Disusun Oleh:
Muslihatus Sa’adah
62019040041
Tahun 2019/2020
ASUHAN KEPERAWATAN PADA TN. S
Nim : 62019040041
A. PENGKAJIAN
1. IDENTITAS
a. Identitas Pasien
Nama : TN. S
Umur : 49 tahun
Jenis kelamin : laki-laki
Agama : Islam
Pendidikan : SD
Pekerjaan : karyawan swasta
Suku/bangsa : Jawa/Indonesia
Status perkawinan : kawin
Alamat : Dk. Ngipik Rt 05/04 Karanggondang Mlonggo Jepara
Tanggal masuk RS : 14 september 2019 pukul 20.30 WIB
No. RM : 000708xxx
Diagnosa keperawatan : Penyakit Hati kronis (Sirosis Hepatis)
b. Identitas Penanggung Jawab
Nama : An. V
Umur : 22 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Agama : islam
Pendidikan : SMA
Pekerjaan :-
Alamat : Dk. Ngipik Rt 05/04 Karanggondang Mlonggo Jepara
Hubungan dengan pasien : Anak
2. RIWAYAT KESEHATAN
a. Keluhan utama : pasien mengatakan muntah hitam
b. Riwayat penyakit sekarang : pasien datang ke RSUD Kartini pada hari
senin, 14 September 2019 pada pukul 20.30
WIB dengan keluhan muntah hitam sejak tadi
malam, BAB hitam.
c. Riwayat penyakit dahulu : pasien mengatakan pernah muntah darah
hitam dan nyeri perut
d. Riwayat penyakit keluarga : keluarga pasien memiliki riwayat penyakit liver
e. Riwayat alergi : pasien mengatakan tidak memiliki riwayat
alergi, tetapi setiap makan kerang dan kepiting
selalu biduran
f. Genogram :
Keterangan:
Laki-laki :
Perempuan :
Pasien :
Tinggal serumah :
Meninggal :X
b. Kebutuhan Nutrisi
Sebelum sakit : Pasien mengatakan makan 3x sehari
c. Kebutuhan Eliminasi
Sebelum sakit : Pasien mengatakan biasa BAB 6x sehari, BAB 1 x sehari
Saat dikaji : Pasien mengatakan waktu tidur kurang karena pasien tidur
tidak bisa nyenyak
f. Kebutuhan berpakaian
Sebelum sakit : Pasien mengatakan ia memilih dan memakai pakaiannya
secara mandiri
k. Kebutuhan Spiritual
Sebelun sakit : Pasien mengatakan beragama Islam dan biasa menjalankan
ibadah sholat 5 waktu
l. Kebutuhan Bekerja
Sebelum sakit : Pasien mengatakan bekerja dengan baik
n. Kebutuhan Belajar
Sebelum sakit : Pasien mengatakan pernah menghadiri penyuluhan ekonomi
didesanya
P : Bunyi pekak
m. Abdomen :I : Bentuk perut normal, tidak ada lesi, tidak ada bekas
operasi
A : peristaltic 16x
P : Bunyi timpani
b. Terapi medis:
a. O2 nasal canul 3 ltr/menit
b. Inj NaCL 30 tpm
c. Ekstra inj OM2 1 amp/12 Jam IV
d. Kalnex 1 amp/ 8 jam IV
e. Puasa relative 8 jam
B. ANALISA DATA
NO. HARI/TGL JAM DATA FOKUS PROBLEM ETIOLOGI
(DO&DS)
1. Selasa, 17 DS: Nyeri, Hepatomegaly
September 2019 Pasien mengatakan gangguan rasa
pukul 08.00 WIB perut sebah, kenceng, nyaman
nyeri jika ditekan,
badannya lemas
DO:
Pasien terlihat tidak
nyaman
TD 137/67 mmHg
RR: 18x/menit
S: 37oC akral hangat
N: 84x/menit
P: nyeri muncul karena
kerusakan hati
Q: nyeri terasa seperti
tertikam
R: nyeri menyebar
sampai keseluruh area
perut
S: skala nyeri 5
T: tampak meringis
C. DIAGNOSA KEPERAWATAN
1. Gangguan rasa nyaman (nyeri) b/d hepatomegaly
2. Intoleransi aktivitas b/d kelemahan fisik
3. INTERVENSI KEPERAWATAN
NO. HARI/TGL DX TUJUAN DAN INTERVENSI RASIONAL
JAM KEP. KRITERIA HASIL
1. Selasa, 17 1 Setelah dilakukan 1. Hitung dan 1. Dapat
September tindakan tentukan skala mengetahui
2019 keperawatan nyeri tingkat
21.00 selama 3x24 jam 2. Kaji dan catat keparahan nyeri
diharapkan nyeri dan yang dirasakan
masalah nyeri karakteristikny klien
pasien teratasi a (lokasi, 2. Dapat
kriteria hasil: kwalitas, memberikan
- TTV dalam frekuensi, dan implementasi
batas normal durasi) keperawatan
- Nyeri pada 3. Ajarkan tehnik yang tepat pada
klien berkurang distraksi dan klien
- Nyeri pada relaksasi 3. Agar pasien
klien tidak 4. Kolaborasi dapat
dirasakan lagi dengan tim mengalihkan
- Skala nyeri 3 medis untuk pikirannya dari
pemberian rasa nyeri ke
terapi hal-hal lain
analgesik 4. Dapat
mengurangi rasa
nyeri yang
dirasakan klien
2. Rabu , 18 2 Setelah dilakukan 1. Kaji kekuatan 1. Hasil yang
September tindakan otot didapatkan
2019 keperawatan 2. Anjurkan akan
08.00 selama 3x24 jam klien untuk menentukan
diharapkan tirah baring tindakan
masalah intoleransi 3. Anjurkan selanjutnya
aktivitas pada keluarga 2. Klien dapat
pasien dapat untuk melakukan
teratasi dengan perawatan tirah baring
kriteria hasil: ADL secara
- Tingkat bertahap
ketidaknyama 3. Klien dapat
nan berkurang melakukan
- TTV normal prawatan ADL
- Perawatan tanpa bantuan
diri: aktivitas (misal: ke
sehari-hari kamar mandi)
(ADL) normal
1. IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
NO. HARI/TGL JAM DX IMPLEMENTASI RESPON TTD
KEP KEPERAWATAN
1. Selasa, 17 1 DS: pasien
September mengatakan mau
2019 diukur tekanan
darah, suhu, nadi
Monitoring TTV dan
pukul 08.00 pernafasannya
WIB DO:
- TD:
137/67
mmHg
- S: 37oC
- N: 84x/m
- RR: 18x/m
DS: pasien
Management nyeri mengatakan nyeri
berkurang
DO: pasien
tampak rileks
Skala nyeri 3
2. Rabu, 18 2 DS: pasien
september mengatakan
2019 bersedia
Mengkaji kekuatan otot DO: skala
Pukul 08.00 kekuatan 3
WIB
Menganjurkan klien DS: pasien
untuk tirah baring mgetakan setuju
untuk dilatih tirah
baring secara
mandiri
DO: pasien
tampak mengikuti
instruksi perawat
Mengajarkan keluarga DS: pasien
untuk perawatan ADL mengatakan
bersedia
DO: klien terlihat
dibantu
keluarganya untuk
perawatan ADL
2. EVALUASI KEPERAWATAN
NO. HARI/TGL JAM DX EVALUASI TTD
KEP
1. Senin, 17 1 S: pasien mengatakan nyeri perut jika di tekan
september O: skala nyeri 5
2019 TD: 137/67 mmHg S: 37oC N: 84x/m RR: 18x/m
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjutkan intervensi
2. Rabu , 25 2 S: pasien mengatakan masih lemah dalam
september bergerak
2019 O: Pasien terlihat lemas. TD: 114/51 mmHG, S:
37oC, N: 80 x/menit, RR: 18 x/menit
A: masalah teratasi sebagian
P: lanjutkan intervensi