Anda di halaman 1dari 7

Setting Product Strategy

1. Karakteristik dan Klasifikasi Produk

Produk adalah segala sesuatu yang dapat ditawarkan kepada pasar untuk memuasakan

keinginan atau kebutuhan , termasuk barang secara fisik, jasa, pengalaman, peristiwa,

orang, Tempat, properti, organisasi, informasi, dan ide-ide

a. Tingkat Produk : Pelanggan – Nilai Hierarki

Pelanggan akan menilai penawaran dengan tiga elemen dasar :

- Fitur produk dan kualitas

- Layanan Campuran dan kualitas menawarkan

- Nilai berdasarkan harga

Tingkat produk dalam merencanakan penawaran pasar, pemasar memerlukan lima

tingkat produk. Setiap tingkat dapat menambahkan nilai pelanggan, dan berikut nilai

hirarki pelanggan :

- Tingkat dasar adalah manfaat inti : layanan atau manfaat pelanggan benar-benar

membeli. Pemasar harus melihat diri mereka sendiri sebagai penyedia manfaat.

- Pada tingkat kedua, pemasar harus mengubah manfaat inti menjadi produk dasar.

- Pada tingkat ketiga pemasar menyiapkan produk yang diharapkan, satu set atribut

dan kondisi pembeli biasanya mengharapkan ketika mereka membeli produk ini.

- Pada tingkat keempat pemasar menyiapkan produk argumented yang melebihi

harapan pelanggan. Di negara maju , brand positioning dan kompetisi berlangsung

pada tingkat ini.


- Pada tingkat kelima berdiri produk potensial, yang meliputi semua argumentasi

dan transformasi produk atau mungkin penawaran masa depan

b. Klasifikasi produk

Pemasar mengklasifikasi produk atas dasar :

- Daya tahan dan tangibilitas

Produk jatuh kedalam tiga kelompok sesuai daya tahan dan wujud :

1) Barang tahan lama adalah barang berwujud yang biasanya dikonsumsi dalam

satu atau beberapa kegunaan, seperti haknya shampo dan diterjen. Karena

barang barang ini sering dibeli, strategi yang tepat adalah untuk membuat

mereka tersedia dibanyak lokasi, biaya hanya markuo kecil, dan

mengiklankan dengan berat untuk mendorong percobaan dan membangun

preferensi.
2) Barang tahan lama adalah baranga yang berwujud yang biasanya bertahan

dibanyak penggunaan : televisi, kendaraan bermotor dan pakian. Produk –

produk tersebut biasanya memerlukan perlakuan penjualan khusus dengan

margin yang tingi dan juga jaminan penjualan.

3) Jasa tidak berwujud, tidak dapat dipisahkan dari variabel dan produk yang

mudah rusak yang kemudian membutuhkan banyak kontrol kualitas,

kredibilitas pemasok, dan kemampuan beradaptasi. Seperti kosultan hukum,

dokter,

- Klasifikasi konsumen – Barang

Ketika kita mengklasifikasikan sejumlah barang konsumen atas dasar kebiasaan

belanja, kita dapat membedakan antara convenience, belanja, Khusus dan barang

unsought

Convenience goods adalah barang yang didistribusikan secara luas dan barang-

barang tersebut sering dibeli serta harganya relatif murah. Covenience goods

artinya hampir sama dengan barang pokok karena barang ini dibeli untuk

memenuhi kebuituhan hidup sehari – sehari.

Shopping goods adalah barang-barang yang dalam proses pemilihan dan

pembelianya dibandingkan oleh konsumen diantara berbagai alternatif yang

tersedia. Kreteria perbandingan tersebut meliputi harga, kualitas, dan model

barang.
Specialty goods adalah barang yang sangat luar biaa atau tak banyak orang yang

mampu untuk membelinya.

Unsought goods adalah barang yang belum banyak diketahui oleh masyarakat

pada umumnya, biasanya hanya mereka yang memiliki pemikiran jangka panjang

yang menggunakanya seperti asuransi kesehatan, asuransi jiwa.

2. Diferensiasi

Diferensiasi merupakan suatu hal pembeda antara produk satu dengan produk yang lain,

meskipun dal hal ini product nya sama melainkan ada sisi-sisi lain yang membedakan.

- Diferensiasi Produk

Meskipun secara kegunaanya sama, produk diferensiasi biasanya memiliki

perbedaan diantara nya

1. Form

2. Fitur

3. Kualitas kerja

4. Mutu kesesuaian

5. Daya tahan

6. Keadalan

7. Proses untuk perbaikan

8. Gaya

9. Kustomisasi (efek bagaimana product tersebut diliihat.


- Diferensiasi layanan

Dalam hal pelayanan menjadi salah satu unsur penting dalam keberhasilan

persaingan product dipasar. Pelayanan dalam hal ini dapat menambah nilai pada

product tersebut.

Hal ini meliputi

1. Kemudahan pemesanan

2. Proses pengiriman sampai pada tangan konsumen

3. Proses pemasangan ( Installation)

4. Pelatihan pelanggan

5. Kosultasi pelanggan

6. Pemeliharaan dan layanan perbaikan

7. Pengembalian apabila terjadi kerusakan.

3. Desain

Desain arau rancangan adalah sebuah hal yang dibentuk, menonjol dan mempengaruhi

penampilan produk dari segi kebutuhan pelanggan. Desain menawarkan manfaat

fungsional dan memiliki nilai estetika dan menarik rasional mapun emosional pelanggan.

- Desain leaders

Pemasar holistik mengakui kekuatan emosional desain dan pentingnpya bagi

konsumen dari segi penampilan dan perasaan sesuai dengan fungsinya.

- Power of Design

Dalam budaya yang berorintasi pada viual, transmisi makna brand positioning

melalui desain sangat penting.


- Approaches to design

Desain melebihi kreatifitas atau fase dalam menciptakan produk, desain

merupakan kesatuan dari dari berbagai aspek pemasaran yang menjadi dalam

satu aspek pemasaran sehingga ada nya sistem saling berkerja sama satu sama

lain.

4. Produk Mewah

Produk mewah menjadikan desain sebagai aspek yang penting, dal hal ini branding

menjadi citra dari produk tersebut.

- Karakteristik produk mewah

Tempat pembelanjaan mewah harus merasa dia mendapatkan sesuatu yang benar-

benar istimewa, merek-merek mewah itu didasarkan atas kualitas dan keunikan.

- Pertumbuhan produk mewah

Resesi terakhir memperlihatkan banyak produk mewah yang membenarkan nilai

proposisi, dan mengjindari diskon produk. Mereka yang berhasil mendapatkan

legitimasi secara vertikal kebal terhadap penurunan ekonomi, sebagian besar

mereka tetap bertumbuh pada wilayah-wilayah tertentu.

- Pemasaran produk mewah

Pemasar produk mewah telah belajar bahwa menjual barang mewah memerlukan

perlakuan khusus, sebab antara negara satu dengan negara yang lain tentunya

berbeda, penjual produk mewah tentu mengagungkan kualitas produk, status dan

prestise.

Pedoman pemasaran produk mewah

a. Mempertahankan citra premium untuk brand sangat penting


b. Produk mewah menciptakan banyak asosiasi yang tidak berwujud dan tidak

aspiratif

c. Semua aspek program pemasaran untuk produk mewah harus selaras dan

menjamin produk berkualitas tinggi, kemudian jasa pelayanan untuk

konsumen memberikan pengalaman yang menyenangkan

d. Arsitektur brand untuk produk mewah harus dikelola dengan hati-hati

5. Isu yang berkaitan dengan lingkungan

Isu lingkungan juga memliki peran yang sangat penting dalam desai produk dan

manufactur banyak perusahaan yang sedang mencari cara agar mengurangi dampak

lingkungan yang negatif .

Anda mungkin juga menyukai