara tegangan
Unit menengah ) dengan PDKB – TM metode sentuh langsung
Level 2
94 Kode Unit KTL.DHR.1.2020.1.2016
Judul Membandingkan hasil pemeliharaan PDKB-TM Jaringan
Unit Tegangan Menengah dengan standar
98 Kode Unit KTL.DHR.1.2021.1.2016
Judul Mengawasi Pelaksanaan PDKB-TM Metode Sentuh Langsung.
Unit
102 Kode Unit KTL.DHR.1.2022.1.2016
-3-
Judul Mendata persiapan pemeliharaan PDKB-TM Jaringan
Unit Tegangan Menengah dengan standar
106 Kode Unit KTL.DHR.1.2023.1.2016
Judul Merencanakan dan Mempersiapkan Pelaksanaan PDKB-TM
Unit Metode Sentuh Langsung.
111 Kode Unit KTL.DHR.1.2024.1.2016
Judul Mendata persiapan K-3 pemeliharaan PDKB-TM Jaringan
Unit Tegangan Menengah dengan standar
115 Kode Unit KTL.DHR.1.2025.1.2016
Judul Mengawasi Pelaksanaan K-3 pemeliharaan PDKB-TM Metode
Unit Sentuh Langsung.
Level 3
121 Kode Unit KTL.DHR.1.3026.1.2016
Judul Menetapkan hasil pemeliharaan Jaringan Tegangan Menengah
Unit dengan metoda PDKB
-4-
LEVEL 1
-5-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-6-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.6 Perintah yang diterima diperiksa untuk memas-
tikan bahwa instruksi dapat dilaksanakan
sesuai standar perusahaan.
1.7 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai
standar yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
pemeliharaan atau pelaksanaan PDKB – TM.
penggantian 2.1 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
jumper SUTM persyaratan kerja PDKB – TM.
dengan PDKB-TM. 2.3 Melepas dan mengganti jumper SUTM dilak-
sanakan sesuai SOP pelaksanaan PDKB-TM.
3. Memeriksa 3.1 Jumper yang diganti diperiksa sesuai prosedur
Jumper hasil pemeliharaan jaringan tegangan menengah.
penggantian
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.8 Peralatan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan peralatan
-7-
PDKB–TM yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2).
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools untuk
mengganti jumper SUTM dengan PDKB-TM.
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-8-
2.2.6.3. Keadaan cuaca.
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Masalah kemiringan.
2.2.8.3. Andongan (saging).
2.2.8.4. Gaya tarik penghantar pada tiang sudut.
2.2.8.5. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.6. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatankerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada penggantian jumper SUTM
dengan PDKB.
2.3. Ruang lingkup pengujian
2.3.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi dengan kondisi kerja sesuai dengan
keadaan normal.
2.3.2. Persyaratan kualifikasi pendidikan formal: -
2.3.3. Pengujian unit kompetensi ini didukung dengan bukti
dokumen, uji tertulis, uji lisan, dan uji observasi lapangan.
2.3.4. Mengacu pada ketentuan yang mengatur tentang instalasi
ketenagalistrikan.
-9-
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
3.1. Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
3.2. Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-10-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-11-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.6. Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) Metode Sentuh
Langsung dipahami sesuai standar yang
berlaku.
2. Melaksanakan 2.1. Mobil Sentuh Langsung dan peralatan bantu
pemeliharaan atau ditempatkan sesuai SOP PDKB-TM Metode
penggantian Sentuh Langsung.
Jumper SUTM 2.2. Jaringan bertegangan yang berdekatan dengan
pekerja ditutup dengan peralatan yang sesuai
dengan IK Metode Sentuh Langsung.
2.3. Melepas dan mengganti Jumper SUTM
dilaksanakan sesuai Instruksi Kerja (IK)
pelaksanaan PDKB Metode Sentuh Langsung.
3. Memeriksa 3.1. Hasil penggantian Jumper diperiksa sesuai
Jumper SUTM Standar Konstruksi Jarinag Tegangan
hasil penggantian menengah yang berlaku
4. Membuat laporan 4.1. Laporan penyelesaian pekerjaan dibuat sesuai
pekerjaan dengan format dan Prosedur yang ditetapkan
perusahaan
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
PDKB-TM Metode sentuh langsung Saluran Udara Tegangan
Menengah (SUTM) yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
yang ditetapkan perusahaan.
1.4 Standar Operasi Khusus (SOK) Persyaratan Kerja sesuai dengan
SPLN.
1.5 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.6 Standar PDKB–TM Metode Sentuh Langsung Yang ditetapkan
perusahaan.
1.7 Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Sentuh Langsung, Peralatan
Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan material yang terkait
-12-
dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
1.8 Kompetensi yang disyaratkan sebelumnya :
1.8.1. Memiliki sertifikat kompetensi PDKB-TM metode berjarak.
1.8.2. Memiliki sertifikat pelatihan PDKB-TM metode sentuh
langsung
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Persyaratan kerja PDKB Sentuh Langsung.
2.1.1.2. Ilmu Bahan Listrik.
2.1.1.3. Pengenalan peralatan pendukung dan mobil
sentuh Langsung.
2.1.1.4. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.1.2. Keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.2.1. Praktek pemeliharaan Jumper dengan Metode
Sentuh Langsung.
-13-
2.3.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.3.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Sikap kerja yang dibutuhkan :
3.1.1. Mengutamakan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2).
3.1.2. Teliti dan konsisten.
3.1.3. Kepatuhan dan menjalankan prosedur kerja.
3.1.4. Menjaga team work yang baik
-14-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-15-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.7 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai standar
yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
pemeliharaan atau pelaksanaan PDKB – TM.
penggantian 2.1 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
isolator gantung persyaratan kerja PDKB – TM.
SUTM dengan 2.3 Melepas dan mengganti isolator gantung SUTM
PDKB-TM dilak-sanakan sesuai SOP pelaksanaan PDKB-
TM.
3. Memeriksa isolator 3.1 Isolator gantung yang diganti diperiksa sesuai
hasil penggantian. prosedur pemeliharaan jaringan tegangan
menengah
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.8 Peralatan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan peralatan
PDKB–TM yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
-16-
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai K2
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools untuk
mengganti jumper SUTM dengan PDKB-TM.
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-17-
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress
mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Masalah kemiringan.
2.2.8.3. Andongan (saging).
2.2.8.4. Gaya tarik penghantar pada tiang sudut.
2.2.8.5. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.6. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatan kerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada penggantian isolator gantung
SUTM dengan PDKB.
-18-
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
3.1 Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
3.2 Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-19-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-20-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.7 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai standar
yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
pemeliharaan atau pelaksanaan PDKB – TM.
penggantian 2.2 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
isolator penegang persyaratan kerja PDKB – TM.
SUTM dengan 2.3 Melepas dan mengganti isolator penegang
PDKB-TM SUTM dilaksanakan sesuai SOP pelaksanaan
PDKB-TM.
3. Memeriksa isolator 3.1 Isolator penegang yang diganti diperiksa sesuai
penegang hasil prosedur pemeliharaan jaringan tegangan
penggantian. menengah
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.8 Peralatan K2 dan peralatan PDKB–TM yang terkait dengan
pelaksanaan unit kompetensi ini.
-21-
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2).
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools untuk
mengganti isolator penegang SUTM dengan PDKB-TM.
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-22-
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress
mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Masalah kemiringan.
2.2.8.3. Andongan (saging).
2.2.8.4. Gaya tarik penghantar pada tiang sudut.
2.2.8.5. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.6. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatan kerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada penggantian isolator penegang
SUTM dengan PDKB.
-23-
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
3.1 Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
3.2 Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-24-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-25-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.5. SOP dan IK pekerjaan terkait telah dipahami
untuk dilaksanakan sesuai standar
perusahaan.
1.6. Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) Metode Sentuh
Langsung dipahami sesuai standar yang
berlaku.
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
PDKB-TM Metode sentuh langsung Saluran Udara Tegangan
Menengah (SUTM) yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
yang ditetapkan perusahaan.
1.4 Standar Operasi Khusus (SOK) Persyaratan Kerja sesuai dengan
SPLN.
-26-
1.5 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.6 Standar PDKB–TM Metode Sentuh Langsung Yang ditetapkan
perusahaan.
1.7 Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Sentuh Langsung, Peralatan
Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan material yang terkait
dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
1.8 Kompetensi yang disyaratkan sebelumnya :
1.1.1 Memiliki sertifikat kompetensi PDKB-TM metode berjarak.
1.1.2 Memiliki sertifikat pelatihan PDKB-TM metode sentuh
langsung
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan keterampilan
yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1. Persyaratan kerja PDKB Sentuh Langsung.
2.1.2. Ilmu Bahan Listrik.
2.1.3. Pengenalan peralatan pendukung dan mobil sentuh
Langsung.
2.1.4. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
-27-
2.3. Aspek Penting
Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan
mengikuti ketentuan yang diberlakukan:
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Sikap kerja yang dibutuhkan :
3.1.1. Mengutamakan K2.
3.1.2. Teliti dan konsisten.
3.1.3. Kepatuhan dan menjalankan prosedur kerja.
3.1.4. Menjaga team work yang baik
-28-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-29-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.7 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai
standar yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
pemeliharaan atau pelaksanaan PDKB – TM.
penggantian 2.2 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
isolator tumpu persyaratan kerja PDKB – TM.
dengan PDKB-TM. 2.3 Melepas dan mengganti isolator tumpu SUTM
dilaksanakan sesuai SOP pelaksanaan PDKB-
TM.
3. Memeriksa isolator 3.1 Isolator tumpu yang diganti diperiksa sesuai
tumpu hasil prosedur pemeliharaan jaringan tegangan
penggantian. menengah.
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.8 Peralatan K2 dan peralatan PDKB–TM yang terkait dengan
pelaksanaan unit kompetensi ini.
-30-
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2).
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools untuk
mengganti jumper SUTM dengan PDKB-TM.
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-31-
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Masalah kemiringan.
2.2.8.3. Andongan (saging).
2.2.8.4. Gaya tarik penghantar pada tiang sudut.
2.2.8.5. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.6. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatankerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada penggantian isolator tumpu
saluran udara tegangan menengah.
-32-
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
3.1 Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
3.2 Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-33-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-34-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.6. Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) Metode Sentuh
Langsung dipahami sesuai standar yang
berlaku.
2. Melaksanakan 2.1. Mobil Sentuh Langsung dan peralatan bantu
pemeliharaan atau ditempatkan sesuai SOP PDKB-TM Metode
penggantian Sentuh Langsung.
Isolator Tumpu 2.2. Jaringan bertegangan yang berdekatan dengan
SUTM pekerja ditutup dengan peralatan yang sesuai
dengan IK Metode Sentuh Langsung.
2.3. Melepas dan mengganti Isolator Tumpu SUTM
dilaksanakan sesuai Instruksi Kerja (IK)
pelaksanaan PDKB Metode Sentuh Langsung.
3. Memeriksa Isolator 3.1. Hasil penggantian Isolator Tumpu diperiksa
Tumpu SUTM sesuai Standar Konstruksi Jarinag Tegangan
hasil penggantian menengah yang berlaku
4. Membuat laporan 4.1. Laporan penyelesaian pekerjaan dibuat sesuai
pekerjaan dengan format dan Prosedur yang ditetapkan
perusahaan
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
PDKB-TM Metode sentuh langsung Saluran Udara Tegangan
Menengah (SUTM) yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
yang ditetapkan perusahaan.
1.4 Standar Operasi Khusus (SOK) Persyaratan Kerja sesuai dengan
SPLN.
1.5 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.6 Standar PDKB–TM Metode Sentuh Langsung Yang ditetapkan
perusahaan.
1.7 Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Sentuh Langsung, Peralatan
Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan material yang terkait
-35-
dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
1.8 Kompetensi yang disyaratkan sebelumnya :
1.8.1. Memiliki sertifikat kompetensi PDKB-TM metode berjarak.
1.8.2. Memiliki sertifikat pelatihan PDKB-TM metode sentuh
langsung
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Persyaratan kerja PDKB Sentuh Langsung.
2.1.1.2. Ilmu Bahan Listrik.
2.1.1.3. Pengenalan peralatan pendukung dan mobil
sentuh Langsung.
2.1.1.4. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
-36-
2.4.5. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.6. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Sikap kerja yang dibutuhkan :
3.1.1. Mengutamakan K2.
3.1.2. Teliti dan konsisten.
3.1.3. Kepatuhan dan menjalankan prosedur kerja.
3.1.4. Menjaga team work yang baik
-37-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-38-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.6 Perintah yang diterima diperiksa untuk
memastikan bahwa instruksi dapat
dilaksanakan sesuai standar perusahaan.
1.7 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai
standar yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
pemeliharaan atau pelaksanaan PDKB – TM.
penggantian 2.1 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
Travers/Cross-Arm persyaratan kerja PDKB – TM.
dengan PDKB-TM. 2.3 Melepas dan mengganti Travers/Cross-Arm
dilak-sanakan sesuai SOP pelaksanaan PDKB-
TM.
3. Memeriksa isolator 3.1 Isolator tumpu yang diganti diperiksa sesuai
tumpu hasil prosedur pemeliharaan jaringan tegangan
penggantian. menengah.
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
-39-
1.8 Peralatan K2 dan peralatan PDKB–TM yang terkait dengan
pelaksanaan unit kompetensi ini.
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2)
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools untuk
mengganti Travers/Cross-Arm SUTM dengan PDKB-TM.
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-40-
2.2.6. Persyaratan kerja PDKB.
2.2.6.1. Ketentuan dasar.
2.2.6.2. Elemen Pelindung dan Persyaratan jarak aman.
2.2.6.3. Keadaan cuaca.
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Masalah kemiringan.
2.2.8.3. Andongan (saging).
2.2.8.4. Gaya tarik penghantar pada tiang sudut.
2.2.8.5. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.6. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatankerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada penggantian Travers/Cross-Arm
SUTM dengan PDKB.
-41-
2.4. Aspek Penting
Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan
mengikuti ketentuan yang diberlakukan:
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap elemen
kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan standar
perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
3.1 Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
3.2 Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-42-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-43-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.5. SOP dan IK pekerjaan terkait telah dipahami
untuk dilaksanakan sesuai standar
perusahaan.
1.6. Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) Metode Sentuh
Langsung dipahami sesuai standar yang
berlaku.
2. Melaksanakan 2.1. Mobil Sentuh Langsung dan peralatan bantu
pemeliharaan atau ditempatkan sesuai SOP PDKB-TM Metode
penggantian Sentuh Langsung.
Travers/Cross-Arm 2.2. Jaringan bertegangan yang berdekatan dengan
Dead End SUTM pekerja ditutup dengan peralatan yang sesuai
dengan IK Metode Sentuh Langsung.
2.3. Melepas dan mengganti Travers/Cross-Arm
Dead End SUTM dilaksanakan sesuai Instruksi
Kerja (IK) pelaksanaan PDKB Metode Sentuh
Langsung.
3. Memeriksa 3.1. Hasil penggantian Travers/Cross-Arm Dead End
Travers/Cross-Arm diperiksa sesuai Standar Konstruksi Jarinag
Dead End SUTM Tegangan menengah yang berlaku
hasil penggantian
4. Membuat laporan 4.1. Laporan penyelesaian pekerjaan dibuat sesuai
pekerjaan dengan format dan Prosedur yang ditetapkan
perusahaan
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
PDKB-TM Metode sentuh langsung Saluran Udara Tegangan
Menengah (SUTM) yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
yang ditetapkan perusahaan.
1.4 Standar Operasi Khusus (SOK) Persyaratan Kerja sesuai dengan
SPLN.
-44-
1.5 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.6 Standar PDKB–TM Metode Sentuh Langsung Yang ditetapkan
perusahaan.
1.7 Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Sentuh Langsung, Peralatan
Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan material yang terkait
dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
1.8 Kompetensi yang disyaratkan sebelumnya :
1.8.1. Memiliki sertifikat kompetensi PDKB-TM metode berjarak.
1.8.2. Memiliki sertifikat pelatihan PDKB-TM metode sentuh
langsung
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Persyaratan kerja PDKB Sentuh Langsung.
2.1.1.2. Ilmu Bahan Listrik.
2.1.1.3. Pengenalan peralatan pendukung dan mobil
sentuh Langsung.
2.1.1.4. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
-45-
2.3. Aspek Penting
Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan
mengikuti ketentuan yang diberlakukan:
2.3.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.3.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.3.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Sikap kerja yang dibutuhkan :
3.1. Mengutamakan K2.
3.2. Teliti dan konsisten.
3.3. Kepatuhan dan menjalankan prosedur kerja.
3.4. Menjaga team work yang baik
-46-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-47-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.5. SOP dan IK pekerjaan terkait telah dipahami
untuk dilaksanakan sesuai standar
perusahaan.
1.6. Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) Metode Sentuh
Langsung dipahami sesuai standar yang
berlaku.
2. Melaksanakan 2.1. Mobil Sentuh Langsung dan peralatan bantu
pemeliharaan atau ditempatkan sesuai SOP PDKB-TM Metode
penggantian Sentuh Langsung.
Travers/Cross-Arm 2.2. Jaringan bertegangan yang berdekatan dengan
Tumpu SUTM pekerja ditutup dengan peralatan yang sesuai
dengan IK Metode Sentuh Langsung.
2.3. Melepas dan mengganti Travers/Cross-Arm
Tumpu SUTM dilaksanakan sesuai Instruksi
Kerja (IK) pelaksanaan PDKB Metode Sentuh
Langsung.
3. Memeriksa 3.1. Hasil penggantian Travers/Cross-Arm Tumpu
Travers/Cross-Arm diperiksa sesuai Standar Konstruksi Jarinag
Tumpu SUTM Tegangan menengah yang berlaku
hasil penggantian
4. Membuat laporan 4.1. Laporan penyelesaian pekerjaan dibuat sesuai
pekerjaan dengan format dan Prosedur yang ditetapkan
perusahaan
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
PDKB-TM Metode sentuh langsung Saluran Udara Tegangan
Menengah (SUTM) yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
yang ditetapkan perusahaan.
1.4 Standar Operasi Khusus (SOK) Persyaratan Kerja sesuai dengan
SPLN.
-48-
1.5 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.6 Standar PDKB–TM Metode Sentuh Langsung Yang ditetapkan
perusahaan.
1.7 Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Sentuh Langsung, Peralatan
Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan material yang terkait
dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
1.8 Kompetensi yang disyaratkan sebelumnya :
1.8.1. Memiliki sertifikat kompetensi PDKB-TM metode berjarak.
1.8.2. Memiliki sertifikat pelatihan PDKB-TM metode sentuh
langsung
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Persyaratan kerja PDKB Sentuh Langsung.
2.1.1.2. Ilmu Bahan Listrik.
2.1.1.3. Pengenalan peralatan pendukung dan mobil
sentuh Langsung.
2.1.1.4. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
-49-
2.3. Aspek Penting
Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan
mengikuti ketentuan yang diberlakukan:
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Sikap kerja yang dibutuhkan :
3.1. Mengutamakan K2.
3.2. Teliti dan konsisten.
3.3. Kepatuhan dan menjalankan prosedur kerja.
3.4. Menjaga team work yang baik
-50-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-51-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.6 Perintah yang diterima diperiksa untuk
memastikan bahwa instruksi dapat
dilaksanakan sesuai standar perusahaan.
1.7 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai standar
yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
pemeliharaan atau pelaksanaan PDKB – TM.
penggantian PTS 2.2 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
atau PT-LBS persyaratan kerja PDKB – TM.
dengan PDKB-TM. 2.3 Memelihara atau mengganti PTS/PT-LBS SUTM
dilaksanakan sesuai SOP pelaksanaan
PDKBTM.
3. Memeriksa PTS 3.1 PTS/PT-LBS SUTM yang diganti diperiksa
atau PT-LBS hasil sesuai prosedur pemeliharaan jaringan
penggantian. tegangan menengah.
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
-52-
1.8 Peralatan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan peralatan
PDKB–TM yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2).
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools untuk
mengganti PTS/PT-LBS SUTM dengan PDKB-TM.
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-53-
2.2.6. Persyaratan kerja PDKB.
2.2.6.1. Ketentuan dasar.
2.2.6.2. Elemen Pelindung dan Persyaratan jarak aman.
2.2.6.3. Keadaan cuaca.
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Masalah kemiringan.
2.2.8.3. Andongan (saging).
2.2.8.4. Gaya tarik penghantar pada tiang sudut.
2.2.8.5. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.6. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatan kerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada penggantian PTS/PT-LBS SUTM
dengan PDKB.
-54-
2.4. Aspek Penting
Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan
mengikuti ketentuan yang diberlakukan:
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
3.1 Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
3.2 Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-55-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-56-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.5. SOP dan IK pekerjaan terkait telah dipahami
untuk dilaksanakan sesuai standar
perusahaan.
1.6. Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) Metode Sentuh
Langsung dipahami sesuai standar yang
berlaku.
2. Melaksanakan 2.1. Mobil Sentuh Langsung dan peralatan bantu
pemeliharaan atau ditempatkan sesuai SOP PDKB-TM Metode
penggantian Pole Sentuh Langsung.
Top Switch (PTS) 2.2. Jaringan bertegangan yang berdekatan dengan
atau Pole Top Load pekerja ditutup dengan peralatan yang sesuai
Breaker Switch dengan IK Metode Sentuh Langsung.
(PT-LBS) SUTM 2.3. Melepas dan mengganti Pole Top Switch (PTS)
atau Pole Top Load Breaker Switch (PT-LBS)
SUTM dilaksanakan sesuai Instruksi Kerja (IK)
pelaksanaan PDKB Metode Sentuh Langsung.
3. Memeriksa Pole 3.1. Hasil penggantian Pole Top Switch (PTS) atau
Top Switch (PTS) Pole Top Load Breaker Switch (PT-LBS)
atau Pole Top Load diperiksa sesuai Standar Konstruksi Jarinag
Breaker Switch Tegangan menengah yang berlaku
(PT-LBS) SUTM
hasil penggantian
4. Membuat laporan 4.1. Laporan penyelesaian pekerjaan dibuat sesuai
pekerjaan dengan format dan Prosedur yang ditetapkan
perusahaan
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
PDKB-TM Metode sentuh langsung Saluran Udara Tegangan
Menengah (SUTM) yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
yang ditetapkan perusahaan.
-57-
1.4 Standar Operasi Khusus (SOK) Persyaratan Kerja sesuai dengan
SPLN.
1.5 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.6 Standar PDKB–TM Metode Sentuh Langsung Yang ditetapkan
perusahaan.
1.7 Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Sentuh Langsung, Peralatan
Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan material yang terkait
dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
1.8 Kompetensi yang disyaratkan sebelumnya :
1.8.1. Memiliki sertifikat kompetensi PDKB-TM metode berjarak.
1.8.2. Memiliki sertifikat pelatihan PDKB-TM metode sentuh
langsung
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Persyaratan kerja PDKB Sentuh Langsung.
2.1.1.2. Ilmu Bahan Listrik.
2.1.1.3. Pengenalan peralatan pendukung dan mobil
sentuh Langsung.
2.1.1.4. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2).
2.1.2. Keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.2.1. Praktek pemeliharaan Pole Top Switch (PTS) atau
Pole Top Load Breaker Switch (PT-LBS) dengan
Metode Sentuh Langsung.
-58-
2.3. Aspek Penting
Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan
mengikuti ketentuan yang diberlakukan:
2.3.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.3.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.3.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Sikap kerja yang dibutuhkan :
3.1. Mengutamakan K2.
3.2. Teliti dan konsisten.
3.3. Kepatuhan dan menjalankan prosedur kerja.
3.4. Menjaga team work yang baik
-59-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-60-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.7 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai
standar yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
pemeliharaan atau pelaksanaan PDKB – TM.
penggantian 2.2 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
banktrafo persyaratan kerja PDKB – TM.
distribusi dengan 2.3 Memelihara atau mengganti bank-trafo
PDKB-TM distribusi gardu tiang dilaksanakan sesuai SOP
pelaksanaan PDKB-TM.
3. Memeriksa bank- 3.1 Bank-trafo distribusi yang diganti/dipelihara
trafo distribusi diperiksa sesuai prosedur pemeliharaan yang
hasil penggantian. ditetapkan perusahaan.
3.2 Beban dan putaran fase bank-trafo diperiksa
sesuai standar operasi dan instruction manual
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.8 Peralatan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan peralatan
-61-
PDKB–TM yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2).
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools dan
power tools untuk memelihara atau mengganti bank trafo
distribusi gardu tiang dengan PDKB-TM.
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-62-
2.2.6. Persyaratan kerja PDKB.
2.2.6.1. Ketentuan dasar.
2.2.6.2. Elemen Pelindung dan Persyaratan jarak aman.
2.2.6.3. Keadaan cuaca.
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Andongan (saging).
2.2.8.3. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.4. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatan kerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada penggantian bank trafo gardu
tiang dengan PDKB.
-63-
2.4. Aspek Penting
Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan
mengikuti ketentuan yang diberlakukan:
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
3.1 Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
3.2 Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-64-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-65-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.6 Lokasi kerja disiapkan sesuai dengan prosedur
kerja PDKB-TM.
1.7 Perintah yang diterima diperiksa untuk
memastikan bahwa instruksi dapat
dilaksanakan sesuai standar perusahaan.
1.8 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai standar
yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
penyambungan pelaksanaan PDKB – TM.
jaringan baru 2.2 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
SUTM dengan persyaratan kerja PDKB – TM.
PDKB-TM. 2.3 Penyambungan jaringan baru SUTM dengan
PDKB-TM dilaksanakan sesuai SOP
pelaksanaan PDKB-TM.
3. Memeriksa 3.1 Jumper penyambungan baru yang dipasang
Jumper diperiksa sesuai prosedur penyambungan
penyambungan jaringan tegangan menengah.
baru.
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
-66-
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.8 Peralatan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan peralatan
PDKB–TM yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2).
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools dan
power tools untuk memelihara atau mengganti bank trafo
distribusi gardu tiang dengan PDKB-TM.
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-67-
2.2.5.2. Dokumen kerja.
2.2.5.3. Tanggung jawab profesi.
2.2.5.4. Etos kerja.
2.2.6. Persyaratan kerja PDKB.
2.2.6.1. Ketentuan dasar.
2.2.6.2. Elemen Pelindung dan Persyaratan jarak aman.
2.2.6.3. Keadaan cuaca.
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Andongan (saging).
2.2.8.3. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.4. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatan kerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada penyambungan jaringan baru
SUTM dengan PDKB.
-68-
2.4. Aspek Penting
Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan
mengikuti ketentuan yang diberlakukan:
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
3.1 Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
3.2 Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-69-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-70-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.6 Lokasi kerja disiapkan sesuai dengan prosedur
kerja PDKB-TM.
1.7 Perintah yang diterima diperiksa untuk
memastikan bahwa instruksi dapat
dilaksanakan sesuai standar perusahaan.
1.8 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai standar
yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
perubahan pelaksanaan PDKB – TM.
konstruksi tiang 2.2 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
SUTM dengan persyaratan kerja PDKB – TM.
PDKB-TM 2.3 Merubah konstruksi tiang SUTM dilaksanakan
sesuai SOP prosedur kerja PDKB-TM.
3. Memeriksa 3.1 Konstruksi tiang yang dirubah diperiksa sesuai
konstruksi hasil standar konstruksi jaringan udara tegangan
perubahan. menengah.
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan. format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
-71-
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.8 Peralatan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan peralatan
PDKB–TM yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2).
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools untuk
merubah konstruksi tiang tangen menjadi tiang penegang
SUTM dengan PDKB-TM
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-72-
2.2.5.4. Etos kerja.
2.2.6. Persyaratan kerja PDKB.
2.2.6.1. Ketentuan dasar.
2.2.6.2. Elemen Pelindung dan Persyaratan jarak aman.
2.2.6.3. Keadaan cuaca.
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Masalah Kemiringan.
2.2.8.3. Andongan (saging).
2.2.8.4. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.5. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatan kerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada perubahan konstruksi tiang
SUTM dengan PDKB.
-73-
2.4. Aspek Penting
Kemampuan yang bersangkutan menyelesaikan pekerjaan, dengan
mengikuti ketentuan yang diberlakukan:
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
3.1 Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
3.2 Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-74-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-75-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1.6 Lokasi kerja disiapkan sesuai dengan prosedur
kerja PDKB-TM.
1.7 Perintah yang diterima diperiksa untuk
memastikan bahwa instruksi dapat
dilaksanakan sesuai standar perusahaan.
1.8 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai standar
yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
pemeliharaan/ pelaksanaan PDKB – TM.
penggantian 2.2 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
isolator gantung persyaratan kerja PDKB – TM.
SUTM dengan 2.3 Memelihara/mengganti isolator gantung pada
PDKB-TM. tiang sudut SUTM dilaksanakan sesuai SOP
prosedur kerja PDKB-TM.
3. Memeriksa 3.1 Isolator gantung yang dipelihara/diganti
pemeliharaan/ diperiksa sesuai prosedur pemeliharaan
penggantian jaringan tegangan menengah.
isolator gantung
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan. format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
-76-
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.8 Peralatan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan peralatan
PDKB–TM yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki sebelumnya
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2).
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools untuk
mengganti isolator gantung pada tiang sudut SUTM dengan
PDKB-TM.
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-77-
2.2.5.2. Dokumen kerja.
2.2.5.3. Tanggung jawab profesi.
2.2.5.4. Etos kerja.
2.2.6. Persyaratan kerja PDKB.
2.2.6.1. Ketentuan dasar.
2.2.6.2. Elemen Pelindung dan Persyaratan jarak aman.
2.2.6.3. Keadaan cuaca.
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Masalah Kemiringan.
2.2.8.3. Andongan (saging).
2.2.8.4. Gaya tarik penghantar pada tiang sudut.
2.2.8.5. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.6. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatan kerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada penggantian isolator pada tiang
sudut.
-78-
2.3.4 Mengacu pada ketentuan yang mengatur tentang instalasi
ketenagalistrikan.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
4.1 Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
4.2 Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-79-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-80-
ELEMEN KOMPETENSI KRITERIA UNJUK KERJA
1.7 Perintah yang diterima diperiksa untuk
memastikan bahwa instruksi dapat
dilaksanakan sesuai standar perusahaan.
1.8 Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai
standar yang berlaku.
2. Melaksanakan 2.1 Peralatan Bantu dipasang sesuai SOP
penggantian/pengge pelaksanaan PDKB – TM.
seran tiang SUTM 2.2 Jarak aman untuk pekerja diukur sesuai SOP
dengan PDKB-TM. persyaratan kerja PDKB – TM.
2.3 Mengganti/menggeser tiang SUTM
dilaksanakan sesuai SOP prosedur kerja
PDKB-TM.
3. Memeriksa 3.1 Konstruksi tiang yang dirubah diperiksa
konstruksi hasil sesuai standar konstruksi jaringan udara
perubahan. tegangan menengah.
4. Membuat laporan 4.1 Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan. format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan.
4.2 Berita Acara pekerjaan dibuat sesuai prosedur
yang ditetapkan perusahaan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung dengan
tersedianya :
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) PDKB jaringan tegangan
menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian jaringan tegangan menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4 SOP Persyaratan Kerja PDKB–TM.
1.5 SOP Pelaksanaan PDKB–TM.
1.6 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.7 Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.8 Peralatan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan peralatan
-81-
PDKB–TM yang terkait dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
2. Panduan Penilaian
2.1. Kompetensi yang harus dimiliki
2.1.1. Melaksanakan ketentuan mengenai Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2).
2.1.2. Menggunakan peralatan/perkakas kerja hand tools untuk
mengganti atau menggeser tiang SUTM dengan PDKB-TM.
2.1.3. Menginterpretasikan gambar teknik.
-82-
2.2.6.3. Keadaan cuaca.
2.2.7. Prosedur kerja PDKB.
2.2.7.1. Persiapan lokasi kerja.
2.2.7.2. Perkakas dan perlengkapan kerja.
2.2.7.3. Syarat Operasi Khusus.
2.2.7.4. Tahap pekerjaan.
2.2.7.5. Berbagai kondisi yang timbul akibat stress mekanis.
2.2.7.6. Berbagai kondisi yang timbul akibat keadaan listrik
pada struktur.
2.2.7.7. Memutus atau menyambung rangkaian listrik
bertegangan
2.2.8. Mekanika hantaran udara.
2.2.8.1. Dasar penerapan.
2.2.8.2. Masalah Kemiringan.
2.2.8.3. Andongan (saging).
2.2.8.4. Gaya tarik penghantar pada tiang sudut.
2.2.8.5. Pengaruh angin terhadap gaya tarik penghantar.
2.2.8.6. Pengaruh angin terhadap perkakas kerja dan
peralatan kerja PDKB.
2.2.9. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
2.2.9.1. Peraturan K2
2.2.9.2. Prosedur K2 pada penggantian atau penggeseran
tiang SUTM.
-83-
2.4.1. Melaksanakan pekerjaan yang konsisten pada setiap
elemen kompetensi.
2.4.2. Memenuhi kriteria yang tercakup pada setiap elemen
kompetensi dengan menggunakan teknik-teknik dan
standar perusahaan sesuai dengan tempat kerja.
2.4.3. Menunjukkan pemahaman terhadap pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan serta sikap kerja yang
dituntut dari pekerjaan tersebut.
3. Catatan
Memiliki pengetahuan kerja tentang :
3.1 Dasar operasi dan pemeliharaan jaringan distribusi.
3.2 Orientasi lapangan pada jaringan SUTM.
-84-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1. Perencanaan 1.1. Memahami Single Line diagram SUTM
Pekerjaan 1.2. Memahami tata cara berkomunikasi sesuai
Memasang Tiang SOP dan SOK
Sisipan 1.3. Mampu menyusun rencana kerja agar dapat
diselesaikan sesuai jadwal yang ditetapkan
1.4. Personil berwenang dihubungi untuk
memastikan bahwa pekerjaan telah
dikoordinasikan sesuai Struktur Organisasi
PDKB – TM
1.5. Perintah yang diterima diperiksa untuk
memastikan bahwa instruksi dapat
dilaksanakan sesuai standar perusahaan
1.6. Menyiapkan Alat kerja, alat Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dan alat bantu kerja
yang sesuai dengan standar PDKB–TM
Metode Berjarak berdasarkan ketetapan
dari perusahaan
1.7. Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai
standar yang berlaku
-85-
2. Pelaksanaan 2.1. Peralatan kerja dipasang sesuai SOP PDKB
Pekerjaan TM Metode Berjarak
Memasang Tiang 2.2. Peralatan bantu dipasang sesuai SOP
Sisipan pelaksanaan PDKB – TM Metode berjarak
2.3. Jarak aman untuk pekerja sesuai SPLN
2.4. Memasang Tiang Sisipan SUTM
dilaksanakan sesuai IK (Instruksi kerja)
pelaksanaan PDKB-TM Metode Berjarak
3. Memeriksa Tiang 3.1. Hasil pekerjaan diperiksa sesuai prosedur
Sisipan hasil pemeliharaan jaringan tegangan menengah
pemasangan
4. Membuat Laporan 4.1. Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan
format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan
4.2. Berita Acara Pekerjaan dibuat sesuai Prosedur
yang ditetapkan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung
dengan tersedianya :
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2. SOP (Standing Operation Prosedur) dan IK (Instruksi
Kerja) PDKB-TM Metode Berjarak SUTM (Saluran Udara
Tegangan Menengah) yang ditetapkan perusahaan.
1.3. SOP (Standing Operation Prosedur) Komunikasi
Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah yang
ditetapkan perusahaan.
1.4. SOK (Standar Operasi Khusus) Persyaratan Kerja sesuai
SPLN.
1.5. Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM
Metode Berjarak.
1.6. Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.7. Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Berjarak, Peralatan
Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan Material yang
terkait dengan pelaksanaan nit kompetensi ini.
2. Panduan Penilaian
-86-
2.1.3. Teori Listrik Dasar
2.1.3.1. Arus bolak balik fase satu.
2.1.3.2. Arus bolak balik fase tiga.
2.1.3.3. Hukum Ohm.
2.1.3.4. Hukum Kirchhoff I
2.1.3.5. Rangkaian Resistansi, Induktasi, Kapasitansi dan
Impedansi.
-87-
2.2. Persyaratan Dasar
2.2.1. Memiliki Sertifikat Kompetensi PDKB-TM Metode
kerja Berjarak.
2.2.2. Surat Penugasan untuk mengikuti Uji kompetensi
PDKB-TM dari Distribusi / Wilayah.
2.2.3. Surat Keterangan Sehat dari dokter perusahaan.
2.2.4. Masih aktif bekerja di PDKB-TM
-88-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
ELEMEN
KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
1. Perencanaan 1.1. Memahami Single Line diagram SUTM
Pekerjaan 1.2. Memahami tata cara berkomunikasi sesuai
Memasang Tiang SOP dan SOK
Sisipan 1.3. Mampu menyusun rencana kerja agar dapat
diselesaikan sesuai jadwal yang ditetapkan
1.4. Personil berwenang dihubungi untuk
memastikan bahwa pekerjaan telah
dikoordinasikan sesuai Struktur Organisasi
PDKB – TM
1.5. Perintah yang diterima diperiksa untuk
memastikan bahwa instruksi dapat
dilaksanakan sesuai standar perusahaan
1.6. Menyiapkan Alat kerja, alat Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dan alat bantu kerja
yang sesuai dengan standar PDKB–TM
Metode Sentuh Langsung berdasarkan
ketetapan dari perusahaan
1.7. Prosedur dan peraturan Keselamatan
Ketenagalistrikan (K2) dipahami sesuai
standar yang berlaku
1.8. Manual book pengoperasian mobil sentuh
langsung dipahami
-89-
2. Pelaksanaan 2.1. Pengoperasian mobil SL dilaksanakan sesuai
Pekerjaan SOP PDKB TM Metode Sentuh Langsung
Memasang Tiang 2.2. Peralatan bantu dipasang sesuai SOP
Sisipan pelaksanaan PDKB – TM Metode Sentuh
Langsung
2.3. Jarak aman untuk pekerja sesuai SPLN
2.4. Memasang Tiang Sisipan SUTM
dilaksanakan sesuai IK (Instruksi kerja)
pelaksanaan PDKB-TM Metode Sentuh
langsung
3. Memeriksa Tiang 3.1. Hasil pekerjaan diperiksa sesuai prosedur
Sisipan hasil pemeliharaan jaringan tegangan menengah
pemasangan
4. Membuat Laporan 4.1. Laporan pekerjaan dibuat sesuai dengan
pekerjaan format dan prosedur yang ditetapkan
perusahaan
4.2. Berita Acara Pekerjaan dibuat sesuai Prosedur
yang ditetapkan
1. Batasan Variabel
Dalam melaksanakan unit kompetensi ini harus didukung
dengan tersedianya :
1.1. Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2. Standing Operation Prosedur (SOP) dan IK (Instruksi
Kerja) PDKB-TM Metode sentuh langsung SUTM
(Saluran Udara Tegangan Menengah) yang ditetapkan
perusahaan.
1.3. SOP Komunikasi Pengoperasian Jaringan Tegangan
Menengah yang ditetapkan perusahaan.
1.4. SOK (Standar Operasi Khusus) Persyaratan Kerja
sesuai SPLN.
1.5. Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB –
TM Metode Sentuh langsung.
1.6. Standar PDKB–TM Yang ditetapkan perusahaan.
1.7. Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Sentuh langsung,
Peralatan Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan
Material yang terkait dengan pelaksanaan unit
kompetensi ini.
2. Panduan Penilaian
-90-
2.1.1.4. Kondisi umum.
-91-
2.4.5 Memahami gambar teknik/ standar konstruksi
SUTM
-92-
LEVEL 2
-93-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-94-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
3. Melaksanakan 3.1. Evaluasi pemeliharaan PDKB-TM didiskusikan
evaluasi hasil bersama pelaksana pemeliharaan.
pemeliharaan 3.2. Perlengkapan kerja untuk evaluasi
secara pemeliharaan PDKB-TM digunakan sesuai SOP
menyeluruh yang ditetapkan.
3.3. Evaluasi pemeliharaan PDKB-TM dilaksanakan
sesuai dengan keperluan dan prosedur
pemeliharaan PDKB-TM yang berlaku.
3.4. hasil evaluasi pemeliharaan PDKB-TM
dikumpulkan sesuai dengan prosedur yang
telah ditetapkan sebelumnya.
3.5. Hasil evaluasi pemeliharaan PDKB-TM dicatat.
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang-Undangan Ketenagalistrikan;
1.2 Sistem pemeriksaan dan alat pemeriksaan untuk peralatan kerja
PDKB-TM;
1.3 Standard Operation Procedure (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
-95-
pemeriksaan yang berlaku;
1.4 Log sheet atau report sheet untuk pemeliharaan PDKB-TM yang
ditetapkan;
1.5 Peralatan dan instrumen untuk pemeliharaan PDKB-TM yang
terkait dengan pelaksanaan ditata;
1.6 Tempat untuk pemeliharaan pekerjaan PDKB-TM dibatasi dengan
garis pembatas kerja;
1.7 Persyaratan sebelumnya:
Memahami keselamatan ketenagalistrikan
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Ilmu listrik.
2.1.1.2. Pemeliharaan PDKB-TM peralatan listrik.
2.1.1.3. Standar dan batasan yang ditetapkan.
2.1.1.4. Metodologi pemeliharaan.
-96-
2.2.4. Persyaratan kualifikasi pendidikan formal: -
Catatan :
Pekerjaan Dalam Keadaan Bertegangan Tegangan Menengah (PDKB-TM)
-97-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-98-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
3. Melaksanakan 3.1. Evaluasi pemeliharaan PDKB-TM didiskusikan
evaluasi hasil bersama pelaksana pemeriksaan dan
pemeriksaan dan pengujian.
pengujian secara 3.2. Perlengkapan kerja untuk evaluasi
menyeluruh pemeliharaan PDKB-TM digunakan sesuai SOP
yang ditetapkan.
3.3. Evaluasi pemeliharaan PDKB-TM dilaksanakan
sesuai dengan keperluan dan prosedur
pemeliharaan PDKB-TM yang berlaku.
3.4. hasil evaluasi pemeliharaan PDKB-TM
dikumpulkan sesuai dengan prosedur yang
telah ditetapkan sebelumnya.
3.5. Hasil evaluasi pemeliharaan PDKB-TM dicatat.
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
PDKB-TM Metode sentuh langsung Saluran Udara Tegangan
-99-
Menengah (SUTM) yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
yang ditetapkan perusahaan.
1.4 Standar Operasi Khusus (SOK) Persyaratan Kerja sesuai dengan
SPLN.
1.5 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.6 Standar PDKB–TM Metode Sentuh Langsung Yang ditetapkan
perusahaan.
1.7 Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Sentuh Langsung, Peralatan
Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan material yang terkait
dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
1.8 Kompetensi yang disyaratkan sebelumnya :
1.8.1. Memiliki sertifikat kompetensi PDKB-TM metode berjarak.
1.8.2. Memiliki sertifikat pelatihan PDKB-TM metode sentuh
langsung
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Persyaratan kerja PDKB Sentuh Langsung.
2.1.1.2. Ilmu Bahan Listrik.
2.1.1.3. Pengenalan peralatan pendukung dan mobil
sentuh Langsung.
2.1.1.4. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2).
-100-
Sentuh Langsung.
2.1.2.5. Membuat laporan evaluasi pelaksanaan
pemeliharaan sesuai ketentuan format laporan
PDKB-TM Metode Sentuh Langsung.
3. Catatan
Sikap kerja yang dibutuhkan :
3.1. Mengutamakan K2.
3.2. Teliti dan konsisten.
3.3. Kepatuhan dan menjalankan prosedur kerja.
3.4. Menjaga team work yang baik
-101-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-102-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
2.5. Perlengkapan kerja untuk mempersiapkan
pekerjaan pemeliharaan PDKB-TM
diinterprestasikan sesuai dengan unjuk kerja
yang diharapkan dalam standar dan batasan
yang ditetapkan.
3. Melaksanakan 3.1. Mempersiapkan pekerjaan pemeliharaan PDKB-
persiapan TM didiskusikan bersama pelaksana
pekerjaan secara pemeliharaan.
menyeluruh 3.2. Perlengkapan kerja untuk mempersiapkan
pekerjaan pemeliharaan PDKB-TM digunakan
sesuai SOP yang ditetapkan.
3.3. mempersiapkan pekerjaan pemeliharaan
PDKB-TM dilaksanakan sesuai dengan
keperluan dan prosedur pemeliharaan PDKB-
TM yang berlaku.
3.4. hasil mempersiapkan pekerjaan pemeliharaan
PDKB-TM dikumpulkan sesuai dengan
prosedur yang telah ditetapkan sebelumnya.
3.5. Hasil mempersiapkan pekerjaan pemeliharaan
PDKB-TM dicatat.
4. Membandingkan 4.1. Hasil mempersiapkan pekerjaan pemeliharaan
persiapan PDKB-TM dibandingkan berdasarkan validitas,
pekerjaan otentik, kekinian dan kecukupan.
pemeliharaan 4.2. Hasil mempersiapkan pekerjaan pemeliharaan
PDKB-TM PDKB-TM dibandingkan berdasarkan hasil
ukur sesuai prosedur dan batasan standar
yang berlaku.
4.3. Hasil mempersiapkan pekerjaan pemeliharaan
PDKB-TM dibandingkan dengan penugasan.
5. Membuat laporan 5.1. Hasil mempersiapkan pekerjaan pemeliharaan
persiapan PDKB-TM dilaporkan dalam format
pekerjaan pemeliharaan.
-103-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
pemeliharaan 5.2. Perbedaan hasil mempersiapkan pekerjaan
PDKB-TM pemeliharaan PDKB-TM dicatat dalam format
laporan mempersiapkan pekerjaan
pemeliharaan.
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang-Undangan Ketenagalistrikan;
1.2 Sistem pemeriksaan dan alat pemeriksaan;
1.3 Standard Operation Procedure (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
pemeriksaan yang berlaku;
1.4 Log sheet atau report sheet untuk pemeliharaan PDKB-TM yang
ditetapkan;
1.5 Peralatan dan instrumen untuk pemeliharaan PDKB-TM yang
terkait dengan pelaksanaan;
1.6 Tempat untuk pemeliharaan pekerjaan PDKB-TM dibatasi dengan
garis pembatas kerja;
1.7 Persyaratan sebelumnya:
Memahami keselamatan ketenagalistrikan
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Ilmu listrik.
2.1.1.2. Pemeliharaan PDKB-TM peralatan listrik.
2.1.1.3. Standar dan batasan yang ditetapkan.
2.1.1.4. Metodologi pemeliharaan.
-104-
pemeliharaan,
2.1.2.5. Membuat laporan evaluasi pengujian peralatan
sesuai ketentuan format laporan evaluasi
pemeliharaan PDKB-TM peralatan.
-105-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-106-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
2.5. Perlengkapan kerja untuk mempersiapkan
pekerjaan pemeliharaan PDKB-TM
diinterprestasikan sesuai dengan unjuk kerja
yang diharapkan dalam standar dan batasan
yang ditetapkan.
-107-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
pemeliharaan 5.2. Perbedaan hasil mempersiapkan pekerjaan
PDKB-TM pemeliharaan PDKB-TM dicatat dalam format
laporan mempersiapkan pekerjaan
pemeriksaan dan pengujian.
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
PDKB-TM Metode sentuh langsung Saluran Udara Tegangan
Menengah (SUTM) yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
yang ditetapkan perusahaan.
1.4 Standar Operasi Khusus (SOK) Persyaratan Kerja sesuai dengan
SPLN.
1.5 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.6 Standar PDKB–TM Metode Sentuh Langsung Yang ditetapkan
perusahaan.
1.7 Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Sentuh Langsung, Peralatan
Keselamatan Ketenagalistrikan (K2) dan material yang terkait
dengan pelaksanaan unit kompetensi ini.
1.8 Kompetensi yang disyaratkan sebelumnya :
1.1.1 Memiliki sertifikat kompetensi PDKB-TM metode berjarak.
1.1.2 Memiliki sertifikat pelatihan PDKB-TM metode sentuh
langsung
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Persyaratan kerja PDKB Sentuh Langsung.
2.1.1.2. Ilmu Bahan Listrik.
2.1.1.3. Pengenalan peralatan pendukung dan mobil
-108-
sentuh Langsung.
2.1.1.4. Prosedur Keselamatan Ketenagalistrikan (K2)
-109-
3. Catatan
Sikap kerja yang dibutuhkan :
3.1. Mengutamakan K2.
3.2. Teliti dan konsisten.
3.3. Kepatuhan dan menjalankan prosedur kerja.
3.4. Menjaga team work yang baik
-110-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-111-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
2.5. Perlengkapan K-3 untuk pekerjaan
pemeliharaan PDKB-TM diinterprestasikan
sesuai dengan unjuk kerja yang diharapkan
dalam standar dan batasan yang ditetapkan.
-112-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
pemeliharaan 5.2. Perbedaan hasil pengamatan K-3 pekerjaan
PDKB-TM pemeliharaan PDKB-TM dicatat dalam format
laporan pengamatan K-3 pekerjaan
pemeliharaan.
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang-Undangan Ketenagalistrikan;
1.2 Sistem pemeriksaan dan alat pemeriksaan;
1.3 Standard Operation Procedure (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
pemeriksaan yang berlaku;
1.4 Log sheet atau report sheet untuk pemeliharaan PDKB-TM yang
ditetapkan;
1.5 Peralatan dan instrumen untuk pemeliharaan PDKB-TM yang
terkait dengan pelaksanaan;
1.6 Tempat untuk pemeliharaan pekerjaan PDKB-TM dibatasi dengan
garis pembatas kerja;
1.7 Persyaratan sebelumnya:
Memahami keselamatan ketenagalistrikan
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Ilmu listrik.
2.1.1.2. Pemeliharaan PDKB-TM peralatan listrik.
2.1.1.3. Standar dan batasan yang ditetapkan.
2.1.1.4. Metodologi pemeliharaan.
-113-
pemeliharaan,
2.1.2.4. Membuat laporan evaluasi pengujian peralatan
sesuai ketentuan format laporan evaluasi
pemeliharaan PDKB-TM peralatan.
-114-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-115-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
2.4. Rancangan K-3 pemeliharaan PDKB-TM di
tempat kerja disiapkan sesuai format standar
yang berlaku.
2.5. Perlengkapan K-3 untuk pekerjaan
pemeliharaan PDKB-TM diinterprestasikan
sesuai dengan unjuk kerja yang diharapkan
dalam standar dan batasan yang ditetapkan.
-116-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
5. Membuat laporan 5.1. Hasil pengamatan K-3 pekerjaan pemeliharaan
pengamatan PDKB-TM dilaporkan dalam format
pekerjaan pemeriksaan dan pengujian.
pemeliharaan 5.2. Perbedaan hasil pengamatan K-3 pekerjaan
PDKB-TM pemeliharaan PDKB-TM dicatat dalam format
laporan pengamatan K-3 pekerjaan
pemeriksaan dan pengujian.
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1 Peraturan dan Perundang Undangan Ketenagalistrikan
1.2 Standing Operation Prosedur (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
PDKB-TM Metode sentuh langsung Saluran Udara Tegangan
Menengah (SUTM) yang ditetapkan perusahaan.
1.3 SOP Komunikasi Pengoperasian Jaringan Tegangan Menengah
yang ditetapkan perusahaan.
1.4 Standar Operasi Khusus (SOK) Persyaratan Kerja sesuai dengan
SPLN.
1.5 Struktur Organisasi Kerja saat pelaksanaan PDKB – TM.
1.6 Standar PDKB–TM Metode Sentuh Langsung Yang ditetapkan
perusahaan.
1.7 Peralatan Kerja PDKB–TM Metode Sentuh Langsung, Peralatan
K3 dan material yang terkait dengan pelaksanaan unit
kompetensi ini.
1.8 Kompetensi yang disyaratkan sebelumnya :
1.1.1 Memiliki sertifikat kompetensi PDKB-TM metode berjarak.
1.1.2 Memiliki sertifikat pelatihan PDKB-TM metode sentuh
langsung
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
-117-
2.1.1.1. Persyaratan kerja PDKB Sentuh Langsung.
2.1.1.2. Ilmu Bahan Listrik.
2.1.1.3. Pengenalan peralatan pendukung dan mobil
sentuh Langsung.
2.1.1.4. Prosedur Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3)
-118-
3. Catatan
Sikap kerja yang dibutuhkan :
3.1. Mengutamakan K3.
3.2. Teliti dan konsisten.
3.3. Kepatuhan dan menjalankan prosedur kerja.
3.4. Menjaga team work yang baik
-119-
LEVEL 3
-120-
STANDAR KOMPETENSI
TENAGA TEKNIK KETENAGALISTRIKAN
BIDANG DISTRIBUSI TENAGA LISTRIK
SUB BIDANG PEMELIHARAAN
-121-
ELEMEN KRITERIA UNJUK KERJA
KOMPETENSI
2.5. Perlengkapan kerja untuk penetapan
pemeliharaan PDKB-TM diinterprestasikan
sesuai dengan unjuk kerja yang diharapkan
dalam standar standar dan batasan yang
ditetapkan.
3. Melaksanakan 3.1. Maksud serta tujuan menetapkan
penetapan hasil pemeliharaan PDKB-TM didiskusikan bersama
pemeriksaan dan evaluator pemeliharaan.
pengujian secara 3.2. Perlengkapan kerja untuk menetapkan
menyeluruh pemeliharaan PDKB-TM digunakan sesuai SOP
yang ditetapkan.
3.3. Penetapan pemeliharaan PDKB-TM
dilaksanakan sesuai dengan keperluan dan
prosedur pemeliharaan PDKB-TM yang berlaku.
3.4. Penetapan pemeliharaan PDKB-TM
dikumpulkan sesuai dengan prosedur yang
telah ditetapkan sebelumnya.
3.5. Penetapan pemeliharaan PDKB-TM dicatat
dengan akurat.
-122-
1. Batasan Variabel
Pelaksanaan pemeriksaan harus didukung oleh ketersediaan:
1.1. Peraturan dan Perundang-Undangan Ketenagalistrikan;
1.2. Sistem pemeriksaan dan alat pemeriksaan;
1.3. Standard Operation Procedure (SOP) dan Instruksi Kerja (IK)
pemeriksaan yang berlaku;
1.4. Log sheet atau report sheet untuk pemeliharaan PDKB-TM yang
ditetapkan;
1.5. Peralatan dan instrumen untuk pemeliharaan PDKB-TM yang
terkait dengan pelaksanaan;
1.6. Tempat untuk pemeliharaan pekerjaan PDKB-TM dibatasi dengan
garis pembatas kerja;
1.7. Persyaratan sebelumnya:
Memahami keselamatan ketenagalistrikan
2. Panduan Penilaian
2.1. Pemeriksaan dilaksanakan di lokasi instalasi terpasang sesuai
dengan keadaan sebenarnya, dengan pengetahuan dan
keterampilan yang dibutuhkan:
2.1.1. Pengetahuan pendukung yang dibutuhkan:
2.1.1.1. Ilmu listrik.
2.1.1.2. Pemeliharaan PDKB-TM peralatan listrik.
2.1.1.3. Standar dan batasan yang ditetapkan.
2.1.1.4. Metodologi pemeliharaan.
-123-
2.2. Ruang lingkup pengujian
2.2.1. Kompetensi harus diujikan di tempat kerja atau di tempat
lain secara simulasi dengan kondisi kerja sesuai dengan
keadaan normal.
2.2.2. Pengujian unit kompetensi ini didukung dengan dokumen,
uji tertulis, uji lisan, dan uji observasi lapangan.
2.2.3. Mengacu pada ketentuan yang mengatur tentang instalasi
ketenagalistrikan.
2.2.4. Persyaratan kualifikasi pendidikan formal: -
-124-