Pertemuan Ke 4 PDF
Pertemuan Ke 4 PDF
Kecepatan Rata-rata
∆𝑟 ∆𝑟 = Perpindahan (m)
𝑣𝑎𝑣𝑔 = ∆𝑡 = Selisih waktu (s)
∆𝑡
Kecepatan Sesaat
∆𝑟 𝑑𝑟
𝑣 = lim =
∆𝑡→0 ∆𝑡 𝑑𝑡
Percepatan
Perubahan posisi (perpindahan) per satuan waktu
Percepatan Rata-rata
Kecepatan Sesaat
∆𝑣 𝑑𝑣
𝑎 = lim =
∆𝑡→0 ∆𝑡 𝑑𝑡
Gerak Dua Dimensi dengan Percepatan
Konstan
Gerak dua dimensi dapat dimodelkan sebagai dua gerakan
independen, kedua gerakan saling tegak lurus terkait dengan
sumbu x dan y. Artinya, pengaruh gerak arah y tidak
mempengaruhi gerak arah x dan sebaliknya.
𝑟 = 𝑥𝑖 + 𝑦𝑗
𝑑𝑟
Subtitusi pers. Di atas ke : 𝑣 =
𝑑𝑡
𝑑𝑥 𝑑𝑦
Sehingga : 𝑣= 𝑖+ 𝑗 = 𝑣𝑥 𝑖 + 𝑣𝑦 𝑗
𝑑𝑡 𝑑𝑡
Dari persamaan : 𝑣𝑥𝑓 = 𝑣𝑥𝑖 + 𝑎𝑥 𝑡 → 𝑣𝑥𝑓 = 𝑣𝑥𝑖 + 𝑎𝑥 𝑡
𝑣𝑦𝑓 = 𝑣𝑦𝑖 + 𝑎𝑦 𝑡
Subtitusi kedua pers di atas ke pers :
𝑣𝑓 = 𝑣𝑥 𝑖 + 𝑣𝑦 𝑗
= (𝑣𝑥𝑖 + 𝑎𝑥 𝑡)𝑖 + (𝑣𝑦𝑖 + 𝑎𝑦 𝑡)𝑗
= (𝑣𝑥𝑖 𝑖 + 𝑣𝑦𝑖 𝑗) + 𝑎𝑥 𝑖 + 𝑎𝑦 𝑗 𝑡
𝑣𝑓 = 𝑣𝑖 + 𝑎𝑡
1
Dari persamaan : 𝑥𝑓 = 𝑥𝑖 + 𝑣𝑥𝑖 𝑡 + 𝑎𝑥 𝑡 2
2
1
Diperoleh : 𝑥𝑓 = 𝑥𝑖 + 𝑣𝑥𝑖 𝑡 + 𝑎𝑥 𝑡 2
2
1
𝑦𝑓 = 𝑦𝑖 + 𝑣𝑦𝑖 𝑡 + 𝑎𝑦 𝑡 2
2
𝑣𝑓 = 20 + 4 5 𝑖 − 15𝑗]
= (40𝑖 − 15𝑗) m/s
𝑣𝑓 = 𝑣𝑓 = 𝑣𝑥𝑓2 + 𝑣𝑦𝑓2
= (40)2 + (−15)2 = 43 m/s
Unit Vektor
• Jumlah vektor sering dinyatakan dalam bentuk vektor satuan.
• Vektor satuan ini digunakan untuk menentukan arah tertentu
dan tidak memiliki makna fisik lainnya.
• Vektor satuan biasanya di notasikan dengan : 𝑖, 𝑗, dan 𝑘 untuk
menggambarkan arah positif 𝑥, 𝑦, dan 𝑧
• Sebuah vektor satuan adalah vektor tak berdimensi yang
memiliki besar/nilai tepat 1. 𝑖 = 𝑗 = 𝑘 = 1