Anda di halaman 1dari 2

Daftar Glosarium

Glosarium Penjelasan Referensi


Glossary Explanation Kompetensi
Ilmu dasar Bidang inti atau area umum di mana praktisi diharapkan familiar dalam 1.1
peran serupa di tahapan "advanced".
Core Areas Untuk apoteker yang memberikan pelayanan kepada pasien: memiliki
pengetahuan mengenai kondisi umum dan obat-obatan umum dan
menerapkan pengetahuan ini untuk menyelesaikan isu asuhan kefarmasian.
Apoteker yang tidak memberikan pelayanan kepada pasien: memiliki
pengetahuan sesuai dengan area kerjanya.

Ruang Lingkup Ruang lingkup praktik yang didefinisikan oleh apoteker yang bersangkutan 1.1; 1.4;
Praktik Apoteker yang merupakan tanggung jawab dalam peran yang dimilikinya yang dapat 4.8
tersebut/Area yang berupa bidang praktik umum atau spesialis, tetapi memiliki pengetahuan
didefinisikan oleh dan keterampilan yang lebih mendalam dan lebih dari ilmu dasar yang
apoteker tersebut merupakan fokus dari peran tersebut.
Contoh dari bidang tertentu dapat berupa jenis pekerjaan kefarmasian
Defined Area yang spesifik, peran yang spesifik atau area yang spesifik.
Jenis pekerjaan kefarmasian yang spesifik, misalnya pengadaan sediaan
farmasi, produksi sediaan farmasi, distribusi sediaan farmasi, dan
pelayanan sediaan farmasi;
Peran yang spesifik, misalnya area manager, kepala departemen farmasi,
apoteker penanggung jawab;
Area yang spesifik, misalnya kardiologi, pediatri, produksi, quality
control, quality assurance , dsb.

Praktik kefarmasian Praktik kefarmasiaan sesuai UU no. 36 Tahun 2009 meliputi pembuatan 1.2
termasuk pengendalian mutu sediaan farmasi,pengamanan, pengadaan,
penyimpanan dan pendistribusian obat, pelayanan obat atas resep
dokter,pelayanan informasi obat serta pengembangan obat,bahan obat
dan obat tradisional harus dilakukan oleh tenaga kefarmasian dan dalam
hal tidak ada tenaga kefarmasian, tenaga kesehatan tertentu dapat
melakukan praktik kefarmasian secara terbatas antara lain dokter dan atau
dokter gigi bidan dan perawat yang melakukan tugasnya dalam keadaan
darurat yang mengancam keselamatan jiwa dan diperlukan tindakan
medis segera untuk menyelamatkan pasien. Di PP51 hal ini juga meliputi
pengelolaan obat.

Keahlian profesional Keahlian mengacu kepada pengetahuan dan keterampilan sebagai seorang 1.2;
apoteker. Profesional mengacu kepada peran apoteker sebagai tenaga 2.2
Professional profesi yang diregulasi oleh pemerintah. Pemberian keahlian profesional
expertise dalam hal ini merupakan aktivitas yang dilakukan oleh apoteker yang
berkaitan dengan aplikasi dari pengetahuan dan keterampilan yang
dimiliki sebagai seorang apoteker.
Tingkat yang lebih Tingkat kompleksitas organisasi yang lebih besar daripada "tim", seperti
1.2;
tinggi organisasi profesi tingkat regional, nasional atau internasional. 3.2; 3.3;
3.6;
Higher Level Sedangkan "tim" mengacu pada kelompok (apoteker atau multidisiplin) 4.1; 4.3;
yang bekerja bersama-sama dan saling bertanggung jawab dalam mencapai 4.4; 4.5;
tujuan atau sasaran bersama dengan apoteker. 4.6; 4.7;
5.1

1
Daftar Glosarium
Glosarium Penjelasan Referensi
Glossary Explanation Kompetensi
Tata kelola Kerangka kerja atau proses di mana organisasi bertanggung jawab untuk 3.2
terus meningkatkan kualitas layanan mereka dan menjaga standar yang
Governance tinggi.
Tata kelola yang termasuk di dalam hal ini adalah tata kelola klinis, tata
kelola penelitian, tata kelola perusahaan.
Lintas Batas Batas mengacu pada pekerjaan ataupun aktivitas yang dilakukan oleh 4.9
apoteker yang menyangkut pada keahlian profesi apoteker tersebut. Lintas
Across boundaries batas dapat mengacu pada lintas sektor praktik, lintas area praktik atau
lintas profesi.
Menjadi panutan Seseorang yang memberi contoh melalui perilaku dan prinsip yang mereka 5.1
miliki.
Role Model Apoteker "Advanced" harus menunjukkan ciri-ciri dan perilaku yang perlu
dicapai oleh orang lain, misalnya komitmen yang kuat untuk memelihara
keahlian dengan melakukan pengembangan diri, komitmen untuk
meningkatkan pelayanan asuhan kefarmasian melalui praktik dan evaluasi
berbasis bukti, kepemimpinan yang efektif dan bekerja dalam tim, dsb.

Mentor Seorang mentor akan mendukung dan mendorong individu lain untuk 5.2
mengelola perkembangan mereka sendiri agar individu tersebut dapat
Mentor memaksimalkan potensi mereka, mengembangkan keterampilan mereka,
meningkatkan kinerja mereka dan menjadi profesional yang mereka
inginkan.
Pengembangan Pengembangan profesi mengacu pada keterampilan dan pengetahuan 5.4
profesi yang diperoleh untuk mengembangkan dan memajukan karir, peran atau
pekerjaan profesional dari apoteker. Proses pengembangan profesi dapat
Professional berupa pembelajaran yang difasilitasi atau pembelajaran informal yang
Development diarahkan oleh apoteker sendiri.
Pengembangan profesional berkelanjutan (CPD) untuk apoteker adalah
proses wajib (secara hukum) untuk menunjukkan kompetensi dari apoteker
dan keamanan dalam berpraktik.

Kegiatan peer review Kegiatan di mana apoteker diminta untuk melakukan peninjauan kualitas 6.1
(mitra bestari) dari suatu standar/pedoman/karya orang lain.

Peer Review
Activities

Anda mungkin juga menyukai