Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
PT SUCOFINDO (PERSERO) ”
Disusun Oleh :
JURUSAN SIPIL
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TANJUNGPURA
PONTIANAK
2018
KATA PENGANTAR
Kami berharap semoga laporan ini bermanfaat untuk para pembaca. Untuk
itu kritik dan saran yang membangun dari para pembaca sangat kami harapkan
demi perbaikan dalam penyusunan laporan untuk kedepannya.
Penyusun
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 Pendahuluan
LANDASAN TEORI
Kecelakan kerja adalah suatu kejadian yang jelas tidak dikehendaki dan
sering kali tidak terduga semula yang dapat menimbulkan kerugian baik waktu,
harta benda atau properti maupun korban jiwa yang terjadi di dalam suatu proses
kerja industri atau yang berkaitan dengannya. Kecelakaan akibat kerja adalah
kecelakaan berhubungan dengan hubungan kerja pada perusahaan (Suma’mur,
1996).
1. Teori Domino
Manajemen adalah suatu ilmu perilaku yang mencakup aspek sosial dan
eksak tidak terlepas dari tanggungjawab keselamatan dan kesehatan kerja, baik
dari segi perencanaan, maupun pengambilan keputusan dan organisasi (Bennett N.
B Silalahi dan Rumondang B. Silalahi,1995).
METODOLOGI PENELITIAN
PENUTUP
5.1 Kesimpulan
Kebijakan dasar tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3) yang ada
di PT. Sucofindo secara umum telah sesuai dengan PP No. 50 Tahun 2012 tentang
Penerapan Sistem Manajemen Keselamatan dan Kesehatan Kerja. Perwujudan
dari kebijakan K3 di PT. Sucofindo (Persero) adalah dengan adanya program
Keselamatan dan Kesehatan Kerja (K3):
1. Prosedur manajemen risiko K3
2. Posedur peraturan perundangan
3. Prosedur komunikasi K3
4. Prosedur pelaporan dan penyelidikan insiden, kecelakaan dan
penyakit akibat kerja (PAK)
5. Prosedur penanganan dan pelaporan sumber bahaya
6. Prosedur pengendalian perancangan
7. Prosedur pengendalian sarana produksi
8. Prosedur ijin kerja bagi rekanan
9. Prosedur pertolongan pertama dan intruksi kerja pertolongan
pertama pada kecelakaan
10. Prosedur penanganan secara manual dan mekanis
11. Prosedur pemeriksaan dan pemeliharaan sarana pemadam
12. Prosedur penanganan bahan dan pedoman rambu – rambu K3
13. Pedoman pelabelan dan pengelompokan bahan kimia
14. Prosedur data K3
15. Prosedur pemeriksaan kesehatan
16. Prosedur penanggulan keadaan darurat
17. Pedoman penanganan kebakaran, bocoran gas, ledakan, dan huru -
hara
18. Prosedur inspeksi K3
19. Prosedur pemantauan lingkungan kerja
20. Prosedur pengendalian ruangan
21. Prosedur penangan Alat Pelindung Diri (APD)
5.2 Saran