LAPORAN PRAKTIK KUNJUNGAN LAPANGAN

PRODIA OHI DAN PRODIA LINE

19 AGUSTUS 2019

Disusun Oleh :

Wahyuni Dwi Jayanti G1C218207

Viranda Yulinar G1C218208
Fitrayana Sani G1C218210
Aisyahdora G1C218211
Asriwati G1C218212
Sry Waly Annisa G1C218213
Novi Handayani G1C218215
Lilik Anggriani Kausaha G1C218225
Merliyanti Rapa Parinding G1C218250
Ayu Mutmainnah G1C218256

PROGRAM STUDI D-IV ANALIS KESEHATAN

FAKULTAS ILMU KEPERAWATAN DAN KESEHATAN

UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SEMARANG

TAHUN 2019
 HALAMAN PENGESAHAN

Laporan ini telah disahkan sebagai laporan praktek kunjungan lapangan

Di Prodia OHI dan Prodia Line

19 Agustus 2019

Mengetahui,

Dosen Pembimbing Ketua Program Studi D4 Analis

Kesehatan

Aprilia Indra Kartika, S.Pd. M. Biotech Andri Sukeksi, SKM, M.Si

NIK 28.6. 1026.354 NIK 28.6.1026.024

ii
 DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................................... i
HALAMAN PENGESAHAN ................................................................................ ii
DAFTAR ISI ......................................................................................................... iii
KATA PENGANTAR ........................................................................................... iv
BAB I.PENDAHULUAN ....................................................................................... 1
1.1 Latar Belakang .......................................................................................... 1
1.2 Tujuan ....................................................................................................... 2
1.3 Manfaat ..................................................................................................... 2
1.4 Waktu dan Tempat PKL............................................................................ 3
BAB II. ISI .............................................................................................................. 4
2.1 Sejarah ....................................................................................................... 4
2.2 Alur Kunjungan ......................................................................................... 5
2.3 Materi Yang Diberikan Di Lokasi Kunjungan .......................................... 5
2.4 Bagian-Bagian Lokasi Dan Fungsi Masing- Masing Tempat ................... 5
2.5 Fungsi Alat Dan Bahan ............................................................................. 6
2.6 Tantangan Dan Kelebihan Mahasiswa Analis Kesehatan......................... 7
BAB III. SIMPULAN DAN SARAN ..................................................................... 8
3.1 Simpulan ................................................................................................... 8
3.2 Saran ......................................................................................................... 8
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

iii
 KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur atas kehadirat Tuhan Yang Maha Esa yang telah
melimpahkan rahmat dan karuniaNya sehingga penulis dapat menyelesaikan
laporan praktik kerja lapangan di Prodia OHI dan Prodia line ini.
Laporan praktik kerja lapangan ini disusun sebagai salah satu syarat yang
harus dipenuhi untuk menyelesaikan Pendidikan Diploma IV Analis Kesehatan
Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan Universitas Muhammadiyah
Semarang.

Selesainya tugas akhir ini tidak lepas dari keterlibatan semua pihak yang
telah membantu dan memberikan dorongan serta arahan. Untuk itu penulis
menyampaikan ucapan terimakasih kepada :

1. Ibu Aprilia Indra Kartika, S.Pd., M. Biotech selaku pembimbing praktik

kerja lapangan yang telah membimbing dan memberi pengarahan dalam
pembuatan laporan kerja lapangan ini
2. Ibu Andri Sukeksi, SKM, M.Si selaku Ketua Program Studi D IV Analis
Kesehatan Fakultas Ilmu Keperawatan dan Kesehatan Universitas
Muhammadiyah Semarang.
3. Keluarga, sahabat, teman–teman kelompok serta semua pihak yang
membantu dalam penyusunan laporan praktik kerja lapangan ini.

Penulis menyadari tugas akhir ini masih banyak ketidaksempurnaan. Adanya

kritik dan saran yang membangun untuk membenahi kekurangan dan kesalahan
dalam hal penulisan tugas akhir ini sangat penulis harapkan.

Semarang, 31 Agustus 2019

Penulis

iv
 BAB 1

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

Praktek Kerja Lapangan (PKL) adalah suatu bentuk pendidikan
dengan cara memberikan pengalaman belajar bagi mahasiswa untuk
berpartisipasi dengan tugas langsung di PROLINE (Prodia Line). Praktek
Kerja Lapangan (PKL) memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk
mengabdikan ilmu-ilmu yang telah diperoleh di kampus. Praktek Kerja
Lapangan (PKL) merupakan wujud relevansi antara teori yang didapat selama
di perkuliahan dengan praktek yang ditemui baik dalam dunia usaha swasta
maupun pemerintah.
Praktek kerja lapangan dipandang perlu karena melihat pertumbuhan
dan perkembangan ekonomi yang cepat berubah. Praktek Kerja Lapangan
(PKL) akan menambah kemampuan untuk mengamati, mengkaji serta menilai
antara teori dengan kenyataan yang terjadi dilapangan yang pada akhirnya
dapat meningkatkan kualitas managerial mahasiswa dalam mengamati
permasalahan dan persoalan, baik dalam bentuk aplikasi teori maupun
kenyataan yang sebenarnya.
Sebagai salah satu institusi pendidikan tenaga kesehatan, khususnya di
bidang laboratorium kesehatan dan memiliki keunggulan biologi molekuler,
Program Studi Analis Kesehatan Muhammadiyah Semarang (D4 Analis
Kesehatan FIKKES UNIMUS) berupaya untuk meningkatkan kualitas
pengajaran sehingga mampu menghasilkan lulusan yang unggul dalam bidang
teknologi laboratorium medik dengan penguasaan teknik molekuler. Hal ini
sejalan dengan semakin meningkatnya tuntutan masyarakat terhadap
pelayanan kesehatan, terutama laboratorium kesehatan sebagai sarana
penunjang diagnosa.

1
 Tenaga analis kesehatan yang berkualitas dapat ditunjang dari proses
pendidikan yang menggabungkan antara keilmuan, keterampilan, dan
pengalaman nyata. Pengalaman nyata dapat diperoleh melalui kegiatan
Praktik Belajar Lapangan, sehingga kegiatan ini dapat meningkatkan kualitas
tenaga analis kesehatan dan berimbas ke kualitas pelayanan bidang kesehatan.
1.2 Tujuan
Berdasarkan latar belakang di atas dan kurikulum yang telah
ditetapkan, maka dalam Penyelenggaraan Pendidikan Tenaga Kesehatan
Program Studi D4 Analis Kesehatan maka perlu diadakan Praktek Kunjungan
Lapangan bagi mahasiswa semester VIII Program Studi D4 Analis Kesehatan
Muhammadiyah Semarang, dengan tujuan sebagai berikut:
1. Memberi kesempatan kepada mahasiswa untuk mengenal dan mengetahui
secara langsung tentang instansi sebagai salah satu penerapan disiplin dan
pengembangan karier. Ketika di lapangan melaksanakan praktek kerja,
mahasiswa dapat menilai tentang pengembangan dari ilmu yang mereka
miliki.
2. Agar Praktek Kerja Lapangan menjadi media pengaplikasian dari teori
yang diperoleh dari bangku kuliah ke tempat kerja.
3. Meningkatkan hubungan kerjasama antara perguruan tinggi dengan
instansi .
4. Lebih dapat memahami konsep-konsep non-akademis di dunia kerja.
Praktek kerja lapangan akan memberikan pendidikan berupa etika kerja,
disiplin, kerja keras, profesionalitas, dan lain-lain.
5. Memperoleh wawasan tentang dunia kerja yang diperoleh di lapangan.

1.3 Manfaat Praktek Kerja Lapangan

1. Menambah pengetahuan dan keterampilan serta menumbuhkan sikap

responsif dan inisiatif pada mahasiswa.

2. Terbentuk kemitraan antara program Analis Kesehatan dengan institusi

Laboratorium Prodia sehingga akan tercipta suatu dialog antara
pendekatan akademik dengan pendekatan operasional.

2
1.4 Waktu dan Tempat Praktek Kunjungan Lapangan (PKL)
Adapun waktu pelaksanaan PKL Program Studi D4 Analis Kesehatan
dilaksanakan pada tanggal 19 Agustus 2019. Adapun tempat yang dikunjungi
antara lain:
1. Prodia Occupational Health Institute ( POHI)
2. Prodia Line (ProLine)

3
 BAB II

ISI

2.1 Sejarah Prodia Line

PT Prodia Diagnostic Line (disingkat PROLINE) didirikan pada bulan
April tahun 2010 di Cikarang, Indonesia dengan salah satu cakupan bisnisnya
sebagai produsen alat kesehatan IVD. Proline mulai bemitra pertama kali
pada tahun 2011 bulan april dengan DiaSys, DiaSys sebagai salah satu
produsen IVD di dunia dengan pengalaman lebih dari 20 tahun, adalah mitra
Proline dalam kolaborasi produksi reagen dengan menggunakan protokol
yang sama, kualitas produk yang dihasilkan oleh Peoline setara dengan
produk yang dihasilkan oleh Diasys.
Peresmian pabrik Proline dicikarang pada bulan Oktober 2011, lebih
dari satu tahun sejak pembangunan pabrik dimulai, akhirnya pada tanggal 15
Oktober 2011, site produksi Proline di Kawasan Industri Jababeka III siap
digunakan. Setiap produsen alat kesehatan harus memiliki sertifikat produksi
dari Kementrian Kesehatan RI. Setelah melalui persiapan area dan prosedur
kerja serta lulus pengecekan lapangan. Proline akhirnya memperoleh
sertifikat produksi pada bulan Februari 2012. Proline memperoleh IPAK (Ijin
Penyalur Alat Kesehatan) dari Kementrian Kesehatan RI pada April 2012.
Berbekal sertifikat produksi dan protokol yang terverifikasi, Proline sukses
melakukan produksi perdana pada Juli 2012 dengan produk Triglycerides FS
sebanyak 4 liter.
ISO 13485 adalah standar sistem manajemen mutu untuk industri alat
kesehatan. Proline sebagau perusahaan yang mengutamakan kualitas dalam
setiap produk dan prosesnya mendapatkan sertififat ISO 13485:2003 pada
November 2013. Pencapaian ini menunjukkan komitmen Proline untuk
memberikan produk yang berkualitas pada pelanggan. Januari 2015 produk
Proline tayang di e-katalog, portal LKPP untuk pengadaan alat kesehatan di
fasyankes Pemerintah.

4
 Sebagai Produsen IVD melalui proses audit yang dilakukan oleh
Kementrian Kesehatan RI, Proline mendapatkan seetifikat CPAKB (Cara
Produksi Alat Kesehatan yang Baik) pada Juni 2015. Sebagai pemegang
IPAK, melalui penerimaan sertifikat CDAKB (Cara Distribusi Alat
Kesehatan yang Baik) membuktikan penerapan prinsip-prinsip CDAKB di
Proline pada April 2017. Tahun yang sama 2017 Proline merespon terbitnya
versi terbaru standar ISO 13485, melalui proses resertifikasi Proline
mendapatkan sertifikat ISO 13485:2016.

2.2 Alur Kunjungan

a. Pengarahan dan presentasi mengenai Prodia Diagnostic Line secara umum
b. Kunjungan area produksi reagent
c. Kunjungan area Product Labeling Process
d. Kunjungan area pembuatan barcode product
e. Kunjungan Quality Control Room (Pemeriksaan kualitas kontrol untuk
memastikan semua produk memenuhi persyaratan)
f. Kunjungan Cold Stroge
g. Kunjungan Water Treatment Plant

2.3 Materi yang diberikan di Lokasi Kunjungan

Materi yang diberikan pada lokasi kunjungan di PT Prodia Line yaitu
a. Sejarah berdirinya PT Prodia Line
b. Penerimaan bahan mentah
c. Proses pengolahan bahan mentah menjadi bahan jadi (siap pakai)
d. Proses QC bahan
e. Proses Produksi dan Logistik

2.4 Bagian-bagian Lokasi dan Fungsi Masing-masing Tempat

a. Ruang Produksi
Tempat pembuatan reagen :
a) Penimbangan Sampel
b) Mixing
c) Filling

5
 d) Labeling
b. Ruang QC Sample
Tempat pemeriksaan kualitas kontrol untuk memastikan semua produk
memenuhi persyaratan.
c. Ruang Cold Stroge
Tempat penyimpanan reagen sebelum pengiriman dilakukan.
d. Ruang Water Treatment Plant
Sebagai conduktivity water treatmeant sebelum digunakan pencampuran
pembuatan reagen klinik sehingga air yang digunakan untuk pencampuran
sudah terkondisikan.
e. Ruang Barcode dan Penyimpanan Kertas
Tempat penyimpanan gulungan kertas barcode dan scanner.

2.5 Fungsi Alat dan Bahan yang terdapat di Lokasi Kunjungan

a. Clima MC-15
Clima MC-15 adalah analisis kimia klinik yang dirancang untuk
laboratorium kecil, menengah dan besar karena fleksibilitas dan
kecepatannya sempurna untuk keadaan darurat, volume rendah dan
sebagai instrument cadangan.
b. Proline R-910
Proline R-910 dirancang dengan maksud untuk intergrasi sempurna. Fitur
seperti deteksi gumpalan adalah keunggulan utama dalam sistem ini dan
mudah digunakan, menjamin keamanan hasil tinggi secara konsisten. Jika
perlu melakukan tes darurat, sampel tersebut dapat dimasukkan dengan
mudah ke dalam uji coba melalui STAT drawer.
c. Clinical Chemistry Reagents :
1) ALAT (GPT) FS (IFCC mod.)
2) Alkaline Phosphatase FS IFCC 37OC
3) ASAT (GOT) FS (IFCC mod.)
4) Cholestrol FS
5) Creatinine FS

6
 6) Gamma-GT FS
7) Glucosa GOD FS
8) Glucose Hexokinase FS
9) Triglycerides FS
10) Urea FS
11) Urid Acid FS TBHBA

2.6 Tantangan dan Kelebihan Mahasiswa Analis Kesehatan terkait

Kompetensi yang dimiliki untuk dapat Bekerja di Lokasi Kunjungan
a. Tantangan :
1) Harus lebih memahami tentang SDM yang digunakan sebagai bahan
produksi yang baik agar menghasilkan produk yang berkualitas dan
terpercaya.
2) Harus memiliki skill yang baik dalam pembuatan produk agar reagen
yang diproduksi mengeluarkan hasil sesuai standar.
b. Kelebihan :
1) Mahasiswa Analisis Kesehatan berpeluang besar bekerja pada produksi
pembuatan reagent, karena memiliki kompetensi di bidang Kimia.
2) Memiliki skill dalam pengoperasian alat untuk melihat nilai standar
reagent.

7
 BAB III
SIMPULAN DAN SARAN

3.1 Simpulan
a. Memberikan wawasan bagi mahasiswa KKL
b. Memberikan pengetahuan tentang media pengaplikasian dari teori yang
diperoleh dari bangku kuliah ke tempat kerja.
c. Memperkuat hubungan kerjasama antara perguruan tinggi dengan instansi
d. Memberikan Pengetahuan tentang konsep-konsep non-akademis di dunia
kerja dan memberikan pendidikan berupa etika kerja, disiplin, kerja keras,
profesionalitas, dan lain-lain.
e. Memahami wawasan tentang dunia kerja yang diperoleh di lapangan.

3.2 Saran
a. Diharapkan mahasiswa dapat mengaplikasikan materi PKL yang diberikan
pada dunia kerja dengan baik
b. Diharapkan laporan ini dapat menambah wawasan untuk mahasiswa
kedepannya.

8
 DAFTAR PUSTAKA

CLIMA MC-15 PT. Prodia Diagnostic Line

Proline R-910 PT. Prodia Diagnostic Line
LAMPIRAN
LAPORAN
PRODIA OHI
 LAPORAN
PRODIA LINE