Laporan
Pelaksanaan Kuliah Kerja Nyata (KKN)
Tematik Infrastruktur Permukiman
Tema Sanitasi Berbasis Masyarakat
(SANIMAS)
Tim Penyusun
DAFTAR ISI
Kata Pengantar
Daftar Isi
Bab I Pendahuluan
1.1. Latar Belakang
1.2. Tujuan
1.3. Profil Kelurahan
Bab III Jadwal Pelaksanaan Kegiatan KKN Tematik dan Rencana Kerja
Masyarakat
3.1. Jadwal Pelaksanaan Kkn Tematik Infrastruktur Permukiman
3.2. Kegiatan Sosisalisasi Perilaku Hidup Bersih Sehat
3.2.1. Jenis Pelatihan PHBS atau Gerakan STOP BABS
3.2.2.1. Biaya
3.2.2.2. Pelaksanaan
3.2.2. Jenis Pelatihan Cuci Tangan Pakai Sabun
3.2.1.1. Biaya
3.2.1.2. Pelaksanaan
3.3. Rancangan Kegiatan Optimalisasi Atau Rehabitilitasi Sarana Sanimas
3.3.1 Sistem Sanitasi Berbasis Masyarakat
3.3.2 Optimalisasi dan Rehabilitasi Sanimas yang direncanakan
3.3.3 Rencana Jenis Sarana Sanitasi Komunal yang akan direhabilitasi di
masyarakat
3.3.4 DED dan/atau Gambar Sketasa
3.3.5 Rencana Biaya
3.3.6 Rencan Pelaksanaan
3.4. Rencana Kegaitan Operasional KSM / KPP
3.4.1 Kegiatan KSM dalam pengelolaan Kegiatan Rencana Kerja
Masyarakat
3.4.2 Rincian Biaya
3.5. Rancangan Kegiatan Pembangunan Sarana Sanitasi di Sekolah
3.5.1 Jenis Sarana Sanitasi Sekolah
3.5.2 Rincian Biaya
3.5.3 Rencana Pelaksanaan
Bab VI Kesimpulan
BAB I. PENDAHULUAN
1.2. Tujuan
Tujuan kegiatan ini adalah untuk menyusun atau mengumpulkan suatu
masalah yang ada di Kelurahan Kasongan Lama mengenai sanitasi. Serta IMAP
yang dihasilkan dari survei dapat dijadikan sebagai dasar perencanaan
pembangunan sanitasi di Kelurahan Kasongan Lama. Pembuatan IMAP yang di
lakukan menggunakan data-data hasil survei dan tidak bersifat sepihak, data yang
di himpun berdasarkan dari beberapa narasumber seperti pihak kantor lurah, pihak
RT, ketua KPP, masyarakat sekitar yang bersangkutan dengan masalah yang di
analisis.
Dusun/RW yang ada Sanitasi Berbasis Mayarakat (SANIMAS) diberi huruf BOLD
2.3. Sarana yang dibangun
Fasilitas
Jumlah Lokasi
Kesehatan
1. Kasongan I : Jln. Tugu
Puskesmas 2 2. Kasongan II : Jln. Srikaya Kel.Kasongan
Lama
1. Posyandu Yasmin, Jln. Semangka no.10
Kel.Kasongan Lama
2. Posyandu Teratai, Jln. Tjilik Riwut KM. Kel.
Kasongan Lama
3. Posyandu Cempaka, Jln. Nanas Kel.
Posyandu 6
Kasongan Lama
4. Posyandu Bakung, Jln.Stroberi Kel.
Kasongan Lama
5. Posyandu Sakura, Desa. Bukit Batu
6. Posyandu Melati, Desa. Talian Kereng
Puskesmas 1. Desa Bukit Batu
Pembantu 2 2. Desa Talian Kereng
(PUSTU)
Sumber : Data Primer yang Diolah, 2019
Air Minum - - - - -
Sebenarnya
masyarakat yang
Rukun tetangga berkaitan dapat
Masyarakat yang Jauhnya bak sampah
yang ada di dekat mengajukan
Persampahan bertempat tinggal serta Kurangnya bak -
sungai yakni RT pembangunan bak
di dekat sungai sampah akhir
(1,dan 2). sampah dari pihak
DLH yang
bersangkutan.
Adanya masyarakat
Mengajukan
Masyarakat yang yang buang air besar
pembanguan WC
Air limbah bertempat tinggal RT 01 sembarangan Membuat WC umum
umum kepada
di dekat sungai (BABS) yakni di
pihak PUPR
sungai
Masyarakat yang RT (1, 2, 3, 4 dan Kurangnya Adanya kegiatan rutin
Perilaku bertempat tinggal 5) kepedulian untuk menanamkan
-
kesehatan di dekat sungai masyarakat akan pola pikir masyarakat
kebersihan akan perilaku hidup
lingkungan serta bersih dan sehat yang
perilaku hidup sehat. didukung melalui
kerjasama oleh pihak
pemerintahan
Kelurahan dan pihak
kesehatan (puskesmas).
Peta sosial dan kondisi eksisting infrastruktur di dalam laporan ini terdiri dari:
1. Saluran IPAL
2. Kondisi eksisting sanitasi setiap RT di Kelurahan Kasongan Lama
BAB 3 JADWAL PELAKSANAAN KEGIATAN KKN TEMATIK DAN RENCANA KERJA MASYARAKAT
3.1. Jadwal Pelaksanaan KKN Tematik Infrastruktur Permukiman
Tabel 3.1 Rencana Pelaksanaan KKN Tematik Infrastruktur Permukiman
Waktu
Kegiatan Output
H15 H16 H17 H18 H19 H20 H21 H22 H23 H24 H25 H26 H27 H28
Pendampingan Kelompok Meknisme kerja pengurus disepakati diantara pengurus
Pemanfaat dan Pemelihara
(KPP) penyiapan mekanisme X X X X
kerja dan pembagian tugas
antar pengurus
Pendampingan Kelompok Buku-buku administrasi pengelolaan Sanimas
Pemanfaat dan Pemelihara dipersiapkan
(KPP) disepakati penyiapan X X X
kelengkapan administaris
pengelola sanimas
FGD 3 Pendampingan Matrik rencana pemenuhan akses sanitasi jangka
Kelompok Pemanfaat dan menengah Kelurahan dibahas dan disepakati dengan
Pemelihara (KPP) kepala lurah X
penyusunan Rencana Jangka
Menengah Sanimas
Pendampingan Kelompok X
Pemanfaat dan Pemelihara
(KPP) penyusun usulan X X X X X
pengembangan jaringan dan
optimalisasi Sanimas
3.2 KEGIATAN SOSISALISASI PENYEHATAN LINGKUNGAN PERMUKIMAN
3.2.1 Jenis Pelatihan Perilaku Hidup Bersih Sehat atau Gerakan STOP BABS
3.2.2.2 Pelaksanaan
Pelatihan yang di lakukan atas kerjasama dengan puskesmas yang ada di Kasongan 1
yang pada tanggal tersebut merupakan kegiatan rutin oleh para lansia untuk melakukan
chek up dari puskesmas yang bersangkutan. Pada pelatihan tersebut terdapat tiga
narasumber yang berasal dari Puskesmas Kasongan 1. Kegiatan tersebut di hadiri oleh
masyarakat yang berada di RT 07, yang rutin melakukan chek up setiap tanggal 19.
Kegiatan tersebut di isi dengan materi salah satunya yaitu cara mengkonsumsi obat
antibiotik serta perilaku hidup bersih dan sehat melalui cuci tangan pakai sabun.
Disamping itu pula, kegiatan disambung dengan kegiatan pemeriksaan kondisi peserta
yakni tensi darah serta pemberian obat dan penimbangan berat badan.
3.2.2.1 Biaya
Adapun pembiayaan dalam pelaksanaan pelatihan ini adalah sebagai berikut;
Berdasarkan hasil analisis serta wawancara yang telah dilakukan oleh mahasiswa
KKN-T tidak adanya aktivitas masyarakat KPP dalam pengelolaan kegiatan RKM. Hal ini
dikarenakan tidak tersedianya biaya konstruksi yang ada di bendahara. Kegiatan
pengelolaan berjalan apabila ada salah satu rumah mengalami gangguan terhadap aliran
kotoran (tinja).
Disamping itu, kondisi IPAL yang tidak bersih dikarenakan adanya sampah dimana-
mana serta kondisi cat yang sudah terkelupas hal ini memperlihatkan kondisi
kepengurusan yang tidak stabil. Hal yang serupa dengan kepengurusan pada 3R,
pengolahan sampah pun tak berjalan lagi hal ini diakibatkan oleh tidak adanya orang yang
memgolahnya (pekerja). Sementara sampah tetap ada, oleh karena itu, ketua KPP
menambah iuran perbulan oleh para masyarakat KPP.
3.5. RANCANGAN KEGIATAN PEMBANGUNAN SARANA SANITASI DI
SEKOLAH
3.5.1. Jenis Sarana Sanitasi Sekolah
Jumlah Sarana Kualitas Sarana Jumlah Sarana
Jenis Sarana yang Ada Saat yang Ada yang akan Keterangan
Ini (Baik/Tidak Baik) Dibangun
Sarana yang dibangun
terdapat di luar kelas
yakni dekat dengan
Tempat Cuci kantin. Hal ini di
3 baik 1
Tangan karenakan siswa-siswi
sebelum dan sesudah
makan mencuci tangan
terlebih dahulu.
Sarana di bangun
terdapat di dekat
kantin. Sifat dari bak
sampah ini bukan untuk
menimbun atau
membakar sampah
6 baik/ 2 tidak
Bak sampah 8 1 melainkan di jadikan
baik
sebagai tempat
sampah sementara
yang kemudian akan di
angkut oleh mobil yang
bertugas mengambil
sampah.
RKM I
Pembuatan
1 400.000.000 - 400.000.000 -
IPAL Komunal
b. Menjadi (diisi setelah ada nya pendampingan KKN Tematik) hasil dari KKN Tematik
A. Pendanaan Kegiatan
Sumber dana O&P berasal dari masyarakat berupa iuran penggunaan IPAL Komunal
yang ditentukan berdasarkan kesepakatan masyarakat melalui musyawarah desa. Dimana
pada lokasi KKN-T yakni Kelurahan Kasongan Lama, sumber dana mulanya memang
berasal dari iuran masyarakat KPP. Akan tetapi, berdasarkan hasil observasi serta
wawancara yang dilakukan iuran tersebut telah ditiadakan atas keputusan bersama oleh
pihak KPP. Sehingga hal ini akan berdampak pada keuangan KPP yang mana tidak akan
ada saldo dan hal ini berdampak pada kondisi IPAL Komunal yang tidak terawat.
Kemudian untuk TPS 3R yang ada di Kelurahan Kasongan Lama, iuran masyarakat
KPP masih tetap berlaku akan tetapi proses pengolahan sampah tidak lagi berfungsi. Hal
ini dikarenakan pekerja yang bertugas untuk mengoperasikan alat pengolah sampah tidak
ada.
A. Badan Pengelola
Agar pelaksanaan O&P sarana dan kegiatan lain dapat berjalan lancar maka
diperlukan suatu organisasi untuk mengelola sarana air minum dan atau sanitasi yang
telah dibangun serta kegiatan lain seperti kesehatan. Organisasi ini disebut dengan Badan
Pengelola.
Badan Pengelola pada dasarnya adalah KSM yang pada saat pelaksanaan Program
berfungsi sebagai pengelola Program di masyarakat yang kemudian berubah fungsi
untuk mengoperasionalkan dan memelihara sarana, serta menyinambungkan kegiatan
peningkatan perilaku kesehatan.
Badan pengelola untuk IPAL Komunal yang ada di Kelurahan Kasongan Lama
adalah KPP yang mana diketuai oleh bapak Witelmus Tanturung. Berdasarkan hasil
observasi dan wawancara terhadap ketua KPP terdapat delapan rumah yang
menyambung saluran IPAL Komunal. Sehingga total keseluruhan yang menyambung
saluran IPAL berjumlah 44 rumah (KK).
LAMPIRAN:
- Absensi/daftar hadir pertemuan asli
- Dokumentasi gambar sebelum dan sesudah ada nya KKN Tematik
- SK Lembaga pengelolaa
- AD/ART (format)
- SOP/peraturan yang disepakati
- Peta SOSIAL