Anda di halaman 1dari 5

PPG SUBSIDI GELOMBANG II UNIVERSITAS NEGERI MEDAN FORM – 01

Program Studi Pendidikan Matematika

Karakteristik Daerah :
MTsN 2 Medan terletak di kota Medan, Sumater Utara. Tepatnya terletak pada Jalan Peratun no. 3, Medan.
Karena sekolah berada di daerah perkotaan sehingga transportasi untuk menuju ke sekolah cukup mudah.

Karakteristik Sekolah :
Keadaan lingkungan sekolah MTsN 2 Medan yang asri menciptakan suasana yang nyaman dan mendukung
dalam proses belajar mengajar. Selain itu fasilitas sekolah yang cukup lengkap seperti ruang kelas yang
memadai, ruang guru, ruang kepala sekolah, mushalla, kantor tata usaha/bendahara, ruang MGMP, kamar madi
guru dan siswa, perpustakaan, laboratorium ipa dan komputer, ruang keterampilan/seni budaya, lapangan
olahraga, ruang OSIS, ruang UKS, sanggar MGMP, laboratorium VOIT, dan ruang BK, mendukung proses
belajar mengajar menjadi lebih optimal.

Karakteristik Peserta Didik :


1. Fisik :
Peserta didik di MTsN 2 Medan memiliki kesehatan yang baik dan sehat, hal ini terlihat dari bagaimana para
guru, siswa dan penjaga sekolah menjaga kebersihan seperti adanya piket kebersihan siswa di setiap kelas.
Selain itu, berdasarkan laporan guru jarang terdapat siswa yang sakit. Tidak hanya itu asupan gizi peserta didik
tergolong baik. Hal ini terlihapeserta didik selalu membawa bekal yang disediakan dari rumah.

2. Intelektual :
Tingkat intelektual siswa di MTsN 2 Medan tergolong baik terlihat dari banyaknya piala penghargaan yang telah
diraih siswa yang terpajang dalam lemari di koridor sekolah dan dari banyaknya program sekolah yang
bertujuan untuk mengembangkan intelektual siswa secara akademik maiupun emosional siswa.
3. Sosial – Emosional :
Peserta didik di MTsN 2 Medan memiliki tingkat sosial-emosional yang baik dan stabil terlihat dari tidak ada
kasus perkelahian antar siswa menurut laporan guru.

4. Spritual :
Peserta didik di MTsN 2 Medan memiliki spiritual yang baik. Hal ini terlihat dari peserta didik yang
mengerjakan kewajiban ibadahnya (sholat) tepat waktu.

5. Moral :
- Sikap siswa di sekolah :
Secara keselurahan peserta didik memiliki sikap moral yang baik yang terlihat dari siswa yang berusaha
untuk mematuhi peraturan sekolah seperti telah hadir di sekolah sebelum pukul 7.10 WIB, mengikuti
program – program yang diadakan oleh sekolah. Namun tidak kemungkinan ada juga beberapa peserta
didik yang tidak mematuhi peraturan seperti terlambat.

- Sikap siswa terhadap guru :


Sikap moral peserta didik terhadap guru tergolong baik, ramah, dan santun. Hal ini terlihat dari siswa
yang selalu memberi salam kepada guru saat bertemu guru di luar pembelajaran.

6. Latar Belakang Budaya :


A. Agama :
MTsN 2 Medan merupakan sekolah yang berbasis agama Islam, sehingga agama seluruh peserta didik dan guru
di sekolah tersebut beragama Islam.

B. Suku : Suku para peserta didik dan guru di MTsN 2 bermacam-macam, seperti Batak, Melayu, Jawa, Minang, dan
sebagainya,
C. Status sosial : Status sosial guru dan peserta didik di MTsN 2 Medan tersebut termasuk masyarakat biasa dan
berkewarganegaraan Indonesia. Namun, ada beberapa peserta didik yang berasal dari keluarga
aparatur negara.

7. Potensi Dalam Matematika : Potensi matematika yang dimiliki peserta didik di MTsN 2 Medan tergolong baik terlihat dari minat
belajar peserta didik pada matematika yang cukup tinggi saat mengikuti pelajaran di kelas.

8. Bekal Awal Matematika : Para peserta didik telah memiliki bekal matematika yang baik yang telah dilaporkan oleh guru. Namun
ada juga beberapa peserta didik yang mengalami kesulitan pada matematika untuk beberapa submateri.

9. Kesulitan Belajar : Terdapat juga peserta didik yang mengalami kesulitan belajar pada matematika di beberpa topik.

PENJABARAN KOMPETENSI DASAR MENJADI INDIKATOR

SMP Kelas VII


STANDAR KOMPETENSI/
No KOMPETENSI INTI KOMPETENSI DASAR INDIKATOR
1. Menghargai dan menghayati
ajaran agama yang dianutnya
2. Menghargai dan menghayati
perilaku jujur, disiplin,
tanggung jawab, peduli
(toleransi, gotongroyong),
santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan sosial dan
alam dalam jangkauan
pergaulan dan keberadaannya.

3. Memahami dan menerapkan 3.1. Menjelaskan dan menentukan 3.1.1. Menyebutkan contoh dari bilangan bulat dan bilangan pecahan
pengetahuan faktual, urutan pada bilangan bulat 3.1.2. Memberi defenisi dari bilangan bulat dan bilangan pecahan
konseptual, prosedural, dan (positif dan negatif) dan 3.1.3. Menunjukkan urutan pada bilangan bulat dan pecahan
metakognitif pada tingkat pecahan (biasa, campuran,
3.1.4. Menentukan suatu pola sebuah bilangan
teknis dan spesifik sederhana desimal, persen)
berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu 3.2 Menjelaskan dan melakukan 3.2.1. Menyebutkan sifat-sifat operasi bilangan bulat dan pecahan
pengetahuan, teknologi, seni, operasi hitung bilangan bulat 3.2.2. Menjelaskan berbagai sifat operasi hitung yang melibatkan
budaya dengan wawasan dan pecahan dengan bilangan bulat dan pecahan
kemanusiaan, kebangsaan, memanfaatkan berbagai sifat 3.2.3. Menentukan hasil operasi hitung bilangan bulat dan bilangan
dan kenegaraan terkait operasi pecahan dengan memanfaatkan berbagai sifat operasi
fenomena dan kejadian
tampak mata. 3.3 Menjelaskan dan menentukan
representasi bilangan dalam 3.3.1 Menyatakan suatu bilangan dalam bentuk bilangan bulat
bentuk bilangan berpangkat berpangkat
bulat positif dan negatif 3.3.2 Menjelaskan representasi bilangan dalam bentuk bilangan
berpangkat bulat positif dan negative
3.3.3 Menentukan perbandingan bilangan bulat berpangkat

4. Menunjukkan keterampilan 4.1 Menyelesaikan masalah yang 4.1.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan urutan beberapa
menalar, mengolah, dan berkaitan dengan urutan bilangan bulat dan pecahan (biasa, campuran, desimal, persen)
menyaji secara kreatif, beberapa bilangan bulat dan
produktif, kritis, mandiri, pecahan (biasa, campuran,
kolaboratif, dan komunikatif, desimal, persen)
dalam ranah konkret dan 4.2 Menyelesaikan masalah yang 4.2.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan operasi hitung
ranah abstrak sesuai dengan berkaitan dengan operasi hitung bilangan bulat dan pecahan
yang dipelajari di sekolah dan bilangan bulat dan pecahan
sumber lain yang sama dalam 4.3 Menyelesaikan masalah yang 4.3.1 Menyelesaikan masalah yang berkaitan dengan bilangan dalam
sudut pandang teori. berkaitan dengan bilangan bentuk bilangan berpangkat bulat positif dan negatif
dalam bentuk bilangan
berpangkat bulat positif dan
negatif

Disetujui Oleh : Disusun Oleh :


Tim Dosen Pengampu materi SMP

Anda mungkin juga menyukai