Anda di halaman 1dari 9

Contoh pidato hari pahlawan I

Assalamualaikum Wr. Wb.

Yang terhormat kepada Bapak kepala sekolah serta Bapak Ibu guru & teman-teman yang saya sayangi.
Pertama-tama marilah kita panjatkan puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan kita
kesehatan sehingga kita dapat bertemu pada hari ini dalam peringatan hari pahlawan dengan keadaan
sehat wal-afiat.

Tgl 10 Nopember / biasa kita kenal dengan hari pahlawan adalah hari dimana rakyat indonesia merebut
kemerdekaan dari tangan penjajah. Semangat & keberanian para pahlawan haruslah kita teladani. Kita
sebagai generasi penerus seharusnya mencontoh sikap para pahlawan yang berani berkorban demi
bangsa indonesia, tugas kita saat ini adalah memberi makna baru kepahlawanan & mengisi kemerdekaan
sesuai dengan perkembangan zaman.

Dengan bekal pendidikan kita bisa menjadikan bangsa ini sejahtera, maju, dan sama dengan bangsa
lain. Ini juga merupakan cita-cita luhur yang harus kita wujudkan sebagai generasi muda indonesia.
Melalui hari pahlawan kita berharap semoga bangsa kita menjadi bangsa yang produktif & kreatif yang
berguna bagi bangsa & negara, agar terwujud generasi muda indonesia yang berkualitas & rela
berkorban.

Demikian yang dapat saya sampaikan. Semoga bermanfaat bagi kita semua, mohon maaf bila ada kata-
kata yang kurang berkenan. Terima kasih atas perhatianya.

Wassalamualaikum Wr. Wb.

Contoh Pidato Hari Pahlawan II

Assalamualaikum wr wb.

Pertama-tama mari kita panjatkan puji syukir kita kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat
dan nikmatnya sehingga kita bisa berkumpul pada hari ini memperingati hari pahlawan. Terimakasih saya
ucapkan kepada Bapak Ibu Guru dan teman-teman yang telah memberikan kesempatan kepada saya
untuk memberikan pidato singkat di hari pahlawan ini.

Bapak Ibu Guru yang saya hormati dan teman-teman seperjuangan.

Hari ini kita memperingati hari pahlawan, merupakan peristiwa sejarah perang antara pihak tentara
Indonesia dan pasukan Belanda. Peristiwa besar ini terjadi pada tanggal 10 November 1945 di Kota
Surabaya, Jawa Timur. Pertempuran ini adalah perang pertama pasukan Indonesia dengan pasukan asing
setelah Proklamasi Kemerdekaan Indonesia dan satu pertempuran terbesar dan terberat dalam sejarah
Revolusi Nasional Indonesia yang menjadi simbol nasional atas perlawanan Indonesia terhadap
kolonialisme.
Setiap tahun kita mengenang jasa para pahlawan. Namun terasa, mutu peringatan itu menurun dari
tahun ke tahun.

Kita sudah makin tidak menghayati makna hari pahlawan. Peringatan yang kita lakukan sekarang
cenderung bersifat hanya seremonial saja. Memang kita tidak ikut mengorbankan nyawa seperti para
pejuang di Surabaya pada waktu itu.Tugas kita saat ini adalah memberi makna baru kepahlawanan dan
mengisi kemerdekaan sesuai dengan perkembangan zaman. Saat memperjuangkan dan
mempertahankan kemerdekaan, rakyat telah mengorbankan nyawanya. Kita wajib menundukkan kepala
untuk mengenang jasa-jasa mereka. Karena itulah kita merayakan Hari Pahlawan setiap 10
November.Akan tetapi kepahlawanan tidak hanya sekedar itu saja.

Dalam mengisi kemerdekaan pun kita dituntut untuk menjadi pahlawan. Menghadapi situasi seperti
sekarang kita berharap muncul banyak pahlawan dalam segala bidang kehidupan. Bangsa ini sedang
membutuhkan banyak pahlawan, pahlawan untuk mewujudkan Indonesia yang damai, Indonesia yang
adil dan demokratis, dan Indonesia yang bersih dan bebas korupsi.

Kita sebagai generasi muda harus meneruskan cita-cita para pahlawan untuk memajukan bngsa
Indonesia. Kita juga perlu meneladani sikap patriotisme dan rela berkorban yang dilakukan oleh para
pahlawan yang telah mendahului kita. Selayaknya kita tidak melupakan jasa-jasa para pahlawan karena
tanpa jasa mereka kita tidak bisa menikmati kehidupan seperti sekarang ini.

Kita sebagai generasi penerus bangsa,dengan memperingati hari pahlawan ini kita bisa saling introspeksi
diri,menruskan perjuangan para pahlawan dulu dengan belajar dengan sungguh-
sungguh,membahagiakan orang tua serta berguna bangsa dan negara untuk memajukan Republik
Indonesia.Itulah pahlawan sekarang...

Demikianlan pidato singkat saya di hari pahlawan ini..jika ada kata-kata saya yang salah, saya mohon
maaf..

Wasalamualaikum wr wb

Contoh Pidato Tentang Pahlawan III

Assalamu’alaikum Wr. Wb.Dalam kesempatan kali ini, Saya akan berpidato yang bertemakan “Perjuangan
Pahlawan”. Tapi pertama-tama, marilah kita memanjatkan puja dan puji Syukur kepada Allah SWT,
karena atas berkat dan rahmat-Nya kita dapat bertemu di ruangan ini dalam keadaan sehat wal’afiat.
Shalawat serta Salam kita panjatkhan kepada Nabi Muhammad SAW yang kita tunggu-tunggu syafa’atnya
di Yaumul Khiamat nanti, Allahuma Amin.

Kemerdekaan yang kita nikmati sekarang ini adalah hasil perjuangan para pahlawan rakyat Indonesia.
Mereka berjuang melawan penjajah dengan semangat rela berkorban yang tinggi. Mereka
mempertaruhkan nyawa dan harta demi kemerdekaan bangsa kita. Kemerdekaan bangsa ini tercapai
karena rakyat Indonesia mempunyai semangat perjuangan yang tinggi. Tanpa semangat perjuangan yang
tinggi, kita yakin kemerdekaan bangsa ini tidak akan tercapai. Selamanya rakyat Indonesia akan hidup
dibawah penindasan penjajah. Para penjajah negeri kita bermaksud menguasai pemerintahan dan
mengeruk kekayaan bangsa ini. Berbagai cara mereka lakukan. Para penjajah itu memaksa rakyat
Indonesia bekerja lewat kerja rodi dan romusa. Tanpa upah mereka harus bekerja keras. Bahkan, tanpa
makan yang cukup. Oleh karena itu, banyak rakyat Indonesia yang meninggal pada saat kerja rodi dan
romusa.

Karena atas perjuangan para Pahlawan Indonesia tersebut, pemerintah menetapkan tanggal 10
November sebagai Hari Pahlawan, yang selalu kita peringati setiap tahunnya. Hal tersebut merupakan
salah satu cara untuk menghargai jasa-jasa mereka.

Saudara-saudara sekalian, semangat rela berkorban para pejuang yang begitu besar itu patut kita
teladani. Kita harus bersyukur kepada Allah karena telah dapat menghirup udara kemerdekaan. Berkat
para pejuanglah, negara ini terbebas dari penjajahan. Oleh karena itu, marilah kita senantiasa berdoa
agar amal ibadah para pahlawan yang telah berjasa tersebut diterima oleh Allah SWT.

Ada pepatah yang mengatakan “Negara besar adalah negara yang menghargai jasa para pahlawan-nya”.
Oleh karena itu, jadikanlah Negara ini menjadi Negara Besar dengan cara menghargai jasa-jasa mereka.
Mungkin cukup sampai di sini yang dapat saya sampaikan, semoga bangsa Indonesia selalu dikaruniai
kemerdekaan dan persatuan serta perlindungan dari Allah SWT.

Terima kasih atas perhatiannya, jika ada kurang lebihnya saya mohon maaf sebesar-besarnya.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

| Cerita Rakyat

shares Yoga Wahyu Aji | Agustus 22, 2016 |

malin kundang, anak durhaka

ilustrasi malin kundang. sumber gambar tilulas.com

Kisah zaman dahulu kala, hiduplah sebuah keluarga miskin di daerah pesisir pantai. Si ayah bekerja ikut
kapal-kapal para pedagang untuk mencukupi kehidupan mereka. Keluarga itu memiliki seorang anak
lelaki yang masih kecil, bernama Malin Kundang. Malin Kundang termasuk anak yang rajin, dia
membantu setiap pekerjaan ibunya untuk meringankan beban orang tua. Sehingga ibunya sangat sayang
pada Malin Kundang.

Hingga pada suatu waktu, sang ayah pergi berlayar. Namun setelah hari itu, sudah tak terdengar lagi
kabar beritanya. Sudah bertahun-tahun berlalu, ibu malin kundang kini bekerja keras seorang diri untuk
menghidupi dirinya dan membesarkan si Malin. Melihat hal itu, malin kundang yang masih belia merasa
sangat kasihan. Dia bertekad untuk bekerja, merantau dan kelak pulang membawa harta yang banyak
untuk ibunya. Hingga pada suatu hari, ada sebuah kapal yang cukup mewah berlabuh. Seperti biasa,
malin segera berlari ke kapal bersama para pekerja angkut, karena si malin memang bekerja sebagai kuli
panggul bagi para pedagang yang datang untuk membantu ibunya.

Melihat malin yang begitu rajin, sang nahkoda kapal menjadi sangat tertarik. Dia berniat mengajak malin
berlayar dan bekerja di kapalnya. Malin pun merasa sangat senang, karena mimpinya untuk berlayar dan
merantau ke negeri seberang akan bisa terwujud. Dia langsung berlari pulang untuk meminta izin pada
emaknya.

Legenda Malin Kundang

Dengan berat hati, ibunya melepas anak semata wayangnya itu. Ingin rasanya menahan malin untuk
pergi, namun karena melihat tekad malin yang begitu kuat, sang ibu tak kuasa melarangnya. ''Hati-
hatilah di tanah rantau ya nak. Bersikaplah baik pada semua orang, selalu rendah hati, dan jangan lupa
pada Tuhan yang maha kuasa''. Pesan ibu malin. ''Iya mak.. malin akan selalu ingat nasehat emak. Kelak
malin akan pulang membawa harta yang banyak. Malin akan menjadi orang kaya, sehingga emak tak
usah lagi bekerja. Malin pamit mak''. Kata malin berpamitan di iringi air mata ibunya.

Setelah hari itu, setiap hari ibu malin selalu berdiri di pantai memandang cakrawala, berharap malin
segera pulang. Setiap ada kapal yang singgah, ibu malin selalu berlari menghampiri, berharap anaknya
ada di kapal itu. Namun selalu saja kekecewaan yang dia dapat, anaknya tidak ada di kapal itu.

Bertahun-tahun sudah berlalu, ibu malin masih menunggu kepulangan anaknya dengan setia. Dia selalu
berdiri di tepi pantai, memandang cakrawala di pagi dan sore hari, berharap anaknya segera pulang.
Hingga pada suatu hari, para penduduk tampak ramai berlari-lari ke pelabuhan. Ibu malin kundang yang
saat itu sudah tua renta dan sakit-sakitan bertanya pada salah seorang penduduk. Ternyata, di pelabuhan
tengah berlabuh sebuah kapal yang sangat mewah dan besar. Pemiliknya adalah seorang pemuda yang
tampan dan kaya raya, mereka membawa barang dagangan yang sangat banyak. Mendengar hal itu, ibu
malin langsung ikut berlari menuju pelabuhan. Langkahnya terlihat lemah dan tertatih-tatih karena
tubuhnya yang renta dan sakit-sakitan.

Setalah sampai di pelabuhan, terlihat banyak sekali orang-orang berkumpul. Di atas kapal terlihat
sepasang muda-mudi dengan pakaian mewah sedang membagi-bagikan uang pada mereka. Betapa
gembiranya hati ibu malin, karena begitu dia melihat, dia sangat yakin bahwa pemuda gagah itu adalah
anaknya. Dia dapat langsung mengenalinya berkat tanda lahir yang dimiliki malin.

Segera ibu malin naik ke atas kapal dan memeluk si malin. Namun perlakuan malin sungguh di luar
dugaan, dia melemparkan perempuan tua itu hingga terjengkang. ''Siapa kau? Berani-berani mengotori
baju ku yang mahal ini?''. Bentak malin. ''Malin.. ini aku nak, ibu mu. Kini kau benar-benar sudah jadi
orang kaya nak. Kini ibu sangat senang kau sudah pulang''. Kata ibu malin. Malin terkejut mendengarnya,
tak disangka wanita dengan pakaian lusuh itu adalah ibunya yang sudah lama dia tinggalkan.

''Benarkah pengemis ini ibu mu bang? Kata mu kau yatim piatu, ternyata dia masih hidup sebagai
pengemis..''. Kata isteri malin kundang dengan nada ketus. Karena malu dengan isterinya, malin kundang
akhirnya membantah. Dan berkata bahwa itu adalah pengemis yang hanya mengaku-ngaku sebagai
ibunya untuk mendapat uang lebih. Lalu malin kundang meminta awak kapal untuk mengusirnya dengan
kasar, dan segera mengangkat sauh dan berlayar meninggalkan tempat itu.

Menerima perlakuan yang sudah keterlaluan dari anaknya, ibu malin kundang merasa sangat kecewa.
Rasa sakit di hatinya sungguh tiada terkira. Akirnya, dia berdo'a pada yang maha kuasa. .''Ya Tuhan..
engkau adalah dzat yang maha adil, dan mendengar setiap do'a hamba mu. Jika benar dia bukan Malin
anak ku, maka berilah dia keselamatan dan kebahagiaan. Tapi jika dia benar-benar Malin kundang anak
ku yang telah lama pergi, maka aku kutuk dia menjadi batu''.

Seketika, langit yang tadinya cerah menjadi gelap. Angin berhembus kencang, dan datanglah hujan badai
yang menerjang kapal itu. Petir bersautan, ombak mengamuk. Melihat hal itu, malin menjadi sangat
menyesali semua perbuatanya. Namun minta ma'af kini sudah terlambat. Tiba-tiba kapal mewah itu
dihantam petir yang sangat besar hingga pecah berkeping dan karam. Dan konon, malin kundang
berubah menjadi sebuah batu karena berani durhaka pada ibunya.
Kumpulan Dongeng Pendek dari Yunani

Angsa Yang Bertelur Emas

Kumpulan Dongeng Pendek Dunia Terbaik

Suatu hari, seorang petani membawa seekor angsa pulang ke rumahnya Esoknya, angsa itu
mengeluarkan telur emas.

"Angsa ajaib," kata petani. la segera membawa telur emas itu ke pedagang emas di pasar untuk
mengetahui apakah telur itu benar-benar emas.

"Ini emas murni," kata pedagang emas. Pedagang membeli emas itu dengan uang yang banyak.

Sejak saat itu, angsa setiap hari mengeluarkan telur emas. Kini, petani telah memiliki selusin telur emas.
Tapi, ia masih belum puas.

"Aku akan kaya raya. Tapi, aku ingin angsa mengeluarkan Iebih dari satu telur emas setiap hari agar aku
cepat kaya," kata petani.
Setelah angsa mengeluarkan telur emas yang banyak dalam sehari, petani masih belum puas juga.
"Angsa itu mengeluarkan banyak telur emas. Aku tidak akan menunggu besok. Aku ingin cepat kaya. Aku
akan menyembelih angsa itu dan mengambil seluruh emas dalam tubuhnya," pikir petani.

Petani menyembelih angsa, tapi ia sangat kaget. la tidak menemukan satu telur emas pun dalam tubuh
angsa.

Kini, ia hanya bisa menyesal. Karena serakah, ia telah menyembelih angsa. Andai saja ia tidak me
nyembelih angsa itu, ia pasti masih bisa mendapat- kan telur emas. Itulah akibat dari keserakahan.

Pesan Moral dari Kumpulan Dongeng Pendek dari Yunani adalah jangan jadi orang yang serakah. Sabar
dan bekerja keraslah untuk meraih kesuksesan. Orang yang serakah dan tidak sabar hanya akan
mendapat kerugian. Tuhan sangat benci orang serakah.

Cerita Rakyat Pendek Dari Yunani

Anjing Bodoh Yang Serakah

Cerita Rakyat Pendek Dari Yunani

Seekor anjing berhasil mencuri sepotong daging dari rumah penduduk. la berlari membawa daging itu ke
sarangnya. "Aku akan menikmati daging yang lezat ini di rumahku," pikirnya.

Kemudian, anjing pun berjalan sampai akhirnya tiba di tepi sebuah sungai. la harus menyeberangi sungai
itu untuk menuju rumahnya.

Ketika memandang ke permukaan sungai, anjing itu melihat seekor anjing lain di dalam air yang juga
sedang menggigit potongan daging. la tidak tahu kalau anjing dalam air itu adalah bayangannya sendiri.
Rasa serakah si anjing membuatnya mengira potongan daging yang digigit anjing di dalam air itu lebih
besar.
"Wah, anjing itu punya daging yang lebih besar dibandingkan dagingku. Aku harus merebutnya,, pikirnya.

la menakuti anjing di dalam air agar menjatuhkan dagingnya. Tapi, anjing di dalam air balas menakutinya
dan tidak menjatuhkan dagingnya.

Anjing terus mencoba menakutinya. Tapi, anjing dalam air semakin membalas menakutinya.

Anjing itu pun marah. la menerjang ke dalam air hendak menyerang. Saat itulah daging dalam mulutnya
lepas dan terbawa arus sungai.

Anjing dalam air juga ternyata kehilangan dagingnya. Kini, anjing yang serakah itu bukannya
mendapatkan dua potong daging, justru kehilangan dagingnya.

Pesan moral dari Cerita Rakyat Pendek Dari Yunani adalah jangan jadi anak yang bodo dan serakah.
Syukurilah apa yang kamu punya. Jangan iri pada apa yang dimiliki oleh orang lain. Belum tentu yang
dimiliki orang lain akan baik untukmu.

Contoh Cerita Pendek Dari Yunani

Guy Dan Seekor Lebah

Contoh Cerita Pendek Dari Yunani

Di sebuah desa, hiduplah seorang anak bernama Guy. Badannya gemuk dan putih. Seperti anak lain, Guy
mempunyai rasa penasaran terhadap berbagai hal.
Suatu hari, lebah besar berwana kuning dan hitam masuk ke rumah Guy. Guy tertarik dan
mengamatinya.

Agar Iebah tidak keluar, Guy menutup pintu dan jendela rumahnya. Tak lama kemudian, lebah itu hendak
keluar. la terbang ke arah jendela kaca yang memperlihatkan pemandangan di luar rumah. Lebah
menabrak jendela kaca dan terpental. Begitu berlangsung berkali-kali.

Guy yang penasaran ingin menyentuh sayap lebah. Dia lupa nasihat Ibunya bahwa seekor lebah bisa
menyengat. Akhirnya, Iebah itu menyengat tanngan Guy. Guy pun berteriak kesakitan sampai terdengar
oleh ibunya yang sedang memasak di dapur. Ibu Guy pun berlari mendatanginya yang sedang menangis.

"Ada apa, Guy?" tanya ibu.

"Aku hendak memegang lebah dan ia menyengatku, Bu," kata Guy sambil menangis.

Ibu segera mengobati telunjuk Guy yang disengat Iebah. "Ibu sudah menasihatimu tentang lebah. Lain
kali, kau harus lebih menuruti nasihat ibu, ya!" kata ibu pada Guy menasihati.

Guy mengangguk sambil terus menangis. Sejak hari itu, Guy selalu menuruti nasihat ibunya.

Pesan Moral dari Contoh Cerita Pendek Dari Yunani adalah ingat nasihat ayah dan ibumu. Kamu harus
tahu bahaya dari lingkungan sekitarmu. Bertanyalah kepada orangtua jika ingin melakukan sesuatu.
Sesuatu yang terlihat indah dan lucu, belum tentu baik untukmu.

Anda mungkin juga menyukai