Anda di halaman 1dari 2

Tata Tertib Siswa

1. Pelajaran akan dimulai setiap jam 07.00 setiap harinya kecuali hari Senin (upacara
bendera).
2. Siswa harus berada di dalam kelas paling lambat 10 menit sebelum jam pelajaran
dimulai.
3. Bagi siswa yang datang terlambat maka diwajibkan untuk melapor ke guru piket dan
membawa surat izin masuk kelas dari guru piket.
4. Siswa yang 3 kali datang terlambat secara berturut turut, akan dikenai sanksi berupa
surat peringatan 1.
5. Siswa tidak diperkenankan keluar masuk ruang kelas tanpa seizin dari guru yang
sedang mengajar.
6. Siswa harus berseragam lengkap sesuai ketentuan yang berlaku:
a. Senin :
b. Selasa :
c. Rabu :
d. Kamis :
e. Jumaat :
f. Sabtu :

7. Seluruh siswa diwajibkan untuk berpakaian rapi dan sesuai dengan ketentuan baik
di sekolah maupun diluar sekolah.
8. Bagi siswa yang berhalangan hadir, diharapkan untuk membuat surat keterangan
yang ditandatangani oleh orang tua siswa atau wali.
9. Surat keterangan tanpa tanda tangan orang tua atau wali dianggap tidak sah.
10. Siswa yang tidak hadir di kelas tanpa surat keterangan yang sah dianggap alpa
pada hari tersebut..
11. Siswa yang tiga kali berturut-turut hadir tanpa keterangan maka orang tua siswa
akan dipanggil untuk menghadap wali kelas.
12. Siswa yang dengan jumlah alpa lebih dari 20 kali dalam satu tahun atau 2 semester,
maka dinyatakan tidak naik kelas. tanpa pengecualian.
13. Siswa harus menjaga kebersihan lingkungan sekolah dan dilarang membuang
sampah sembarangan.
14. Setiap siswa diwajibkan untuk mengikuti kegiatan-kegiatan yang dilakukan oleh
pihak sekolah seperti senam, kegiatan Jum’at bersih dll.
15. Siswa harus bertingkah laku sopan dan baik terhadap guru, siswa ataupun
perangkat sekolah lainnya.
16. Siswa dilarang berambut gondrong atau panjang (bagi laki laki), membawa senjata
tajam, narkoba, rokok ataupun obat obatan berbahaya lainnya.
17. Siswa dilarang merokok dan melakukan kegiatan-kegiatan negatif lainnya di dalam
dan luar lingkungan sekolah.
18. Siswa dilarang membawa orang luar ke lingkungan sekolah tanpa seizin guru piket.
19. Siswa dilarang keluar lingkungan sekolah pada jam pelajaran tanpa seizin guru
piket.
20. Siswa yang melanggar peraturan atau tata tertib diatas dengan sengaja maka akan
dikenakan sanksi sebagai berikut:
– Teguran lisan atau surat peringatan 1, 2 dan 3
– Surat panggilan kepada orang tua atau wali bila sudah diberi surat peringatan 3
kali.
– Skorsing
– Dikembalikan kepada orang tua atau wali murid.
21. Setiap siswa harus menjaga nama baik sekolah baik di dalam maupun diluar
lingkungan sekolah
Tata Tertib Guru

1. Setiap guru harus berada di sekolah paling lambat lima belas menit sebelum
pelajaran dimulai.
2. Bagi guru yang berhalangan hadir diwajibkan untuk memberitahu secara lisan
maupun tulisan kepada kepala sekolah.
3. Ketentuan seragam bagi guru :

 Hari Senin :
 Hari Selasa :
 Hari Rabu :
 Hari Kamis :
 Hari Jumat :
 Hari Sabtu :

4. Setiap guru diwajibkan selalu menjaga nama baik sekolah baik di dalam lingkup
sekolah maupun di luar lingkup sekolah.
5. Sanksi
Sekolah akan memberikan sanksi bagi setiap siswa atau guru yang melanggar tata
tertib yang sudah dimuat dan ditulis dengan sanksi sebagai berikut :
– Sanksi lisan
-Sanksi tertulis

Fungsi dan Tujuan Tata Tertib Sekolah


Setiap tata tertib mempunyai fungsi dan tujuan masing-masing. Beberapa diantaranya
adalah sebagai berikut:

1. Disiplin

Setiap peraturan yang dibuat bertujuan untuk membuat siswa disiplin dan mematuhi apa-
apa saja yang dilarang dan diperbolehkan. Hal semacam ini bermanfaat untuk
menumbuhkan sifat taat peraturan sehingga diharapkan dapat terbiasa menaati tata tertib
diluar lingkung pembelarajan.

2. Mengerti Hak dan Kewajiban di Lingkungan Sekolah


Secara umum tata tertib sekolah memiliki tujuan agar perangkat sekolah mulai dari kepala
sekolah, guru, murid dan perangkat lainnya mengerti dan memahami hak, kewajiban dan
tanggung jawab masing-masing sehingga semua kegiatan di sekolah berjalan baik dan
lancar.

3. Belajar Tentang Sebab dan Akibat


Siswa belajar tentang aturan dan hukuman. Setiap hukuman yang dilanggar akan
mendatangkan sanksi, ada hukuman tentu saja ada sebab yang pasti dilakukan. Namun
hukuman yang dilakukan tentu saja harus seusai dengan kaidah yang ada dan tidak
menimbulkan efek negatif pada siswa.

Peraturan dibuat untuk dipatuhi bukan untuk dilanggar. Peraturan yang dibuat secara
tertulis memudahkan siswa untuk melihat kembali perihal apa saja yang boleh dan terlarang
untuk dikerjakan.

Setiap peraturan harus ditaati dan dijadikan pegangan. sekolah mempunyai kewajiban agar
setiap murid dapat menjalankan peraturan tersebut dengan sebaik-baiknya karena harus
diakui bahwa sekolah adalah gerbang siswa untuk hidup bermasyarakat bila siswa tidak
mampu untuk hidup disiplin di lingkungan sekolah maka besar kemungkinan Ia juga tidak
akan hidup disiplin ketika terjun di masyarakat.

Namun ketika siswa dapat hidup disiplin di lingkungan sekolah diharapkan itu dapat
menular dalam kegiatan-kegiatan lainnya seperti disiplin di dalam rumah disiplin ketika
berkendara disiplin ketika beribadah dan lain sebagainya.

Anda mungkin juga menyukai