Anda di halaman 1dari 12

LAPORAN PRAKTIKUM TEKNOLOGI INFORMASI

TOPOLOGI MULTI JARINGAN

Disusun Oleh :

Disusun oleh :
Nama : RIFQI AZIZ MUHAMMAD
NIM : 021800023
Prodi : TEKNOFISIKA NUKLIR
Jurusan : ELEKTRONIKA INSTRUMENTASI

SEKOLAH TINGGI TEKNOLOGI NUKLIR


BADAN TENAGA NUKLIR NASIONAL
2018
A. LATAR BELAKANG

Dewasa ini perkembangan zaman modern ka arah bidang teknoogi karena pengaruh
globalisasi mewajibkan setiap manusia untuk dapat menggunakan teknologi informasi sebagai
sarana membantuk pekerjaan dan juga mendapat informasi secara cepat dan akurat.
Penggunaan komputer sebagai salah satu teknologi informasi sangat dibutuhkan hampir di
setiap perusahaan. Penggunaan perangkat komputer sebagai perangkat pendukung manajemen
dan pengolahan data adalah sangat tepat daengan mempertimbangkan kuantitas dan kualitas
data, dengan demikian pengguna komputer untuk informasi sangat mendukung, memudahkan,
dan bermanfaat bagi pekerjaan.

Dengan dilaksanaknnya Praktikum Teknologi Informasi tentang Topologi Multi Jaringan


ini diharapkan dapat menambah keterampilan bagi para praktikan sebagai penunjang ilmu
teknologi komunikasi. Selain itu, diharapkan bisa menambah pengetahuan dan pengalaman
secara langsung masing-masing praktikan sebagai bekal belajar pada matkul selanjutnya.

B. DASAR TEORI
1. SWITCH
Switch adalah suatu jenis komponen jaringan komputer yang digunakan untuk
menghubungkan beberapa HUB dalam membentuk jaringan komputer yang lebih besar atau
menghubungkan komputer-komputer yang memiliki kebutuhan akan bandwidth yang cukup
besar.
Beberapa fungsi switch yaitu sebagai manajemen lalu lintas yang terdapat pada suatu
jaringan komputer, switch bertugas bagaimana cara mengirimkan paket data untuk sampai ke
tujuan dengan perangkat yang tepat, Switch juga bertugas untuk mencari jalur yang paling baik
dan optimal serta memastikan pengiriman paket data yang efisien ketujuannya.
Switch merupakan hardware (perangkat keras) jaringan komputer yang sama dengan HUB,
perbedaanya switch ini lebih pintar walaupun harganya sedikit lebih mahalan ketibang HUB.
Cara kerja switch yaitu dengan cara menerima paket data pada suatu port lalu akan melihat
MAC (Media Access Control) tujuannya dan membangun sebuah koneksi logika dengan port
yang sudah terhubung dengan node atau perangkat tujuan, sehingga selain port yang dituju tidak
dapat menerima paket data yang dikirimkan dan akan mengurangi terjadinya tabrakan data atau
disebut dengan collision. Setiap perangkat yang terhubung ke port tertentu, MAC addsernya
akan dicatat di MAC address table yang nantinya disimpan pada memori chache switch, itulah
bagaimana switch bekerja
Switch terbagi menjadi dua macam, berdasarkan model OSI (Open System Interconnection)
dimana terdapat switch layer dua dan layer tiga, penjelasannya di bawah ini: Yang pertama,
Switch layer 2 (dua) yang beroperasi Data link layer ada pada lapisan model OSI, dimana switch
dapat meneruskan paket dengan melihat MAC address tujuan, switch juga dapat melakukan
fungsi bridge antara segmen-segmen LAN (Local Area Network) sebab switch mengirimkan
paket-paket data dengan cara melihat alamat yang ditujunya tanpa mengetahui protokol
jaringan yang dipakai. Itulah penjelasan mengenai Switch layer 2. Dan yang kedua, switch layer
3 (tiga) berada pada Network layer yang ada pada lapisan model OSI, dimana switch dapat
meneruskan paket data menggunakan IP address. Switch layer 3 (tiga) sering disebut dengan
switch routing ataupun switch multilayer. Dan itulah penjelasan mengenai Switch layer 3.
2. ROUTER

Pengertian router adalah suatu perangkat luar komputer atau alat yang mengirimkan paket
data melalui jaringan internet menuju perangkat lain atau tujuannya menggunakan proses yang
dinamakan routing. Routing adalah proses yang terjadi saat pengiriman paket data dari jaringan
satu ke jaringan yang lainnya yang terjadi melalui 3 lapisan(jaringan internet protocol) dari
stack protokol 7-lapis OSI. Fungsi router adalah menghubungkan 2 jaringan atau lebih untuk
menyalurkan data informasi dari jaringan satu ke jaringan lainnya. Dalam proses penyaluran
sinyal data informasi tadi, perangkat baik yang menerima atau yang mengirim harus terkoneksi
dengan internet.

Fungsi utama dari router sendiri yakni sebagai pembagi atau penyalur IP address secara
stastis atau memakai DHCP (baca juga : fungsi dhcp) kepada seluruh perangkat komputer atau
laptop yang terhubung pada perangkat router tadi. Setelah fungsi dari router tadi berjalan, maka
setiap komputer yang terhubung memiliki IP address yang unik sehingga dapat digunakan
untuk melakukan browsing, setting LAN dan internetan.

Penggunaan router sendiri paling sering kita temui pada warnet, perkantoran, administrasi
sekolah, perhotelan dan berbagai usaha atau tempat yang menggunakan fasilitas layanan
internet. Teknologi router sendiri sekarang ini sudah lebih modern dan canggih dengan adanya
fungsi wireless. Dengan kelebihan ini, setiap perangkat atau gadget yang mampu menangkap
sinyal gelombang radio, dapat menerima gelombang radio yang dipancarkan router sehingga
anda bisa langsung terhubung dengan internet. Jenis router dalam jaringan komputer secara
umum terbagi menjadi 2 jenis :
a. Router statis adalah router yang di setting manual oleh administrator sehingga memiliki
tabel routing statis
b. Router dinamis adalah router yang mempunyai dan membuat tabel routing dinamis
dengan melihat sinyal lalu lintas jaringan dan saling terhubung dengan router yang
lainnya.

Cara kerja router ini dinamakan routing yang memiliki kemampuan untuk mengirimkan
data atau informasi sesuai rute perjalanan menuju host baik dari sesama network atau berbeda
network. Logikanya sederhana, jika data/informasi ditujukan pada host di network lain, maka
router akan menjalankan ke network tersebut. Namun, jika data/informasi ditujukan pada host
dalam satu network, maka router akan menghalangi data/informasi itu keluar dari network.

3. Topologi Jaringan

Topologi jaringan adalah, hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur
dasar penyusun jaringan, yaitu node, link, dan station. Topologi jaringan dapat dibagi menjadi
6 kategori utama seperti di bawah ini.

 Topologi bintang

 Topologi cincin

 Topologi bus

 Topologi jala

 Topologi pohon

 Topologi linier

Setiap jenis topologi di atas masing-masing memiliki kelebihan dan kekurangan. Pemilihan
topologi jaringan didasarkan pada skala jaringan, biaya, tujuan, dan pengguna. Topologi-
topologi ini sering kita temui di kehidupan sehari-hari, namun kita tak menyadarinya. Topologi
pertama yang digunakan adalah topologi bus. Semua Topologi memiliki kelebihan dan
kekurangan tersendiri.

4. Jenis-jenis Topologi
a. Topologi bus
Jenis topologi ini menngunakan kabel tunggal, seluruh komputer salinh berhubungan
secara langsung hanya menggunakan satu kabel saja. Kabel menghubungkan jaringan
ini adalah kabel koaksial dan dilekatkan menggunakan T-Connector. Untuk
memaksimalkan penggunaan jaringan ini sebaiknya menggunakan kabel fiber optik
karena kestabilan resistensi sehingga dapat mengirimkan data lebih baik.

b. Topologi ring

Jenis topologi ring ini, seluruh komputer dihibingkan menjadi satu membentuk
lingkaran ( ring ) yang tertutup dan dibantu oleh token, token berisi infoemasi yang
berasal dari komputer suber yang akan memeriksa apakah informasi tersebut di gunakan
oleh titik yang bersangkuatn, jika ada maka token akan memberikan data yang diminta
oleh titik jaringan dan menuju ke titik berikutnya.

c. Topologi Star

Pada topologi jenis star ini, setiap komputer langsung di hubungkan menggunakan Hub,
dimana fungsi dari Hub ini adalah sebagai pengatur lalu lintas seluruh komputer yang
terhubung. Karena menggunakan proses pengiriman dan penerimaan informasi secara
langsung inilah yang menyebabkan biaya pemasangannay juga tinggi.

d. Topologi Mesh

Topologi mesh merupakan rangkaina jaringan yang saling terhubung secara mutlak
dimana setiap perangkat komputer akan terhubung secara langsung ke setiap titik
perangkat lainnya. Setiap titik komputer akan mempunyai titik yang siap untuk
nerkomunikasi secara langsung dengan titik perangkat komputer lain yang menjadi
tujuannya.

e. Topologi Tree

Topologi tree ini merupakan hasil pengenbangan dari topologi star dan topologi bus
yang terdiri dari kumpulan topologi star dan di hubungkan dengan 1 topologi bus.
Topologi tree biasanya disebut juga jaringan bertingkat dan digunakan interkoneksi
antar sentral.

f. Topologi Peer to peer


Jaringan peer to peer adalah sebuah topologi yang hanya menggunakan 2 komputer,
dalam topologi ini client atau server tidak di tentukan. kedua derajat komputer bisa
sebagai sever bisa juga sebagai client.
5. Cisco Packet Tracer

Cisco Packet Tracer adalah sebuah program simulasi yang memungkinkan siswa untuk
melakukan percobaan dengan jaringan dan menjawab "bagaimana jika"pertanyaan. Sebagai
bagian integral dari pengalaman belajar Networking Academykomprehensif, Packet Tracer
menyediakan simulasi, visualisasi, authoring, penilaian, dan kemampuan kolaborasi dan
memfasilitasi mengajar dan belajar darikonsep teknologi yang kompleks.
Cisco sendiri adalah perusahaan global dalam bidang jaringan dan telekomunikasi yang
bermarkas di San José, California, Amerika Serikat. Perusahaan ini didirikan pada tahun 1984.
Perusahaan ini mempekerjakan 51.480 pekerja.Produk dari perusahaan ini dapat ditemukan dari
ruang tamu sampai ke perusahaan yang bergerak untuk skala internasional.Visi dari Cisco
System.Inc (Cisco) yaitu “Merubah bagaimana cara hidup,bekerja,bermain dan belajar”,dan
bagian dari Slogan dari Cisco adalah “ Selamat datang kedalam dunia Jaringan “ (welcome to
the human network).Cisco adalah salah satu produk untuk Teknologi Informasi nomor satu
didunia,terutama untuk sytem,perangkat keras jaringan serta telekomunikasinya.
Packet Tracer menyediakan peralatan fisik jaringan yang memungkinkan siswa untuk
merancang/membuat jaringan dengan perangkat yang jumlahnya tak terbatas. lebih
menekankan praktik, penemuan, dan pemecahan masalah.Simulation-based learning
environment membantu siswa mengembangkan keterampilan abad 21 seperti pengambilan
keputusan, berpikir kreatif dan kritis, dan pemecahan masalah. Packet Tracer melengkapi
kurikulum Networking Academy, memungkinkan instruktur untuk mudah mengajar dan
menunjukkan konsep-konsepteknis yang rumit dan jaringan desain sistem.

C. Pelaksanaan

1. Alat dan Bahan

Alat yang digunakan dalam praktikum teknologi informasi kali ini tetang
menghubngkann antar jaringan dengan router adalah satu buah laptop/komputer yang telah
terinstal aplikaso Cisco Packet Tracer.

2. Langkah Kerja

a. Menghidupkan komputer yang telah terinstal aplikasi Cisco Packet Tracer.


b. Menjalankan aplikasi Cosco Packet Tracer.
c. Membuat tiga jaringan topologi star dengan masing-masing masing jaringan terdiri dari
dua komputer, jaringan 1, 2, dan 3.
d. Mengkonfigurasi masing-masing host pada setiap jaringan dengan alamat IP yang sudah
ditentukan.

e. Membuat jaringan topologi star baru dengan menggunakan tiga router sebagai hostnya.
f. Menghubungkan masing-masing router dengan switch pada jaringan 1,2, dan 3.

g. Mengkonfigurasi alamat IP pada router yang sebagai Gateway dan jaringan itu sendiri.
h. Menghidupkan sambungan router dengan switch pada pengaturan intreface di setiap router.

i. Mengecek pada jaringan 1, 2, 3, dan 5 apakah pesan sudah dapat terkirim sukses.
j. Menambahkan default gateway pada masing-masing host, dilihat melalui IP router 0/0
pada jaringan tersebut.
k. Membuat tabel routing sebagai petunjuk router saat mengirim pesan antar jaringan.

l. Mengecek dengan mengirim pesan antar jaringan 1, 2, dan 3.


D. ANALISI DAN PEMBAHASAN

Dari praktikum di atas dapat dipelajari bahwa penggunaan router adalah sebagai
penghubung interaksi antar jaringan. Router memiliki dua terminal, sebagai jaringan antar
router sekaligus jaringan router dengan host lainnya. Dalam router dapat dimasukkan alamat-
alamat (tabel router) sebagai petunjuk untuk meneruskan pesan. Tabel router terdiri dari alamat
jaringan yang akan dituju dan alamat router yang digunakan untuk melewatkan data. Default
Gateway merupakan alamat dari router yang berada pada satu jaringan dengan host-host sebagai
jembatan router untuk mengirim suatu pesan. Aliran pesan jika dikirim dari PC0 ke PC3 adalah
PC0>>>Switch0>>>Router0>>>Switch3>>>Router2>>>Switch2>>>PC3. Kelebihan
jaringan seperti ini adalah mudah untuk dirancang dan dibentuk dalam skala kecil. Jika skala
jaringan lebih besar dan banyak akan lebih susah salah satunya dalam hal konfigurasi alamat
IP masing-masing perangkat.

Switch sendiri di sini digunakan sebagai penghubung antar host dengan host dan host
dengan router(router dianggap seperti komputer pada satu jaringan yang sama). Seperti
aturannya bahwa untuk menghubungkan perangkat sama jenis menggunakan kabel cross,
sedangkan perangkat berbeda jenis menggunkana kabel straight. Switch dengan router
dihubungkan menggunkan kabel straight karena router dianggap seperti komputer sendiri.

E. KESIMPULAN DAN SARAN


1. Kesimpulan
a. Router digunakan untuk menghubungkan dua jaringan atau lebih.
b. Router memiliki dua terminal atau lebih.
c. Setiap jaringan yang terhubung, perangkat-perangkanya menggunakan alamat IP yang
berbeda.
d. Default Gateway adalah alamat IP dari router yang berada satu jaringan dengan para host.
2. Saran
a. praktikan-praktikan diharap bisa mempelajari materi praktikum sebelum melakukan
percobaan.
b. diperlukan ketelitian dan kesabaran dalam melakukan penelitian bagi para praktikan.
c. diusahakan tepat waktu dalam praktikum dan mampumengatur waktu saat praktikum
berlangsung.
DAFTAR PUSTAKA
Wikipedia. 2018. Topologi Jaringan. Dikutip dari
https://id.wikipedia.org/wiki/Topologi_jaringan. Diakses pada 9 Oktober 2018.

ANAKTKJKECE. 2016. Contoh Laporan. Dikutip dari


https://gp15kwarcabsubulussalamwordpress.wordpress.com/2016/02/25/contoh-laporan.
Diakses pada 9 Oktober 2018.

Fadli, Romli. 2015. Laporan Cisco Packet Tracer. Dikutip dari


http://romifadli13.blogspot.com/2015/09/laporan-cisco-packet-tracer.html. Diakses pada 9
Oktober 2018.

N, Sora. 2015. Pengertian Switch dan Fungsinya Secara Jelas. Dikutip dari
http://www.pengertianku.net/2015/06/pengertian-switch-dan-fungsinya.html. Diakses pada 16
Oktober 2018.

Panduan Komputer Laptop. 2017. Pengertian Router dan Fungsi Lengkapnya. Dikutip dari
https://panduankomputer-laptop.blogspot.com/2016/11/pengertian-router-dan-fungsinya-
lengkap.html. Diakses pada 16 Oktober 2018.

Anda mungkin juga menyukai