1. Waktu pemberian suplementasi Vitamin A dosis tinggi untuk bayi dan anak balita
Suplementasi Vitamin A diberikan kepada seluruh anak balita umur 6-59 bulan
secara serentak:
Untuk bayi umur 6-11 bulan pada bulan Februari atau Agustus
Untuk anak balita umur 12-59 bulan pada bulan Februari dan Agustus
2. Tenaga yang memberikan suplementasi Vitamin A pada bayi dan anak balita
Kader terlatih
3. Cara Pemberian
Berikan kapsul biru (100.000 SI) untuk bayi dan kapsul merah (200.000 SI)
untuk balita
Pencet kapsul dan pastikan anak menelan semua isi kapsul (dan tidak
membuang sedikitpun isi kapsul)
Untuk anak yang sudah bisa menelan dapat diberikan langsung satu kapsul
untuk diminum. (Bungkus kapsul lunak insya Allah aman untuk ditelan, namun
pastikan anak sudah bisa menelan kapsul. Jika takut tersedak sebaiknya kapsul
digunting dan diberikan isinya saja.)
Pastikan anak belum menerima pemberian kapsul vitamin A dalam 1 bulan
terakhir.
4. Tempat pemberian
Banyak ibu bertanya dimana bisa memperoleh vitamin A ini. Vitamin A dibagikan
secara gratis di:
Posyandu
Oleh sebab itu, sebaiknya ibu mendaftarkan anak ke posyandu terdekat supaya
anak “terhitung” sebagai penerima vitamin A. Jika tidak ada posyandu bisa
dimintakan ke bagian Kesehatan Ibu dan Anak (KIA) Puskesmas daerah tempat
tinggal ibu.
Suplementasi vitamin A juga diperuntukkan bagi ibu nifas [ibu yang baru
melahirkan sampai 6 minggu setelah kelahiran bayi (0- 42 hari)]. Ibu nifas harus
diberikan kapsul Vitamin A dosis tinggi karena:
Pemberian 1 kapsul Vitamin A merah cukup untuk meningkatkan kandungan
Vitamin A dalam ASI selama 60 hari
Kapsul Vitamin A merah (200.000 SI) diberikan pada masa nifas sebanyak 2 kali
yaitu :
Catatan :
Jika sampai 24 jam setelah melahirkan ibu tidak mendapat vitamin A, maka kapsul
Vitamin A dapat diberikan pada kunjungan ibu nifas atau pada KN 1 (6-48 jam)
atau saat pemberian imunisasi hepatitis B (HB0) pada KN 2 (bayi berumur 3-7 hari)
atau pada KN 3 (bayi berumur 8 -28 hari).
3. Cara Pemberian
Sebelum dilakukan pemberian kapsul, tanyakan pada ibu apakah setelah
melahirkan sudah menerima kapsul Vitamin A, jika belum :
4.Tempat pemberian
Posyandu
1. Bila ada Kejadian Luar Biasa (KLB) campak dan infeksi lain, maka suplementasi
vitamin A diberikan pada :
Seluruh balita yang ada di wilayah tersebut diberi 1 (satu) kapsul Vitamin A
dengan dosis sesuai umurnya.
Balita yang telah menerima kapsul Vitamin A dalam jangka waktu kurang
dari 30 hari (sebulan) pada saat KLB, maka balita tersebut tidak dianjurkan lagi
untuk diberi kapsul.
Catatan :
Pemberian vitamin A pada anak balita dalam situasi KLB campak dikoordinasikan
dengan penanggung jawab surveilans di puskesmas.
Saat ditemukan: Berikan 1 (satu) kapsul Vitamin A merah atau biru sesuai
umur anak
Hari berikutnya: Berikan lagi 1 (satu) kapsul Vitamin A merah atau biru
sesuai umur anak
Dua minggu berikutnya: Berikan 1 (satu) kapsul Vitamin A merah atau biru
sesuai umur anak.
Kapsul Vitamin A termasuk dalam katagori obat yang lebih stabil dari vaksin.
Penyimpanan kapsul Vitamin A sebaiknya menghindari tempat yang panas dan sinar
matahari langsung karena dapat merusak kandungan vitamin A dalam kapsul.
Kapsul vitamin A disimpan di gudang farmasi dengan prosedur yang telah
ditetapkan. Cara penyimpanan kapsul vitamin A yang benar adalah :
4. Tutup rapat botol kemasan. Vitamin A dalam botol kemasan yang belum
dibuka dapat bertahan selama 2 tahun. Bila kemasan sudah dibuka, kapsul di
dalamnya harus digunakan paling tidak dalam jangka waktu 1 tahun.
Jadi, misalnya anak ibu saat ini berumur 5,5 bulan dan sudah diberi vitamin A oleh
kader posyandu maka vitamin A disimpan dengan baik dan diberikan setelah anak
genap berumur 6 bulan.
Sosialisasi pemberian vitamin A biasanya sudah dilakukan satu bulan sebelum
bulan-vitamin A.
Mengurangi jumlah kunjungan dokter dan angka rawat jalan karena anak
menjadi lebih jarang sakit.
Mencegah anemia
Bahan pangan hewani seperti daging merah (contohnya daging sapi), hati, telur,
minyak ikan dan olahan susu seperti susu, yoghurt, keju, mentega juga bahan
makanan-hewani yang telah difortifikasi vitamin A lainnya. Vitamin A dari sumber
hewani dalam bentuk retinyl palmitate.
Nah, masalahnya apakah anak mau memakan dalam jumlah yang mencukupi
kebutuhan vitaminnya?