Seiring dengan perkembangan jaman maka kebutuhan hidup manusia juga mengalami perkembangan. Menurut Abraham Maslow, kebutuhan fisik/dasar manusia berupa sandang, pangan, papan dibutuhkan manusia untuk mempertahankan keseimbangan fisiologis. Dalam memilih kebutuhan dasar berupa tempat tinggal, setiap orang akan berusaha mencari lokasi tempat tinggal yang terbaik. Masyarakat cenderung memilih perumahan yang memiliki sarana prasarana memadai untuk membantu pemenuhan kebutuhan hidupnya. Selain itu perkembangan jaman juga memiliki dampak bagi perkembangan kota yang ditandai dengan bertambahnya jumlah penduduk yang berimplikasi pada meningkatnya kebutuhan akan lahan tempat tinggal dimana lahan mulai terbatas sehingga daerah pinggiran kota mulai dikembangkan menjadi perumahan. Pembangunan serta pengembangan perumahan memerlukan adanya pengidentifikasian lahan dan lokasi sebagai bagian yang penting dalam proses perencanaan dan pembangunan. Unsur dan faktor yang mempengaruhi perumahan sehingga keberadaannya berperan dalam pembangunan kota yaitu unsur ketersediaan sarana dan prasarana dalam lingkup pelayanan. Sarana merupakan fasilitas penunjang yang berfungsi untuk penyelenggaraan dan pengembangan kehidupan ekonomi, sosial dan budaya, seperti fasilitas pendidikan, fasilitas kesehatan, fasilitas peribadatan, fasilitas olahraga, fasilitas perdagangan, fasilitas pemerintahan. Prasarana merupakan kelengkapan dasar fisik lingkungan yang memungkinkan lingkungan permukiman dapat berfungsi dengan baik, seperti jalan, drainase, persampahan. Kriteria dalam penentuan lokasi perumahan setiap stakeholder berpotensi memiliki sudut pandang yang berbeda, ditinjau dari perspektif developer menekankan pada profit dimana ketepatan lokasi yang dipilih nantinya akan membantu dalam manajemen perencanaan strategi yang dapat memperluas pengembangan pasar penjualan perumahan. Developer memiliki pertimbangan yang disesuaikan dalam pemilihan lokasi perumahan, tipe rumah, fasilitas yang tersedia yang menjadi penawaran kepada masyarakat calon pembeli perumahan. Apabila ditinjau dari perspektif masyarakat maka memiliki penekanan kepentingan yang berbeda sesuai dengan kondisi sosial ekonominya .
1.2 Tujuan dan Sasaran Penulisan
Tujuan dalam pembuatan tugas ini adalah: 1. Mengetahui serta menganalisis faktor – faktor yang sesuai dan berpengaruh terhadap lokasi perumahan 2. Menjelaskan ruang lingkup analasis lokasi dan keruangan dalam bidang perencanaan
1.3 Ruang Lingkup Wilayah
Dalam penulisan makalah ini, ruang lingkup wilayah studi adalah pada Perumahan kelapa gading, perumahan green land, perumahan bumi pertiwi indah.