Nama : Muh.

Ikhsan Rahmat

NIM : C021181023

Kelas : B-Psikologi 2018

REFLEKSI PSIKOLOGI POSITIF

Something happened

Pada perkuliahan kali ini, tepatnya hari Senin tanggal 26 Agustus 2019, Pukul 8.00 Wita,
merupakan pertemuan pertama untuk mata kuliah Psikologi Positif. Dosen yang masuk adalah Pak Yass,
di mana seperti perkuliahan lainnya di pertemuan pertama selalu diaawali dengan kegiatan berbagi harap.
Pertama-tama kami terlebih dahulu diminta untuk menuliskannya di kerta selembar kemudian setelah itu
kami dibagi dalam beberapa kelompok untuk mendiskusikan berbagi harap kami, untuk kemudian
disampaikan melalui salah satu anggota kelompok dalam setiap kelompok. Bapak meminta agar dalam
menyampaikan hasil diskusinya diharapkan untuk mengefisienkan waktu dengan tidak mengulang apa
yang sudah disampaikan oleh kelompok sebelumnya. Dalam kegiatan berbagi harap ini juga kami
diberikan kesempatan untuk bertanya yang disampaikan melalui pembicara dalam kelompok masing-
masing. Setelah itu bapak kemudian menjelaskan kepada kami hasil dari yang kami sampaikan, bapak
juga menjawab pertanyaan-pertanyaan yang disampaikan, namun untuk pertanyaan mengenai presentasi
nilai atau sistem penilaian, bapak belum mengetahuinya secara lebih jelas karena bapak baru kali ini
diajak untuk bergabung sebagai dosen pengampuh dalam mata kuliah ini oleh Ibu Dyah. Bapak juga
menyampaikan bahwa baru-baru saja ia mengikuti pertemuan dan workshop untuk seluruh dosen
pengampuh mata kuliah psikologi positif, dari kegiatan tersebut diantaranya ada yang baru memahami
bahwa mata kuliah yang diajarkan dengan nama yang berbeda dengan psikoilogi positif ternyata berisi
tentang psikologi positif, ada juga yang dalam kurikulumnya psikologi positif fimasukkan pada bagian
mata kuliah psikologi kepribadian, berbeda dengan bapak yang memahami bahwa ternyata selama ini
proses perkuliahan dan kehidupan di prodi Psikologi FK Unhas itu sudah menjalankan apa yang menjadi
tuntunan psikologi positif mulai dari refleksi, nilai-nilainya, dll. Bapak juga menyampaikan bahwa bapak
mendapatkan oleh-oleh dari Bandung berupa informasi dalam bentuk buku panduan untuk psikologi
positif yang di susun oleh 3 orang, dua diantaranya merupakan dosen dari Unhas, yakni Ibu Dyah dan Ibu
Arlina, kami kemudian bertepuk tangan merasa bangga dosen kami yang menjadi penulis dari buku
panduan psikologi positif se-Indonesia.

Setelah itu, bapak kemudian menunjuk satu orang untuk menjadi kordinator kelas untuk mata
kuliah ini. Setelah itu bapak kemudian memberikan kami tugas, tugasnya ada yang individu da nada juga
yang berkelompok, tugas individunya yaitu membuat tulisan mengenai 3 pengalaman yang paling
membahagiakan dan tidak bisa dilipakan, serta untuk tugas kelompok kami diminta untuk membuat
jargon sapose yakni salam positif dengan kreatifitas kelompok masing-masing disertai dengan gerakan
dan akan dijelaskan mengenai gerakan ataupun sapose yang kami buat.

What happened to or in me ?

Saya merasa bangga menjadi bagian dari Prodi Psikologi FK Unhas setelah mendengar bapak
mengatakan bahwa Unhas sudah lama menerapkan apa yang menjadi tuntunan dari Psikologi Positif,
buktinya adalah penerapan metode refleksi, menghargai kepelbagaian dsb.

Saya juga merasa senang dan kagum dengan materi yang akan kita pelajari yang sangat menarik dan
bermanfaat bagi kita dalam kehidupan, dan yang membuat saya kaget dan tergugah adalah dengan tugas
yang diberikan oleh bapak untuk menuliskan 3 pengalaman paling membahagiakan bagi kita dan tidak
terlupakan. Hal itu membuat saya berpikir bahwa mata kuliah ini akan menjadikan kita pribadi yang
positif mulai dengan mengingat hal-hal baik dan menyenangkan yang pernah kita alami serta akan
menjadikan kita untuk selalu berpikir positif.

Saya merasa sedikit tertantang untuk mengerjakan tugas kelompok yang diberikan, tetapi saya juga sedkit
ragu bagaimana bisa mengerjakannya apakahkelompok saya mampu berkolaborasi dengan baik atau
tidak, tetapi saya berusaha untuk memberikan kontribusi untuk menyelesaikan tugas kelompok ini, mulai
dari merencanakan hingga presentasi.

Saya juga merasa sedih karena tahun depan Ibu Dyah sudah pensiun dan secara otomatis tidak mengabdi
lagi di Unhas, karena Pak Yass menyampaikan Ibu Dyah setelah pensiun akan pindah ke Bandung. Saya
merasa sedih karena jujur dari Ibu Dyah saya memetik insight yang banyak dalam kehidupan ini.

Insight

Pada perkuliahan hari ini saya tidak terlalu banyak mendapatkan insight, saya juga kurang mengerti
mengapa demikian, saya hanya memahami bahwa semakin banyak yang kita miliki maka kita perlu
semakin banyak pula untuk berbagi.

Now What ?

Saya akan berusaha untuk terus menjaga kesehatan saya agar saya bisa selalu hadir dalam perkuliahan ini
hingga selesai.
Saya akan terus berusaha untuk menjaga semnagat saya dalam belajar khsusunya terkait mata kuliah ini.

Saya alan berusaha untuk menjadi pribadi yang mudah diajak untuk kerja sama di dalam kelompok
sehingga ketika dibagi kelompok, tugas yang kelompok terima bisa diselesaikan dengan baik dan efisien.