Kompetensi Dasar Materi pokok Pengalaman Belajar Penilaian Waktu Sumber Belajar
1. Sel sebagai unit terkecil kehidupan, dan bioproses pada sel
3.1 Menjelaskan Komponen Exploring a phenomenon 1. Tes tertulis 6 JP Buku Siswa guru
komponen kimiawi mengamati kemasan produk susu balita dan konsep tentang dan buku siswa
kimiawi penyusun kemasan pupuk kimia yang menunjukkan komponen Biologi SMA
penyususn sel, sel komposisi kimiawi yang terkandung dalam susu kimiawi sel dan Kelas X1 K-13
struktur, fungsi, Struktur dan pupuk untuk menjelaskan hubungan antara zat struktur sel Buku referensi lain
dan proses yang dan fungsi makanan yang kita makan dan pupuk tanaman 2. Peta pikiran yang sesuai
berlangsung bagian- denga manfaat makanan dan pupuk tersebut dalam 3. Unjuk kerja: Set perlatan dan
dalam sel bagian sel kaitannya dengan komponen kimiawi sel. menggunakan bahan pengamatan
sebagai unit mencatat hal-hal penting yang diperolehnya dari mikroskop, dan dengan Mikroskop
terkecil pengamatan terhadap kemasan produk susu atau mengamati cahaya
kehidupan kemasan pupuk tanaman preparat Charta atau gambar
4.1 Menyajikan mengamati gambar/charta struktur sel bakteri (sel 4. Sikap disiplin, sel prokariotik, sel
hasil prokariotik) dan sel tumbuhan serta sel hewan (sel tanggung jawab, hewan dan sel
pengamatan eukariotik) untuk mengetahui bagian-bagian dari kerjasama, tumbuhan
mikroskopik sebuah sel menghargai Internet
struktur sel pendapat teman
hewan dan sel Focusing on a question
tumbuhan membuat sejumlah pertanyaan yang berkaitan
sebagai unit dengan hasil pengamatan atau pengalaman
terkecil pribadinya tentang kemasan produk susu atau
kehidupan kemasan pupuk tanaman maupun
menyusun kembali pertanyaan-pertanyaan dari tiap
individu kelompok lalu menentukan pertanyaan
60
Mind mapping
Membuat ringkasan dari bacaan dan hasil
investigasi tentang komponen kimiawi zat
penyusun sel
Membuat peta pikiran secara ringkasan
Mind mapping
Membuat ringkasan dari bacaan dan hasil
investigasi tentang struktur dan fungsi sel/jaringan
pada tumbuhan
Membuat peta pikiran secara ringkasan
Mind mapping
Membuat ringkasan dari bacaan dan hasil
investigasi tentang struktur dan fungsi sel/jaringan
pada hewan
Membuat peta pikiran secara ringkasan
Sekolah : SMA
Mata Pelajaran : Biologi
Kelas / Semester : XI MIPA / 1
Materi Pokok : Sel sebagai unit terkecil kehidupan, dan bioproses pada sel
Alokasi Waktu : 6 JP @ 45 menit
C. Tujuan Pembelajaran
Setelah melakukan kegiatan investigasi, membaca, membuat peta pikiran, dan
diskusi siswa mampu:
1. menjelaskan komponen kimiawi sel
2. menjelaskan struktur sel
3. membuat tabel perbandingan untuk membedakan sel prokariotik dan sel
eukariotik
4. membedakan struktur sel hewan dan sel tumbuhan
5. menganalisis struktur organel sel tumbuhan yang dikaitkan dengan
fungsinya
6. menganalisis struktur organel sel hewan yang dikaitkan dengan
fungsinya
7. mengamati di bawah mikroskop preparat awetan tentang sel tumbuhan
dan sel hewan
8. menggambar hasil pengamatan mikroskopis pada buku gambar
D. Materi Pembelajaran
1. Pengetahuan Faktual
Makhluk hidup mengkonsumsi zat makanan untuk proses kehidupan
Proses tersebut dijalankan oleh unit yang terkecil yaitu dalam sel
Sebagai unit terkecil, sel memiliki struktur dan fungsi yang dapat memungkinkan
terjadinya bioproses sebagai makhluk hidup
2. Pengetahuan Konseptual
Bagian-bagian sel terdiri atas membran sel, sitoplasma, dan dinding sel, dan
organel-organel sel (nukleus, vakuola, retikulum endoplasma, mitokondria, badan
golgi, lisosom, dan ribosom).
Sel prokariotik berbeda dengan sel eukariotik
73
Transpor yang terjadi melalui membran sel terjadi secara aktif dan pasif
3. Pengetahuan prosedural
Cara membuat preparat segar
Cara mengamati dan menggambar hasil pengamatan preparat di bawah
mikroskop
Prosedur pengamatan difusi dan osmosis
4. Pengetahuan metakognitif
Menyadari pentingnya pemahaman akan komponen kimiawi sel
Menyadari prosedur yang tepat untuk melakukan pengamatan
E. Model Pembelajaran
Model : Guided inquiry terintegrasi RMS
Metode : diskusi, tanya jawab, pengamatan
F. Media dan sumber Belajar
Kemasan susu balita, kemasan pupuk kimia
Mikroskop cahaya
Preparat awetan sel tumbuhan
74
G. Langkah-langkah Pembelajaran
Pertemuan Pertama (2 JP)
Indikator: menjelaskan komponen kimiawi sel
Conducting the Mengamati preparat awetan sel tumbuhan dan sel hewan 45
investigation menggunakan mikroskop mengikuti petunjuk yang ada
dalam LKS (terlampir)
Menggambar hasil pengamatan di bawah mikroskop
Menuliskan bagian-bagian dari sel hasil pengamatan
mikroskop
Penutup Mendengarkan penjelasan dari guru tentang kegiatan yang akan 5
dilakukan untuk pertemuan berikutnya.
H. Penilaian
Bentuk instrument dan Teknik penilaian
a. Instrumen dalam bentuk soal uraian untuk mengukur kemampuan
berpikir kritis, keterampilan proses, dan hasil belajar kognitif dengan
teknik tertulis
b. Instrumen dalam bentuk lembar pengamatan untuk mengukur unjuk
kerja, aspek kerjasama, disiplin, tanggung jawab, dan menghargai
pendapat teman dengan teknik observasi
I. Lampiran:
1. LKS
79
Tujuan :
1. terampil menggunakan mikroskop
2. terampil mengamati preparat awetan di bawah mikroskop
3. mengamati struktur sel hewan dan sel tumbuhan
4. membedakan struktur sel hewan dan sel tumbuhan
5. menyajikan gambar hasil pengamatan mikroskop
Alat bahan:
1. Mikroskop
2. Preparat awetan sel tumbuhan dan sel hewan
Langkah kerja:
1. membuka diafragma mikroskop
2. meletakkan preparat awetan sel tumbuhan dan sel hewan pada meja obyek
3. menjepit kaca benda dengan penjepit
4. mengatur cermin untuk mendapatkan cahaya
5. memutar lensa objektif pada perbesaran lemah
6. memutar pembesaran lemah ke pembesaran kuat
7. menggambar objek yang diamati
80
Pertanyaan:
Apakah perbedaan struktur sel hewan dan sel tumbuhan?
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
…………………………………………………………………………………………
81
2. Lembar observasi
(Modifikasi Escarti,2015)
84
Pokok Bahasan: sel sebagai unit terkecil kehidupan, dan bioproses pada sel
1. Sub pokok bahasan
a) Komponen kimiawi sel mulai dari unsur, senyawa, mikromolekul molekul,
makro molekul, supra molekul/organella sel sampai sel
b) konsep sel sebagai unit terkecil kehidupan
c) konsep sel sebagai unit struktural
d) konsep sel sebagai unit fungsional
e) struktur dan fungsi organela yang dimiliki oleh sel hewan
f) struktur dan fungsi organela yang dimiliki oleh sel tumbuhan
g) struktur sel hewan dan sel tumbuhan
2. Petunjuk
a) Amatilah fenomena yang ditayangkan oleh guru Anda secara berkelompok
pada tahap eksplorasi fenomena (Exploring a phenomenon)
b) Berdasarkan eksplorasi fenomena tersebut maka tulislah pertanyaan-
pertanyaan Anda pada kolom yang tersedia (Focusing on a question)
c) Ikutilah kegiatan melakukan perencanaan serta melakukan penyelidikan
bersama guru Anda
d) Tuliskan pada kolom yang tersedia tentang perencanaan dan kegiatan
penyelidikan yang Anda lakukan pada kolom yang tersedia (Planning and
Conducting the investigation)
e) Bacalah literatur yang sesuai dengan materi tentang sel sebagai unit terkecil
kehidupan, dan bioproses pada sel, kemudian secara mandiri bacalah secara
kritis materi tersebut dan pahamilah isi materi tersebut agar bisa menganalisis
data hasil pengamatan (Reading for analizing the data)
f) Berdasarkan bacaan yang telah Anda lakukan, lakukanlah analisis dan
jawablah pertanyaan
85
4. Ringkasan materi
86
A. Pendahuluan
Dalam struktur organisasi kehidupan, sel adalah unit terkecil yang mengontrol
aktivitas kehidupan dari makhluk hidup. Sejarah penemuan sel pertama kali
ditemukan oleh Robert Hooke. Selanjutnya istilah sel menurut Schwan dan Schleiden
bahwa sel adalah unit struktural; Max Schultze menjelaskan bahwa sel adalah unit
fungsional kehidupan; Rudolf Virchow menyebutkan bahwa sel adalah unit
pertumbuhan; dan Robert Brown dan J. Purkinye mendefinisikan sel sebagai unit
hereditas.
Bagian-bagian utama sel terdiri atas membran sel, inti sel, dan sitoplasma.
1. Membran sel atau membran plasma merupakan bagian sel paling luar yang
membatasi isi sel dan sekitarnya. Membran sel bersifat semipermeabel atau
selektif permeabel yang berfungsi untuk mengatur keluar masuknya zat dari
sel. Membran sel tersusun atas lapisan fosfolipid dan lipoprotein.
2. Inti sel/nukleus
Pada sel eukariotik memiliki membran inti yang tersusun atas lipoprotein.
Di dalam inti sel terdapat: (1) nukleolus atau anak inti yang berfungsi
mensintesis berbagai macam molekul RNA yang penting dalam sintesis
protein dalam sel; (2) nukleoplasma atau cairan inti yang tersusun atas
protein; (3) butiran kromatin yang berperan dalam penyampaian informasi
genetik melalui sintesis protein.
88
3. Sitoplasma
Sitoplasma merupakan cairan yang terdapat dalam sel. Dalam sitoplasma
mengandung organel-organel sel yang memiliki spesifikasi dalam hal
fungsinya masing-masing.
4. Dinding sel
Dinding sel hanya terdapat pada sel tumbuhan sedangkan pada sel hewan
tidak ada. Pada bagian ini terdapat noktah yang menjadi tempat
terhubungnya plasma sel satu dengan sel yang lainnya.
F. Transpor Membran
Transposrtasi zat diatur oleh membrane sel yang bersifat selektif permeable.
Transpor pada membran sel terjadi secara aktif dan secara pasif.
1. Transpor pasif yaitu transpor tanpa membutuhkan energi dan terjadi karena
adanya perbedaan konsentrasi antara zat atau larutan. Transpor pasif terjadi
melalui tiga cara yaitu secara difusi, osmosis, dan difusi dipermudah. Difusi
adalah perpindahan zat dengan atau tanpa melewati membran dari daerah
konsentrasi tinggi ke konsentrasi rendah. Osmosis adalah perpindahan melalui
membran semipermeabel yaitu air dari larutan hipotonis (konsentrasi air tinggi,
konsentrasi zat terlarut rendah) ke larutan yang hipertonis (konsentrasi air
rendah, konsentrasi zat terlarut tinggi). Difusi dipermudah adalah difusi yang
90
G. Sintesis Protein
Fenotip suatu individu ditentukan oleh aktivitas enzim (protein fungsional).
Enzim yang berbeda akan menimbulkan fenotip yang berbeda. Perbedaan satu enzim
dengan lainnya ditentukan oleh jumlah jenis dan susunan asam amino penyusun
protein enzim. Pembentukkan asam amino tersebut ditentukan oleh gen atau DNA.
Ekspresi gen merupakan proses dimana informasi yang dikode di dalam gen
diterjemahkan menjadi urutan asam amino selama sintesis protein. Sintesis protein
terdiri dari 2 tahap; transkripsi dan translasi.
Transkripsi
Urutan rantai nukleotida template dari suatu DNA rantai ganda disalin untuk
menghasilkan satu rantai molekul mRNA (dRNA) atau kodon. Rantai DNA
yang distranskripsi disebut sebagai sense dan rantai DNA yang tidak
ditranskripsi disebut antisense.
Translasi
Sintesis polpeptida dengan urutan spesifik berdasarkan rantai mRNA yang
dibuat pada tahapan transkripsi. Susunan asam amino yang dibentuk sesuai
dengan susunan basa nitrogen dalam kodon. Satu per satu asam amino berikatan
dengan triplet anticodon (tRNA) sehingga membentuk polipeptida.
H. Reproduksi sel
Setiap makhluk hidup berupaya melestarikan keturunannya dengan cara
bereproduksi. Hal yang sama juga terjadi pada sel di mana sel juga bereproduksi
sehingga tubuh makhluk hidup bertambah besar. Pembelahan yang terjadi pada sel
91
dapat terjadi secara: amitosis, hanya terjadi pada Protista dan tidak terjadi fase-fase
pembelahan. Inti langsung terbelah menjadi dua diikuti oleh terbelahnya sitoplasma.
Mitosis dan Meiosis (pembelahan reduksi).
Mitosis terjadi pada perbanyakan sel tubuh dan menghasilkan dua sel anak
yang jumlah kromosomnya sama dengan sel induk. Mitosis berkaitan dengan
perubahan kromosom yang berasal dari butir kromatin inti sel. Proses mitosis terjadi
melalui rangkaian tahapan profase, metafase, anafase, dan telofase.
7. Tuliskan perencanaan dan kegiatan yang Anda lakukan pada kolom berikut