Resume Akuntansi Keperilakuan
Resume Akuntansi Keperilakuan
Disusun o1eh:
1. Derri Benarli 1617202001
2. Indra Ari Yudhanto 1617202009
3. Alek Junianto 1617204011
1
RESUME:
ASPEK KEPERILAKUAN PADA PENGAKUMULASIAN DAN
PENGENDALIAN BIAYA
1.1 Pendahuluan
Peran aspek keperilakuan sangat berperan dalam penentuan biaya dalam hal
pengakumulasian & pengendaliannya. Untuk itu perlu diketahui lebih lanjut aspek-aspek
keperilakuan yang mendasari pada pengakumulasian serta pengendalian biaya yang dilakukan
oleh entitas dalam mempertahankan kegiatan organisasinya.
2
keuangan eksternal namun, sistem biaya tradisional tidaklah sesuai untuk penegendalaian
manajemen yang efektif karena akumulasi biaya historis semata-mata tanpa perbandingan
dengan sasaran biaya yang telah ditentukan sebelumnya tidak sesuai dengan konsep
pengendalian kontemporer. Untuk dapat memenuhi konsep pengendalian kontemporer serta
untuk memotivasi manajer dan karyawan, tujuan kinerja dan sasaran biaya perunit atau untuk
periode masa depan tertentu harus ditetapkan. Kinerja actual oleh pusat pertanggungjawaban
harus secara periodic dibandingkan dengan tingkat kinerja yang diinginkan. Penyimpangan
harus dicatat dan diinformasikan kembali kepada individu yang berpkepentingan sehingga
mendorong tindakan korektif yang segera. Untuk menghindari respons yang disfungsional
disarankan agar manajer segmen hanya bertanggung jawab atas biaya yang dapat dipengaruhi
oleh tindakan mereka. Oleh karena itu, semakin jelas bahwa informasi yang diberikan oleh
sistem biaya tradisional tidak sesuai dengan tujuan pengendalian modern. Sistem tersebut juga
memberikan sedikit informasi yang bermanfaat untuk perencanaan dan pengambilan keputusan
manajerial. Kelemahannya yang terbesar adalah sistem tersebut berbaha karena mendorong
respons yang tidak diinginkan dan deskrtuktif ketika digunakan dalam mengevaluasi kinerja
dari individu yang ditugaskan melaksanakan berbagai aktivitas dalam batasan anggaran
tersebut.
3
1.2.3 Sistem Biaya Standar dan Anggaran Fleksibel.
Terdapat hubungan yang penting antara penggaran fleksibel dan sistem biaya standar.
Taksiran sistem biaya standar mengiventarisasi sepanjang periode pada jumlah anggaran
fleksibel. Anggaran fleksibel adalah anggaran biaya per unit dikalikan dengan jumlah unit
aktual. Oleh karena itu, sistem biaya standar menjawab pertanyaan seperti apa laporan laba
rugi dan neraca akan terlihat jika biaya-biaya dan input per unit harus direncanakan dengan
tepat pada tingkat output aktul yang dicapai.
5
1) Menghambat manajer dari pengambilan berbagai tindakan operasi yang tidak
menguntungkan guna membenarkan adopsiatas suatu alternative akuntansi.
2) Menghambat adopsi atas praktik akuntansi oleh perusahaan yang hanya
menciptakan ilusi kinerja.
7
1.4.6 Analisis Varians.
Unsur utama dari pengendalian biaya adalah perbandingan secara peiodik antara biaya
aktual dengans asaran biaya yang sudah dietentukan sebelumnya, baik dalam bentuk anggaran
maupun bentuk standar. Perbandingan tersebut juga akan menghasilkan sejumlah varians
karena mustahil bahwa biaya aktual yang terjadi akan setara dengan standar atau anggaran dari
elemen operasional yang akan dikendalikan. Varians tersebut dapat merupakan hasil dari
berbagai penyebab, bebrapa di antaranya dapat dijelaskan dan dikendalikan, smentara yang
lain tidak dapat dijelaskan maupun dikendalikan.
9
(2) Biaya yang tidak memiliki hubungan optimum yang dapat ditunjukkan antara input
(yang diukur oleh biaya) dan output (yang diukur oleh pendapatan atau tujuan
lainnya).
10
5) Pesanan Khusus.
Perusahaan juga dapat dihadapkan pada dua jenis situasi pesanan khusus. Situasi
tersebut dapat melibatkan akomodasi untuk pelanggan istimewaatau persyaratan
khusus untuk ukuran, metode pengiriman, atau pengemasan.
6) Kampanye Iklan dan Promosi.
Untuk meningkatkan volume penjualan saat ini, perusahaan dapat meluncurkan
kampanye iklan dan promosi khusus. Jika perusahaan menggunakan sistem perhitungan
biaya tradisional maka keputusan tersebut kemungkinan besar hanya akan didasarkan
pada perbandingan antar tambahan biayadengan prospek peningkatan dalam volume
penjualan.
7) Keputusan Mengurangi Biaya.
Jika harga jual suatu perusahaan ditetapkan oleh pesaing, maka manjemen akan
mengetahui besarnya biaya variabel yang diperkenankan pada volume overasi saat
inijika tujuan laba tertentu harus dicapai. Pengetahuan ini akan mendorong manajemen
untuk waspada terhadap biaya serta memperkenalkan alat dan prosedur untuk
menghemat biaya.
11
DAFTAR PUSTAKA
Lubis, Arfan Ikhsan. 2010. Akuntansi Keperilakuan. Edisi 2. Jakarta: Salemba Empat.
12