Anda di halaman 1dari 1

1.

Ya, menurut saya secara teoritis harapan proses belajar mengajar yang dituangkan dalam
makalah tersebut sudah sesuai, tetapi dalam praktik yang saya alami selama dalam
perkuliahan menempuh gelar sarjana masih belum bisa terlaksana secara maksimal.
A. Mahasiswa ketika diawal perkuliahaan, belum mendapatkan pandangan yang lebih
terkait dengan proses belajar dalam perguruan tinggi, karena ketika awal semester 1,
yang merupakan proses transisi tentang pandangan belajar ketika menempuh sekolah
menengah ke perguruan tinggi, sehingga perlu diberikan tambahan pandangan terkait
proses belajar mengajar di perguruan tinggi yang saya rasa belum saya dapatkan ketika
saat itu.
B. Setiap pertemuan kelas yang seharusnya mengikuti kesepakatan yang ada (silabus), dan
diberikan referensi atau sumber pengetahuan seperti buku atau yang lainya, tetapi
dalam praktik, tidak semua dosen dalam proses belajar mengajar memberikan referensi
untuk digunakan , meski linear dengan silabus yang diberikan, tetapi akan ada
perbedaan presepsi terkait sumber yang diberikan dimana dalam proses perkuliahan
adalah wadah untuk konfirmasi atas sumber pengetahuan yang diapat, sehingga ketika
ada perbedaan, mahasiswa harus menyesuaikan pandangan dengan pengetahuan yang
diberikan oleh dosen.

2. Dengan bertambahnya tingkatan belajar yang saya tempuh, pasti akan merubah pola pikir
yang akan saya gunakan, dan setelah mendapatkan tambahan ilmu terkait dengan proses
belajar, ada harapan ada peningkatan dalam berpikir yang saya lakukan, dan
menghilangkan kesenjangan dengan dosen dalam perkuliahan, karena dalam proses
sebelumnya hanya menganggap dosen sebagai sumber pengetahuan saja.

3. Bagaimana menyamakan pandangan tentang kesepakatan atau silabus perkuliahan, apabila


dalam proses belajar kelinearan atas materi yang disampaikan masih kurang, dan
kurangnya referensi yang diberikan sehingga ketika mahasiswa sudah mempersiapkan diri,
tetapi ada perbedaan ketika dalam proses belajar dimana mahasiswa masih menganggap
adanya kesenjangan dengan dosen, dan first impression dosen ketika awal tatap muka
menurut saya akan mempengaruhi secara psikologis kedepannya.

4. Setiap dosen memiliki karakteristik dan gayanya masing-masing , dosen yang saya
harapkan adalah dosen yang open mind terhadap mahasiswa, bisa memberikan masukan
kepada mahasiswa, ketika saya sudah merasa nyaman dengan dosen, saya merasa lebih
mudah dalam mengikuti kelas, dan proses belajar yang saya alami tidak hanya fokus untuk
mendapatkan nilai yang tinggi, karena ada keikhlasan didalamnya.

Anda mungkin juga menyukai