Konsep : dampak rokok bagi kesehatan

Tujuan Pembelajaran :
1. Agar siswa dapat membedakan perokok aktif dan pasif.
2. Agar siswa dapat mengetahui dampak yang diperoleh perokok aktif dan pasif.
3. dengan mengamati media yang ditunjukan oleh guru, siswa diharapkan mampu
memberikan sosialisasi kepada masyarakat terkait bahayanya penggunaan rokok
bagi kesehatan.
Pengantar :
Motivasi : Guru membawa rokok dan botol yang telah dilubangi dan diisi kapas.
Apersepsi : diajukan pertanyaan

1. Bagaimana pandangan kalian mengenai perokok aktif?

2. Apakah bahaya atau dampak merokok lebih dirasakan oleh perokok aktif
atau pasif?
Tahap memunculkan masalah : Guru menampilkan video terkait dampak dari
penggunaan rokok.

Langkah-langkah dalam pembelajaran :

Memunculkan masalah : Menampilkan video terkait dampak dari penggunaan
rokok.
Menggali pengalaman/pemahaman siswa : Melakukan tanya jawab terkait
pengalaman kepada siswa yang pernah menjadi perokok aktif dan perokok pasif.
Apa efek yang mereka rasakan selama menjadi perokok aktif dan perokok pasif.
Memantapkan Konsep : Melakukan tanya jawab kepada siswa seperti apakah
penyakit yang dapat ditimbulkkan oleh perokok aktif dengan perokok pasif dan
pihak manakah yang mendapat dampak yang paling berbahaya.
Menerapkan Konsep : Melakukan percobaan dengan botol yang telah dilubangi
dan diisi dengan kapas yang kemudian pada lubang botol ditancapkan rokok lalu
rokok tersebut dinyalakan. Siswa akan mengamati warna kapas yang ada didalam
botol tersebut.
Pengetahuan baru : Dari pengamatan tersebut siswa dapat pengetahuan baru
bahwa paru-paru yang semula sehat (yang diibaratkan sebagai kapas putih) dan
ketika berubah warna menjadi coklat kehitaman akan menimbulkan penyakit yang
berbahaya bagi kesehatan.