Oviedo Cathedral (atau Katedral San Salvador)

Basilika Katedral Metropolitan dari Juru Selamat Suci atau Katedral San Salvador
adalah gereja Katolik Roma dan basilika kecil di pusat Oviedo, di wilayah Asturias di Spanyol
utara.

Alamat : Plaza Alfonso II el Casto, s/n, 33003 Oviedo, Asturias, Spanyol

Provinsi : Asturias
Negara Peserta : Spanyol
Gaya arsitektur : Arsitektur Gotik,
Arsitektur Romanesque,
Arsitektur Barok,
Arsitektur Renaisans
Arsitek : Rodrigo Gil de Hontañón
Sejarah perkembangan Katedral San Salvador atau Oviedo Cathedral
Katedral ini didirikan oleh Raja Fruela I dari Asturias pada tahun 781 M, dan
diperbesar pada tahun 802 oleh putranya Alfonso II dari Asturias yang dikenal sebagai Alfonso
the Chaste, yang menjadikan Oviedo sebagai ibu kota Kerajaan Asturias, dan tinggal di Oviedo
dengan istananya. Dia menciptakan Tahta Oviedo pada tahun 810.
Bangunan saat ini dimulai oleh Uskup Gutierre dari Toledo pada tahun 1388, dan
menara itu ditambahkan oleh Kardinal Francisco Mendoza de Bobadilla pada tahun 1528.
Katedral ini dipulihkan pada abad ke-12 oleh Uskup Agung Pelagius dari Oviedo, penulis
sejarah. Uskup Fernando Alfonso (1296–1301) melakukan pemulihan lagi di rumah kapitel, dan
penggantinya, Fernando Alvarez (1302–1321), memulai biara. Pada akhir abad ke-13, Gutierre
de Toledo memulai basilika Gotik yang baru, kapel utama yang menyandang lengannya,
meskipun itu diselesaikan oleh penggantinya Guillén. Diego Ramirez de Guzmán (1421–1441)
membangun dua kapel dari transept selatan (sekarang digantikan oleh sakristi), pintu masuk lama
ke gereja, dan galeri biara yang bersebelahan dengan rumah kapitel.
Alonzo de Palenzuela (1470–1985) menyelesaikan bagian lain dari transept. Juan Arias
(1487-97) meninggalkan kesadarannya, fleur-de-lys dan empat kerang, di bagian tengah gereja.
Juan Daza (1497–1503) mendirikan kisi-kisi paduan suara; Valerano (1508-12) menambahkan
jendela kaca patri.
Diego de Muros, pendiri perguruan tinggi besar di Salamanca yang dikenal sebagai Oviedo,
memiliki lambang teras yang dibuat oleh Pedro de Bunyeres dan Juan de Cerecedo, sementara
Giralte de Bruselas dan Juan de Balmaseda selesai pada tahun 1512 hingga 1517 ukiran dari altar
berharga yang dipesan oleh Valeriano Órdoñez de Villaquirán. Cristóbal de Rojas (1546-1556)
menempelkan lambangnya ke menara yang sudah lengkap, dengan piramida segi delapan, salah
satu keajaiban arsitektur Gotik.
Tentang Bangunan
Asal-usul Katedral Oviedo berasal dari akhir abad ke-8, ketika raja Asturian Alfonso II dari
Asturias mempromosikan pembangunan basilika sebagai inti dari istana kerajaan yang baru
didirikan Kerajaan Asturias (regia sedes): apa yang sekarang sesuai dengan tertua bagian dari
pusat bersejarah Oviedo adalah kompleks politik dan agama yang mencakup istana kerajaan,
beberapa gereja, biara, pemandian, istal. Gaya Asturian, dengan tempat perlindungan berbentuk
lurus didahului oleh tiga lorong.

Pada tahun 910, berdirinya Kerajaan León menyebabkan terjemahan istana dari lokasi aslinya di
Oviedo ke kota León, di sisi selatan Pegunungan Cantabrian. Namun, pemukiman Oviedo tetap
sebagai situs episkopal, dikelilingi oleh kota abad pertengahan yang khas yang akan menjadi
perhentian penting di cabang utara Jalan St. James. Dalam konteks ini, basilika tua yang
didirikan oleh Alfonso II menjadi Katedral, mengalami perubahan berturut-turut selama Abad
Pertengahan Awal dan Akhir. Bangunan yang dikenal sebagai Cámara Santa ("Kamar Suci")
adalah struktur yang paling penting yang bertahan hidup dari kompleks kerajaan pra-Romawi
primitif: itu adalah bangunan dua lantai dengan rencana persegi panjang, yang menaungi
beberapa pemakaman di lantai bawahnya dan menyimpan koleksi harta dan peninggalan
kerajaan di lantai atas, seperti Salib Malaikat yang terkenal ("Cruz de los ángeles") dan Salib
Kemenangan ("Cruz de la victoria"), keduanya merupakan simbol penting dari monarki Asturian
. Selama abad ke-12, karena aliran peziarah dan pengunjung yang terus-menerus, Cámara Santa
direformasi: saat itulah lorong di lantai atas didekorasi dengan sekelompok patung kolom
Romawi kuno yang menggambarkan para Rasul; Selain itu, lemari besi ditambahkan,
menggantikan langit-langit bekas yang terbuat dari balok kayu. Unsur Romawi lainnya adalah
"Torre Vieja" ("Menara Tua"), menara lonceng dengan fondasi pra-Romawi yang diperkuat
dengan penambahan galeri melengkung dan kubah berusuk. Selain itu, beberapa bukti arkeologis
menunjukkan keberadaan biara Romawi yang akan mendahului biara Gothic saat ini.

Selama Abad Pertengahan Akhir, Katedral Oviedo mengalami perubahan besar, menjadi bengkel
arsitektur paling penting di Asturias: antara ca. 1300-1550, basilika pra-Romawi kuno, serta
bangunan Romawi yang diduga, dihancurkan dan digantikan oleh serangkaian elemen Gothic
klasik dan flamboyan, termasuk ruang bab, biara, kapel utama dan gang-gang, juga sebagai fasad
dan menara barat. Ruang bab mungkin dibangun antara 1293-1314: itu adalah struktur Gothic
tertua di Katedral, aula berbentuk persegi yang tertutup oleh kubah delapan sisi, di mana
beberapa garis keturunan bangsawan memutuskan untuk membangun pemakaman mereka. Biara
Gothic sudah merupakan pekerjaan yang sedang berjalan sekitar 1300, meskipun tidak selesai
sampai pertengahan abad ke-15: itu dibangun berkat sumbangan murah hati dari Persaudaraan
Camara Santa (didirikan pada 1344), beberapa pelindung mulia dan raja Kastilia Alfonso XI,
serta uang yang dikumpulkan oleh pemungut pajak uskup. Ini adalah ruang persegi panjang yang
dikelilingi oleh galeri, yang jendela dekorasinya mencerminkan evolusi gaya Gotik, dari awal
klasik hingga akhir flamboyan.

Akhirnya, keuskupan Oviedo memutuskan untuk melakukan pembangunan sebuah gereja baru:
ini menyiratkan pembongkaran bertahap basilika tua pra-Romawi, yang mungkin dianggap kuno
dan tidak nyaman. Uskup Gutierre de Toledo memupuk pendirian kapel penguburan pribadinya
(dihancurkan selama periode Modern Awal) dan kapel utama, sebuah kera poligonal yang
didahului oleh bagian persegi: altar gothic Gothic dan ambulan Baroque telah memodifikasi
penampilan tempat kudus ini. , yang dindingnya awalnya ditusuk oleh dua tingkat jendela.
Pekerjaan berevolusi dengan lambat, dan pada tahun 1451 hanya kapel utama yang disimpulkan.
Namun, selama paruh kedua abad ke-15 situasi ini terbalik, dan pada tahun 1500 baik transept
dan ketiga gang selesai. Menurut beberapa cendekiawan, pasti ada draf "umum" pertama yang
diilhami oleh model Prancis tertentu, seperti Katedral Bayonne: dalam kasus apa pun, draf awal
ini akan diubah ketika pekerjaan konstruksi berlangsung. Pada 1450, kami menemukan Nicolás
de Bar dan Nicolás de Bruselas, dua master builder dari Eropa Utara, mengawasi bengkel
Oviedo: rupanya, itu selama arahan mereka ketika gaya flamboyan baru diperkenalkan. Setelah
mereka, pembangun utama Spanyol Juan de Candamo (antara 1458-1489) dan Bartolomé de
Solórzano (antara 1492-1498) mengambil arahan bengkel Katedral, membangun lorong tengah
dan samping, serta brankas inovatif lorong tengah , dengan beberapa tulang rusuk dan potongan
dekorasinya terpisah. Pada tahun 1500, Katedral hampir selesai, dengan pengecualian pada fasad
baratnya: pada tahun itu juga, pembangun utama Juan de Badajoz "el Viejo" ("Sang Penatua")
menjadi direktur baru dari bengkel uskup, memulai pembangunan sebuah tokoh terkemuka.
narthex yang akan membentuk lorong yang luas, berfungsi sebagai jalan tertutup: harus
diingatkan bahwa lingkungan asli Katedral Oviedo berantakan dengan rumah-rumah, dan area
yang dapat dilewati sangat sempit, sehingga narthex yang menyerupai jalan ini memberikan
solusi urbanistik yang menarik .
Awalnya, narthex ini akan diatapi oleh dua menara kembar, tetapi setelah 1507 keuskupan
Oviedo memutuskan untuk membangun hanya sebuah menara, yang akan didirikan di atas
gerbang selatan narthex: meskipun ada perhitungan tradisional, keputusan ini tidak menanggapi
kurangnya dana, karena Katedral sebenarnya adalah bengkel yang didanai dengan baik.
Memang, pendirian menara lonceng tunggal yang besar alih-alih dua menara kembar yang lebih
kecil, adalah solusi populer selama Abad Pertengahan Akhir di tempat-tempat seperti Jerman
Selatan, Swiss, dan pantai Atlantik Prancis. Menara megah Katedral Oviedo selesai dibangun
pada tahun 1551, setelah intervensi berturut-turut dari pembangun utama Pedro de Bueras, Pedro
de la Tijera dan Juan de Cerecedo "el Viejo" ("the Elder"): pada tahun 1575, petir
menghancurkan menara menusuk yang asli, yang dibangun kembali oleh Rodrigo Gil de
Hontañón menggabungkan unsur-unsur Gothic dan Renaissance. Altar utama kapel, yang
menggabungkan patung dan lukisan dalam bingkai kayu berlapis emas, adalah contoh yang
sangat baik dari transisi dari Gothic Akhir ke Renaissance.

Selama periode Modern Awal, Katedral Oviedo menerima tambahan baru, termasuk rawat jalan
(dirancang oleh Juan de Naveda dan dibangun pada tahun-tahun pertama abad ke-17), serta
sakristi dan beberapa kapel samping Baroque (Capilla de Santa Bárbara, Capilla de los Vigiles,
Capilla de Santa Eulalia de Mérida). Pada abad ke-18, gereja Santa María del Rey Casto yang
bersebelahan - sebuah basilika tua pra-Romawi yang dibangun oleh raja Alfonso II sebagai
jenazah penguburan untuk kerajaan Asturian - dihancurkan dan digantikan oleh kapel Baroque
yang baru dengan penuh kegembiraan. dekorasi. Periode Modern Awal juga melihat perabotan
Katedral dengan beberapa altarpieces.
DENAH
FASAD

ORNAMEN
Pahatan pada dinding bangunan yang membentuk salib dan malaikat serta beberapa macam bentuk
pahatan lainnya.

Sistem Struktur

Bentuk langit langit bangunan memiliki galeri melengkung dan kubah berusuk

Ciri khas bangunan ini bisa dilihat dari jendela, jendela membentuk segitiga yang sedikit melengkung
dan
Bahan Bangunan
Bahan utama bangunan menggunakan batu bata.

https://www.scribd.com/document/373923424/dokumen-tips-sejarah-perkembangan-arsitektur-
gothic-pdf

https://www.scribd.com/document/373923424/dokumen-tips-sejarah-perkembangan-arsitektur-
gothic-pdf

https://www.tripadvisor.co.id/Attraction_Review-g187452-d1754717-Reviews-
Catedral_de_San_Salvador_de_Oviedo-
Oviedo_Asturias.html#photos;aggregationId=101&albumid=101&filter=7&ff=342825472