PENANGANAN KTD, KTC, KPC,

KNC
No.Dokumen : /Pusk.Barus
Utara/SOP/ /2019
SOP No.Revisi :
Tanggal Terbit :
Halaman : 1/....
PUSKESMAS dr.Marwati
BARUS UTARA NIP.19691221 2002122002

1. Pengertian 1. Penanganan KTD adalah setiap kejadian yang tidak sengaja dan
kondisi yang mengakibatkan atau berorientasi mengakibatkan cedera
yang dapat dicegah pada pasien.
2. Penanganan KTC adalah insiden yang sudah terpapar ke pasien,
tetapi tidak timbul cedera.
3. Penanganan KPC adalah kondisi yang sangat berpotensi untuk
menimbulkan cedera, tetapi belum terjadi insiden pada pasien
Puskesmas.
4. Penanganan KNC adalah suatu kejadian akibat melaksanakan suatu
tindakan (commission) atau tidak melakukan tindakan yang
seharusnya dilakukan, yang dapat mencederai pasien, tetapi cedera
serius tidak terjadi.
5. Tujuan Merupakan acuan penerapan langkah-langkah untuk:

1. Terciptanya budaya keselamatan pasien di Puskesmas

2. Meningkatnya akuntabilitas Puskesmas terhadap pasien di
Puskesmas
3. Menurunnya KTD, KTC, KPC dan KNC di Puskesmas
4. Terlaksananya program-program pencegahan sehingga tidak
terjadinya pengulangan KTD, KTC, KPC dan KNC
6. Kebijakan SK Pimpinan Puskesmas Nomor /Pusk.Barus Utara/SK/ /2019
tentang Penanganan Kasus KTD, KTC, KPC, DAN KNC.

7. Referensi  Pemenkes RI No 1691/MENKES/PER/VII/2011 tentang keselamatan

pasien rumah sakit
 Peraturan Menteri Kesehatan RI no 75 Tahun 2014
 Peraturan Menteri Kesehatan RI no 46 Tahun 2015
8. Prosedur Alat dan Bahan:

1. ATK
2. Stetoskop
3. Tensimeter
4. Termometer
5. Oksigen dan Selang oksigen
6. Formulir laporan insiden KTD
9. Langkah- 1. Petugas melakukan identifikasi kasus sebagai berikut:
langkah a. Pertolongan dan penanganan awal sesuai kondisi bila
memerlukan KTD atau resiko medis
b. Petugas melakukan pengamanan berupa isolasi bukti, laporan
dan lingkungan bila mengetahui adanya KTD, KTC, KNC, dan
KPC
c. Petugas memberikan tindakan medis dan observasi sesuai
dengan kondisi
d. Petugas wajib segera membuat laporan insiden
2. Petugas melaporkan insiden dengan memberikan formulir laporan
insiden kepada tim peningkatan mutu layanan klinis,
3. Tim peningkatan mutu layanan klinis melakukan penyusunan
rencana perbaikan atas kasus KTD, KTC, KNC dan KPC yang telah
dilaporkan,
4. Tim mutu mensosialisasikan rencana dan tindak lanjutnya pada rapat
rutin Puskesmas,
5. Petugas melakukan implementasi/pelaksanaan perbaikan pada mutu
layanan klinis,
6. Petugas melakukan pencegahan terulangnya kembali kasus yang
sama,
7. Petugas mendokumentasikan semua kegiatan yang telah dilakukan.
7. Diagram Alir
Petugas melakukan identifikasi kasus

Petugas melaporkan insiden dengan memberikan

formulir laporan insiden kepada tim peningkatan mutu
layanan klinis

Tim peningkatan mutu layanan klinis melakukan

penyusunan rencana perbaikan atas kasus KTD, KTC,
KNC dan KPC yang telah dilaporkan

Tim mutu mensosialisasikan rencana dan tindak

lanjutnya pada rapat rutinPuskesmas

Petugas melakukan implementasi/pelaksanaan

perbaikan pada mutu layanan klinis

Petugas melakukan pencegahan terulangnya kembali

kasus yang sama

Petugas mendokumentasikan semua

kegiatan yang telah dilakukan
8. Hal-hal yang - Perhatikan nama obat, rupa dan ucapan mirip (look alike, sound
perlu diperhatikan alike, medication name),
- Pastikan identitas pasien
- Komunikasi secara benar saat serah terima pasien
- Pastikan tindakan yang benar pada sisi tubuh yang benar
- Pastikan akurasi pemberian obat pada pengalihan layanan
9. Unit Terkait Semua Unit yang terkait.
10. Dokumen Terkait Formulir laporan insiden KTD, KTC, KNC dan KPC

Status pasien/rekam medis

Register pasien
11. Rekam historis No. Yang diubah Isi perubahan Tanggal mulai diberlakukan
perubahan