Anda di halaman 1dari 4

TRANSPIRASI DAN TRANSPORTASI PADA TUMBUHAN

LAPORAN PRAKTIKUM

Disusun untuk memenuhi mata kuliah Fisiologi Tumbuhan yang dibimbing oleh

Ir Nugrahaningsih, M.P.

Oleh:

Offering: B

Annisa' Ihda Fajriyati (180341617589)

Maulina Nur Afifah (180341617545)

Muhamad Arjuna Salim (180341617565)

Niken Ayu Lestari (180341617563)

Setyaningrum Tri Wulandari (180341617562)

UNIVERSITAS NEGERI MALANG


FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM
PROGRAM S1 STUDI PENDIDIKAN BIOLOGI
SEPTEMBER 2019
Tujuan

1. Mengukur kecepatan transpirasi dengan setiap transpirometer tiap luas daun ...

2. Mengukur kecepatan transpirasi dengan metode penimbangan langsung tiap luas daun ...

3. Menganalisis faktor-faktor yang mempengaruhi kecepatan transpirasi pada daun ...

Kajian Teori

Dalam tubuh tanaman, lebih dari 90% air yang diserap oleh akar dikeluarkan lagi ke udara
sebagai uap air. Hilangnya air dari tubuh tanaman dalam bentuk uap air ini dinamakan
transpirasi. Transpirasi paling besar terjadi melalui stomata dan kultikula daun dan juga karena
daun lebuh muda terkena udara daripada bagian lain (Dahlia, dkk, 2001).
Transpirasi terjadi dalam dua tahap: evaporasi air dari dinding sel ke ruang antar sel. Pada
tahap ini air yang diserap oleh akar dibawa naik melalui pembuluh sampai bagian daun. Difusi
dari ruang antar sel ke atmosfir. Pada tahap ini air terdifusi ke luar sel melalui stomata, lentisel
dan kultikula. Transpirasi dipengaruhi oleh banyak faktor, baik faktor dalam maupun luar. Yang
termasuk sebagai faktor dalam adalah besar kecilnya daun, tebal tipisnya daun, berlapisnya lilin
atau tidaknya permukaan daun dan bentuk serta lokasi stomata. Menurut Dahlia, dkk (2001)
faktor-faktor luar yang mempengaruhi transpirasi adalah:
1 Sinar Matahari
Sinar matahari menyebabkan membukanya stomata dan gelap menyebabkan menutupnya
stomata, jadi banyaknya sinar mempercepat transpirasi. Karena sinar juga mengandung panas,
dengan demikian menaikkan temperatur.
2. Temperatur
Pengaruh temperatur terhadap transpirasi daun dapat ditinjau dari sudut lain, yairu dalam
hubungannya dengan tekanan uap air di dalam daun dan di luar daun. Kenaikan temperatur
menambah tekanan uap di dalam daun. Kenaikan temperatur itu sudah barang tentu juga
menambah tekanan uap di luar daun, akan tetapi berhubung udara di luar daun tidak dalam
ruangan yang terbatas, maka tekanan yap di luar daun tidak setinggi tekanan uap di dalam daun.
Akibat dari perbedaan tekanan ini, maka uap air mudah berdifusi dan dalam daun ke udara
bebas.
3. Kelembaban udara
Ruang di dalam daun jauh lebih jenuh akan uap air daripada udara di luar daun, jadi molekul-
molekul air berdifusi dari konsentrasi yang tinggi (di dalam daun) ke konsentrasi yang rendah (di
luar daun). Sebaiknya, jika suatu hari udara banyak awan, maka kelembaban udara di atmosfer
sangat tinggi. Dengan demikian perbedaan kelembaban udara di dalam dan luar daun tidak jauh
berbeda. Keadaan yang demikian ini melancarkan difusi uap air dari dalam daun ke atmosfer.
Kesimpulannya, kelembaban udara yang tinggi menghambat transpirasi, sedangkan udara yang
rendah mempercepat transpirasi.
4. Angin
Pada umu.nya angin yang sedang dapat meningkatkan transpirasi. Hal ini dimengerti karena
angin membawa pindah uap air yang bertimbun-timbun dekat stomata. Dengan demikian uap air
yang masih ada dalam daun mendapat kesempatan untuk berdifusi keluar daun
5. Keadaan air di dalam tanah
Air dalam tanah adalah stu-satunya sumber pokok, dimana akar tanaman membutuhkan air.
Berkurangnya air di dalam tanah akanenyebabkan berkurangnya aliran air ke daun dan hal ini
mempengaruhi laju transpirasi.

Hasil Pengamatan

Tabel respirasi daun murbei

No. Waktu Non inkubator (A) Inkubator (B)

1. 15 menit pertama 250,5 g 253,7 g

2. 15 menit kedua 250,4 g 253,4 g


3. 15 menit ketiga 250,3 g 253,1 g

Berat awal A : 250,5 g

Luas daun A : 2, 025 cm2

Berat awal B: 253,9 g


Luas daun B : 2 cm2

No. Hal Tinggi cairan (setelah 20menit) Mikroskop

1. Tanpa akar 4,3cm (7 daun) Sedikit merah dibagian tepi

2. Tanpa daun 1,7cm Warna merah tersebar

Berat 1 cm2 kertas=0,1g

Anda mungkin juga menyukai