Usulan alur Pasien Lansia dan berkebutuhan Khusus

1. Pasien datang melakukan pengambilan nomor antrian

2. Skrining dilakukan oleh petugas yang ada di tempat pengambilan nomor, petugas

memeberikan kalung identitas prioritas pada pasien yang beresiko jatuh, difabel,

lansia atau pasien yang usianya lebih dari 60 tahun. Setelah di berikan kalung

pengenal prioritas maka pasien di arahkan ke loket khusus.

3. Adanya Loket lansia dengan hendaya maupun pasien kebutuhan khusus.

4. Setelah dari loket pendaftaran pasien diarahkan ke klinik tujuan

5. Dari klinik tujuan diadakan screening lagi oleh petugas kesehatan, untuk menjadi

prioritas

6. Berikan pengertian pada pasien lainnya jika pasien tersebut membutuhkan prioritas

layanan

7. Pada pasien lansia di berikan ruang tunggu yang khusus

8. Setelah pemeriksaan pada klinik tujuan, pasien yang memakai kartu prioritas

mendapat stempel pada resep oleh petugas poli.

9. Tujuan stempel prioritas tersebut agar memudahkan pelayanan pasien lansia untuk

mempercepat layanan obat

 ALUR PASIEN BERKEBUTUHAN KHUSUS DAN LANSIA YANG MEMILIKI HENDAYA

PASIEN DATANG

MESIN ANTRIAN

DILAKUKAN SCREENING
OLEH PETUGAS FRONT
OFFICE:

DI BERIKAN KALUNG
PRIORITAS OLEH PETUGAS
DAN DIARAHKAN KE
LOKET KHUSUS

LOKET KHUSUS

KLINIK TUJUAN;

Di klinik tujuan pasien di periksa lagi dan

di segerakan pasien yang memiliki kartu
prioritas, setelah pemeriksaan di beri Pelayanan obat di farmasi
stempel pada resep
mengutamakan pasien prioritas
Beri