Anda di halaman 1dari 2

BAB I

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Masa nifas (puerperium) dimulai setelah kelahiran plasenta dan berakhir
ketika alat kandungan kembali seperti keadaan sebelum hamil dan masa nifas
berlangsung sekitar 6 minggu. Asuhan masa nifas diperlukan dalam periode ini
karena merupakan masa kritis baik ibu maupun bayinya. Diperkirakan 60% kematian
ibu akibat kehamilan terjadi setelah persalinan dan 50% kematian masa nifas terjadi
24 jam pertama. (Sarwono, 2002:22-123).
Menurut, Helen Varney, 2008, pada masa nifas ibu akan mengalami
beberapa ketidaknyamanan. Meskipun dianggap normal, ketidaknyamanan tersebut
menyebabkan distres fisik yang bermakna.
Pada masa nifas ini ibu membutuhkan perhatian khusus karena ibu
mengalami perubahan-perubahan baik secara fisik maupun psikologis. Ibu akan
mengalami penyesuaian yang sangat besar seperti mengalami proses stimulasi dan
kegembiraan yang luar biasa, menjalani proses eksplorasi dan asimilasi realitas
bayinya, berada dibawah tekanan untuk cepat meyerap pembelajaran yang
diperlukan tentang apa yang harus diketahuinya dan perawatan untuk bayinya, dan
merasa bertanggung jawab luar biasa yang dipikulnya yang sekarang menjadi nyata
dan tuntutan tempatkan dirinya sebagai “ibu”. (Helen Varney, 2008, h:964)
Respons setiap ibu dan ayah terhadap bayinya dan terhadap
pengalamandalam membesarkan anak berbeda-beda dan mencakup seluruh
spektrum reaksi dan emosi, mulai dari tingginya kesenangan yang tidak berbatas
hingga dalamnya keputusaan dan duka. Dengan adanya pelayanan kesehatan yang
sesuai pada ibu nifas, diharapkan mampu mendukung para ibu nifas menjalani peran
barunya.(Helen Varney, 2008, h:962)

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Tujuan umum dari Asuhan Kebidanan ini adalah mampu melaksanakan Asuhan
Kebidanan pada ibu nifas 6 jam pertama.
2. Tujuan Khusus
a. Melaksanakan pengkajian Asuhan Kebidanan pada ibu nifas 6 jam pertama
di RSUD SLEMAN

1
b. Melaksanakan identifikasi diagnosa kebidanan pada pada ibu nifas 6 jam
pertama di RSUD SLEMAN
c. Melaksanakan Asuhan Kebidanan pada ibu nifas 6 jam pertama di RSUD
SLEMAN
d. Melaksanakan pendokumentasian Asuhan Kebidanan pada ibu nifas 6 jam
pertama di RSUD SLEMAN
C. Manfaat
1. Bagi Rumah Sakit
Manfaat penulisan laporan kasus ini bagi Rumah Sakit yaitu dapat digunakan
sebagai informasi dalam melakukan tindakan asuhan kebidanan bagi pasien
khususnya dengan kasus 6 jam postpartum dan memberikan pencegahan
kepada pasien yang berpotensi terjadi 6 jam postpartum.

2. Bagi Bidan
Manfaat penulisan laporan ini bagi Bidan yaitu sebagai informasi tambahan
dalam penulisan pendokumentasian asuhan kebidanan nifas kepada pasien 6
jam pertama. .

3. Bagi Pembaca
Manfaat penulisan laporan kasus ini bagi pembaca yaitu menjadi prereferensi
dalam menambah pengetahuan tentang asuhan kebidanan nifas 6 jam pertama.

Anda mungkin juga menyukai