Anda di halaman 1dari 12

RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Agar penyelenggaraan pembangunan perumahan dan
permukiman berjalan optimal, tertib dan terorganisasi dengan
baik, maka diperlukan suatu pedoman umum yang
mengakomodasi berbagai kepentingan dan dapat mengantisipasi
persoalan persoalan pokok yang saat ini berkembang di kawasan
permukiman perkotaan, bahkan yang diprediksi akan terjadi pada
periode tertentu.
Mengingat PP No. 38 Tahun 2007 telah mengamanatkan
bidang (sektor) perumahan Jadi salah satu urusan wajib daerah,
maka peningkatan kinerja sector perumahan adalah salah satu
prioritas bagi daerah. Cara terefektif bagi daerah untuk
meningkatkan kinerjanya di sector perumahan adalah dengan
dimulai penyiapan rencana sektor perumahan yang komprehensif,
yang mana mampu menjawab kebutuhan atau kondisi yang
terjadi di daerah. Sejalan dengan amanat UU No. 1 tahun 2011
pada bagian kedua tentang tugas, maka pemerintah daerah
( Provinsi maupun kabupaten/ kota) bertugas melaksanakan
pembinaan bidang perumahan dan kawasan permukiman, yang
salah satunya adalah menyusun Rencana Pembangunan dan
Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman (RP3KP) di
daerah, pasal 14 ayat f menyebutkan bahwa pemerintah provinsi
mempunyai tugas menyusun RP3KP lintas kabupaten/ kota
sedangkan pasal 15 ayat c, pemerintah kabupaten/ kota

I -1 LAPORAN DATA DAN ANALISIS


RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

mempunyai tugas menyusun RP3KP pada tingkat kabupaten/


kota, dengan berpedoman pada peraturan Menteri Perumahan
Rakyat Nomor 12 Tahun 2014 tentang pedoman Penyusunan
Rencana Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan
Kawasan Permukiman Daerah Provinsi dan Daerah Kabupaten/
Kota.
Rencana Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan
Kawasan Permukiman (RP3KP) adalah sebuah skenario jangka
panjang (20 tahun) untuk penyelenggaraan dan pengelolaan
bidang perumahan dan permukiman yang terkoordinasi dan
terpadu baik secara lintas sektoral maupun wilayah administratif.
Dalam rangka meningkatkan efektifitas dan efisiensi
pembangunan Perumahan dan Kawasan Permukiman dalam
upaya percepatan pembangunan Perumahan dan Kawasan
Permukiman yang berkelanjutan dibutuhkan suatu dokumen
perencanaan pembangunan strategis terkait pembangunan
Perumahan dan Kawasan Permukiman. Dokumen yang dimaksud
adalah Dokumen Rencana Pembangunan dan Pengembangan
Perumahan dan Kawasan Permukiman (RP3KP) Dokumen
Rencana Pembangunan Perumahan dan Kawasan Pemukiman
(RP3KP) merupakan penjabaran dari RTRW yang merupakan
suatu produk rekayasa yang dapat dijadikan acuan bagi kebijakan
dan pengendalian pembangunan dan pengembangan perumahan
dan kawasan permukiman.

B. MAKSUD, TUJUAN DAN SASARAN


1. Maksud
Maksud pelaksanaan pekerjaan Penyusunan Rencana
Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Kawasan

I -2 LAPORAN DATA DAN ANALISIS


RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

Permukiman (RP3KP) Provinsi Sulawesi Barat adalah tersedianya


dokumen RP3KP bagi pemerintah Provinsi Sulawesi Barat untuk
digunakan sebagai acuan dalam pelaksanaan pembangunan
perumahan dan kawasan permukiman di Provinsi Sulawesi Barat.
Secara rinci maksud Penyusunan RP3KP Provinsi Sulawesi Barat,
sebagai berikut:
a. Merumuskan visi, misi, pembangunan dan
pengembangan perumahan dan kawasan permukiman Provinsi
Sulawesi barat.
b. Merumuskan arahan pembangunan dan
pengembangan perumahan dan kawasan permukiman provinsi
Sulawesi Barat.
c. Merumuskan strategi pembangunan dan
pengembangan perumahan dan kawasan permukiman Provinsi
Sulawesi Barat.
d. Keterpaduan pemanfaatan dan
pengendalian pembangunan perumahan dan kawasan
permukiman pada lintas daerah.
e. Merumuskan arahan pengembangan
sarana dan prasarana perumahan dan kawasan permukiman.
f. Merumuskan skenario umum
pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan
permukiman Provinsi Sulawesi Barat untuk priode 20 tahun ke
depan.
g. Menjadi Pedoman pencegahan
perkembangan perumahan kumuh dan kawasan permukiman
kumuh baru.
h. Menjadi pedoman dan acuan koordinasi
bagi Pemerintah Provinsi Sulawesi Barat, pihak swasta dan

I -3 LAPORAN DATA DAN ANALISIS


RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

masyarakat kerangka pembangunan dan pengembangan


perumahan dan kawasan permukiman Provinsi Sulawesi Barat.
i. Memenuhi kebutuhan akan keberadaan
kawasan permukiman untuk dikembangkan sesuai aspirasi
masyarakat dan pemangku kepentingan Provinsi Sulawesi
Barat untuk priode 20 tahun ke depan.
j. Meningkatkan peran serta masyarakat
dalam pembangunan permukiman dan infrastruktur perkotaan
Provinsi Sulawesi Barat.
k. Merumuskan indikasi program dan
kegiatan untuk pelaksanaan RP3KP yang ditetapkan
berdasarkan skala prioritas daerah provinsi.
l. Menciptakan sinergitas pembangunan
kawasan permukiman dan infrastruktur perkotaan dengan
berbagai konsep dan kebijakan pembangunan Provinsi Sulawesi
Barat (Development Plan dan Spasial Plan).
2. Tujuan
Tujuan pelaksanaan pekerjaan Penyusunan Rencana
Pembangunan dan Pengembangan Perumahan dan Kawasan
Permukiman (RP3KP) Provinsi Sulawesi Barat:
a. Mengidentifikasi dan menganalisis
permasalahan perumahan di Provinsi Sulawesi Barat;
b. Tersedianya data dasar perumahan dan
permukiman yang diperhitungkan sehingga masih dapat
digunakan (valid) dan mudah dikelola;
c. Terdefenisinya sasaran dan kebijakan
daerah dalam pemenuhan kebutuhan sektor Perumahan dan
Kawasan Pemukiman secara terintegrasi dan sistematis;
d. Terwujudnya pedoman dan arahan terkait
Perumahan dan Kawasan Permukiman dalam perencanaan dan
I -4 LAPORAN DATA DAN ANALISIS
RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

pelaksanaan pembangunan Perumahan dan Kawasan


Pemukiman;
e. Tersinerginya Pembangunan Perumahan
dan Kawasan Pemukiman antar pihak pihak yang membidangi
perumahan dan pihak pihak lain yang terkait Perumahan dan
Kawasan Pemukiman;
f. Tersedianya rencana pembangunan
perumahan dan kawasan permukiman di daerah yang aspiratif
dan akomodatif, yang dapat diacu bersama oleh pelaku dan
penyelenggara pembangunan;
g. Tersedianya skenario pembangunan
perumahan dan kawasan permukiman ysng memungkinkan
terselenggaranya pembangunan secara tertib dan terorganisasi
serta terbuka peluang bagi masyarakat untuk berperan serta
dalam seluruh prosesnya;
h. Tersedianya strategi penanganan
kawasan permukiman kumuh;
i. Terakomodasinya kebutuhan akan
perumahan dan kawasan pemukiman yang dijamin kepastian
hokum, terutama bagi kelompok masyarakat berpenghasilan
rendah/ masyarakat Miskin.
3. Sasaran Pekerjaan
Sasaran yang ingin dicapai dalam pelaksanaan pekerjaan
Penyusunan RP3KP Provinsi Sulawesi Barat adalah sebagai
berikut:
a. Sasaran Fungsional
Sasaran fungsional yang ingin dicapai adalah untuk
mendukung percepatan pembangunan dan pengembangan
perumahan dan kawasan permukiman dan infrastruktur
perkotaan Provinsi Sulawesi Barat, secara berdaya guna dan
I -5 LAPORAN DATA DAN ANALISIS
RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

berhasil guna berdasarkan tata pemerintahan yang baik. Secara


teknis sasaran fungsional yang ingin dicapai sebagai berikut:
 Meningkatkan kesadaran bagi para pelaku
pembangunan (stakeholder) tentang pelaksanaan RP3KP
Provinsi Sulawesi Barat.
 Meningkatkan peran serta masyarakat
dan para pelaku pembangunan dalam kerangka pembangunan
dan pengembangan perumahan dan kawasan permukiman
Provinsi Sulawesi Barat.
 Tersedianya strategi pembangunan dan
pengembangan permumahan dan kawasan permukiman
Provinsi Sulawesi Barat yang aspiratif dan akomodatif, serta
menjadi acuan bersama untuk seluruh pelaku dan
penyelenggara pembangunan perumahan dan kawasan
permukiman Provinsi Sulawesi Barat.
 Tersedianya skenario pembangunan dan
pengembangan perumahan dan kawasan permukiman prioritas
yang:
 Memadai kualitasnya.
 Memungkinkan terselenggaranya pelaksanaan
pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan
permukiman secara tertip dan terorganisasi.
 Memberikan peluang bagi masyarakat untuk berperan
serta dalam proses pembangunan dan pengembangan
perumahan dan kawasan permukiman Provinsi Sulawesi
Barat.
 Terakomodasinya seluruh kebutuhan akan
perumahan dan kawasan permukiman yang dijamin oleh
kepastian hukum, terutama bagi kelompok masyarakat
berpenghasilan rendah.
I -6 LAPORAN DATA DAN ANALISIS
RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

 Pencegahan terhadap perkembangan


perumahan kumuh dan kawasan permukiman kumuh baru.
 Tersedianya informasi lokasi pembangunan
dan pengembangan perumahan dan kawasan permukiman
Provinsi Sulawesi Barat untuk merumuskan dan menetapkan:
 Kebijakan pemerintah secara vertikal.
 Penyusunan strategi dan program oleh
berbagai pihak yang ingin ikut serta dalam pembangunan
dan pengembangan kawasan permukiman di Provinsi
Sulawesi Barat.
b. Sasaran Operasional
Sasaran operasional yang ingin dicapai dengan tersedianya
RP3KP Provinsi Sulawesi Barat adalah sebagai berikut:
 Tersedianya instrumen pengembangan wilayah yang
menitikberatkan pada pembangunan dan pengembangan
perumahan dan kawasan permukiman yang dapat diacu oleh
seluruh pemangku kepentingan di Provinsi Sulawesi Barat yang
memenuhi kaidah perencanaan dan kaidah tata
kepemerintahan yang baik.
 Terwujudnya proses pembinaan pembangunan dan
pengembangan perumahan dan kawasan permukiman yang
terintegrasi dengan kawasan fungsional perkotaan dalam
konstelasi pembangunan Provinsi Sulawesi Barat, dengan
mengacu pada RTRW Provinsi Sulawesi Barat yang telah
ditetapkan.
 Terwujudnya keselarasan pembangunan dan pengembangan
perumahan dan kawasan permukiman antara sasaran
pembangunan perumahan dan kawasan permukiman secara
nasional dengan sasaran pembangunan di Provinsi Sulawesi
Barat.
I -7 LAPORAN DATA DAN ANALISIS
RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

 Tersedianya acuan bagi Direktorat Jenderal Cipta Karya dalam


mengoptimalisasikan investasi pembangunan perumahan dan
kawasan permukiman untuk mendukung dan mempercepat
pembangunan perumahan dan kawasan permukiman di
Provinsi Sulawesi Barat sesuai dengan karakter atau kekhasan
wilayah Provinsi Sulawesi Barat dan sesuai dengan tujuan
pembangunan yang ingin dicapai.
 Terwujudnya peningkatan kapasitas pemangku kepentingan di
Provinsi Sulawesi Barat (stakeholder) dalam penyediaan
strategi pembangunan dan pengembangan perumahan dan
kawasan permukiman dalam mengoptimalkan penyelenggaraan
pembangunan perumahan dan kawasan permukiman Provinsi
Sulawesi Barat.
C. RUANG LINGKUP
Ruang lingkup kegiatan Penyusunan Rencana Pembangunan
dan Pengembangan Perumahan dan Kawasan Permukiman
(RP3KP) Provinsi Sulawesi Barat didasarkan pada urgensitas
pembangunan dan pengembangan kawasan permukiman. Dengan
demikian ruang lingkup kajian yang akan dilakukan dibedakan
atas 2 (dua) kategori sebagai berikut:
1. Lingkup Kegiatan
Kegiatan penyusunan RP3KP Provinsi Sulawesi Barat sebagi
berikut:
a. Mengkaji kebijakan, strategi, dan program pembangunan
Provinsi Sulawesi Barat, terkait dengan pembangunan dan
pengembangan perumahan dan kawasan permukiman.
b. Merumuskan indikasi arah pengembangan dan pembangunan
perumahan dan kawasan permukiman.

I -8 LAPORAN DATA DAN ANALISIS


RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

c. Mengkaji isu-isu perumahan dan kawasan permukiman serta


sarana dan prasarana utilitas umum.
d. Mengkaji potensi, permasalahan, peluang, hambatan dan
tantangan pembangunan dan pengembangan perumahan dan
kawasan permukiman.
e. Mengidentifikasi kawasan permukiman prioritas, serta
merumuskan tujuan kebijakan pembangunan dan
pengembangan permumahan dan kawasan permukiman
Provinsi Sulawesi Barat.
f. Deliniasi kawasan permukiman kumuh di Provinsi Sulawesi
Barat.
g. Pencegahan perkembangan perumahan dan kawasan
permukiman kumuh.
h. Strategi pembangunan dan pengembangan perumahan dan
kawasan permukiman di Provinsi Sulawesi Barat.
i. Rencana aksi pembangunan dan pengembangan perumahan
dan kawasan permukiman (20 tahun).
2. Lingkup Wilayah
Kegiatan Penyusunan RP3KP Provinsi Sulawesi Barat
dilakukan pada lingkup wilayah Provinsi Sulawesi Barat,
mencakup perumahan dan kawasan permukiman yang telah
berkembang saat ini. Proses tersebut dilakukan melalui
penetapan deleniasi perumahan dan kawasan permukiman yang
disepakati oleh Tim Pokjanis sebagai pemangku kepentingan dan
mengacu pada wilayah administratif yang ditetapkan sesuai RTRW
terhadap keberadaan kawasan permukiman berdasarkan struktur
dan pola ruang wilayah Provinsi Sulawesi Barat yang di
interpertasikan dalam peta spasial kawasan permukiman Provinsi
Sulawesi Barat.

I -9 LAPORAN DATA DAN ANALISIS


RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

D. KEDUDUKAN RP3KP DALAM KONSTELASI


PEMBANGUNAN KOTA
Dari berbagai produk perencanaan yang ada, RP3KP
merupakan acuan teknis dalam penyelenggaraan pembangunan
dan pengmbangan perumahan dan kawasan permukiman
khususnya pembangunan bidang ke Ciptakaryaan yang saling
bersinergi dengan beberapa produk perencanaan yang telah ada
di Provinsi Sulawesi Barat. Disamping itu RP3KP juga berfungsi
sebagai penghubung dari beberapa kajian perencanaan baik yang
ada dalam development plan maupun spatial plan.
RP3KP Provinsi Sulawesi Barat memiliki fungsi, sebagai
berikut:
1. Sebagai acuan bagi masuknya program-program pembangunan
dan pengembangan perumahan dan kawasan permukiman,
sehingga dapat terintegrasi dengan program-program
pembangunan lainnya yang telah ada;
2. Sebagai salah satu acuan dalam penyusunan RPJMD yang
kemudian dijabarkan dalan Rentra OPD, RPIJM, dan RPKPP;
3. Sebagai sarana untuk mengintegrasikan semua kebijakan dan
strategi pembangunan dan pengembangan perumahan dan
kawasan permukiman yang tersebar pada beberapa dokumen
perencanaan lainnya; dan
4. Sebagai dokumen acuan bagi penyusunan kebijakan
pembangunan dan pengembangan perumahan dan kawasan
permukiman.
Kedudukan RP3KP dalam kontelasi pembangunan wilayah
mencakup keseluruhan wilayah perkotaan Provinsi Sulawesi
Barat, berdasarkan deleniasi yang telah ditetapkan dalam RTRW
sebagai kawasan strategis provinsi.

I - 10 LAPORAN DATA DAN ANALISIS


RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

E. SISTEMATIKA PEMBAHASAN
Substansi Penyusunan RP3KP Provinsi Sulawesi Barat,
dibagi ke dalam 4 (empat) bab pembahasan, sebagai berikut:
BAB I PENDAHULUAN
Bab ini menjelaskan kajian mengenai Latar Belakang,
Maksud, Tujuan dan Sasaran, Ruang Lingkup dan
Kedudukan RP3KP Dalam Kontelasi Pembangunan Kota.
BAB II ARAH KEBIJAKAN PEMBANGUNAN PERUMAHAN
DAN KAWASAN PERMUKIMAN
Bab ini menjelaskan visi misi pembangunan dan
pengembangan perumahan dan kawasan permukiman,
serta perumusan arah Kebijakan Dalam Spatial Plan dan
Kebijakan Dalam Development Plan.

BAB III PROFIL PERUMAHAN DAN KAWASAN


PERMUKIMAN PROVINSI SULAWESI BARAT
Bab ini menjelaskan mengenai Profil Provinsi Sulawesi
Barat, Struktur Ekonomi Provinsi Sulawesi Barat, Profil
Kawasan Perkotaan Provinsi Sulawesi Barat, Profil
Perumahan dan Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi
Barat, Sebaran Perumahan dan Kawasan Permukiman
Provinsi Sulawesi Barat, Potensi dan Persoalan
Perumahan dan Kawasan Permukiman Serta Sarana dan
Prasarana Perumahan dan Kawasan Permukiman,
Analisis Pelayanan Pembangunan Perumahan dan
Kawasan Permukiman Provinsi Sulawesi Barat serta
Kemiskinan Perkotaan.

I - 11 LAPORAN DATA DAN ANALISIS


RP3KP

Rencana Pembangunan Dan Pengembangan Perumahan Dan Kawasan


Permukiman Provinsi Sulawesi Barat

BAB IV ANALISIS DAN KONSEP PEMBANGUNAN DAN


PENGEMBANGAN PERUMAHAN DAN KAWASAN
PERMUKIMAN
Bab ini menjelaskan mengenai analisis pembangunan
dan pengembangan perumahan dan kawasan
permukiman serta konsep pembangunan dan
pengembangan perumahan dan kawasan permukiman.

I - 12 LAPORAN DATA DAN ANALISIS

Anda mungkin juga menyukai