Anda di halaman 1dari 20

F-1

GEREJA PROTESTAN DI INDONESIA BAGIAN BARAT


JEMAAT “PAULUS” DI DKI JAKARTA

TATA IBADAH
HARI MINGGU XVI
SESUDAH PENTAKOSTA
DAN PENGUCAPAN SYUKUR DIES NATALIS KE-85
SEKOLAH TINGGI FILSAFAT THEOLOGI JAKARTA
29 SEPTEMBER 2019

“BERTAHAN DAN BERSUKACITA


MENJADI SAKSI KRISTUS”
——————— ¾ ———————
06.00, 08.00, 17.00 dan 19.00 di Gereja Paulus
serta 18.00 di Gedung Pertemuan Sektor Pelayanan I
( TATA IBADAH KHUSUS PELAYAN )
TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 2
PERSIAPAN
§ P-1 mengecek peralatan dan para pelayan ibadah;
§ Doa para pelayan di konsistori / Doa pribadi umat;
§ Pemusik memainkan prelude / latihan lagu-lagu oleh Prokantor/PL;

UCAPAN SELAMAT DATANG


P-2 Saudara-saudara yang terkasih, selamat pagi/sore/malam.
Majelis Jemaat mengucapkan selamat datang dan selamat
beribadah di GPIB Paulus Jakarta. Kiranya kesetiaan beribadah kita
merupakan ungkapan syukur nyata melalui kehidupan
persekutuan yang membawa berkat bagi kita dan sesama.
Diimbau bagi yang membawa telepon seluler agar
dinonaktifkan selama ibadah berlangsung.
Kita memasuki Hari Minggu XVI Sesudah Pentakosta dan juga
dalam rangka mensyukuri Dies Natalis ke-85 Sekolah Tinggi
Filsafat Theologi Jakarta dengan menggunakan tata ibadah
khusus. Ibadah ini dilayani oleh . . . . sebagai Pelayan Firman
(dan Sakramen), beserta segenap presbiter dan pelayan yang
bertugas. Kita diajak untuk menghayati tema: “Bertahan dan
Bersukacita menjadi Saksi Kristus.”

PANGGILAN BERIBADAH
P-2 Saudara-saudara, mari berdiri! (jeda sejenak)
Marilah kita menghadap Allah dengan sukacita.
U Tuhan telah melakukan perkara besar.
P-2 Kepada Sang Sumber Kehidupan, kita bawa kecemasan
dan ketakutan kita, juga kerapuhan dan kekacauan dunia.
U Tuhan sedang menciptakan langit dan bumi yang baru.
P-2 Marilah, kita angkat suara, memuji Allah yang Mahabaik.
U Tuhan akan memulihkan kita dan membuat kita pulang
dengan bersorak-sorai.

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 3
. . . . prosesi masuk para pelayan, umat menyanyi

¯ NYANYIAN UMAT
GB 164 “TERPUJILAH ALLAH, HIKMAT-NYA BESAR” (do=g)
Syair: To God Be the Glory, Fanny J. Crosby 1875, terj. E.L. Pohan Shn. (1917-1993)
Lagu: William H. Doane (1832-1916)

1) Terpujilah Allah, hikmat-Nya besar;


begitu kasih-Nya ‘tuk dunia cemar,
sehingga dib’rilah Putra-Nya kudus,
mengangkat manusia serta menebus.
Refrein Pujilah, pujilah! Buatlah dunia bergemar,
bergemar mendengar suara-Nya.
Dapatkanlah Allah demi Putra-Nya,
b’ri puji pada-Nya sebab hikmat-Nya.
3) Tiada terukur besar hikmat-Nya;
penuhlah hatiku sebab Anak-Nya
Dan amatlah k’lak hati kita senang
melihat Sang Kristus di sorga cerlang. Refr.

VOTUM DAN SALAM


PF Dalam nama Allah Bapa, Anak, dan Roh Kudus.
U Amin.
PF Rahmat Tuhan kita Yesus Kristus, cinta kasih Allah, dan
persekutuan Roh Kudus besertamu.
U Juga besertamu!
ê umat duduk
KATA PEMBUKA
PF Saudara-saudara yang terkasih, dalam ibadah kali ini, bersama
dengan komunitas Sekolah Tinggi Filsafat Theologi (Sekolah Tinggi
Teologi) Jakarta, kita mengucapkan syukur dan pujian kepada
Allah atas karunia 85 tahun perjalanan sekolah theologi ekumenis
yang tertua di Indonesia.
Di tengah rasa sukacita ini, kita menyadari banyak orang
mengalami penderitaan dan kesakitan. Erangan kesengsaraan bumi
masih nyaring terdengar. Banyak pengikut Kristus dan para
pejuang kebenaran menghadapi tantangan hebat dan
penganiayaan.

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 4
Pada masa yang penuh kegetiran dalam masyarakat kita,
para pengikut Kristus dipanggil untuk tetap bertahan dalam iman,
menjadi saksi-Nya yang setia dan memberitakan Injil Kerajaan
Allah dengan tetap percaya bahwa Allah akan memulihkan
keadaan kita.

¯ NYANYIAN UMAT
KJ 419 “YESUS, PIMPINLAH” (do=g)
Syair: Jesu , geh voran, Nikolaus Ludwig von Zinzendorf 1725, Terjemahan Yamuger 1983
Lagu: Adam Drese 1698

1) Ktr/PL

2) Semua B'rilah kami pun iman yang teguh,


agar jangan ditaklukkan oleh susah dan keluhan,
tapi bertekun ikut jalan-Mu.
3) Semua Bila ditekan duka dan beban,
bagi kami dan sesama, o, berilah ketabahan
dan tunjukkanlah akhir yang cerah.

PENGAKUAN DOSA
P-2 Tuhan telah merahmati kita dengan penebusan dan penyelamatan.
Ia pun memanggil kita untuk bekerja bersama-Nya menghadirkan
langit dan bumi yang baru, di mana tangisan diganti gelak tawa
dan kesedihan diganti sukacita.
Sayangnya, kita sering gagal menjadi saksi Injil Kerajaan Allah
dengan aksi nyata. Banyak kesengsaraan disebabkan pula karena
keserakahan dan kedegilan hati manusia. Oleh sebab itu, marilah
dengan kerendahan hati, kita memohon pengasihan Allah.

. . . . umat mengakui dosa dengan berdoa dalam hati


atau dengan suara lembut selama 30 detik

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 5
P-2 Ketika haus akan harta dan kekuasaan menjadikan para pemimpin
menutup hati bagi rakyat, dengarkanlah jeritan kami:
U ( ¯ KK 108 ) do = d

P-2 Ketika penyebar kebohongan membodohi dan memecah belah


masyarakat, dengarkanlah jeritan kami:
U ( ¯ KK 108 ) do = d
Kasihani kami, ya Tuhan.
P-2 Ketika rasa kemanusiaan dikalahkan oleh pandangan sempit yang
menganggap hanya diri sendiri yang memiliki kebenaran,
dengarkanlah jeritan kami:
U ( ¯ KK 108 ) do = d
Kasihani kami, ya Tuhan.
P-2 Ketika perang menderu dan bangsa bangkit melawan bangsa;
ketika langit menggelap dan gedung-gedung runtuh, dengarkanlah
jeritan kami; ketika tanah kering-kerontang tidak menghasilkan
dan kelaparan hebat melanda, dengarkanlah jeritan kami:
U ( ¯ KK 108 ) do = d
Kasihani kami, ya Tuhan.
P-2 Ketika kami ragu mewartakan kabar baik dan mewujudnyatakan
kasih-Mu kepada mereka yang menderita, dengarkanlah jeritan
kami:
U ( ¯ KK 108 ) do = d
Kasihani kami, ya Tuhan.
P-2 Ketika kami takut menyatakan kebenaran-Mu kepada mereka yang
picik hatinya; ketika pembawa damai dan pemberita kebenaran
dibenci, dan para pengikut Kristus dianiaya, dengarkanlah jeritan
kami:
U ( ¯ KK 108 ) do = d
Kasihani kami, ya Tuhan.
P-2 Datanglah dalam kemuliaan-Mu, ya Tuhan Mahakuasa.
Ampunilah dan pulihkanlah kami. Amin.

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 6
BERITA ANUGERAH
PF Marilah berdiri!
Ketahuilah bahwa di dalam Kristus, Allah merengkuh kita,
mengampuni kita, dan menguatkan kita untuk hidup baru.
Allah akan menghapus segala air mata dari mata mereka yang
menderita. Dengarlah sabda-Nya sebagaimana tertulis dalam kitab
Yehezkiel 36: 25, 26 yang menyatakan:
“Aku akan mencurahkan kepadamu air jernih,
yang akan mentahirkan kamu; dari segala
kenajisanmu dan dari semua berhala-berhalamu.
Aku akan mentahirkan kamu. Kamu akan Kuberikan
hati yang baru, dan roh yang baru di dalam batinmu
dan Aku akan menjauhkan dari tubuhmu hati yang
keras dan Kuberikan kepadamu hati yang taat.”
PF Demikian berita anugerah.
U Syukur kepada Tuhan!

¯ NYANYIAN UMAT
KJ 40 “AJAIB BENAR ANUGERAH” (do=g)
Syair: Amazing Grace, John Newton, 1779, Terjemahan: Yamuger, 1978
Lagu: Amerika abad ke-18

1) Semua Ajaib benar anugerah pembaru hidupku!


'Ku hilang, buta, bercela; olehnya 'ku sembuh.
2) Prmp. Ketika insaf, 'ku cemas, sekarang 'ku lega!
Lk-lk. Syukur, bebanku t'lah lepas berkat anugerah!
4) Semua Kudapat janji yang teguh, kuharap sabda-Nya
dan Tuhanlah perisaiku tetap selamanya.
ê umat duduk
KESAKSIAN PUJIAN

DOA SYUKUR DAN PELAYANAN SABDA


PF Umat Allah yang terkasih, mari kita berdoa memohon bimbingan
Roh Kudus untuk perenungan sabda-Nya . . . . (dirumuskan sendiri)

BACAAN PERTAMA
P-3 Bacaan pertama dari kitab Yesaya 65: 17–25 yang menyatakan . . . .
Demikianlah pembacaan Alkitab.

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 7
BACAAN KEDUA ( oleh seorang pemazmur di mimbar pelayan liturgi )
¯ Mazmur 126 dari buku Bermazmurlah Bagi Tuhan Tahun C
Syair dan Lagu: Juswantori Ichwan, berdasarkan Mazmur 126

Pemazmur

Umat

Pemazmur
Pemazmur
Pemazmur

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 8
Refr.

BACAAN KETIGA
PF Bacaan ketiga dari Injil Matius 24: 3–14 yang menyatakan . . . .
Demikianlah pembacaan Alkitab. Berbahagialah mereka yang
mendengarkan dan melakukannya dalam hidup sehari-hari.
Haleluya!
U ( ¯ KK 767h ) dinyanyikan dua kali

KHOTBAH: “BERTAHAN DAN BERSUKACITA


MENJADI SAKSI KRISTUS”
. . . . saat hening, umat bersaat teduh sejenak

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 9
¯ NYANYIAN UMAT
GB 69 “KUMULAI DARI DIRI SENDIRI” (do=es)
Syair dan Lagu: Pontas Purba, 2006

1) Kumulai dari diri sendiri untuk melakukan yang terbaik.


Kumulai dari diri sendiri, hidup jujur dengan hikmat Tuhanku.
Tekadku Tuhan: mengikut-Mu selama hidupku,
berpegang teguh kepada iman dan percayaku…
Akan kumulai dari diriku melakukan sikap yang benar.
Biar pun kecil dan sederhana, Tuhan dapat membuat jadi besar.
2) Kumulai dari keluargaku menjadi pelaku Firman-Mu.
S'lalu mendengar tuntunan Tuhan,
berserah pada rencana kasih-Mu.
Kadang-kadang lain jawaban Tuhan atas doaku.
Kupegang teguh, Tuhanku memberikan yang terbaik…
Kumulai dari keluargaku, hidup memancarkan kasih-Mu.
Walau 'ku lemah dan tidak layak,
kuasa Tuhan menguatkan diriku.

RUMUSAN KHUSUS SAKRAMEN BAPTISAN PUKUL 19.00


( SELAIN JAM TERSEBUT, LANJUT KE HALAMAN 12 )
PENETAPAN SAKRAMEN BAPTISAN
PF Umat Allah, kita akan menyaksikan pelayanan Sakramen
Baptisan bagi warga gereja yang membawa anaknya untuk dibaptis.
Dengarlah penetapan Sakramen Baptisan sebagaimana tertulis
dalam Injil Matius 28: 18b-20 yang menyatakan:
“Kepada-Ku telah diberikan segala kuasa di sorga dan
di bumi. Karena itu pergilah, jadikanlah semua bangsa
murid-Ku dan baptislah mereka dalam nama Bapa dan
Anak dan Roh Kudus, dan ajarlah mereka melakukan
segala sesuatu yang telah Kuperintahkan kepadamu.
Dan ketahuilah, Aku menyertai kamu senantiasa sampai
kepada akhir zaman.”

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 10
PENJELASAN MENGENAI SAKRAMEN BAPTISAN
PF Umat Allah yang terkasih, Sakramen Baptisan adalah perintah
Yesus dan menjadi meterai terhadap iman seseorang atas perbuatan
yang dilakukan oleh Yesus Kristus bagi dirinya, keluarganya
dan seisi dunia. Melalui Sakramen Baptisan, seseorang diyakinkan
oleh Roh Kudus bahwa dirinya dan seluruh keluarganya telah
dimasukkan ke dalam persekutuan umat yang adalah keluarga
Allah sebagai wujud Kerajaan perjanjian-Nya.
Sakramen Baptisan bagi seseorang hanya dilayankan satu kali
untuk selamanya. Sahnya Sakramen Baptisan, tidak ditentukan oleh
‘banyaknya air’ atau cara pembaptisan — percik atau selam —
tidak juga karena sudah dewasa atau masih bayi. Sahnya suatu
Sakramen Baptisan adalah jika dilaksanakan di dalam
persekutuan jemaat; diawali dengan pengakuan percaya,
baik secara pribadi maupun oleh orang tua yang mewakili,
serta dilayankan sesuai perintah Yesus, yaitu di dalam nama Allah
Tritunggal: Bapa, Anak dan Roh Kudus. Jelaslah, bahwa yang
paling menentukan dalam Sakramen Baptisan bukanlah orang
yang dibaptis, maupun orang yang membaptis, melainkan Allah
Tritunggal, yang di dalam nama-Nya orang itu dibaptis.
Dibaptis dalam nama Allah Tritunggal meneguhkan bahwa:
Allah telah mengikat perjanjian keselamatan dengan kita
dan anak cucu kita turun-temurun; bahwa Allah menjadi Bapa kita
dan kita menjadi anak-anak-Nya serta ahli waris kerajaan-Nya;
bahwa kita telah dipersatukan dengan Tuhan Yesus Kristus
di dalam kematian dan kebangkitan-Nya, serta mengalami
pengampunan dosa dan hidup baru yang kekal dan keselamatan
penuh; bahwa Roh Kudus telah berdiam dalam diri kita
dan memenuhi kita dengan karunia-karunia-Nya yang ajaib;
bahwa Roh Kudus juga yang membimbing dan menolong kita
agar selalu hidup dalam kebenaran, taat dan setia pada firman
Tuhan, serta berani bersaksi tentang Kristus serta melayani sesama.

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 11
DOA PENGUATAN
PF Umat Allah yang terkasih, pada kesempatan ini keluarga
Mamesah-Manahampi, telah meminta dan diterima secara
gerejawi agar anak mereka dibaptis. Tuhan Yesus bersabda:
“Biarkanlah anak- anak itu datang kepada-Ku, jangan menghalang-
halangi mereka, sebab orang-orang seperti itulah yang empunya
Kerajaan Allah.” ( Matius 19: 14 )
Sebelum orang tua serta para saksi mengucapkan pengakuan
dan janji mereka di hadapan Tuhan, mari kita berdoa:
Ya Bapa Mahakuasa, Engkau telah menyelamatkan Nuh
dan seisi rumahnya dalam bahtera dari hukuman air bah.
Engkau telah menyelamatkan umat-Mu Israel, dari ancaman Firaun
melalui Laut Merah. Engkau juga telah membiarkan air sungai
Yordan meliputi Anak-Mu, Yesus Kristus ketika dibaptis.
Demi rahmat-Mu dan berdasarkan pengakuan percaya dan janji
orang tua, maka kami memohon agar Engkau menerima anak ini
di dalam perjanjian-Mu, dan menjadikannya ahli waris Kerajaan-
Mu oleh karena Kristus telah mati dan bangkit baginya juga.
Kiranya oleh jamahan Roh Kudus, mereka dikuatka dan dipelihara
dalam kasih-Mu. Kiranya melalui bimbingan orang tua
dan pengajaran gereja, ia kelak akan mengaku: Engkau Bapanya;
Yesus Kristus, Tuhan dan Juruselamatnya; dan Roh Kudus,
Penghibur dan Pembaru hidupnya sekarang sampai selama-
lamanya. Amin.

PENGAKUAN DAN JANJI ORANG TUA/SAKSI


PF Bagi orang tua dan para saksi yang anaknya akan dibaptis
disilakan berdiri. Bersiaplah untuk mengucapkan pengakuan
dan janji saudara dengan menjawab pertanyaan-pertanyaan
berikut:
Pertama, Apakah saudara-saudara percaya kepada Allah
Tritunggal: Bapa, Anak dan Roh Kudus, yang telah
mengikat perjanjian keselamatan kekal dengan
saudara sekeluarga dan karena itu anak saudara juga
harus dibaptis sebagai tanda mereka telah dimasukkan
di dalam perjanjian keselamatan tersebut?

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 12
Kedua, Apakah saudara-saudara percaya bahwa perjanjian
keselamatan Allah itu tertulis dalam Alkitab:
Perjanjian Lama dan Perjanjian Baru, dan karena itu
saudara-saudara harus dan wajib mengajarkan
dan menjelaskannya kepada anak saudara sehingga
mereka pun berpegang teguh dan tetap hidup
di dalamnya?
Ketiga, Apakah saudara-saudara berjanji untuk menjadi
teladan yang baik kepada anak saudara dan
mendidik serta membina mereka tentang hidup
beriman dan beribadah kepada Yesus Kristus sesuai
Pemahaman Iman yang berlaku di dalam Gereja
Protestan di Indonesia bagian Barat?
PF Bapak Daniel Andika Mamesah dan ibu Baby Preety Theogratia
Manahampi, serta para saksi; di hadapan Allah dan disaksikan
oleh umat-Nya, apakah jawab saudara-saudara?
Orang tua dan para saksi: Ya, dengan segenap hatiku!
PF Tuhan mendengar pengakuan dan janji saudara-saudara,
serta mengingatkan bahwa apa yang diikat di dunia,
terikat di sorga; dan apa yang dilepaskan di dunia,
terlepas pula di sorga.

PENGAKUAN IMAN
PF Marilah berdiri!
Kita menyatukan hati dan mengucapkan pengakuan iman kita
berdasarkan Pengakuan Iman Nicea-Konstantinopel bersama-
sama:
PF+U Kita percaya kepada satu Allah, Bapa Yang Mahakuasa, Pencipta
langit dan bumi, segala sesuatu yang kelihatan dan yang
tak kelihatan.
Kita percaya kepada satu Tuhan, Yesus Kristus, Anak Allah yang
tunggal, lahir dari Sang Bapa sebelum segala abad, Allah dari
allah, Terang dari terang. Allah Yang Sejati dari allah yang sejati,
diperanakkan, bukan dibuat; sehakikat dengan Sang Bapa,
yang dengan perantaraan-Nya segala sesuatu dibuat; yang telah
turun dari sorga untuk kita dan untuk keselamatan kita;

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 13
Ia menjadi daging oleh Roh Kudus dan Perawan Maria;
dan menjadi manusia. Ia disalibkan bagi kita di bawah
pemerintahan Pontius Pilatus; Ia menderita dan dikuburkan.
Pada hari ketiga Ia bangkit, sesuai dengan kitab-kitab. Ia naik
ke sorga, duduk di sebelah kanan Sang Bapa. Ia akan datang
kembali dengan kemuliaan untuk menghakimi orang yang
hidup dan yang mati; kerajaan-Nya tak akan berakhir.
Kita percaya kepada Roh Kudus, Tuhan, Pemberi Hidup,
yang berasal dari Sang Bapa, yang bersama dengan Sang Bapa
dan Sang Anak disembah dan dimuliakan. Ia bersabda dengan
perantaraan para nabi. Kita percaya satu gereja yang kudus,
am dan rasuli. Kita mengaku satu baptisan untuk pengampunan
dosa. Kita menantikan kebangkitan orang mati dan kehidupan
dalam dunia yang akan datang. Amin.
(menurut terjemahan ekumenis ICET)

ê umat duduk

RUMUSAN KHUSUS SAKRAMEN BAPTISAN PUKUL 19.00


. . . . PF turun dari mimbar didampingi oleh P-1
diiringi instrumentalia KJ 304 “Pandang, Ya Bapa, Dalam Rahmat-Mu”

PEMBAPTISAN
PF Dengan sukacita aku menimba dari mata air kehidupan untuk
membaptis anak ini:

SMARA SENJA NARAYANA MAMESAH


aku membaptis engkau di dalam nama Bapa, Anak
dan Roh Kudus. Firman Tuhan: “Aku telah memanggil engkau
dengan namamu, engkau ini kepunyaan-Ku.” (Yes. 43:1b). Amin.
Dengan demikian saudara dan seisi rumah tangga saudara
telah diselamatkan oleh Yesus Kristus. Tuhan menjaga keluar
masukmu dari sekarang sampai selama-lamanya!
Keluarga dan Saksi: Amin!

. . . P-1 menyerahkan Surat Baptis kepada Keluarga,


setelahnya PF kembali ke mimbar, keluarga kembali ke tempat duduk

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 14
KESAKSIAN PUJIAN

DOA SYAFAAT
PF Marilah kepada Tuhan, kita serukan doa kita bersama bagi gereja
dan bagi kebutuhan semua orang:
Ya Allah Sumber Kebaikan, kami mengucap syukur atas anugerah-
Mu yang senantiasa kami alami hingga saat ini. Kami bersyukur
untuk cinta dan kekuatan dari-Mu yang memampukan kami
menapaki hari-hari kami. Oleh karena kebaikan-Mu itu, saat ini
kami datang membawa permohonan kami kepada-Mu.
Kami berdoa untuk setiap orang yang mengalami penderitaan dan
ketidakadilan akibat konflik dan perselisihan antarkelompok yang
didasari oleh perbedaan kepercayaan, ideologi, visi, ras, dan
lainnya. Rahmatilah mereka dengan kekuatan dan keberanian
dalam menghadapi penderitaan. Kami mohon:
U Ya Tuhan, kabulkanlah doa kami.
PF Kami berdoa untuk bangsa dan negara kami dengan segala
pergumulan yang saat ini dihadapi. Mampukanlah kami semua
untuk terus mewujudkan persatuan, keadilan, dan cinta kasih.
Rahmatilah pemimpin bangsa Indonesia dengan kebijaksanaan
untuk mewujudkan kebaikan dan keadilan sosial bagi seluruh
rakyat Indonesia. Kami mohon:
U Ya Tuhan, kabulkanlah doa kami.
PF Kami berdoa bagi gereja-gereja-Mu di dunia dan khususnya
di Indonesia. Kobarkanlah semangat kami untuk mewujudkan
persatuan gereja. Rahmatilah kami dengan kekuatan agar tetap
bertahan, setia dan bersukacita menjadi saksi Kristus dalam
mewujudkan Kerajaan Allah di dunia. Kami mohon:
U Ya Tuhan, kabulkanlah doa kami.
PF Kami berdoa untuk Sekolah Tinggi Filsafat Theologi Jakarta
(STT Jakarta). Kami bersyukur atas tuntunan-Mu selama 85 tahun
mengabdikan diri pada gereja dan masyarakat. Berkatilah
STFT Jakarta untuk menjalankan perannya dalam mengasuh
mahasiswa dan dalam memahami kehendak-Mu untuk
menghadirkan zaman yang baru. Rahmatilah kami dengan
hikmat-Mu agar dapat mengembangkan pendidikan teologi yang
bermutu di Indonesia. Kami mohon:
TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 15
U Ya Tuhan, kabulkanlah doa kami.
PF Kami berdoa bagi GPIB Paulus Jakarta. Berkatilah jemaat-Mu ini
dalam menjalankan aktivitas yang ada. Rahmatilah kami dengan
roh yang menyala-nyala dalam melayani-Mu. Kami berdoa bagi
keluarga . . . . (menyebut nama-nama dalam warta). Kami mohon:
U Ya Tuhan, kabulkanlah doa kami.
PF Kami berdoa bagi mereka yang sakit, berduka dan menderita oleh
karena berbagai macam hal. Secara khusus bagi warga jemaat yang
sakit . . . . (menyebut nama-nama dalam warta). Rahmatilah mereka
dengan kekuatan, kesembuhan, penghiburan, dan pengharapan
di dalam penyertaan Roh Kudus, sehingga tangisan mereka dapat
diganti dengan sukacita. Kami mohon:
U Ya Tuhan, kabulkanlah doa kami.
PF Ya Allah, Sumber Pengharapan, mampukanlah kami umat-Mu
untuk terus menjadi pelaku dan saksi dalam mewujudkan kerajaan-
Mu di dunia ini. Jadikanlah kami tangan-Mu yang tetap setia
membawa berita Injil ke seluruh dunia melalui karya dan perbuatan
kami. Kiranya Engkau mengabulkan doa dan permohonan kami
sesuai dengan rahmat-Mu. Di dalam nama Tuhan Yesus Kristus,
kami berdoa.
PF+U Amin.

PENGUCAPAN SYUKUR
P-4 Saudara-saudara, mari kita bersyukur kepada Tuhan atas setiap
karya dan rahmat yang senantiasa dinyatakan-Nya dalam
kehidupan kita!
U Mari bersyukur kepada Allah!
P-4 Kita mengingat ajakan pemazmur: Persembahkanlah syukur
sebagai korban kepada Allah, sebab siapa yang mempersembahkan
syukur sebagai korban, ia memuliakan Allah.
Pada saat ini, tersedia kotak-kotak untuk mendukung
Dana Pemeliharaan GPIB Paulus Jakarta dan Aksi Dua Ribu Rupiah
per-hari per-keluarga, serta bantuan bagi korban bencana
gempabumi di Ambon, Maluku.

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 16
(kecuali pukul 18.00 – Gedung Pertemuan SP I)
P-4 Mesin EDC untuk persembahan nontunai tersedia di teras ruang
pertemuan.

P-4 Sambil memberikan persembahan, kita nyanyikan bersama Kidung


Jemaat 292.
. . . . umat memberikan persembahan sambil menyanyi KJ 292
P-3 menyerahkan kantong persembahan kepada petugas kolekte.

¯ NYANYIAN UMAT
KJ 292 “TABUH GENDANG!” (do=c)
Syair: Komt nu met zang van zoete tonen, Adriaan Valerius, +/- 1626,
Terjemahan: H. A. Pandopo, 1982, Lagu: Kitab sejarah karangan Valerius, 1626

1) Tabuh gendang! Sambil menari nyanyikan lagu yang merdu!


Bunyikanlah gambus, kecapi: mari memuji Allahmu!
Karya besar yang agung benar t’lah dilakukan-Nya
terhadap umat-Nya!
2) Israel pun atas berkat-Nya riang gembira bermazmur.
Ikut serta kita percaya dan kepada-Nya bersyukur:
“TUHAN-lah baik, kasih-Nya ajaib kekal selamanya;
terpuji nama-Nya!”

3) Dulu telah dari himpitan Ia bebaskan umat-Nya.


Habis mendung Ia berikan sinar mentari yang cerah!
Puji terus yang Mahakudus:
bebanmu yang berat diganti-Nya berkat!
. . . . instrumentalia sampai persembahan diserahkan kepada P-3

DOA PERSEMBAHAN
P-4 Saudara-saudara, marilah menyerahkan persembahan kita
kepada Tuhan dalam doa. Kita berdoa:
Sebagai bentuk rasa syukur kami yang mendalam kepada-Mu,
ya Tuhan, kami menyerahkan persembahan kami ke hadapan-Mu.
Kami bersyukur atas kecukupan rezeki yang Engkau berikan
kepada kami, sehingga kami dapat terus meneruskan ziarah hidup
kami di dunia ini. Kami bersyukur atas makanan dan minuman
yang cukup bagi kami sepanjang minggu ini.

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 17
P-4 Ya Allah, kiranya persembahan kami ini dapat menjadi saluran
berkat-Mu bagi mereka yang membutuhkan. Kami bersyukur dan
memohon dalam Anak-Mu, Yesus Kristus, Tuhan, yang telah
mengajar kami berdoa:
P-4+U Bapa kami . . . . (¯ diakhiri doksologi KJ 475) do=d
Kar’na Engkaulah yang empunya kerajaan
dan kuasa dan kemuliaan, sampai selama-lamanya. Amin.

KESAKSIAN PUJIAN

WARTA JEMAAT
P-4 .....

PEMUTARAN VIDEO PROFIL STFT JAKARTA


SERTA KESAKSIAN MAHASISWA STFT JAKARTA

PENGUTUSAN
PF Marilah berdiri! ( jeda sejenak )
Saudara-saudara yang terkasih, Firman Allah telah kita dengar.
U Oleh Firman Allah kita dapat bertahan menghadapi penderitaan.
PF Janji setia Kristus melalui Roh Kudus telah kita miliki.
U Oleh janji itu kita dapat bersukacita dan bersorak-sorai.
PF Kini, pergilah dalam damai sejahtera dan jadilah saksi dalam
mewujudkan kerajaan Allah di dunia.

¯ NYANYIAN UMAT
NKB 200 “DI JALAN HIDUP YANG LEBAR, SEMPIT” (do=bes)
Syair: Out in the Highways and Byways of Life / make Me a Blessing; Ira B. Wilson,
Terjemahan: E. L. Pohan, Lagu: George S. Schuler, © Rodeheaver Co. © George S. Schuler

1) Di jalan hidup yang lebar, sempit, orang sedih mengerang.


Tolong mereka yang dalam gelap; bawalah sinar terang!

Refrein Pakailah aku, jalan berkat-Mu, memancarkan cahaya-Mu!


Buatlah aku, saluran berkat bagi siapa yang risau penat.

2) Wartakan Kristus dengan kasih-Nya; pengampunan-Nya penuh.


Orang ‘kan datang ‘pabila engkau menjadi saksi teguh. Refr.

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 18
B E R K A T
PF Arahkanlah hati dan pikiranmu kepada Tuhan serta terimalah
curahan berkat Ilahi:
Roh kebenaran dan terang Firman Allah memimpin engkau
ke mana pun engkau melangkah, dan memberimu karunia untuk
menyatakan Firman dan karya Allah di dalam Kristus. Berkat dari
Allah Mahakuasa: Bapa, Anak, dan Roh Kudus; Trinitas yang Esa,
Ibu dari segala makhluk, menyertai peziarahanmu sampai pada
kedatangan langit yang baru dan bumi yang baru.
U ( ¯ GB 402c ) do = f dan g
Amin, Amin, Amin, Amin, Amin.
Amin, Amin, Amin, Amin, Amin.

. . . . SELAMA PROSESI ALKITAB, UMAT TETAP BERDIRI dan bersaat teduh


sampai PF, P1 dan Penyambut Umat TIBA DI PINTU UTAMA

SALAM PERSEKUTUAN

SEKOLAH TINGGI FILSAFAT THEOLOGI JAKARTA dengan penyesuaian oleh


KOMISI TEOLOGI GPIB PAULUS JAKARTA
YOR - SEPTEMBER 2019

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 19

GEREJA PROTESTAN DI INDONESIA BAGIAN BARAT


JEMAAT PAULUS DI DKI JAKARTA

Jalan Taman Sunda Kelapa No. 12, Menteng, Jakarta Pusat 10310
Telepon: (021) 3841553 - 31928105 - 3150910, Faksimili: (021) 3914533
Website: http://gpibpaulusjakarta.org - Email: paulus.jakpus@gpib.or.id
Media Social (Facebook, Twitter, Instagram, YouTube): @gpibpaulusjkt

TATA IBADAH HARI MINGGU XVI SESUDAH PENTAKOSTA – GPIB PAULUS JAKARTA | 20

Anda mungkin juga menyukai