Sistem Pemerintahan Indonesia
Sistem Pemerintahan Indonesia
Oleh:
There are lwo types of government syslem known nowadays, presidential and parliamentury. lu systen t
then stated inlo each country's conslilution, while in Indonesia we know as IIIJD 1945. Relerring t<t
UUD 1945, Indonesia's government syslem can'l be classified us presidential or parliamerrtury,, but u
combinalion of both system of UUD 1915 version.
Pemennlahan lndonesiaMenurut
Sr,stem 249 W.M.HerrySusilowati
UUD1945 (SuatuKajianTeoritis)
PERSPEXTIFVolu^, IX I,lo.L fohrn l9!!@!!
2. hak-hakyangdiperintah;dan bahwapadaumumnyakonstitusiatauundang-undang
dasaritu berisi3 (tiga)hal pokok,yaitu:
danyang
3. hubunganantarapemerintah
pertama, adanyajaminanterhadaphak-hak
diperintah. asasrmanusiadan warganeBaral
Dengan demikianpada pokoknya dasardari kedua, ditetapkannyasusunanketata-
setiapsistempemerintahannegaraakandiatrudalam negaraansuatu negarayang
bersifatfirndamental;dan
suatuundang-undang dasarataukonstitusinegara
ketiga, adanya pembagian dan
yangbersangkutan. pembatasannrgasketatanegaraan
LordBryce,sebagaimana yangdikutipoleh yangjuga bersifatfundamental.
K.C.Wheare, mengatakan: (SriSoemantri, 1987:51)
Constitution is aframeofpoliticalsosiety, Dengandemikian apa yang diatur dalam
organizedthrough and by law, one in setiapkonstitusimerupakanpenjabarandari ketiga
which law has established permanent
masalahpokok tersebut.
insIilutionswith r ecognize
dfunctionsand
K.C. Whearedalambukunyayangberjudul
definiterights.
" Modern Constitution", rnenyebutkemungkinan
IndonesiaMenurut
SistemPemenntahan 250 W.M.HerrySusilowati
UUD1945 (SuatuKaiianTeoritis)
PERSPEKTIF VolumeIX No. 3 Tahun 2003 Edisi Juli
pemerintahan presidensial
dansistempemerintahan
Selanjutnya" system " d^lun Bahasalnggris
parlementer.(C.F.Strong,1966:212-251)
diartikansebagai"kombinasiataurangkaianyang
teratur,baik dad bagian-bagian
khususataubagian-
2. sekelompokorangyangsecarabersarna-
bagian lain ataupununsur-unsurke dalam suatu
samamemikultanggungjawab terbatas
keseluruhan;khususnyakombinasi yang sesuai untuk menggunakankekuasaan;
denganprinsip rasionaltertentu.(Henry Campbell 3. penguasaan suarunegara@agiannegam);
Black,1968:136) - 4. badantertinggiyang memerintahsuatu
negara(sepertikabinetmerupakansuatu
Secarabebaspenulismengartikansebagai
pemerinah);
sekelompokbagian-bagianyangsalingberkaitandan 5. negara atau negeri (sebagai lawan
bekerjasamauntuk melakukansuatuaktivitasdalam partikeliratauswasta);
mngkamewujudkansuatumaksudtertentuyangtelah 6. pengururs;pengelola.(Tim Penyusun
kamus.l990:672).
digariskanbenama.
Kata "Pemerintahan" yang berasal dari
C.F. strong dalam bukunya "Modern
BahasaLatin " gubernaculum",artinya"kemudi",
Political Constitutions" berpandanganbahwa
disalindalamBahasalnggris "governmenl"dan
governmentdalam arti luas meliputi kekuasaan
BahasaPerancis"gouvernmenl"; *lanjutnya dalam
legislatif,kekusaaneksekutifdankckuisaanyudisiil.
BahasaIndonesiaseringdipergunakandenganistilah
Pengenianini didasarkanpadaajaranTrias Politika
"pemerintah" atau "pemerintahan" dan kadang-
d a ri Mo n t e s q u ie u .A rt i y a n g lu a s d a rip a d a
kadangjuga denganistilah"penguasa".Selanjutnya
governmentakanlainapabiladilihatdaripandangan
kata"pemerintahan" dianikansebagai"proses,cara.
ajaran caturprajadan pancapraja.Oleh karena
perbuatanmemerintah";atau"segalaurusanyang
perkataandanistilah pemerintahdan govemmentitu
dilakukan oleh negaradalam menyelenggarakan
sama,makaarti yang luas dari istilah government
kesejahteraanmasyarakatdan kepentingannegara"
berlakujugabagiistilahpemerintah.(Sri Soemantri,
Oleh karenakata"pemerintahan"berasaldari kata
: - l9 ).
1 9 7 6l8
pemerintah,makaperludikemukakanduluarti kata
Dalampadaitu S.E.Finermengatakan kata
"pemerintah".
"govemment"mengandung4 alli yaitu :
Kata "pemerintah" yang berasaldari kata
L governmentdenoleslhe activily or the
dasar"perintah" yakni perkataanyang bermaksud processofgoverning,i.e. oJexerciling
men).uruhmelakukansesuatu,diartikansebagai: q meusureof cttnlrol over alhers.
l. sistem menjalankanwewenangdan 2. government denoler;the state of
kekuasaanmengaturkehidupansosial, af.fairsin whichthis aclivity ofprocess
ekonomi,dan politik suatunegaraatau is to beftund in short a condotionoJ'
bagian-bagiannya; ordered rule. This is a rather special
sense of the term, common in lhe
SistemPamerintahanlndonesiaManurut 2g W.M.HerrySusilowati
UUD 1945 (SuatuKajianTeoritis)
PERSPEKTIF VolumeIX No. 3 Tahun2003 Edisi Juli
SistemPemerintahan
I ndonesia
Menurut 255 W.M.HerrySusilowati
UUD1945 (SuatuKajianTaoritis)
PERSPEKTIF VolumeIX No. 3 Tahun2003 Edisi Juli
SistemPemerintahan
lndonesia
Menurut 256 W.M.HerrySusilowati
UUD1945 (SuatuKajianTeoritis)
PERSPEKTIF Volume IX No. 3 Tahun 2003 Edisi Juli
SistemPemerintahan
lndonesia
Menurut 257 W.M. Herry Susilowati
UUD1945 (SuatuKajianTeoritis)
PERSPEITTIFVolumeIX No.3 Tahun2003 Edisi Juli
lndonesiaMenurut
SistemPemerintahan 258 W.M.HerrySusilowati
UUD1945 (SuatuKajianTeoritis)
PERSPEKTIF l/olume IX 3 Tahun2003 Edisi Juli
SistemPemerintahan
lndonesia
Menurut 261 W.M.HerrySusilowatt
UUD1945 (SuatuKajianTeoritis)
PERSPEKTIF VolumeIX No. 3 Tahun2003 Edisi Juli
SistemPemerintahan
lndonesia
Menurut 262 W.M.H6rrySusilowati
UUD1945 (SuatuKajianTeoritis)
PE&SPEKTIFYqlumeIX No.3 Tahun2003 EdlslJull
lndonesiaMenurut
SistemPemerintahan 264 W.M HerrySusilowati
UUD1945 (SuatuKajianTeoritis)
PERSPEtrTIFVolumeIX No.3 Tahun2003 Misi Juli
SistemPama/iintahdn
lndonasia
Menurut 2C6 W.M.HerrySusilowati
UUD1945 (SuatuKajianTooritis)