Anda di halaman 1dari 2

PERCOBAAN

GERAK LURUS BERATURAN (GLB)

TUJUAN
1. Setelah melakukan percobaan ini siswa diharapkan dapat menentukan kecepatan
kereta dinamika pada gerak lurus beraturan.
2. Setelah melakukan percobaan ini siswa diharapkan dapat menjelaskan karakteristik
gerak lurus beraturan berdasarkan besaran kinematisnya.

ALAT DAN BAHAN


Nama Alat/Bahan Jumlah Nama Alat/Bahan Jumlah
Mistar 1 Pewaktu ketik 1
Rel presisi 2 Catu daya 1
Penyambung rel 1 Lem kertas 1
Kaki rel 1 Pasak penumpu 1
Tumpakan berpenjepit 2 Kertas grafik 1
Balok bertingkat 1 Kabel penghubung 25 cm (hitam) 1
Kereta dinamika 1 Kabel penghubung 25 cm (merah) 1
Kereta dinamika bermotor 1 Gunting 1
Pita ketik 1

PERSIAPAN PERCOBAAN
1. Merangkai alat.
Catatan: Untuk mengetahui bahwa gesekan telah diimbangi oleh rel yang
dimiringkan, memberikan sedikit dorongan pada kereta dinamika dan kereta dinamika
seharusnya bergerak beraturan sepanjang rel (pita ketik seharusnya terpasang pada
kereta dinamika).
2. Menahan kereta dinamika di dekat pewaktu ketik.
3. Pada saat catu daya masih dalam keadaan mati, menghubungkan pewaktu ketik ke
catu daya, dan catu daya ke soket jala-jala listrik.
4. Memotong pita ketik lebih kurang sepanjang 1m dan memasang pada pewaktu ketik.
Menjepit salah satu ujung pita ke penjepit yang ada pada kereta dinamika.
Meyakinkan bahwa pita ketik lewat di bawah kertas karbon pada kereta dinamika.

LANGKAH-LANGKAH PERCOBAAN
Bagian 1: Gerak kereta dinamika dengan kompensasi gaya gesekan.
1. Menghidupkan catu daya dan mendorong kereta dinamika sedemikian rupa sehingga
bergerak disepanjang rel presisi, mengusahakan gerak kereta merupakan gerak lurus
beraturan.
2. Ketika kereta dinamika mendekati atau hampir mendekati ujung rel presisi, menahan
kereta dinamika menggunakan tangan (atau menggunakan tumpukan berpenjepit).
Memerhatikan kereta dinamika jangan sampai jatuh keluar rel presisi.
3. Mengambil pita ketik dari kereta dinamika, memeriksa titik ketikan yang diperoleh
pada pita ketik dan mencoba mengambil kesimpulan mengenai gerak yang dilakukan
oleh kereta dinamika.
4. Memeriksa titik ketikan pada permulaan gerak kereta dinamika. Jika terdapat titik-
titik yang bertindihan, mengabaikan titik-titik tersebut dan memotong bagian tersebut.
5. Menggunakan 5 ketik sebagai satuan waktu. Memotong pita ketik secara berurutan
dimulai dari awal gerak kereta dinamika.
6. Menempel potongan pita ketik secara berurutan dari permulaan gerak sampai akhir
gerak kereta dinamika pada kertas millimeter blok untuk membuat kurva laju-waktu.

Bagian 2: Gerak lurus beraturan pada kereta dinamika bermotor.


1. Menyingkirkan balok bertingkat dari kaki rel presisi sehingga rel membentuk
landasan yang mendatar (horizontal). Mengganti kereta dinamika dengan kereta
bermotor.
2. Memindahkan kotak saklar yang ada pada kereta dinamika bermotor ke posisi v1.
Mengulangi langkah percobaan bagian 1 langkah nomor 1 sampai 6.
3. Memindahkan korak saklar kereta dinamika bermotor ke posisi v2 dan mengulangi
langkah percobaan 1 sampai 6.
Catatan: Bila kalian menempelkan potongan-potongan pita sedemikian sehingga sisi
kiri potongan pita ketik berhimpitan dengan sisi kanan potongan pita ketik berikutnya,
lebar potongan pita ketik merupakan satuan waktu yaitu 5 ketik.

Anda mungkin juga menyukai