Halaman Judul
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
i
Daftar Isi
..........................................................................................................................
..........................................................................................................................
ii
BAB I DEFINISI
............................................................................................................
............................................................................................................
2
A. Pengertian
3
B. Dasar hukum
3
C. Sasaran
3
D. Cakupan Kegiatan
5
B. Indikasi Kebersihan Tangan
5
C. Five Moment Hand Hygiene (5 saat cuci tangan)
6
D. Persiapan Sebelum Melakukan Handwash dan Handrub
6
E. Handwash (Cuci tangan dan sabun)
7
F. Handrub (Mencuci tangan dengan bahan berbabasis alkohol)
9
G. Hal-hal yang perlu diingat saat membersihkan tangan
11
BABIV DOKUMENTASI.......................................................................
12
ii
BAB I
DEFINISI
A. Pengertian
1. Kebersihan tangan
Kebersihan tangan adalah tindakan/praktek membersihkan tangan dengan cara
mencuci tangan guna menghilangkan semua kotoran dan debris serta menghambat
atau membunuh mikroorganisme pada kulit.
2. Cuci tangan dengan sabun (Handwash)
Handwash adalah suatu tindakan membersihkan tangan dengan sabun antiseptic
dan air mengalir untuk mengurangi perkembangan flora patologis di kulit tangan
tanpa mengganggu aktifitas flora normal di kulit tangan. Cuci tangan dengan
sabun membersihkan area/spectrum yang cukup luas dan bekerja sedikit lambat
(WHO).
3. Cuci tangan dengan alcohol (Handrub)
Handrub adalah suatu tindakan membersihkan tangan dengan bahan berbahan
alcohol tanpa menggunakan air mengalir untuk mengurangi perkembangan flora
patologis dikulit tangan tanpa mengganggu aktifitas flora normal kulit tangan,
kegitan handrub juga memilik area/spectrum yang luas dan bekerja lebih cepat
(WHO).
BAB II
RUANG LINGKUP
3
A. Tujuan Umum
Meningkatkan mutu pelayanan di RSU Karya Dharma Husada Singaraja.
Tujuan Khusus
1. Sebagai panduan pelaksanaan pelayanan kesehatan agar mendapatkan metode
yang sama dan seragam pada penerapan cuci tangan setiap pegawai, staf, keluarga
pasien, dan pengunjung di RSU Karya Dharma Husada Singaraja.
2. Sebagai panduan bagi Tim Pencegahan dan Pengendalian Infeksi RSU Karya
Dharma Husada Singaraja.
3. dalam memonitor dan mengevaluasi pelaksanaan program cuci tangan ini.
4. Mengajak dan menggerakkan seluruh sumber daya manusia di RSU Karya
Dharma Husada Singaraja untuk melaksanakan program cuci tangan ini.
5. Menurunkan angka kejadian infeksi nosokomial/HAIs di RSU Karya Dharma
Husada Singaraja dengan semua efek yang ditimbulkannya.
B. Dasar Hukum
1. Undang-undang Republik Indonesia nomor 36 tahun 2009 tentang Kesehatan
upaya peningkatan kesehatan, pelayanan kesehtan promotif, kesehatan preventif,
dan pelayanan kesehatan curative.
2. Peraturan Menteri Kesehatan Republik Indonesia 159b/Menkes/SK/Per/II/1988
tentang Rumah Sakit.
3. Pedoman Manajerial Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan
Fasilitas Pelayanan Kesehatan lainnya Departemen Kesehatan 2007.
4. WHO Guidelines on Hand Hygiene in Health Care Provide health-care workers
(HCWs).
C. Sasaran
Direksi RSU Karya Dharma Husada Singaraja ,
Komite Medik,
Semua kepala SMF dan anggotanya,
Pejabat structural dan fungsional
Semua staf di lingkungan RSU Karya Dharma Husada Singaraja .
Semua pasien RSU Karya Dharma Husada Singaraja
4
Semua pengunjung RSU Karya Dharma Husada Singaraja .
D. Cakupan Kegiatan
Kegiatan yang masuk dalam panduan ini adalah semua kegiatan cuci tangan yang
memiliki 2 jenis kegiatan yaitu:
1. Handwash (cuci tangan dengan sabun dan air mengalir )
2. Handrub (cuci tangan dengan bahan berbasis alcohol)
BAB III
TATA LAKSANA
5
Beberapa bahan yang biasa digunakan untuk cuci tangan adalah:
1. Bahan alcohol untuk Handrub adalah bahan berupa alcohol gel, cairan, dan sabun
yang digunakan untuk menekan pertumbuhan bakteri.
2. Sabun antimikroba adalah sabun yang berisi bahan antiseptic yang berfungsi
untuk menekan pertumbuhan mikroorganisme dan harus dibilas dengan air untuk
mengoptimalkan kerjanya.
3. Tissue cuci tangan sebagai pengganti handuk
6
1. Sebelum kontak dengan tubuh pasien
2. Sebelum melakukan tindakan asepsis
3. Setelah terkena cairan tubuh pasien
4. Setelah kontak dengan tubuh pasien
5. Setelah kontak dengan lingkungan pasien
7
2. Bila tangan berminyak
3. Setelah menggunakan handscone
4. Setelah 5 – 10 kali handrub
Teknik membersihkan tangan dengan sabun dan air mengalir harus dilakukan seperti
dibawah ini :
1. Basahi tangan dengan air
2. Tuangkan sabun 3-5 cc untuk menyabuni seluruh permukaan tangan
3. Gosok kedua telapak tangan hingga merata
4. Gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan dan
sebaliknya
5. Gosok kedua telapak tangan dan sela-sela jari
6. Jari-jari sisi dalam dari kedua tangan saling mengunci
7. Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan
sebaliknya
8. Gosokkan dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan ditelapak tangan
kiri dan sebaliknya
9. Bilas kedua tangan dengan air
10. Keringkan tangan menggunakan handuk sekali pakai atau tissu sampai
benar-benar kering
11. Gunakan handuk sekali pakai atau tissu untuk menutup keran air
12. Dan tangan Anda sudah bersih
8
Diadaptasi dari WHO guideline on hand hygiene in health care First Global Patient
Safety Challenge, World Health Organisation 2009
F. HandRub (mencuci tangan dengan bahan berbasis alcohol)
Mencuci tangan dengan bahan yang berbasis alcohol ini gerakannya sama dengan
handwash hanya berbeda pada waktu pelaksaannya, handrub ini memerlukan waktu
20-30 detik.
Indikasi Handrub
9
Indikasi dilakukan handrub adalah semua kegiatan yang telah di atur oleh WHO yang
masuk dalam five moment dimana kegiatan into diluar indikasi handwash misalnya:
1. Setelah berinteraksi dengan pasien tanpa melibatkan cairan tubuh pasien
(alloanamnesa, periksaan fisik tanpa melibatkan cairan tubuh pasien,dll)
2. Sebelum masuk dalam lingkungan pasien
3. Setelah keluar dari lingkungan pasien tanpa bersentuhan dengan cairan tubuh
pasien
Teknik membersihkan tangan dengan hand rub berbasis alkohol harus dilakukan seperti
dibawah ini :
1. Tuangkan antiseptik berbasis alkohol 3-5 cc pada permukaan tangan yang
berada pada posisi seperti mangkok.
2. Gosok kedua telapak tangan hingga merata
3. Gosok punggung dan sela-sela jari tangan kiri dengan tangan kanan dan
sebaliknya
4. Gosok kedua telapak tangan dan sela-sela jari
5. Jari-jari sisi dalam dari kedua tangan saling mengunci
6. Gosok ibu jari kiri berputar dalam genggaman tangan kanan dan sebaliknya
7. Gosokkan dengan memutar ujung jari-jari tangan kanan ditelapak tangan kiri
dan sebaliknya
8. Dan tangan Anda sudah bersih
10
G. Hal-hal yang perlu diingat saat membersihkan tangan
1. Bila tangan terlihat kotor atau terkontaminasi dengan bahan-bahan protein, tangan
harus dicuci dengan sabun dan air mengalir
2. Setelah bersentuhan dengan kulit yang tidak utuh, darah atau cairan tubuh, tangan
harus dicuci dengan sabun dan air mengalir
11
3. Bila tangan TIDAK jelas terlihat kotor atau terkontaminasi, dapat digunakan
antiseptik berbasis alkohol (handrub) untuk dekontaminasi tangan rutin
4. Lakukan mencuci tangan dengan sabun dan air setiap kali setelah 5 - 10 kali
aplikasi handrub.
5. Pastikan tangan kering sebelum memulai kegiatan
BAB IV
DOKUMENTASI
Pendokumentasian berupa :
1. Poster langkah mencuci tangan dengan sabun dan air mengalir maupun dengan
hand rub berbasis alkohol.
2. Banner dan spanduk himbauan dan langkah cuci tangan.
3. Form audit hand hygiene.
12
4. Form audit fasilitas hand hygiene.
5. Foto – foto dokumentasi saat dilakukan ketersediaan fasilitas cuci tangan di unit-
unit pelayanan.
6. Dokumentasi saat dilakukan edukasi hand hygiene.
DAFTAR PUSTAKA
Depkes RI. Pedoman Pencegahan dan Pengendalian Infeksi di Rumah Sakit dan
Fasilitas Pelayanan Kesehatan lainnya. 2007
WHO: 2009. WHO Guidelines on Hand Hygiene in Health Care. First Global
Patient Safety Challenge Clean Care is Safe Care
13
14