Anda di halaman 1dari 1

Kebutuhan Oksigen Dunia

Oksigen merupakan komponen atmosfer yang paling penting di muka bumi, yang hanya bias
diperbaharui oleh hasil fotosintesis tanaman dan alga. Observasi menyatakan bahwa konsentrasi
oksigen di atmosfer telah menurun selama 30 tahun terakhir. Oksigen di laut juga mengalami
penurunan karena perubahan kandungan terlarut akibat dari global warming.
Oksigen dikonsumsi oleh banyak proses seperti autotropic respirasi, heterotropik dan respirasi
tanah, api, pembakaran fossil fuel dan industry, oksidasi gas vulkanis serta pelapukan senyawa
organic. Alasan utama oksigen berkurang di atmosfer adalah karena hasil pembakaran bahan
bakar fosil. Bertambahnya populasi, hewan ternak juga berpengaruh terhadap turunnya jumlah
oksigen di muka bumi.
Estimasi jumlah oksigen yang dikonsumsi oleh pembakaran bahan bakar fosil bergantung pada
hasil karbon dioksida yang dihasilkan dari CDIAC, sekitar 1,4 mol dari oksigen dikonsumsi bila
1 mol karbon dioksida dihasilkan. Manusia dewasa membutuhkan 7 sampai 8 liter air per menit
ketika beristirahat dan itu sekitar 11000 liter per hari udara yang melewati paru-paru kita.
Sedangkan oksigen yang dibutuhkan oleh hewan ternak berdasarkan Gridded Livestock of The
World, dan diasumsikan jumlah manusia proposional dengan jumlah binatang.
Populasi manusia saja membutuhkan sekitar 49 milyar pohon untuk mempertahankan oksigen
yang dibutuhkan manusia, NASA membuat estimasi berdasarkan gambar satelit, pohon yang ada
di muka bumi terdapat sekitar 400 milyar pohon, yang mana lebih daripada cukup.
Tapi, kita juga harus menggarisbawahi bahwa manusia bukan satu-satunya yang ada di muka
bumi, melainkan juga alam liar serta teknologi buatan manusia yang membutuhkan oksigen.
Faktanya, oksigen di atmosfer kita berkurang 4 ppm pertahun atau sekitar 0,00002% oksigen per
tahun.
Jumlah oksigen sudah tersimpan di atmosfer dengan jumlah yang sangat besar dan 90% dari
biomassa yang ada di bumi menghasilkan oksigen. Cadangan oksigen kita sangat besar, sehingga
apabila fotosintesis berhentu dan 7 milyar orang terjebak di muka bumi, tanpa ada kehidupan
lain dan tanpa api, kita dapat tetap hidup sekitar 50 milyar tahun hanya untuk bernafas. Jika kita
mempertimbangkan keseluruhan oksigen yang hilang karena pembakaran dan respirasi segala hal
yang bernafas, oksigen kita dapat tahan selama 2000 tahun.

Anda mungkin juga menyukai