Anda di halaman 1dari 3

LATIHAN SOAL UKOM KMB

1. Seorang pasien perempuan (berusia 34 tahun) dirawat di RS Setia Asih dengan keluhan
sesak nafas dan batuk- batuk, sejak tiga hari yang lalu. Selama ini, pasien mengeluh susah
tidur dan pusing. Seorang perawat memeriksa tekanan darah pasien 150/80 mmHg, nadi
76 kali/ menit, respirasi 28 kali/ menit, dan suhu 37,6 ◦C. Pasien terpasang nasal kanul
dan terlihat tarikan dada saat bernafas. Apa diagnosis keperawatan utama yang muncul
pada pasien di atas?
A. Hipertensi
B. Hipertermi
C. Gangguan pola tidur
D. Pola nafas tidak efektif
E. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas
2. Di RS Sejahtera ditemukan seorang pasien laki- laki berusia 44 tahun yang sedang
menjalani perawatan selama lima hari. Pasien mengeluh sesak nafas, batuk tidak
berdahak, mual, nafsu makan berkurang, dan pusing. Setiap malam, pasien mengeluh sulit
tidur karena udara dingin membuatnya semakin sesak. Setelah diukur vital sign pasien
tersebut, didapatkan tekanan darah 130/80 mmHg, nadi 77 kali/ menit, respirasi 28 kali/
menit, dan suhu 37,3 ◦C. Apa tindakan keperawatan yang tepat untuk pasien tersebut?
A. Menyelimuti pasien
B. Mengajarkan teknik nafas dalam
C. Mengajarkan batuk efektif
D. Memberikan inhaler
E. Mengatur posisi semi fowler
3. Tuan M berusia 54 tahun dirawat di RS Sejati. Sudah lima hari, pasien mengeluh sesak
nafas, tidak nafsu makan, jam tidurnya berkurang serta terdapat lingkaran hitam dibawah
matanya dan wajahnya tampak pucat. Diatas meja, terdapat setengah posi makanannya.
Sebelum sakit, berat badan pasien 65 kg dan setelah sakit 59 kg. Apa tindakan yang harus
dilakukan oleh perawat?
A. Kolaborasi dengan ahli gizi
B. Menambahkan intake cairan
C. Memberikan penkes tentang gizi
D. Memberikan obat penambah nafsu makan
E. Kolaborasi dengan dokter
4. Tuan A berusia 60 tahun dirawat dibangsal penyakit dalam. Pasien mengeluh batuk dan
sulit mengeluarkan dahaknya. Pasien merasa tenggorokannya sakit, lemas, tidak nafsu
makan, dan wajah tampak pucat. Apakah implementasi yang tepat untuk pasien tersebut?
A. Melatih batuk efektif
B. Mengajurkan untuk nafas dalam
C. Mengajurkan untuk minum air hangat
D. Menganjurkan untuk makan yang lembek saja
E. Memposisikan semi fowler
5. Ny. N berusia 41 tahun dirawat di RS X. Pasien mengeluh nyeri saata buang air kecil,
buang air kecil tidak lancar, merasa tidak puas, dan sejak kecil sering menahan buang air
kecil. Setelah di USG, hasilnya menunjukkan bahwa diabdomen pasien terdapat batu
yang menyumbat jalan keluarnya buang air kecil. Apa diagnosis keperawatan utama yang
muncul pada kasus di atas?
A. Gangguan pola eliminasi
B. Nyeri akut
C. Defisit volume cairan
D. Ketidakseimbangan intake cairan
E. Nyeri kronis
6. Tuan W berusia 44 tahun dirawat dirumah sakit karena megalami badan gemetar, lemas,
dan pusing. Hasil pemeriksaan pada hari ini didapati tekanan darah 90/60 mmHg, nadi
105 kali/ menit, respirasi 23 kali/ menit, dan suhu 36,3 ◦C. Pasien tampak gemeteran, dan
akral dingin. Keluhan pasien muncul setelah 10 menit yang lalu diberikan insulin.
Apakah tindakan kolaboratif yang tepat pada kasus diatas?
A. Pemberian infus RL
B. Pemberian dextrose 40%
C. Periksa kadar gula darah sewaktu
D. Pemasangan elektro kardiografi
E. Pemasangan infus
7. Seorang ibu berusia 50 tahun dengan diagnosa medis gagal jantung kanan. Pada
pemeriksaan fisik didapatkan sembab (edema) diseluruh ekstremitas dan terjadi distensi
vena jugularis. Tekanan darah 140/90 mmHg, nadi 88 kali/ menit, respirasi 24 kali/
menit.Apakah tindakan prioritas pada pasien?
A. Terapi oksigen
B. Batasi aktivitas
C. Batasi cairan
D. Memposisikan tidur dengan kaki diganjal bantal
E. Diet tinggi kalori tinggi protein
8. Seorang perempuan berusia 35 tahun dirawat dengan diagnosa medis sirosis hepatis,
mengalami ascites dan mendadak muntah 200 cc darah merah segar. Apakah tindakan
keperawatan yang pertama kali dilakukan ?
A. Memberikan minuman air es
B. Memasang NGT
C. Menempatkan pada posisi fowler
D. Kolaborasi pemberian terapi koagulan
E. Mengecek adanya bekuan darah pada feses
9. Seorang laki- laki berusia 27 tahun dirawat di ruang perawatan setelah mengalami
kecelakaan lalu lintas kemarin pagi dengan diagnosa medis Commutio Serebri. Saat ini
pasien mengeluh nyeri kepala dan muntah 1 kali, semalam tidur seringkali terbangun.
Hasil pengkajian didapatkan laserasi di temporal dextra, tekanan darah 160/90 mmHg.
Apakah kemungkinan penyebab nyeri kepala dan muntah pada pasien diatas?
A. Pengaruh laserasi
B. Asupan yang kurang
C. Pengaruh posisi tidur
D. Kebutuhan istirahat yang kurang
E. Tekanan intra kranial meningkat
10. Seorang laki- laki berusia 75 tahun bentuk dada barrel chest, pasien tampak sangan sesa
nafas. Suara nafas ronchi dan juga terdapat wheezing. Advis dokter pasien mendapatkan
oksigen dan bronchodilator. Pemberian oksigen pada pasien ini dengan menggunakan
A. Nasal kanule dengan volume 2-3 liter/ menit
B. Nasal kanule dengan volume 4-5 liter/ menit
C. Nasal kanule dengan volume 5-6 liter/ menit
D. Masker wajah dengan volume 4-5 liter/ menit
E. Masker wajah dengan volume 5-6 liter/ menit

Anda mungkin juga menyukai