Anda di halaman 1dari 19

BUKU SAKU

GIZI SEIMBANG DAN TUMBUH KEMBANG


ANAK USIA 0-12 BULAN

Oleh :
Marina Noor Prathivi, STP, MM
Nida Nurul Fitri, S.IKK

MWA Training & Consulting


Pusat Pelatihan dan Pengembangan
Ketahanan Pangan
www.panganlokalindonesia.co.id
(0251) 8634 079 / 0853 1025 2992
Anak Usia 0-6 Bulan

Pada bayi berusia 0-6 bulan, kebutuhan gizinya dapat tercukupi


dari ASI saja (ASI ekskusif). Pemberian ASI ekskusif adalah hak
bayi yang sangat terkait dengan komitmen ibu dan dukungan
keluarga serta lingkungan.

Ibu dapat segera memberikan ASI sedini mungkin setelah bayi


lahir atau dikenal dengan IMD (Inisiasi Menyusui Dini). Bayi
yang abru lahir ditengkurapkan di dada ibu sehingga kulit ibu
melekat pada kulit bayi minimal 1 jam atau sampai menyusu awal
selesai.

Manfaat IMD :
 Melatih kemampuan bayi untuk menyusu
 Langkah awal membentuk ikatan batin antara ibu dan bayi
 Dapat mengurangi stress pada bayi dan ibu
 Meningkatkan daya tahan tubuh bayi karena antibody dari
kolustrum, yaitu cairan ASI awal yang berwarna bening
 Mengurangi resiko bayi mengalami hipotermi dan
hipoglikemi

1
 Mengurangi resiko pendarahan pasca persalinan

Manfaat ASI eksklusif


1. Tersedia setiap saat
2. Komposisi gizi sempurna
3. Melindungi bayi dari bakteri dan penyakit (meningkatkan
system imun)
4. Mempercepat pemulihan bayi jika sakit
5. Mudah dicerna
6. Membuat anak menjadi lebih cerdas
7. Berat badan ideal pada bayi
8. Tulang bayi lebih kuat
9. Mengurangi sindrom kematian bayi mendadak saat tidur
10. Meningkatan kedekatan antara ibu dengan anak
11. Mengurangi pendarahan pada ibu usai persalinan
12. Menurunkan resiko terkena kanker payudara dan ovarium
13. KB alami
14. hemat dan praktis

2
STOP !!!
Jangan dilakukan pada bayi usia 0-6 bulan

- Bayi jangan diberikan madu, madu hanya dapat diberikan


pada anak diatas usia 1 tahun. Mengapa? karena madu
diperoleh tanpa proses sterilisasi sehingga kemungkinan
terdapat bakteri, selain itu madu memiliki kandungan gula
yang tinggi dan belum bias dicerna oleh bayi
- Bayi jangan diberi pisang/makanan lumat lain sebelum 6
bulan. Mengapa? karena system pencernaan bayi belum
cukup kuat untuk mencerna makanan lain selain ASI/
susu yang diformulasikan khusus untuk bayi usia 0-6
bulan
- Bayi jangan diberikan air putih. ASI adalah makanan dan
minuman untuk bayi usia 0-6 bulan

Anak Usia 6-12 Bulan

Pada anak usia 6-12 bulan, ASI hanya mampu memenuhi 60-70%
atau lebih untuk kebutuhan gizinya sehingga diperlukan MP-ASI
yang adekuat. MP-ASI mulai diberikan pada bayi usia 6 bulan
atau 180 hari.

3
Utamakan memberikan MP-ASI dari dapur Ibu sendiri
menggunakan bahan-bahan lokal yang terjangkau dan mudah
didapatkan. MP-ASI yang tepat dan baik merupakan makanan
yang dapat memenuhi kebutuhan gizi bayi sehingga dapat
menunjang tumbuh kembang yang optimal.

Kebutuhan gizi bayi usia 6-12 bulan adalah 650 kkal dan 16 gr
protein. Jumlah tersebut dipenuhi dari :
 ASI = 400 kkal dan 10 gr protein
 MP ASI = 250 kkal dan 6 gr protein

Tabel 1. Pola pemberian ASI dan MP-ASI untuk bayi


Usia ASI Makanan Makanan Makanan
(bulan) Lumat Lembik Keluarga
0-6

6-9
9-12
>12

4
Foto : AIMI Yogyakarta dalam www.zonamama.com

Foto : AIMI Yogyakarta dalam www.zonamama.com

5
Foto : AIMI Yogyakarta dalam www.zonamama.com

Tabel 2. Frekuensi dan jumlah MP-ASI yang diberikan


Usia (bulan) Frekuensi Jumlah
6-9 2-3x makanan 2-3 sdm untuk MP-
lumat ASi awal dan
+ tingkatkan bertahap
1-2x makanan hingga porsinya
selingan sebesar 125 ml
setiap kali makan
utama
9-12 3-4x makanan 125 ml setiap kali
lembik makan
+
1-2x makanan
selingan
>12 3-4x makanan 125-250 ml setiap
keluarga kali makan

6
Usia (bulan) Frekuensi Jumlah
+
1-2x makanan
selingan

Sumber : Unicef dalam www.zonamama.com

7
Aneka Resep MP-ASI 6-12 bulan
1. Makanan Lumat
Bubur Sumsum Kacang Hijau
Bahan :
1,5 sdm tepung beras
10 gr daging ayam
1 sdm kacang hijau, rebus, haluskan
20 gr daun bayam, iris halus
1/2 sdt margarin
Cara Membuat :
1. Rebus kacang hijau dan daun bayam, saring hingga halus,
sisihkan
2. Campurkan sedikit air hangat dengan tepung beras hingga
larut
3. Tambahkan hasil saringan nomor 1, aduk rata
4. Tambahkan margarin, sajikan
Nilai Gizi
Energi : 152,7 kkal Fe : 1,5 mg
Protein : 3,3 gr Vitamin A : 104 µg
Lemak 7,8 gr Vitamin C : 7,3 mg
Karbohidrat : 18,9 gr Zinc : 0,6 mg

8
Bubur Beras Merah
Bahan :
15 gr (1,5 sdm) beras merah
10 gr (1 sdm) daging ikan, haluskan
10 gr (1 sdm) kacang merah, rebus, haluskan
20 gr (5 lembar) daun bayam, iris tipis
1 sdt minyak goreng
50 gr (1 buah jeruk) jeruk manis, ambil airnya, sisihkan
Cara Membuat:
1. Masak beras merah hingga matang
2. Masukkan ikan, dan kacang merah, aduk
3. Sesaat sebelum matang, masukkan daun bayam, aduk
hingga matang
4. Penyet-penyet dengan saringan/blender
5. Beri minyak goreng
6. Hidangkan dengan perasan air jeruk
Nilai Gizi
Energi : 150 kkal Fe : 1,2 mg
Protein : 4,9 gr Vitamin A : 110,8 µg
Lemak 6,0 gr Vitamin C : 33,1 mg
Karbohidrat : 20,7 gr Zinc : 0,6 mg

9
Bubur Kentang Saus Pepaya
Bahan :
40 gr kentang
10 gr (1 sdm) daging ayam cincang halus
10 gr tempe
20 gr labu siam
30 gr papaya, haluskan, sisihkan
½ sdt margarin
Cara Membuat :
1. Kukus/ rebus kentang, daging ayam, tempe, dan labu siam
2. Setelah matang, penyet di saringan/blender hingga halus
3. Tambahkan margarin, aduk rata
4. Hidangkan dengan saus pepaya
Nilai Gizi
Energi : 155,9 kkal Fe : 1,6 mg
Protein : 4,6 gr Vitamin A : 112,4 µg
Lemak : 8,2 gr Vitamin C : 42,1 mg
Karbohidrat : 17,9gr Zinc : 0,3 mg

10
2. Makanan Lembik
Nasi Tim Menado
Bahan :
25 gr jagung semi, tumbuk kasar
25 gr labu kuning, potong dadu
25 gr pisang ambon, potong tipis
20 gr daging udang, cincang
25 gr tahu, potong-potong
15 gr daun kangkung, iris tipis
10 gr tomat, buang kulit
1 sdt minyak goreng
1/3 gelas kaldu
Cara Membuat:
1. Letakkan jagung muda, labu kuning, udang, tahu pada
magkok tim
2. Tambahkan air kaldu, tim hingga matang
3. Masukkan piang ambon, daun kangkung, tomat, tim
hingga matang
4. Angkat, tambahkan minyak goreng
5. Sajikan
Nilai Gizi

11
Energi : 151,7 kkal Fe : 2,1 mg
Protein :7,86 gr Vitamin A : 165,3 µg
Lemak : 7,6 gr Vitamin C : 11,9 mg
Karbohidrat : 16,2gr Zinc : 0,6 mg

12
Nasi Tim Pindang Ikan
Bahan :
60 gr (5 sdm) beras
30 gr (1 potong) ikan lele
20 gr wortel, serut
2 siung bawang merah
1 siung bawang putih
1 lembar daun salam
1 buah daun bawang
2,5 gelas kaldu
½ sdm minyak goreng
Cara Membuat :
1. Beras dicuci bersih
2. Tumis bumbu yang sudah dirajang halus kecuali daun
salam dengan minyak
3. Campurkan seluruh bahan, tambahkan 2,5 gelas kaldu
4. Tim hingga matang
5. Nilai Gizi
Energi : 295 kkal
Protein :10,40 gr Fe : 0,5 mg
Lemak : 6,8 gr Zinc : 0,3 mg

13
Tahapan Tumbuh Kembang Anak Usia 0-12 Bulan

Setelah memahami kebutuhan gizi anak usia 0-12 bulan berikut


cara menyiapkan MP-ASI lokal yang baik, berikut ini adalah
tahapan tumbuh kembang anak usia 0-12 bulan.

Ayo Ibu simak baik-baik tahapan tumbuh kembang anak Ibu,


apakah sudah sesuai? Jika tumbuh kembang tidak sesuai dengan
tahapannya, segera bawa anak ke bidan/dokter untuk konsultasi
lebih lanjut.
Tabel 3. Tahapan Tumbuh Kembang Anak Usia 0-12 bulan
Jenis Keterangan
Perkembangan
Fisik-Motorik  Rata-rata anak bertambah tinggi 6,25 cm
setiap tahun, dan bertambah berat 2,5-3,5
kg setiap tahun
• berat badan:
 6 bulan= 2x berat lahir
 1 tahun= 3x berat lahir
• panjang badan:
 6 bulan= 1,25x tinggi lahir
 1 tahun=1,5x tinggi lahir
• 5-9 bulan: gigi pertama muncul
• 1 tahun: 6-8 gigi
 Lengan menggapai objek : 6 atau 7 bulan

14
Jenis Keterangan
Perkembangan
 Memungut objek kecil tanpa gerak acak :
1 tahun
 memegang benda dengan 5 jari : 3-4 bulan
 memungut benda dengan 5 jari : 8-10
bulan
 mengambil benda dengan jari-jarinya
missal dengan telunjuk dan jempol : 9
bulan
 Hitching/ngesot : 6 bulan
 Merayap dan merangkak : 8-10 bulan
Berjalan dengan bantuan : 11-12 bulan
 Berdiri tanpa bantuan : 1 tahun

Kognitif  Membangun pemahaman mengenai dunia


dengan mengorganisasikan pengalaman
sensoris dengan tindakan fisik dan
motorik.
 Penyesuaian diri terhadap dunia eksternal,
penggunaan dan peniruan model, sebagai
tahap lanjut pemahaman dunia luar;
melalui peniruan model tidak sengaja dan
yang baru/asing
Sosio 0-1 bulan:
Emosional  Anak relatif tidak responsive, jarang
bereaksi terhadap stimulasi luar
1-3 bulan:

15
Jenis Keterangan
Perkembangan
 Anak terbuka terhadap stimulasi
 Anak mulai menunjukkan ketertarikan
dan rasa ingin tahu
 Anak tersenyum pada semua orang
3-6 bulan:
 Bayi dapat mengantisipasi apa yang
terjadi dan mengalami kekecewaan
ketika yang diharapkan tidak terjadi
 Mereka sering tersenyum dan tertawa
7-9 bulan:
 Bayi memainkan “permainan sosial”
dan mencoba untuk mendapatkan
respon dari orang-orang
 Berbicara, menyentuh, dan cajole bayi
lain untuk memancing mereka
bereaksi
 Mengekspresikan lebih banyak emosi
yang berbeda, menunjukkan mood,
kelabilan dan penurunan perasaan
9-12 bulan:
 Bayi secara intensif dekat dengan
pengasuh utama, menjadi takut
terhadap orang asing dan bertingkah
laku aneh pada situasi baru
Pada umur satu tahun, mereka dapat

16
Jenis Keterangan
Perkembangan
menyampaikan emosi dengan lebih jelas,
menunjukkan mood, kelabilan dan penurunan
perasaan
Bahasa  6-8 minggu : menangis
 2-3 bulan : membuat suara “aahh”, “uuh”
 8 bulan : mengoceh dengan suku kata
tunggal
 8 bulan : Menyebut 1 kata

17
Daftar Pustaka

Departemen Kesehatan RI. 2006. Pedoman Umum Pemberian


MP-ASI lokal. Jakarta. Depkes RI
Kementerian Kesehatan RI. 2014. Pedoman Gizi Seimbang.
Jakarta. Kemenkes RI
Panduan MPASI dengan Metode WHO Lengkap. 30 April 2015.
www.zonamama.com. diakses pada 29 Januari 2018
Rahman Ulfiani. 2009. Karakteristik perkembangan anak usia
dini. Lentera Pendidikan 12(01):46-57.
Santrock JW. 1997. Life-Span Development. USA: McGraw-
Hill.

18

Anda mungkin juga menyukai