Oleh :
M. Fahrega Ridwan
D111 16 520
Petrologi adalah bidang geologi yang berfokus pada studi mengenai batuan dan kondisi
pembentukannya. Petrologi memanfaatkan bidang klasik mineralogi, petrografi mikroskopis, dan
analisis kimia untuk menggambarkan komposisi dan tekstur batuan. Ahli petrologi modern juga
menyertakan prinsip geokimia dan geofisika dalam penelitan kecenderungan dan siklus geokimia
dan penggunaan data termodinamika dan eksperimen untuk lebih mengerti asal batuan.
Petrologi sendiri dalam geologi teknik digunakan untuk melakukan pengamatan terhadap tanah
itu sendiri agar dapat dianalisa dan mampu untuk di identifikasi baik secara visual atapun cara
yang lainnya.
Statigrafi dalam Geologi teknik banyak ditemukan dalam proses pengerjaan tanah seperti
pondasi, hal ini dikarenakan pondasi akan bertumpu pada tanah maka dari itu proses identifikasi
lapisan permukaan tanah sangat diperlukan.
C. Geologi Struktur
Struktur geologi adalah struktur perubahan lapisan batuan sedimen akibat kerja kekuatan
tektonik,sehingga tidak lagi memenuhi hukum superposisi disamping itu struktur geologi juga
merupakan struktur kerak bumi produk deformasi tektonik .
Cabang geologi yang menjelaskan struktur geologi secara detail disebut GEOLOGI
STRUKTUR,dimana geologi struktur merupakan cabang ilmu geologi yang mempelajari
mengenai bentuk arsitektur kulit bumi. Kekutan Tektonik dan orogenik yang membentuk struktur
geologi itu berupa stress (Tegangan).
Bidang ini tentulah sangat berpengaruh pada geologi teknik itu sendiri karena mampu untuk
mengidentifikasi kekuatan dari suatu lapis permukaan tanah yang nantinya akan dibanguni sebuah
konstruksi.
D. Geofisika
Geofisika adalah bagian dari ilmu bumi yang mempelajari bumi menggunakan kaidah atau
prinsip-prinsip fisika. Di dalamnya termasuk juga meteorologi, elektrisitas atmosferis dan fisika
ionosfer. Penelitian geofisika untuk mengetahui kondisi di bawah permukaan bumi melibatkan
pengukuran di atas permukaan bumi dari parameter-parameter fisika yang dimiliki oleh batuan di
dalam bumi. Dari pengukuran ini dapat ditafsirkan bagaimana sifat-sifat dan kondisi di bawah
permukaan bumi baik itu secara vertikal maupun horisontal.
Dalam skala yang berbeda, metode geofisika dapat diterapkan secara global yaitu untuk
menentukan struktur bumi, secara lokal yaitu untuk eksplorasi mineral dan pertambangan
termasuk minyak bumi dan dalam skala kecil yaitu untuk aplikasi geoteknik (penentuan fondasi
bangunan dll).
Di Indonesia, ilmu ini dipelajari hampir di semua perguruan tinggi negeri yang ada. Biasaya
geofisika masuk ke dalam fakultas Matematika dan Ilmu Pengetahuan Alam (MIPA), karena
memerlukan dasar-dasar ilmu fisika yang kuat, atau ada juga yang memasukkannya ke dalam
bagian dari Geologi. Saat ini, baik geofisika maupun geologi hampir menjadi suatu kesatuan yang
tak terpisahkan Ilmu bumi.
Salah satu percobaan Geofisika
dalam menentukan karasteristik Tanah
yaitu Geolistrik.