Anda di halaman 1dari 1

Tn.

S, Laki-Laki, 61 Tahun; TD: 123/77; HR: 135; RR: 32; T: 36,2; SpO2: 89; EKG:
Sinus Takikardi ; GDS: 107

Oksigen NRM 5 lpm


Posisi kepala elevasi 30�
Pasang DC
Infus RL 10 tpm
Injeksi furosemide 40 mg IV
Tab Isosorbid dinitrat 5 mg SL
Konsul Sp.PD

Pasien datang ke IGD RSUD Ambarawa diantar keluarganya dengan keluhan sesak nafas.
Sesak nafas muncul mendadak 1 jam yang lalu dan bertambah sesak beberapa saat
sebelum masuk IGD. Sesak nafas tidak dipengaruhi oleh posisi ataupun aktivitas,
namun ketika dibuat beraktivitas sesak memberat, dan tidak membaik dengan
istirahat. Keluhan disertai dengan keringat dingin seluruh badan. BAK normal, BAB
normal.
RPD: riwayat hipertensi tidak tau, riwayat DM tidak tau, riwayat penyakit jantung
tidak tau, riwayat penyakit pernafasan tidak tau, riwayat penyakit ginjal disangkal

Pemeriksaan fisik:
Keadaan umum sesak berat, kesadaran composmentis

Kepala: konjungtiva anemis (-/-), sklera ikterik (-/-)

Thorax:
I: dinding thorax sejajar dengan dinding perut, gerakan paru simetris, retraksi
intercosta (-), retraksi substernal (-)
Pal: tidak teraba massa atau krepitasi, pengembangan paru dex et sin simetris,
fremitus vokal simetris, ictus cordis teraba di SIC V LAA sinistra kuat angkat 1
jari
Per: batas jantung melebar, perkusi dominan sonor
A: suara jantung S1-S2 reguler, bising jantung (-), suara dasar paru vesikuler,
rhonki basah halus di basal paru

Abdomen:
I: dinding abdomen sejajar dengan dinding thorax, distensi (-), darm contour (-),
darm steifung (-)
A: bising usus (+) metalic sound (-)
Pal: tidak teraba massa, nyeri tekan (-), undulasi (-)
Per: dominan timpani, swifting dullness (-)

Ekstremitas: akral dingin, CRT < 2 detik, oedem (-/-/-/-)

Anda mungkin juga menyukai